Praktikum

Perancangan Pabrik
TEH DAUN KOPI
 Anggota K elompok 4 :

Gomgom Cristhoper Rajagukguk (D1C121009)

Debora Sitanggang (D1C121021)
Putri Yeli Handayani (D1C121029)
Ricky Johanes Hutagalung (D1C121039)
 DESKRIPSI PRODUK

Teco Pudan merupakan produk olahan dari bahan baku daun kopi dengan
menambahkan kayu manis dan cengkeh. Teco Pudan merupakan produk olahan dari bahan
baku daun kopi dengan penambahan kayu manis dan cengkeh. Hasil akhir olahan ini akan
dibuat dalam bentuk teh celup kemasan seperti pada umumnya. Teco pudan dapat dijadikan
sebagai teh herbal yang memiliki manfaat baik bagi Kesehatan tubuh, salah satunya untuk
mencegah asam lambung. Selain itu, bermanfaat untuk menjaga daya tahan tubuh karena
memiliki kandungan zat antibodi yang cukup tinggi. Teco pudan dibuat dengan penyeduhan
air panas dan disarankan untuk memakai gula.

Kadar air daun kopi basah sebesar 74%.

Kadar air teh daun kopi sebesar 10%
 LOKASI

Pabrik didirikan di Tanggamus, Kecamatan Kota Agung,

Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung.

Kami memilih lokasi tersebut karena terdapat banyak lahan kopi,

sehingga memudahkan dalam pengantaran bahan baku utama yaitu
daun kopi
 Penyedia bahan baku

• Daun kopi : Diambil dari lahan sendiri yang terdapat disebelah pabrik yang
kami dirikan dengan luas lahan 75.000 hektar
• Kayu Manis : Pabrik kami akan bekerja sama dengan PT.PMHM (Kabupaten
Lampung Utara) untuk mendapatkan bahan baku kayu manis dari pabrik
tersebut.
• Cengkeh : Pabrik kami akan bekerja sama dengan BPT CENGKEH SUMBER
BENIH (Kabupten Solok, Provinsi Sumatera Barat) untuk mendapatkan bahan
baku cengkeh dari pabrik tersebut.
 Transportasi

Daun kopi diambil oleh para pekerja dengan cara dipetik lalu langsung dibawa ke
pabrik, sedangkan untuk kayu manis dan cengkeh kami akan menggunakan
transportasi darat untuk mengangkut bahan baku dengan menggunakan truck.
 Tenaga Kerja

Tenaga kerja yang dibutuhkan adalah tenaga kerja yang terdidik dan
berpengalaman. Untuk mencari tenaga kerja bisa diperoleh dari lokasi dekat pabrik
atau membuka lowongan pekerja, dengan kriteria pekerja ;
1. Min. lulusan SMA sederajat, diutamakan lulusan S1
2. Usia Maks 25 tahun
3. Sehat Jasmani dan Rohani
 Kapasitas Produksi

Untuk memproduksi teh daun kopi dengan menggunakan 3 bahan baku yaitu daun kopi (400kg),
cengkeh (10kg), dan kayu manis (10kg).
Formulasi teco pudan adalah daun kopi (87,8%), cengkeh (6,06%) dan kayu manis (6,06%).

25 kantong teh daun kopi per kotak.

Periode produksi teh daun kopi perproduksi : 82.500 kantong teh = 3.300 kotak
Jumlah produksi teh daun kopi perminggu :412.500 kantong teh = 16.500 kotak
Jumlah produksi teh daun kopi perbulan :1.650.000 kantong teh = 66.000 kotak
Jumlah produksi teh daun kopi pertahun : 21.450.000 kantong teh = 858.000 kotak
D i a g r a m alir

Pemetikan

Pencucian

Pelayuan

Pengeringan

Penggilingan

Pencampuran

Pengemasan
 NERACA MASSA
Pemetikan
Daun Kopi 400 kg
Daun Kopi 400 kg
Air 100 L Pencucian Air 96 L

Daun Kopi 404 kg

Daun Kopi 404 kg Pelayuan Susut air 10%

Daun Kopi 363,6 kg

Daun Kopi 363,6 kg Pengeringan Susut air 50%

Daun Kopi 145,14 kg

Daun Kopi 145,14 kg Penggilingan

Daun Kopi 145,14 kg

Cengkeh 10 kg Pencampuran
Kayu Manis 10 kg
Teco Pudan 165 kg
Teco Pudan 165 kg
Pengemasan
82.500 teabags
3.300 kotak
PEMILIHAN TEKNOLOGI

