Anda di halaman 1dari 2

Assalamualaikum, selamat siang tutor, berikut jawaban diskusi saya pada sesi 6 ini

Menurut Saudara, apakah ukuran perusahaan (firm size) selalu menjalankan fungsi-fungsi
manajemen? Berikan contohnya dan jelaskan!
Jawab :
Menurut pendapat saya ukuran perusahaan (firm size) dapat mempengaruhi fungsi-fungsi manajemen
yang dijalankan oleh perusahaan, akan tetapi bukan menjadi faktor penentu dalam menjalankan
fungsi-fungsi manajemen karena tergantung pada sumber dana (financial) dan SDM yang ada.
Adapun fungsi-fungsi yang dijalankan manajemen tersebut yaitu :
a. Perencanaan :
Planning atau perencanaan merupakan fungsi yang paling mendasar dalam sebuah
manajemen.
Perencanaan merupakan suatu rangkaian proses pemilihan atau penetapan tujuan organisasi
dan penentuan berbagai strategi yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan.
Ada 4 tahap yang harus dilalui dalam proses perencanaan:
- menetapkan serangkaian tujuan
- merumuskan keadaan saat ini
- mengidentifikasi kemudahan dan hambatan
- mengembangkan rencana untuk pencapaian tujuan

Contoh:
Sebuah perusahaan melakukan perencanaan jangka panjang yang melibatkan berbagai divisi
dan departemen. Mereka mengembangkan strategi, mengidentifikasi tujuan, dan menyusun
rencana operasional yang terperinci.

b. Pengorganisasian :
Fungsi manajemen pengelolaan perusahaan yang wajib dijalankan dengan baik yang
berikutnya adalah adanya fungsi organizing atau pengorganisasian.
Pengorganisasian merupakan rangkaian aktivitas pembagian tugas yang akan dikerjakan, serta
proses pengembangan struktur organisasi yang sesuai dengan tujuan perusahaan. Fungsi ini
juga bertujuan untuk membentuk sebuah hubungan kerja di perusahaan yang memastikan agar
semuanya dapat berjalan efektif untuk mencapai tujuan perusahaan.
Proses pengorganisasian meliputi :
- proses identifikasi dari aktivitas
- melakukan klasifikasi aktivitas kelompok
- tes dari tugas yang sudah dikerjakan
- mendelegasikan kewenangan dan menciptakan tanggung jawab
- melakukan koordinasi dengan pihak yang berwenang dalam sebuah perusahaan

Contoh:
Sebuah perusahaan memiliki struktur organisasi yang terdiri dari berbagai divisi, departemen,
dan tim khusus yang mengelola fungsi-fungsi bisnis tertentu, seperti pemasaran, penelitian
dan pengembangan, atau produksi. Mereka memiliki manajer yang bertanggung jawab atas
setiap fungsi dan memastikan koordinasi antara departemen.
c. Pengarahan :
Directing bertujuan mengarahkan atau mengendalikan agar dapat meningkatkan keefektifan
dan juga efisiensi kerja agar lebih maksimal.
Selain itu, fungsi ini juga memastikan adanya koordinasi dan kooperasi dari setiap bagian
agar terciptanya harmonisasi dalam lingkungan kerja.
Terdapat beberapa aktivitas yang harus dilakukan agar suatu perusahaan memiliki fungsi
manajemen pengelolaan perusahaan yang baik, di antaranya:
- menerapkan serta mengimplementasikan kepemimpinan, bimbingan maupun motivasi
terhadap pekerja agar bisa bekerja secara nyaman, baik dan maksimal.
- memberi tugas dan penjelasannya secara rutin terkait dengan jobdesc atau masalah
pekerjaan
- menjelaskan terkait seluruh kebijakan yang berlaku dan sudah ditetapkan
Contoh:
Didalam sebuah perusahaan, manajer puncak memberikan arahan strategis kepada manajer di
tingkat yang lebih rendah, yang kemudian memberikan arahan lebih terperinci kepada
karyawan operasional. Setiap tingkatan manajemen memiliki tanggung jawab untuk
mengarahkan karyawan dalam mencapai tujuan perusahaan.

d. Pengendalian :
Gulick sendiri menggolongkan fungsi coordinating, reporting dan budgeting ke dalam
fungsi controlling ini.
Tujuan dari fungsi ini adalah untuk menilai pekerjaan yang telah dilakukan oleh semua SDM
yang ada di suatu perusahaan.
Ada beberapa langkah dalam fungsi controlling, yaitu:
- Mengukur kinerja para pegawai
- Membandingkan kinerja para pegawai apakah sudah sesuai standar apa belum. Jika ada
kesalahan, segera evaluasi.
- Melakukan tindakan koreksi kepada pegawai atau pekerjaan yang salah atau dianggap
belum memenuhi standar.
- Memastikan para pegawai berjalan ke arah yang tepa.
- Memastikan seluruh pekerjaan bisa selesai tepat waktu dan tidak melebihi budget yang
telah dialokasikan.
Contoh:
Sebuah perusahaan menggunakan sistem pengendalian yang kompleks untuk melacak kinerja
keuangan, operasional, dan pemasaran mereka. Mereka memiliki prosedur pelaporan yang
terstandarisasi dan metrik kinerja yang terukur untuk memastikan pencapaian tujuan dan
mengidentifikasi area perbaikan.

Sumber referensi :
Yun Iswanto dkk. 2022. EKMA4478 Analisis Kasus Bisnis Edisi 2: Universitas Terbuka. Pamulang,
Tangerang Selatan. Indonesia.
https://glints.com/id/lowongan/fungsi-manajemen/

Anda mungkin juga menyukai