Anda di halaman 1dari 2

RESUME SESI 9

NILAI PERJUANGAN TOKOH DAN PROFIL KADER


MUHAMMADIYAH

Materi : Nilai Perjuangan Tokoh dan Profil Kader Muhammadiyah


Pemateri : H. Puji Handoko, S.Ag.,M.Pd

Organisasi Muhammadiyah didirikan oleh K.H Ahmad Dahlan pada


tanggal 18 November 1912. Muhammadiyah didirikan dengan tujuan untuk
menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam. Muhammadiyah didirikan
sebagai respon terhadap kehidupan berbangsa menuju persatuan Indonesia yang
merdeka dari penjajah. Muhammadiyah mengajarkan ilmu yang amaliyah dan
amal yang ilmiah menuju kehidupan yang berkeadilan social.muhammadiyah
mengajarkan islam yang berkemajuan yaitu islam yang membawa kecerahan
menuju kehidupan yang lebih baik dan maju .

Pembaharuan dalam Muhammadiyah dalam bidang akidah yaitu


1. Pemurnian dalam hal ibadah yang sesuai dengan ajaran nabi Muhammad
SAW.
2. Bidang kehidupan yang bersifat modernisasi dan dinamisasi.

Karakteristik dakwah dalam Muhammadiyah yaitu:


1. Mencerahkan
2. Menggerakkan
3. Menggembirakan

Islam dalam Muhammadiyah mengajarka keyakinan bahwa islam itu satu


tidak terpisah-pisah . Islam berpedoman pada 2 sumber yaitu Al-Qur`an & As
sunnah. Dalam mengamalkan islam Muhammadiyah mengajarkan untuk ittiba
kepada Rasul. Muhammadiyah menyatakan bahwa NKRI adalah Darul ahdi wa
syahadah yaitu negara yang dibangun atas perjanjian dan kesepakatan.
Muhammadiyah memiliki misi tri dimensi kader yaitu
1. Kader perserikatan
2. Kader umat
3. Kader bangsa
Tokoh dan profil kader Muhammadiyah :

1. Ir.H. Raden Djoeanda Kartwidjaja


Lahir 4 Tasikmalaya Januari 1911, Wafat Jakarta 7 November 1963, seorang
guru muhammdiyah, pahlawan RI No. 244/1963.

2. Abdul Malik Karim Amrullah


Pahlawan nasional keppres No.113/TK/2011, sarjana islam dan penulis
sekaligus tokoh Muhammdiyah. Beliau lebih dikenal dengan julukan Hamka.

3. Kasman Singodimejo
lahir di Purworejo Jawa Tengah 25 Februari 1904. Wafat di Jakarta 25 oktober
1982. Ketua komite Indonesia pusat 1945-1950, jaksa agung Republik
Indonesia 1945-1946, pahlawan nasional 123/TK/2018.

4. Prof. KH Abdul Kahar Muzakkir


Lahir 16 April 1907 Yogyakarta, wafat 2 Desember 1973.merupakan pahlawan
kemerdakaan Republik Indonesia dari Yogyakarta.

5. Gatot Mangkupraja
Lahir 25 Desember 1898di Sumedang, wafat 4 Oktober 1968 Bandung.
Pahlawan Nasional 089/TK/2004.

6. Abdurrahman Baswedan
Lahir 9 September 1908, wafat 16 Maret 1986. Pahlawan Nasional
123/TK/2018.

Anda mungkin juga menyukai