EVALUASI PEMBELAJARAN DI SD
Disusun Oleh:
SITI MARIYAM
856264374
UNIVERSITAS TERBUKA
BI PGSD POKJAR TAPAN
2023
1. Pilihlah satu di antara mata pelajaran di kelas tinggi (kelas 4, 5, atau 6) Sekolah Dasar
sebagai mata uji! Misal, Mapel Bahasa Indonesia, IPS, IPA, Agama Islam,
Matematika atau Seni Budaya. Berdasarkan pilihan Mapel tersebut, silakan tentukan
semester berapa dan materi pelajarannya yang akan dijadikan bahan uji untuk testii
(peserta tes). (5)
2. Jelaskan apa indikator yang akan dinilai dari masing-masing materi pelajaran
tersebut! (5)
3. Rancang dan jelaskan kisi-kisi soal tes dalam bentuk tabel yang memuat aspek
kompetensi, sub kompetensi, indikator penilaian, materi tes, aspek ranah kemampuan
yang akan diuji, jumlah butir soal, bobor skor masing-masing jawaban soal, dan
nomor sebaran soal tes! (20)
4. Berdasarkan soal nomor 3 silakan tuliskan 5 butir soal pilihan ganda dan 1 butir soal
uraian terbatas dengan dilengkapi kunci jawaban! (40)
5. Tentukan dan jelaskan bagaimana caranya jika butir soal tersebut telah diujikan dan
harus dilakukan uji validitas dan realiabilitas butir soalnya! (30)
Pembahasan
2. Indikator
1) Children are able to identify the time.
2) Children are able to talk about the time.
3. Kisi-kisi soal
A. Identitas
B. Kompetensi Awal
1) Anak mampu mengidentifikasi waktu.
2) Anak dapat berbicara tentang waktu
Instruction!
Choose the correct answer by crossing (x) on a, b, c, or d for each questions below.
A. Multiple choice
1.
2. What time is it?It is 04.00.
a. three o'clock
b. four o'clock
c. five o'clock He gets up at . . .
d. twelve o'clock a. twelve o'clock
b. six o'clock
3. Look at the picture below! c. half past six
d. quarter past twelve
A. Multiple choice
1. B
2. A
3. B
4. C
5. D
B. Essay
A. Uji Validitas
Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat kesahihan suatu
tes. Suatu tes dikatakan valid apabila tes tersebut mengukur apa yang hendak
diukur. Tes memiliki validitas yang tinggi jika hasilnya sesuai dengan kriteria,
dalam arti memiliki kesejajaran antara tes dan kriteria (Arikunto, 1999: 65).
Validitas adalah tingkat kemampuan tes untuk mengukur apa yang diukur dalam
pembelajaran (Erlinawati & Muslimah, 2021).
Secara umum, validitas terbagi menjadi tiga jenis, yaitu :
1. Validitas isi ( content validity)
2. Validitas konstrak ( construct validity)
3. Validitas yang dikaitkan dengan kriteria tertent (Criterion related
validity)
Dalam hal ini, tes yang telah dibuat diatas, apabila akan dilakukan uji
validity, amaka menggunakan uji valitidas isi atau content validity. Content
validity merupakan tahap awal pemeriksaan item untuk menguji kelayakan isi dan
menunjukkan representasi dari konten yang relevan.
Validitas isi merupakan validitas yang diestimasi lewat pengujian terhadap
kelayakan atau relevansi isi tes melalui analisis rasional oleh panel yang
berkompeten atau melalui expert judgement (penilaian ahli). Validitas isi atau
content validity memastikan bahwa pengukuran memasukkan sekumpulan item
yang memadai dan mewakili yang mengungkap konsep.
Keterangan :
rxy : koefisien korelasi tiap item
N : jumlah subyek
ΣX : jumlah skor item
ΣY : jumlah skor total
ΣXY : jumlah perhatian skor item dengan skor total
4. Selanjutnya untuk menentukan valid tidaknya item digunakan taraf signifikansi 5%.
5. Untuk menghitung, rumus-rumus diatas, langkah-langkahnya adalah:
Mencari N = N adalah jumlah subjek, jumlah seluruh subjek adalah jumlah
seluruh siswa.
Mencari Y dan Y^ (Kuadrat)
“Y” adalah jumlah skor bener yang dijawab siswa.
“Y^” adalah jumlah skor benar yang dijawab siswa dikuadratkan.