Mesin Pencucian. Spesifikasi Ala t :

Tipe Mesin : Washer
Dimensi Mesin : (P x L x T)
: 6m x 1m x 1,7m
Bahan Rangka : Steinless Steel
Kapasitas Mesin : 200 kg/proses
Berat : 800 kg
Daya : 7,5 KW
Tegangan : 380 v
Jumlah alat :2
Jumlah tenaga kerja :8
PEMILIHAN TEKNOLOGI

Mesin Pelayuan, Spesifikasi Ala t :

Tipe Mesin : Liuefied gas
Dimensi Mesin : (P x L x T) (1,8m*1m*1,6m)
Bahan Rangka : Steinless Steel
Kapasitas Mesin : 60 kg
Berat : 250 kg
Daya : 0,75 KW
Tegangan : 220 v
Jumlah alat :7
Jumlah tenaga kerja :7
PEMILIHAN TEKNOLOGI

Mesin Pengeringan, Spesifikasi Ala t :

Tipe Mesin : Oven Pengeringan
Dimensi Mesin : (P x L x T)
: 2 m x o,6 m x 1,8m
Bahan Rangka : Steinless Steel
Kapasitas Mesin : 500 kg
Berat : 170 kg
Daya : 3 KW
Tegangan : 220 v
Jumlah alat :1
Jumlah tenaga kerja :2
PEMILIHAN TEKNOLOGI

Mesin Penggilingan, Spesifikasi Ala t

Tipe Mesin : Semprot
Dimensi Mesin : (P x L x T)
: 0,6m x 0,5m x 1,1m
Bahan Rangka : Steinless Steel
Kapasitas Spindle : 250 kg
Berat : 800 kg
Daya : 4 KW
Tegangan : 220 V
Jumlah alat :2
Jumlah tenaga kerja :2
PEMILIHAN TEKNOLOGI

Mesin Pencampuran, Spesifikasi Ala t :

Tipe Mesin : Washer
Dimensi Mesin : (P x L x T)
: 1,8m x 0,6m x 1,7m
Bahan Rangka : Steinless Steel
Kapasitas mesin : 90
Berat : 800 kg
Daya : 1,1 KW
Tegangan : 220 v
Jumlah alat :5
Jumlah tenaga kerja : 10
PEMILIHAN TEKNOLOGI

Mesin Pengemasan, Spesifikasi Ala t :

Tipe Mesin : Washer
Dimensi Mesin : (P x L x T)
: 1m x 0,7m x 1,3m
Bahan Rangka : Steinless Steel
Packing Speed :2500 teabags per menit
Daya : 7,5 KW
Tegangan : 220 v
Jumlah alat :1
Jumlah tenaga kerja :4
 Utilitas P a b r i k

Tenaga Listrik
Pabrik kami bergantung pada supply listik yang bersumber dari PLN akan
tetapi kami juga memiliki opsi lain Ketika suppy listrik kami mati, untuk
menghemat biaya, maka didirikan unit-unit pembangkit listrik sendiri,
sehingga Ketika PLN mati operasi pabrik kami tetap berjalan.

Air
Selama pabrik beroperasi, kebutuhan air relatif cukup banyak, maka untuk
memenuhi kebutuhan air tersebut diambil air sungai yang letaknya tidak jauh
dari lokasi pabrik dengan melakukan pengolahan terlebih dahulu. Mengingat
lokasi pabrik ini direncanakan dekat dengan aliran sungai (parit-parit di
daerah tersebut),dan kami juga akan memasang sumur bor, maka persoalan
penyediaan air tidak akan mengalami kesulitan.
 Pemasaran

