Anda di halaman 1dari 11

KERANGKA ACUAN KERJA ( KAK )

REHAB PASAR GROSIR IKAN

I. LATAR BELAKANG

Pelabuhan Muara Angke merupakan Pelabuhan Perikanan Nusantara yang dirintis sejak
tahun 1977, yang terletak di wilayah barat pantai utara Jakarta. Pelabuhan Perikanan
mempunyai fungsi Pemerintahan sebagai regulator dan fungsi pengusahaan sebagai
tempat industry perikanan secara terpadu. Salah satunya adalah sebagai tempat
pemasaran dan distribusi hasil perikanan. Dalam rangka menunjang dan menjalankan
fungsi pelabuhan perikanan, setiap pelabuhan perikanan memiliki fasilitas : (a) fasilitas
pokok, (b) fasilitas fungsional dan (c) fasilitas penunjang. Salah satu fasilitas fungsional
adalah Tempat Pemasaran Ikan (TPI), yang biasanya terdiri dari Tempat Pelelangan Ikan
dan Pasar Ikan.

Sejak tahun 2014 di kawasan Unit Pengelola Pelabuhan Perikanan telah memiliki pasar
ikan yang menjelma menjadi pasar ikan grosir yang berfungsi sebagai tempat promosi
hasil perikanan / tempat penjualan berbagai macam jenis ikan yang berasal dari
bongkaran Pelabuhan Muara Angke maupun yang di pasok dari luar daerah (Indramayu,
Cirebon Pelabuhan Ratu, Tegal Pekalongan, Tuban dst) lewat darat. Pasar ikan grosir
tersebut seluas ± 9.956 M2 (+ 1 ha.)yang menapung 554 pedagang ikan dengan lapak
sebanyak ± 1.358 lapak.

Pada saat ini, pada kenyataannya bangunan pasar grosir ikan telah mengalami kebocoran
atap yang cukup parah dan perlu perawatan pengecetan pada konstruksi besi baja untuk
mecegah terjadinya pengeroposan (karat). Kondisi ini apabila terjadi hujan akan
mengakibatkan curahan air yang cukup deras dan mengganggu di area lantai pedagang.
Hal ini mengakibatkan kemerosotan mutu ikan karena yang menjadi prioritas utama
adalah untuk menjadikan pasar ikan yang nyaman, bersih dan modern.

Oleh karena itu, untuk memenuhi sarana pasar grosir ikan yang memenuhi syarat
sanitasi dan higienis bagi para pedagang ikan di dikawasan Muara Angke, serta untuk
menunjang penjagaan mutu ikan yang dijual maka Unit Pengelola Pelabuhan Perikanan,
Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Provinsi Daerah Khusus Ibukota
Jakarta bermaksud mengadakan Pekerjaan Rehab Pasar Grosir Ikan (terutama atap),
dengan kriteria fungsional, aman dan nyaman, estetis, memadai dan berhasil guna.
Pekerjaan tersebut tentunya perlu ditangani oleh pihak ketiga yang berpengalaman dan
profesional di bidang Kontraktor Bangunan Gedung khususnya yang berlokasi ditepi

KAK Rehab Pasar Grosir Ikan Page 1


pantai. Untuk mendapatkan pihak ketiga yang tepat, maka penanganan penyelenggaraan
pengadaan Jasa Konstruksi yang dimaksud harus berpedoman pada Peraturan Presiden
RI Nomor 12 Tahun 2021 Tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun
2018 Tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.
Kontraktor Pelaksana akan melakukan pekerjaan fisik yang menyangkut beberapa aspek,
antara lain mutu, volume,waktu dan biaya. Disamping itu juga bertanggungjawab atas
semua kegiatan selama pelaksanaan berlangsung. Secara kontraktual, Kontraktor
Pelaksana bertanggung jawab kepada Kepala Unit Pengelola Pelabuhan Perikanan
selaku Kuasa Pengguna Anggaran/Pejabat Pembuat Komitmen. Namun dalam kegiatan
operasional, Kontraktor Pelaksana akan mendapat bantuan dan bimbingan untuk
menetukan arah pekerjaan Pelaksanaan Fisik dari Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan
(PPTK).
Penyusunan perencanaan kegiatan Rehab Pasar Grosir ikan ini telah disusun oleh jasa
konsultansi perencanaan teknis, yaitu oleh PT. Inkoneksi Izi Konsultan berdasarkan SPK
No. 6108 /-076.93 Tgl. 08 Nopember 2019 melalui proses seleksi methode pengadaan
langsung dengan menggunakan anggaran tahun 2019. Serta telah mendapatkan
Rekomendasi Teknis dari Suku Dinas Citata Jakarta Utara dengan surat No. 2928/-
076.93 Tgl. 1 September 2022, Perihal Rekomendasi Teknis Pekerjaan Rencana Rehab
Pasar Grosir Ikan Muara Angke, Kota Administrasi Jakarta Utara.

II. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dan tujuan Rehab Pasar Grosir Ikan untuk merehab dan memperbaiki Pasar
Grosir ikan yang telah ada, terutama penggantian atap dan pengecetan besi baja yang
telah ada agar dapat berfungsi secara optimal, maka bangunan pasar grosir ikan harus
mewujudkan azas sanitasi dan higienis, serta dapat memberikan rasa kenyamanan bagi
para penjual dan pembeli. Oleh karena itu diharapkan pihak pelaksana dapat
melaksanakan tanggung jawabnya dengan baik untuk menghasilkan bangunan yang
memadai.
Maksud dari pekerjaan Rehab Pasar Grosir Ikan adalah sesuai dengan yang telah
direncanakan dari sisi kualitas, volume, biaya dan ketepatan waktu pelaksanaan
pekerjaan, sehingga dicapai wujud akhir bangunan dan kelengkapannya yang sesuai
dengan dokumen perencanaan yaitu memenuhi syarat-syarat teknis meliputi aspek
persyaratan administrasi dan umum, spesifikasi teknis, spesifikasi khusus, gambar detail
pelaksanaan dan rincian volume pekerjaan dan biaya.

Tujuan yang ingin dicapai adalah agar pekerjaan fisik dilaksanakan secara matang
sehingga mampu memberikan bangunan pasar grosir ikan sesuai dengan dokumen
perencanaan. Serta dapat menghasilkan bangunan yang berkualitas baik teknis maupun

KAK Rehab Pasar Grosir Ikan Page 2


non teknis (seperti penjagaan mutu ikan) dan tidak bertentangan dengan peraturan yang
berlaku.

III. SASARAN

Sasaran kegiatan Rehab Pasar Grosir Ikan adalah agar tersedianya sarana dan prasarana
penunjang pemasaran ikan yang berfungsi dengan baik, tertutupnya atap pasar yang
tidak bocor dan menciptakan situasi yang nyaman dan kondusif yang memenuhi syarat
sebagai tempat transaksi jual beli ikan. Syarat yang harus dipenuhi adalah memenuhi
sanitasi dan higiene serta sebagai tempat bertransaksi antara penjual dengan pembeli.
Pekerjaan rehab yang dilakukan tersebut harus sesuai dengan kriteria, spesifikasi,
volume serta mutu dari sarana dan prasarana yang diinginkan yang mengacu pada proses
pengadaan barang/jasa yang akuntabel dan sesuai dengan Peraturan dan Perundang-
undangan yang berlaku.

IV. DASAR HUKUM

1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 tahun 2017, tentang Jasa Konstruksi;


2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 tahun 2021, tentang Harmonisasi
Peraturan Perpajakan;
3. Peraturan Presiden RI Nomor 12 Tahun 2021 Tentang Perubahan Atas Peraturan
Presiden Nomor 16 Tahun 2018 Tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;
4. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 1 Tahun 2022
tentang Pedoman Penyusunan Perkiraan Biaya Pekerjaan Konstruksi Bidang
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat;
5. Peraturan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah RI Nomor 12
Tahun 2021, tentang Pedoman Pengadaan Barang/Jasa melalui Penyedia;
6. Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 161 Tahun 2014
tentang Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah;
7. Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 315 Tahun 2016
tentang Pembentukan, Organisasi dan Tata Kerja UPPP;
8. Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta No. 10 tahun 2020
tentang Upah Minimum Sektoral Provinsi tahun 2020;
9. Dokumen Pelaksana Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPA-SKPD) tahun
anggaran 2023 Nomor 097/DPA/2023 tanggal 25 Januari 2023;
10. Keputusan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 129 Tahun
2020 tentang Kuasa Pengguna Anggaran Pada Satuan Kerja Perangkat Daerah;
11. Keputusan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian Provinsi Daerah
Khusus Ibukota Jakarta Nomor 440 Tahun 2022 tentang Penetapan Pejabat Pembuat

KAK Rehab Pasar Grosir Ikan Page 3


Komitmen (PPK), Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Provinsi Daerah
Khusus Ibukota Jakarta.