6. Setelah langkah diatas selesai, selanjutnya yaitu menghitung. X^
“X^” adalah skor siswa dikuadratkan.
7. Selanjutnya yaitu mencari atau menghitung xy
“xy” adalah jumlah dari perkalian “x dan y” maka carilah hasilnya dengan
menggunakan rumus excel yaitu = SUM (x*y).
8. Untuk memperudah perhitungan, maka lakukanlah rekapitulasi dan memasukan
dalam rumus.
Merekapirulasi jumlah x tiap nomor
Merekapitulasi jumlah x^ tiap nomor
Merekapitulasi jumlah y tiap nomor
Merekapitulasi jumlah y^ tiap nomor
Merekapitulasi jumlah xy tiap nomor
9. Rekapitulasi tiap skor sebanyak jumlah skor. Jika ada 50 soal, maka buatlah
sebanyak 50 rekapitlasi berderet horizontal.
10. Menghitung Rumus Validitas,
Hitunglah dengan menggunakan excel per bagian pembilang dan penyebut.
Perhatikan rumus diatas, kita hitung satu persatu, bagian atas dan bagian bawahnya.
Bagian atas disebut dengan pembilang dan bagian bawah disebut dengan penyebut.
11. Menghitung Bagian Atas/ Pembilang
Hitung dengan Excel dengan rumus: = (Jumlah n * jumlah XY) – (jumlah X
* Jumlah Y)
12. Menghitung bagian bawah/penyebut
Hitung dengan Excel dengan rumus =
Bagian 1 = (Jumlah Siswa * Jumlah X Kuadrat) – (jumlah X Kuadrat)
Bagian 2 = (Jumlah Siswa * Jumlah Y Kuadrat) – (Jumlah Y Kuadrat)
Bagian 3 = Akar dari (bagian 1 * bagian 2) atau SQRT(Bagian 1*bagian 2)
13. Untuk mendapatkan hasil dari perhitungan rumus diatas maka, langkah yang
dilakukan yaitu melakukan pembagian antara Pembilang dengan penyebut.
14. Tuliskan pada tabel dibawahnya pada setiap aspek skor.
15. Setelah mendapatkan hasil, selanjutnya buat tabel horizontal dengan menuliskan
bilangan “r tabel” angka r tabel diperoleh dari r tabel.
16. Baca r tabel.dan tentukan apakah butir butir soal tersebut dinyatakan valid atau
tidak.
B. Uji Realibilitas
Reliabilitas adalah sejauh mana pengukuran dari suatu tes tetap konsisten
setelah dilakukan berulang-ulang terhadap subjek dan dalam kondisi yang sama. uji
reliabilitas digunakan untuk mengetahui konsistensi alat ukur, apakah alat pengukur
yang digunakan dapat diandalkan dan tetap konsisten jika pengukuran tersebut
diulang.
Reliabilitas merujuk pada ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai
apa yang diinginkan, artinya kemampuan alat tersebut digunakan akan memberikan
hasil yang relatif sama. Contoh reliabilitas dapat diketahui jika suatu tes
menunjukkan hasil yang konsisten untuk pengukuran yang sama.
Menurut Sugiyono (2017: 130) menyatakan bahwa uji reliabilitas
adalah sejauh mana hasil pengukuran dengan menggunakan objek yang sama, akan
menghasilkan data yang sama.
Terdapat tiga macam pendekatan reliabilitas yaitu pendekatan tes ulang (test-
retest), pendekatan bentuk paralel (parallel forms), dan pendekatan konsistensi
internal (internal consistency) (Azwar, 1997).
Keterangan :
r11 = reliabilitas tes secara keseluruhan.
p = proporsi subyek yang menjawab item dengan benar.
q = proporsi subyek yang menjawab item dengan salah.
Σpq = jumlah hasil perkalian antara p dan q.
N = banyak item.
S2 = Standar deviasi dari tes (standar deviasi adalah akar varians).
Sedangkan rumus varians yang digunakan untuk menghitung reliabilitas, sebagai
berikut:
Keterangan:
s2 = Varians, selalu dituliskan dalam bentuk kuadrat, karena standar
deviasi kuadrat.
(Σx)2 = Kuadrat jumlah skor yang diperoleh siswa.
Σx2 = Jumlah kuadrat skor yang diperoleh siswa.
n = banyaknya subjek pengikut tes.