Pemasaran disebarkan di seluruh Indonesia menggunakan transportasi

darat, laut dan udara.
 Utilitas P a b r i k

. Kebutuhan
Utilitas
per Hari per Bulan per Tahun

Listrik 23,85 kWh 477 5.724

kWh kWh
Air 100 liter 2000 liter 24.000 liter
 Kebutuhan Jumlah Mesin

. Proses Jam Kerja Waktu

Mesin DT ST % Cacat
D (Jam) Produksi
I Pencucian 8 12 10 7 1

II Pelayuan 8 14 12 5 0,5

IV Penggillingan 8 15 8 3 0

V Pencampuran 8 10 10 8 0

VI Pengemasan 8 13 10 5 0
Perhitungan kebutuhan jumlah mesin

E1 = 1 - 𝐷1+𝑆1 E4 = 1 - 𝐷4+𝑆4
𝐷
𝐷 10+8
10+7 E4 = 1 -
E1 = 1 - 60 𝑥 8
60 𝑥 8 18
17 E4 = 1 -
E1 = 1 - 480
480
E1 = 0,96 E4 = 0,96

E2 = 1 - 𝐷2+𝑆2 E5 = 1 - 𝐷5+𝑆5
𝐷 𝐷
12+5 10+5
E2 = 1 - E5 = 1 -
60 𝑥 8 60 𝑥 8
17 15
E2 = 1 - E5 = 1 -
480 480
E2 = 0,96 E5 = 0,96

E3 = 1 - 𝐷3+𝑆3
𝐷
8+3
E3 = 1 -
60 𝑥 8
11
E3 = 1 -
480
E3 = 0,97
Perhitungan kebutuhan jumlah mesin

E1= 0,96 ; E2= 0,96 ; E3= 0,97 ; E4= 0,96 ;E5= 0,96

Output Proses :

P6 = 165 / (1-0) = 165

P5 = 165 / (1-0) = 165
P4 = 145,14
P3 = 145,14 / (1-0) = 145,14 + 218,46 = 363,6
P2 = 363,6 / (1-0,005) = 365,42 + 40,4 = 405,82
P1 = 405,82 / (1-0,01) = 409,91 + 100 L = 509,9
 Jumlah Mesin

𝟏𝟐 𝟓𝟎𝟗,𝟗
N6 = 𝒙 = 𝟏𝟑 𝑼𝒏𝒊𝒕
𝟔𝟎 𝟖 𝒙 𝟎,𝟗𝟔

N5 = 𝟏𝟒 𝒙 𝟒𝟎𝟓,𝟖𝟐
= 𝟏𝟐 𝑼𝒏𝒊𝒕
𝟔𝟎 𝟖 𝒙 𝟎,𝟗𝟔

N4 = 1 𝑼𝒏𝒊𝒕 ( dikarenakan sesuai dengan kapasitas alat)

𝟏𝟓 𝟑𝟔𝟑,𝟑
N3 = 𝒙 = 𝟏𝟐 𝑼𝒏𝒊𝒕
𝟔𝟎 𝟖 𝒙 𝟎,𝟗𝟕

𝟏𝟎 𝟏𝟔𝟓
N2 = 𝒙 = 𝟑 𝑼𝒏𝒊𝒕
𝟔𝟎 𝟖 𝒙 𝟎,𝟗𝟔

𝟏𝟑 𝟏𝟔𝟓
N1 = 𝒙 = 𝟒 𝑼𝒏𝒊𝒕
𝟔𝟎 𝟖 𝒙 𝟎,𝟗𝟔
 Pendistribusian

Pendistribusian menggunakan 2 mobil box

Kapasitas mobil : 70 dus
Tenaga kerja : 4 orang
 Kebutuhan ruang produksi

Mesin Jumlah Ukuran Luas (m2) Luas total (m2) Kelonggaran Kebutuhan ruang (m2)

Pencucian 2 6 1 6 12 50% 18

Pelayuan 7 1,8 1 1,8 12,6 50% 18,9

Pengeringan 1 2 0,6 1,2 1,2 50% 1,8

Penggilingan 2 0,6 0,5 0,3 0,6 50% 0,9

Pencampuran 5 1,8 0,6 1,08 5,4 50% 8,1

pengemasan 1 1 0,7 0,7 0,7 50% 1,05

 ARC tabel
No Activity A E I 0 U X
1 Gudang bahan baku 5 11 2,7 3,13,6,12,9,8,10 -