V. LOKASI

Lokasi Pekerjaan Rehab Pasar Grosir Ikan terletak di lingkungan Pasar Ikan Pelabuhan
Perikanan Muara Angke, Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan Jakarta Utara.

VI. RUANG LINGKUP PEKERJAAN

Ruang lingkup Pekerjaan Pelaksanaan Rehab Pasar Grosir Ikan meliputi penggantian
atap dan pengecetan, dengan rincian secara garis besar sebagai berikut :
1. Pekerjaan Bongkaran meliputi antara lain :
a. Bongkar Atap.
Hasil bongkaran atap setelah diturunkan dan dirapihkan, tetap menjadi asset
pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
b. Pengerokan Cat.
 Pengerokan cat dinding dan kolom pedestal dilakukan dengan cara pengerokan
pisau dempul untuk bagian yang telah terkelupas dan untuk bagian yang belum
terkelupas dapat menggunakan cairan perontok cat dengan cara disemprot,
menggunakan kuas atau siram.
 Pengerokan besi baja dan rangka atap, dilakukan dengan pengamplasan yang
sebelumnya telah diberikan cairan perontok cat besi.
2. Pekerjaan rangka dan penutup atap meliputi antara lain :
a. Penggantian seluruh atap utama dan dua enterance/kanopi (sisi depan dan kiri)
seluas seluruhnya 9.989,60 M2, dengan menggunakan penutup atap Zincalume :
Kobatrim LE 1035 MM, T. 0.40 TCT (BMT 0.35 MM), Mutu Colorbond
BlueScope Steel, AZ 150, Warna : Sonata Blue, SNI 4096 : 2007
Dengan Kondisi dan persyaratan :
 Sanggup menjamin/garansi yang dikeluarkan oleh BlueScope Indonesia untuk :
 Tidak akan berlubang oleh korosi minimal selama 10 tahun.
 Tidak akan mengelupas secara berlebihan lapisan (coating AZ) minimal
selama 5 tahun.
 Tidak akan warna memudar berlebihan minimal selama 5 tahun
b. Pekerjaan penggantian dan pemasangan Besi Profil CNP, fy 2500 kg/cm², Dimensi
150x65x20x2.3 mm, Berat 29,8 Kg/6 m, SNI 07-7178 2006 sebagai dudukan
penutup atap. Pekerjaan ini termasuk perakitan dan pengelasan.
3. Pekerjaan cat dan finnising meliputi antara lain :

KAK Rehab Pasar Grosir Ikan Page 4


a. Pengecatan dinding dan kolom pedestal, setelah dilakukan pengerokan,
dilaksanakan pengecetan cat dasar satu lapis. Kemudian dilakukan pengecetan
finishing dengan dua lapis pengecetan cat penutup
b. Kolom baja dan rangka atap. setelah dilakukan pengerokan, dilaksanakan
pengecetan dengan Zinc Chromate satu lapis.

VII. KELUARAN

Keluaran pekerjaaan Rehab Pasar Grosir Ikan adalah tersedianya Pasar Grosir Ikan yang
berfungsi dengan baik dan layak pakai menambah usia bangunan, peningkatan sanitasi
dan higiene serta memberikan keamanan dan kenyamanan terhadap pengunjung maupun
pedagang yang melakukan aktivitas di pasar grosir tersebut.

