Review Jurnal

Judul "‫ "دراسة حالة الهيئة العامة الفلسطينية للبترول‬- ‫صكوك السلم ودورها في تمويل قطاع البترول‬
(Sukuk Salam dan Perannya dalam Permodalan Sektor Migas - Studi Kasus
Badan Nasional Industri Migas Palestina)

Jurnal ‫مجلة الجامعة اإلسالمية للدراسات االقتصادية واإلدارية‬

Edisi 23, Vol. 2, Hal. 173-198

Tahun 2015

Penulis Dr. Ziyad Jalal al-Dammagh

Reviewer Adib Muhammad - IAIN Pekalongan

Tanggal 27/10/2021

Ringkasan Pengertian Akad Salam

Peneliti terlebih dulu menjelaskan pengertian akad salam, baik secara
bahasa maupun secara istilah. Kemudian penelitian memaparkan
perbedaan fukaha (empat mazhab) dalam mendefinisikan akad salam
karena berbeda pandangan tentang syarat-syaratnya.

Dalil Kebolehan Akad Salam:

1. Keumuman firman Allah dalam surat Al-Baqarah:282
2. Hadis Nabi yang diriwayatkan oleh umat dari sahabat Ibnu Abbas.
3. Ijmak

Syarat-syarat Akad Salam mencakup:

1. Syarat modal salam (ada 2)
2. Syarat barang yang dipesan (ada 14)

Kelebihan Akad Salam:

1. Bebas dari larangan syariat, seperti riba, penipuan, dll.
2. Mengecualikan transaksi Salam dari aturan menjual apa yang tidak
dimiliki seseorang (penjualan properti yang tidak ada).
3. Memberikan uang muka kepada petani, sehingga memungkinkan
mereka untuk berproduksi.
4. Mewujudkan janji kampanye politik negara melalui realisasi prinsip
ekonomi yang berbunyi: “Kita makan dari apa yang kita tanam, dan
memakai dari apa yang kita buat."
5. Memecahkan problematika negara dalam proyek infrastruktur,
selain mencapai target swasembada pangan.
 Kekurangan Akad Salam, di antaranya:
1. Sulitnya menentukan harga yang sesuai, yang memuaskan para
pihak yang melakukan kontrak.
2. Penerima salam tidak mau memproduksi barang atau
menunda-nunda.

Sukuk Salam
Pengertian
Secara istilah, Sukuk Salam adalah dokumen dengan nilai yang sama
dikeluarkan untuk mengumpulkan modal Salam, dan komoditas Salam
menjadi milik pemegang Sukuk.

Dalil Kebolehan Sukuk Salam

Badan Akuntansi dan Audit Beberapa Lembaga Keuangan Islam
membolehkan Sukuk Salam.

Urgensi Sukuk Salam

1. Membangkitkan ekonomi umat
2. Memenuhi kebutuhan negara dalam pembiayaan beberapa proyek
penting, sebagai ganti dari utang luar negeri.
3. Meramaikan pasar saham

Cara menerbitkan sukuk

1. Langsung
2. Tidak langsung

Sektor Industri Migas

Peneliti menjelaskan minyak secara lengkap, mulai jenis kimianya, nilai
ekonomisnya, kelebihan, dan cara memproduksinya, dengan mengacu pada
beberapa perusahaan minyak di timur tengah. Setelah itu, peneliti
menjelaskan faktor-faktor kebangkitan industri minyak.

Terakhir, peneliti menjelaskan kondisi Badan Umum Minyak Palestina dan

hubungannya dengan perusahaan Israel. Lalu memaparkan bagaimana
Sukuk Salam bisa menjadi solusi bagi permodalan sektor industri minyak.

Latar Peneliti sudah menjelaskan fenomena kebutuhan permodalan industri

Belakang minyak di Palestina, lalu mencoba menawarkan Sukuk Salam sebagai
solusi yang tepat. Peneliti juga menyebutkan beberapa penelitian terdahulu
tentang isu yang diangkat, dan menentukan research gap.

Tujuan Penelitian ini mencoba mengamati inovasi penggunaan sukuk salam -

Penelitian sebagai instrumen keuangan modern - dalam pembiayaan kebutuhan modal
industri migas dalam dunia ekonomi Palestina.
Metode Peneliti menggunakan metodologi kualitatif untuk memotret fenomena
Penelitian yang diteliti, selain juga mengambil data dari sumber sekunder, seperti
laporan perusahaan, jurnal ilmiah, prosiding, dll.

Hasil Penelitian ini telah menghasilkan beberapa temuan penting, di antaranya:

Penelitian
1. Di berbagai belahan dunia, industri sukuk masih dianggap hal yang
baru, termasuk di Palestina. Hal ini karena peneliti menyimpulkan
bahwa tidak ada perlindungan hukum, baik hukum positif atau
syariah, yang mengatur sukuk, serta masih minimnya sosialisasi
terhadap konsep sukuk di kalangan masyarakat, di samping
terbatasnya tenaga profesional yang berkualitas untuk bekerja di
industri ini.
2. Efektivitas penggunaan sukuk salam untuk mengumpulkan sumber
daya modal yang diperlukan untuk membiayai sektor perminyakan
juga telah terbukti, karena sukuk salam membuka pintu partisipasi
rakyat secara terbuka untuk berkontribusi membangun ekonomi
mereka.

Penelitian ini juga memberi beberapa rekomendasi, di antaranya:

1. Membuat undang-undang yang mengatur sukuk salam, baik hukum
positif maupun hukum Islam
2. Menyiapkan peraturan tentang penerbitan sukuk salam,
3. Membangun lembaga pendidikan yang berkontribusi untuk
mempersiapkan kader manusia yang dibutuhkan untuk bekerja
dalam industri ini,
4. Menyelenggarakan seminar, lokakarya, dan konferensi, yang
bertujuan untuk mensosialisasikan konsep sukuk di masyarakat.

Kekurangan Peneliti terlalu banyak menjelaskan hal-hal yang tidak perlu, sehingga
Penelitian pembahasan dalam jurnal ini terkesan terlalu melebar dan tidak fokus.

Kelebihan Hasil temuan peneliti membuktikan bahwa Sukuk Salam bisa menjadi
Penelitian solusi bagi permodalan dalam sektor industri minyak. Selain itu, peneliti
juga memberi beberapa rekomendasi agar induk Sukuk Salam dapat
berjalan dengan lancar.