2 Parkiran 3 1,5,13,4,7 2,3,6,8,9,10,11,12 -

3 Pos satpam 2 1,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12,13 -

4 Penyimpanan produk 5, 2,7,8,9, 1,3,4,6,10,11,12,13 -

5 Ruang produksi 1,13,4,6 7,9 2 3,5,8,10,11,12 -

6 Ruang genset 5 13 1,2,3,4,6,7,8,9,10,11,12 -

7 Ruang karyawan 9,5,10 1,12 2,4, 2,3,6,7,8,11,13 -

8 Kantin 11 7 10 5 1,2,3,4,6,8,9,12,13 -
9 Klinik kesehatan 11 5,10,13 4,7,12 1,2,3,6,8,9, -

10 Toilet 9,12 8,11 1,2,3,4,5,6,7,10,13 -

11 Kantor 8,9 2 10 12 1,3,4,5,6,7,11,13 -
12 Mushola 10 7 9,11 1,2,3,4,5,6,8,10,12,13 -
13 Bengkel 5 6 1 2,3,4,7,8,9,10,11,12,13 -
 No Keterangan

S k e ts a 1 Gudang bahan baku

2 Parkiran

3 Pos satpam

4 Penyimpanan produk

5 Ruang produksi

6 Ruang genset

7 Ruang karyawan

8 Kantin

9 Klinik kesehatan

10 Toilet

11 Kantor

12 Mushola

13 Bengkel
 Penjadwalan proses produksi Teco pudan

Proses Jam
0 08.30 09.00 09.30 10.00 10.30 11.00 11.30 12.00 12.30 13.00 13.30 14.00 14.30 15.00 15.30 16.00
8.
0
0
Pencucian
Pelayuan

Penyangraian

Penggilingan

Pencampuran

Pengemasan
 SANITASI BANGUNAN

1. Pencegahan kebakaran : cara yang kami lakukan untuk mencegah/memperkecil

kebakaran yaitu kami meletakan alat pemadam api disetiap sudut ruangan agar jika
terjadi percikan api bisa langsung cepat ditangani menggunakan alat pemadam
tersebut.
2. Ventilasi : ventilasi yang kami gunakan pada pabrik kami yaitu ventilasi menyeluruh
yang menggunakan alat exsaunt roof vents pada pabrik kami.
 Low critical area : Semi critical :
Critical area :
Gudang, kantin, pos,Toilet, Kantor, Mushola,Ruang
Ruang Pengemasan, Ruang
parkir, Bengkel, Ruang Karyawan,
Pencampuran, Klinik,
Genset, Ruang pencucian, Ruang Pengeringan, Ruang
Penyimpanan Produk
Ruang Pelayuan. Penggilingan
Aplikasi sanitasi bangunan :
1. Penerangan yang cukup
2. Sirkulasi udara yang baik.
3. Pemberian tirai plastic dipintu ruang produksi untuk mencegah masuknya Hama dan
Mikrooganisme
4. Pembersihan ruangan yang dilakukan 3 kali sehari.
5. Ruang Produksi yang Bersih dan Nyaman untuk menjaga Kebersihan saat berproduksi
6. Pemakaian seragam yang sesuai dengan SOP
 SANITASI MESIN DAN PERALATAN

1. Sebelum terlibat dalam proses produksi, pekerja harus mencuci tangan terlebih dahulu dan selalu
menjaga kuku tetap pendek bahkan menggunakan sarung tangan karet bila perlu
2. Untuk bisa memasuki area produksi, pekerja harus mengenakan pakaian kerja yang bersih,
menutupi rambut, dan juga mengenakan masker
3. Peralatan dan Mesin harus dibersihkan dengan sebaik mungkin untuk menghilangkan bekas bahan
makanan yang tersisa
4. Setelah pemakaian, pastikan bagian luar dan dalam mesin dengan keadaan bersih
5. Ruang penyimpanan mesin dan peralatan harus dalam keadaan yang bersih dengan tingkat jumlah
mikroba yang minim, dan dalam kondisi yang sejuk.
 SANITASI KARYAWAN

1. Memastikan kebersihan pekerja saat memasuki ruangan

2. Menjaga tingkat sanitasi mesin dan peralatan
3. Dilarang makan, minum dan merokok selain di tempat smooking area
4. Menyediakan wastafel yang dilengkapi dengan sabun cair dan pengering tangan.
5. Pekerja yang sakit tidak diijinkan masuk kerja
 LIMBAH INDUSTRI