VIII. SUMBER PENDANAAN


Biaya Rehab Pasar Grosir Ikan bersumber dari dana APBD Pemerintah Provinsi DKI
Jakarta yang tertuang di dalam DPA-SKPD Unit Pengelola Pelabuhan Perikanan, Dinas
Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Provinsi DKI Jakarta TA.2023 dengan kode
rekening : 5.1.02.03.03.0001

IX. NAMA DAN ORGANISASI PENGGUNA JASA


Nama kegiatan dan organisasi Pembangunan Rehab Pasar Grosir Ikan sebagai :
a. Data Kegiatan
Sub Kegiatan : Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan
lainnya.
Pekerjaan : Rehab Pasar Grosir Ikan
Kode Rekening : 5.1.02.03.03.0001
Nilai Pagu Anggaran : Rp. 5.305.383.854,-
Nilai HPS : Rp. 5.305.189.000,-
Lokasi : Muara Angke - Jakarta Utara
Tahun Anggaran : 2023
b. Kuasa Pengguna Anggaran/Pejabat Pembuat Komitmen
Nama : Mahad
NIP : 197206141998031007
Jabatan : Kepala UPT. Pengelola Pelabuhan Perikanan
Alamat : Jl. Dermaga No. 1, Muara Angke - Jakarta Utara
c. Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan
Nama : Hasan Syamsudin
NIP : 196612091989031002.
Jabatan : Kepala Satuan Pelaksana Pengelolaan Fasilitas Pelabuhan
Perikanan, UPT. Pengelola Pelabuhan Perikanan
Alamat : Jl. Dermaga No. 1, Muara Angke – Jakarta Utara

KAK Rehab Pasar Grosir Ikan Page 5


d. UKPBJ : Unit Pelayanan Pengadaan Barang / Jasa Jakarta Utara dan
Kepulauan Seribu ( Kelompok Kerja D )

X. METODE PEMILIHAN, JENIS KONTRAK dan CARA PEMBAYARAN


a. Metode pemilihan penyedia yaitu e-Tender Pascakualifikasi 1 (satu) file, harga
terendah, sistem gugur.
b. Pekerjaan ini menggunakan Jenis Kontrak Gabungan Lumsum dan Harga Satuan.
c. Cara pembayaran pekerjaan ini secara termin yang akan dibayarkan berdasarkan
bobot prestasi pekerjaan di lapangan.

XI. PERSYARATAN PENYEDIA

Penyedia barang/jasa dalam pelaksanaan Pengadaaan Barang/Jasa memenuhi


persyaratan dan memiliki kesanggupan serta kemampuan yang disampaikan dalam
bentuk Dokumen Penawaran sebagai berikut :

A. Persyaratan Kualifikasi Penyedia, terdiri dari :

a. Peserta yang berbadan usaha harus memiliki perizinan berusaha di bidang Jasa
Konstruksi;
b. Peserta memiliki Sertifikat Badan Usaha (SBU) Kualifikasi Kecil yang dikelu-
arkan oleh lembaga yang berwenang dengan Klasifikasi : Usaha Bersifat Umum
Sub klasifikasi Jasa Pelaksana Untuk Konstruksi Bangunan Komersial (BG004),
atau Subklasifikasi Konstruksi Gedung Perbelanjaan (BG004) - KBLI 41014.
c. Memiliki Online Single Submission Risk Based Approach (OSS-RBA) atau
Perizinan Berusaha Berbasis Risiko yang dilengkapi Nomor Induk Berusaha
(NIB), Skala Usaha Kecil yang masih berlaku efektif.
d. Memiliki pengalaman paling kurang 1 (satu) pekerjaan dalam kurun waktu 4
(empat) tahun terakhir, baik di lingkungan pemerintah atau swasta termasuk
pengalaman subkontrak.
e. Memperhitungkan Sisa Kemampuan Paket (SKP), dengan ketentuan :
SKP = KP – P, dimana
KP adalah nilai Kemampuan Paket, dengan ketentuan:
1. Nilai Kemampuan Paket (KP) ditentukan sebanyak 5 (lima) paket
pekerjaan;
2. P adalah Paket pekerjaan konstruksi yang sedang dikerjakan
f. Untuk kualifikasi Usaha Kecil yang baru berdiri kurang dari 3 (tiga) tahun:
 Dalam hal Penyedia belum memiliki pengalaman, dikecualikan dari ketentuan
huruf i untuk pengadaan dengan nilai paket sampai dengan paling banyak
Rp2.500.000.000,00 (dua miliar lima ratus juta rupiah);

