TUGAS TURORIAL KE-1

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

SEMESTER 2023.1

SOAL

1. a. Komunikasi verbal merupakan komunikasi yang menggunakan kata-kata atau secara lebih
konseptual-teoritis melalui simbol-simbol bahasa. Uraikan menurut Anda mengapa penting untuk
menghindari penggunaan kata-kata negatif dalam komunikasi verbal bisnis, berikan contoh
kalimat?

b. Bagaimana sebaiknya cara menghindari penggunaan kata-kata negatif dalam komunikasi verbal
bisnis?

2. a. Apa yang dimaksud dengan komunikasi lintas budaya dalam konteks bisnis?

b. Bagaimana pentingnya pemahaman terhadap perbedaan budaya dalam komunikasi bisnis lintas
budaya?

LEMBAR JAWABAN!
Nama Mahasiswa : William
NIM Mahasiswa : 043717601
UPBJJ : Batam

Soal 1.

A.
Penting untuk menghindari penggunaan kata-kata negatif dalam komunikasi verbal
bisnis karena dapat merusak hubungan dan reputasi perusahaan, menimbulkan
ketidaknyamanan dan ketidakpercayaan antara individu, serta memengaruhi kinerja dan
produktivitas bisnis secara keseluruhan. Penggunaan kata-kata negatif juga dapat
memicu reaksi negatif dan pertentangan dari pihak yang menerima pesan tersebut.
Contoh kalimat yang sebaiknya dihindari dalam komunikasi verbal bisnis:
1. "Kamu selalu membuat kesalahan" --> Sebaiknya diganti dengan "Apa yang bisa kita
lakukan untuk menghindari kesalahan ini di masa depan?"

2. "Saya tidak bisa mengerti mengapa kamu tidak bisa menyelesaikan tugas ini" -->
Sebaiknya diganti dengan "Apa yang bisa saya bantu agar kamu bisa menyelesaikan
tugas ini?"
3. "Ini bukan tanggung jawab saya" --> Sebaiknya diganti dengan "Saya akan melihat apa
yang bisa saya lakukan untuk membantu"

B.
Untuk menghindari penggunaan kata-kata negatif dalam komunikasi verbal bisnis,
berikut beberapa cara yang bisa dilakukan:
1. Gunakan kata-kata yang positif dan memotivasi. Fokus pada solusi daripada masalah.

2. Hindari mengambil posisi yang defensif atau menyerang. Fokus pada fakta dan bukti.

3. Jangan terlalu emosional dalam memberikan pesan atau mengambil keputusan.

Pertimbangkan situasi dan kepentingan semua pihak yang terlibat.

4. Dengarkan dengan baik dan ber-empati terhadap sudut pandang dan perasaan orang
lain. Jangan mengabaikan atau meremehkan pandangan mereka.

5. Berbicara dengan sopan dan hormat, tanpa mengganggu martabat atau integritas
orang lain.

6. Jika memang harus memberikan kritik atau umpan balik negatif, berikan dengan cara
yang jelas, konstruktif, dan berbasis fakta.

7. Jangan menunda atau menghindari masalah yang perlu dibicarakan. Komunikasi-kan

secara terbuka dan jujur.

Dengan menerapkan cara-cara di atas, diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan

efektivitas komunikasi verbal bisnis serta membangun hubungan yang positif antara
individu dan organisasi.

Soal 2.

A.
Komunikasi lintas budaya dalam konteks bisnis merujuk pada pertukaran informasi
antara individu atau organisasi dari budaya yang berbeda dalam konteks bisnis atau
perdagangan. Ini terjadi ketika individu atau organisasi dari latar belakang budaya yang
berbeda harus ber-komunikasi dalam konteks bisnis, seperti melakukan transaksi bisnis,
bernegosiasi, atau membuat kesepakatan.

B.
Pemahaman terhadap perbedaan budaya sangat penting dalam komunikasi bisnis lintas
budaya karena perbedaan budaya dapat memengaruhi persepsi dan interpretasi
individu terhadap pesan yang disampaikan. Misalnya, dalam budaya Barat, waktu
dianggap sebagai hal yang sangat berharga dan penting untuk dihormati, sementara di
beberapa budaya Timur, waktu lebih fleksibel dan prioritas diberikan pada hubungan
interpersonal. Seorang manajer Barat mungkin merasa frustrasi jika rekan bisnis dari
budaya Timur tidak menghargai waktu dan jadwal yang telah disepakati.

Dalam konteks bisnis, kegagalan untuk memahami perbedaan budaya dapat memicu
kesalahpahaman, konflik, dan kegagalan dalam melakukan bisnis. Sebaliknya,
pemahaman yang baik terhadap perbedaan budaya dapat memungkinkan individu atau
organisasi untuk ber-komunikasi dan ber-interaksi dengan lebih efektif, membangun
hubungan kerja yang baik, dan mencapai tujuan bisnis yang diinginkan.