Limbah yang dihasilkan industri ini yaitu limbah cair yang langsung dibuang
kealiran sungai, tanpa ada strategi pengolahan limbah tersebut.
 STRUKTUR ORGANISASI

PT.utama Teco
pudan
Direktur Manajer
Utama Manajer SDM
keuangan

Manajer Manajer
pemasaran produksi
Kesehatan

Bagian Bagian
promosi penjualan Bagian
produksi Bagian
penggudangan

Seluruh
Jambi Indonesia
 ANALISIS RENCANA USAHA

A. INVESTASI
URAIAN BANYAKNYA HARGA SATUAN JUMLAH
Tanah 3 km2 30.000.000 90.000.000
Bangunan 1 2.000.000.000
Peralatan produksi
Mesin pencuci 2 22.000.000 44.000.000
Mesin pelayuan 7 44.790.000 313.530.000
Mesin pengeringan 1 55.385.000 55.385.000
Mesin penggillingan 2 32.700.000 65.400.000
Mesin pencampuran 5 8.200.000 41.000.000
Mesin pengemasan 1 6.700.000 6.700.000
Peralatan kantor
Meja 43 400.000 17.200.000
Kursi 43 150.000 6.450.000
Lemari 10 800.000 8.000.000
AC 12 2.600.000 31.200.000
Vacuum cleaner 12 4.000.000 48.000.000
Water spray 12 250.000 3.000.000
Tempat sampah 13 120.000 1.560.000
Computer 10 25.000.000 250.000.000
Apar 13 250.000 3.250.000
Generator 1 100.000.000 100.000.000
Cctv 22 500.000 11.000.000
Truk 2 800.000.000 1.600.000.000
Jumlah investasi 4.695.675.000
B.BIAYA OPERASIONAL

URAIAN Banyaknya Harga satuan Jumlah

Tahun 1 60%
Daun kopi 74.880 kg 10.000 748.800.000
Cengkeh 1.872 kg 24.000 44.928.000
Kayu manis 1.872 kg 100.000 187.200.000
Kotak teh 617.760 150 92.664.000
. Aluminium teh 93,6 roll 100.000 9.360.000
Kardus 24.184 1.000 24.184.000
Listrik 3.434 kwh 1.921,73 6.599.220
Jumlah 1.114.262.400
Tahun 2 80% 1.485.683.200
Tahun 3 100% 1.857.104.000
Tahun 4 1.857.104.000
Tahun 5 1.857.104.000
C. BIAYA TETAP
Uraian Banyaknya Harga satuan Jumlah Jumlah
(bulan) (tahun)

1. Gaji
Karyawan 34 2.500.000 85.000.000 1.020.000.00
0
Manager 4 15.000.000 60.000.000 720.000.000

Asisten manager 4 7.500.000 30.000.000 360.000.000

1. Pemeliharaan
Gedung 10 % 2.000.000.000 200.000.000

Peralatan 15 % 2.605.675.000 390.851.250

1. Penyusutan
Gedung 10 % 2.000.000.000 200.000.000

Peralatan 15 % 2.605.675.000 390.851.250

Jumlah 3.081.702.70
0
D. PENERIMAAN
Uraian Banyaknya Harga Satuan Jumlah
Tahun 1 617.760 10.000 6.177.600.000
Tahun 2 823.680 10.000 8.236.800.000
Tahun 3 1.029.600 10.000 10.296.000.000
Tahun 4 1.029.600 10.000 10.296.000.000
Tahun 5 1.029.600 10.000 10.296.000.000
Jumlah penerimaan 45.302.400.000

E. ALIRAN CASH FLOW

Uraian Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5

1. Penerimaan
TECO PUDAN 6.177.600.000 8.236.800.00 10.296.000.00 10.296.000.00 10.296.000.00
0 0 0 0
1. Pengeluaran
Investasi 4.695.675.000 - - - -

Biaya tidak tetap 1.114.262.400 1.485.683.20 1.857.104.000 1.857.104.000 1.857.104.000

0
Biaya tetap 3.081.702.700 3.081.702.70 3.081.702.700 3.081.702.700 3.081.702.700
0
8.891.640.100 4.567.385.90 4.938.806.700 4.938.806.700 4.938.806.700
0
1. Keuntungan (2.214.049.100) 3.669.414.10 5.357.193.300 5.357.193.300 5.357.193.300
0
F. PRESENT VALUE