KAK Rehab Pasar Grosir Ikan Page 6


 Harus mempunyai 1 (satu) pengalaman pada bidang yang sama, untuk penga-
daan dengan nilai paket pekerjaan paling sedikit di atas Rp. 2.500.000.000,00
(dua miliar lima ratus juta rupiah) sampai dengan paling banyak Rp.
15.000.000.000,00 (lima belas miliar rupiah).
g. Memiliki Status Valid Keterangan Wajib pajak, berdasarkan hasil konfirmasi
status wajib pajak dan telah memenuhi kewajiban perpajakan (SPT tahunan)
tahun 2022;
h. Memiliki Akte Pendirian Perusahaan dan Akta Perubahan Perusahaan (apabila
ada perubahan);
i. Tidak masuk dalam Daftar Hitam, keikutsertaannya tidak menimbulkan
pertentangan kepentingan pihak yang terkait, tidak dalam pengawasan
pengadilan, tidak pailit, kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan dan/atau yang
bertindak untuk dan atas nama Badan Usaha tidak sedang dalam menjalani
sanksi pidana, dan pengurus/ pegawai tidak berstatus Aparatur Sipil Negara,
kecuali yang bersangkutan mengambil cuti diluar tanggungan Negara;
j. Pernyataan tidak menuntut bilamana anggaran DPA SKPD tidak terealisasi/tidak
tersedia

B. Persyaratan Teknis Penyedia, terdiri dari :


a. Peralatan Utama :
Pelaksana memiliki kemampuan menyediakan fasilitas /peralatan/ perlengkapan
yaitu :
NO. NAMA KAPASITAS JUMLAH
PERALATAN
1. Mesin Gerinda Min. 600 Watt 1 Unit
2. Scafolding Tebal Min. 2 mm 3 set
3. Mesin Las Listrik Min. 900 W 1 Unit
4. Truk Engkel 7 s/d 12 M3 1 Unit
5. Mobile Crane (Skylift Kap. daya angkat min. 200
Crane) Kg dan tinggi kerja min.16 1 Unit
M
b. Rincian Personil/Tenaga Pelaksana :
Jabatan dalam pekerjaan Pengalaman Sertifikat Kompetensi
No
yang akan dilaksanakan Min (Th) Kerja
SKT Pelaksana Lapangan
1 Pelaksana 2 Pekerjaan Gedung (TS 051)
atau SKK Manajer Lapangan
Pelaksanaan Pekerjaan Gedung
Ahli K3 Konstruksi/ Ahli
Sertifikat Pelatihan K3
2 Keselamatan Konstruksi Petugas 0
Konstruksi
Keselamatan Konstruksi

KAK Rehab Pasar Grosir Ikan Page 7


c. Membuat RKK (Rencana Keselamatan Konstruksi)
Peserta menyampaikan rencana keselamatan konstruksi sesuai tabel jenis
pekerjaan dan identifikasi bahayanya di bawah ini :
No. Uraian Pekerjaan Identifikasi Bahaya

1. Bongkar/pasang atap 1) Potensi bahaya pada pekerjaan bongkar dan


pemasangan atap yang memiliki ketinggian lebih
dari 12 m seperti terjatuh dari ketinggian, rangka
atap roboh,
2) Kecelakaan seperti terpleset, tangan terjepit,
tersandung, bagian tubuh tergores akibat benda
runcing/besi dan terkilir akibat posisi kerja tidak
normal.
2. Pemasangan Bahaya bekerja diketinggian dan bahaya ergonomic.
Scaffolding Resiko yang muncul dari bahaya tersebut, yaitu
terjatuh dari ketinggian, terpeleset saat memasang
pipa, terbentur, terpukul, tertimpa benda

d. Memiliki surat dukungan atap Zincalume dengan melampirkan :


 Pabrikan yang memiliki Surat Ijin Usaha Industri (IUI)
 Melampirkan spesifikasi teknis (merek, type, ukuran, kwalitas/mutu dan warna,
sesuai dengan spesifikasi teknis yang telah ditetapkan (dilengkapi brosur).
 Melampirkan jaminan garansi
 Melampirkan Sertifikat SNI untuk bahan material yang digunakan.