Uraian Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5

Penerimaan 6.177.600.000 8.236.800.000 10.296.000.00 10.296.000.00 10.296.000.00
0 0 0
1. PV(I=5%) 7.884.728.320 9.338.472.000 8.893.684.800 8.470.519.200
1. PV(I=10%) 7.488.074.880 8.508.614.400 7.735.384.800 7.032.168.000
1. PV(I=15%) 7.162.721.280 7.784.805.600 6.769.620.000 5.587.252.800
1. PV(I=20%) 6.863.725.440 7.149.542.400 5.928.436.800 4.965.760.800

Pengeluaran 8.891.640.100 4.567.385.900 4.938.806.700 4.938.806.700 4.938.806.700

1. PV(I=5%) 4.349.978.331 4.479.497.677 4.266.141.227 4.063.156.272
1. PV(I=10%) 4.152.210.522 4.081.429.857 3.710.525.474 3.373.204.976
1. PV(I=15%) 3.971.798.779 3.734.231.746 3.247.265.405 2.824.009.671
1. PV(I=20%) 3.806.002.670 3.429.507.372 2.858.087.437 2.381.986.471

Keuntungan (2.214.049.100) 3.669.414.100 5.357.193.300 5.357.193.300 5.357.193.300

1. PV(I=5%) 3.494.749.989 4.858.974.323 4.627.543.573 4.407.362.928
1. PV(I=10%) 3.335.864.358 4.427.184.543 4.024.859.326 3.658.963.024
1. PV(I=15%) 3.190.922.501 4.050.573.854 3.522.354.595 3.064.243.129
1. PV(I=20%) 3.057.772.770 3.720.035.028 3.100.207.763 2.583.774.328
G. IRR

NPV 1 ( i=90%)
= (2.214.049.100) + 3.482.706.776
= 1.268.657.676
NPV 1 ( i= 95%)
= (2.214.049.100) + 3.341.628.256
= 1.127.579.156

𝑁𝑃𝑉1
IRR = i1 + 𝑁𝑃𝑉1−𝑁𝑃𝑉2 x (i2-i1)

1.268.657.676
= 90 + 1.268.657.676−1.127.579.156 x (95-90)

= 90,44%
H. BEP

➢ BEP PENERIMAAN
𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑡𝑒𝑡𝑎𝑝 3.081.702.700
BEP = 1−𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑡𝑖𝑑𝑎𝑘 𝑡𝑒𝑡𝑎𝑝/𝑝𝑒𝑛𝑒𝑟𝑖𝑚𝑎𝑎𝑛 = 1− 1.857.104.000 /10.296.000.000

= 3.758.174.024

➢ BEP PRODUKSI
𝐵𝐸𝑃 𝑝𝑒𝑛𝑒𝑟𝑖𝑚𝑎𝑎𝑛 3.758.174.024
BEP = =
ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎 10.000

= 375.817

➢ BEP HARGA
𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 4.938.806.700
BEP = =
𝑝𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 1.029.600

= 4.796
I. ANALISIS SENSITIVITAS

➢ PENERIMAAN ➢ HARGA

penerimaan minimum ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑚𝑖𝑛𝑖𝑚𝑢𝑚

Toleransi = 𝑝𝑒𝑛𝑒𝑟𝑖𝑚𝑎𝑎𝑛 𝑑𝑖𝑟𝑒𝑛𝑐𝑎𝑛𝑎𝑘𝑎𝑛 x 100 % Toleransi = ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑑𝑖𝑟𝑒𝑛𝑐𝑎𝑛𝑎𝑘𝑎𝑛 x 100 %

3.758.174.024 4.796
= 10.296.000.000 x 100 % = 10.000 x 100 %

= 36,50 % = 47,96 %
➢ PRODUKSI

𝑝𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 𝑚𝑖𝑛𝑖𝑚𝑢𝑚
Toleransi = 𝑝𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 𝑑𝑖𝑟𝑒𝑛𝑐𝑎𝑛𝑎𝑘𝑎𝑛 x 100 %

375.817
= 1.029.600 x 100 %

= 36,50 %
THANK
YOU!
any question?