XII. KRITERIA BANGUNAN

A. KRITERIA UMUM

Dalam Pekerjaan Rehab Pasar Grosir Ikan, Penyedia Jasa Pelaksana Kontruksi
harus memperhatikan kriteria umum kontruksi bangunan gedung yang disesuaikan
serta berdasarkan fungsi dan Tujuan Bangunan, yaitu :
1. Persyaratan kendala yang ditinjau dari segi :
a. Klasifikasi bangunan berdasarkan fungsi seperti bangunan tempat kegiatan
pengusahaan yang dipergunakan sebagai tempat penjualan barang – barang
pangan berupa komoditi perikanan, sehingga tidak akan mengkontaminasi.
b. Ketahanan material bangunan terhadap pengaruh cuaca dan beban sehingga
dapat mencapai umur rencana.
c. Ketentuan tentang fasilitas / utilitas bangunan yang diperlukan, sesuai
dengan kelas bangunan yang dibangun.

KAK Rehab Pasar Grosir Ikan Page 8


d. Memperhatikan tetap berjalannya kegiatan pasar dengan memperhatikan
fungsi dan aktifitas jaringan sirkulasi manusia atau barang, baik vertikal
maupun horizontal dan hendaknya dalam pemasangan dapat disusun
seefisien mungkin dan tidak mengganggu fungsi dan sikrkulasi aktifitas
dalam bangunan
2. Penggantian penutup atap serta pemeliharaan pengecatan ini, hendaknya ikut
meningkatkan kualitas lingkungan sekitarnya dan lingkungan pasar ikan yang
sekaligus dapat berfungsi sebagai fasilitator penunjang kenyamanan proses jual
beli yang terbuka, asri dan nyaman bagi para pedagang, pembeli dan
masyarakat umum.
3. Persyaratan kegunaan yaitu bahwa kontruksi bangunan dapat mendukung
pelaksanaan dan kelancaran perdagangan yaitu penyediaan area kawasan
tempat usaha yang layak dan tempat pemasaran menjadi prioritas utama dalam
usaha pengembangan perekonomian.

B. KRITERIA KHUSUS
1. Bangunan pasar grosir ikan secara keseluruhan merupakan satu kesatuan dalam
hal keserasian penggambaran/gagasan arsitektural, satu kesatuan dalam
penggunaan material finishing bangunan maupun tapak, dengan
perbaikan/penggantian serta pemeliharaan Khususnya penggantian penutup atap
dan pengecatan serta diharapkan bangunan Pasar grosir ikan ini dapat dapat
berfungsi sebagai tempat yang saniter, hygiene dan terkoodinasi dengan baik
antar pedagang/pembeli, pengelola maupun dengan pengunjung pasar ikan.

2. Persyaratan guna bangunan yaitu bahwa bangunan dapat berfungsi sebagaimana


mustinya. Ketentuan seperti standar, pedoman dan peraturan umum yang
berlaku antara lain :
a. Peraturan bangunan yang berlaku di wilayah Provinsi DKI Jakarta.
b. Peraturan SNI-4096-2007, Baja lembaran dan gulungan lapis paduan
Alumunium-seng (Aluminium zinc/AZ).
c. Ketahanan material terhadap pengaruh cuaca dan beban sehingga dapat
mencapai umur rencana.
d. Persyaratan kontruksi dan bahan banguinan dalam menerima hujan dan
angin sesuai spesifikasi bahan dan ketebalan 0.4 mm
3. Pemanfaatan, Penataan serta Pemasangan Penutup Atap Spandeck colour dapat
berfungsi sesuai dengan sifat dan hirarkinya namun masih merupakan satu
kesatuan yang utuh dengan lingkungan sekitarnya.
4. Ketentuan dan persyaratan teknis.
a. Peraturan Umum Pemeriksaan Bahan Bangunan NI-3/1956.
b. Peraturan Perencanaan Bangunan Baja Indonesia.

KAK Rehab Pasar Grosir Ikan Page 9


c. Peraturan SNI-4096-2007, Baja lembaran dan gulungan lapis paduan
Alumunium-seng (Aluminium zinc/AZ).

XIII. LAPORAN

Laporan kegiatan yang diharapkan adalah :


1. Laporan harian
Laporan yang memuat pekerjaan/kegiatan perhari meliputi :
1. Item kegiatan/pekerjaan yang dikerjakan per hari.
2. Jumlah tenaga kerja yang terlibat per hari
3. masuk Bahan matrial yang masuk (on site) per hari
4. Keadaan cuaca per hari
5. Melaporkan peralatan, perkakas yang di gunakan

2. Laporan mingguan
Laporan yang memuat pekerjaan/kegiatan Per minggu ( dalam satu minggu) meliputi :
1. Laporan umum yang memuat identitas dan selisih progres,pekerjaan minggu lalu
dan minggu terlaksana.
2. Laporan Bobot pekerjaan/progres pekerjaan (dalam satu minggu).
3. Rekap Laporan harian (dalam satu minggu).
4. Laporan Visual Kegiatan (dalam satu minggu).
5. Lampiran Risalah rapat Mingguan.
6. Shop drawing pekerjaan pekerjaan yang dikerjakan dalam satu minggu.
7. Surat izin pelaksanaan yang di kerjakan dalam satu minggu tersebut.
3. Laporan Bulanan
Laporan yang memuat pekerjaan/kegiatan Per bulan ( dalam satu bulan) meliputi :
1. Laporan umum perbulan yang memuat identitas dan selisih progres, pekerjaan
bulan lalu dan bulan terlaksana.
2. Laporan Bobot pekerjaan/progres pekerjaan (dalam satu bulan)
3. Laporan Visual Kegiatan (dalam satu bulan)
4. Shop drawing pekerjaan pekerjaan yang dikerjakan dalam satu bulan
5. Lampiran Risalah rapat Mingguan yang di rekap selama satu bulan
4. Laporan Akhir
Laporan yang memuat pekerjaan/kegiatan dalam satu masa kegiatan yang meliputi :
1. Rekap Laporan Bulanan
2. Rekap Laporan Bobot pekerjaan/progres pekerjaan per bulan (dalam satu masa
pekerjaan)
3. Laporan Visual Kegiatan (dalam satu masa kegiatan)
4. Rekap laporan non fisik ( risalah rapat, surat izin pekerjaan, surat permohonan
pekerjaan)

KAK Rehab Pasar Grosir Ikan Page 10


5. Satu bundle Shop drawing pekerjaan pekerjaan yang dikerjakan dalam satu masa
pekerjaan sebagai referensi bentuk Asbuilt drawing.
5. Gambar hasil pelaksanaan (as build drawing)
Merupakan gambar akhir pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan yang telah
dikerjakan. Semua laporan dibuat dalam rangkap 5 (lima) set dan mendapat
persetujuan dari konsultan Pengawas.

XIV. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN


Jangka waktu penyelesaian pekerjaan Rehab Pasar Grosir Ikan adalah 120 (seratus dua
puluh) hari kalender, terhitung sejak tanggal, bulan dan tahun sejak surat
Perjanjian/Kontrak ditandatangani.

XV. SPESIFIKASI TEKNIS DAN GAMBAR PERENCANAAN


Spesifikasi Teknis tercantum pada Rencana Kerja dan Syarat-Syarat (terlampir) dan
gambar perencanaan yang menjadi acuan pelaksanaan terlampir.

XVI. PENUTUP
1. Apabila terdapat hal-hal yang belum diatur dalam Kerangka Acuan Kerja
(KAK/TOR) ini akan ditetapkan lebih lanjut sesuai dengan kebutuhan.
2. Apabila terdapat hal-hal yang bertentangan atau berlainan dengan ketentuan
pedoman, kebijaksanaan maupun dalam kerangka acuan (TOR) ini akan diteliti dan
ditinjau kembali
Demikian Kerangka Acuan Kerja (KAK/TOR) ini untuk dapat dipergunakan sebagaimana
mestinya.
Jakarta, 12 Mei 2023
Kepala Unit Pengelola Pelabuhan Perikanan
Selaku
Pejabat Pembuat Komitmen

TTD

Mahad
NIP. 197206141998031007

KAK Rehab Pasar Grosir Ikan Page 11

Anda mungkin juga menyukai