Anda di halaman 1dari 7

RESENSI NOVEL DIKTA DAN HUKUM

 KOMPETENSI DASAR
 3.9. Menganalisis isi dan kebahasaan novel.
 4.9. Merancang novel atau novelet dengan
memperhatikan isi dan kebahasaan,baik secara lisan
maupun tulis
 Nama : DWI MAYSAH
 Kelas : XIII OTKP2
SMK PLUS PGRI 1 CIBINONG
PENGERTIAN NOVEL

Novel adalah suatu karya sastra


berbentuk prosa naratif yang panjang, dimana
di dalamnya terdapat rangkaian cerita
tentang kehidupan seorang tokoh dan orang-
orang di sekitarnya dengan menonjolkan sifat
dan watak dari setiap tokoh dalam novel
tersebut.
Ada juga yang mengatakan bahwa
pengertian novel adalah suatu karangan
berbentuk prosa yang di dalamnya terdapat
unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik. Tidak
seperti cerpen (cerita pendek), isi cerita
sebuah novel jauh lebih panjang dan
kompleks, serta terdapat pesan tersembunyi
yang ingin disampaikan kepada pembacanya.
1. Identitas Novel Dikta dan Hukum

Judul Novel Dikta dan Hukum

Penulis Dhia’an Farah

Penerbit Asoka Aksara x Loveable Redaksi

Kategori Novel Romance

Tahun Terbit 2021


Novel Dikta dan Hukum ini adalah karya terbaik dari Dhia’an
Farah atau biasa di panggil dengan Teh Ara. Dan buku ini
menjadi salah satu buku best sellernya.
Buku ini sudah di kenal jutaan orang di Indonesia bahkan
ribuan copy buku ini didistribusikan di berbagai kota di
Indonesia.

2. Sinopsis Novel Dikta dan Hukum


Novel ini menceritakan tentang Dikta seorang mahasiswa
hukum yang pintar, kaya, baik rajin, penyayang dan ganteng.
Cowok cool ini di jodohkan dengan anak SMA kelas dua
belas bernama Nadhira.
Meski mereka seperti langit dan bumi. Namun, seiring
berjalannya waktu akhirnya mereka bisa saling melengkapi
satu sama lain. Dan hubungan mereka mulai bertambah rumit
ketika Nadhira sudah memiliki pacar.
Dan begitupun Dikta yang hanya menganggap Nadhira
sebagai seorang adik saja. Namun, mereka harus terjebak
dengan perjodohan tersebut agar menjaga perasaan orang tua
mereka.
Seiring berjalannya waktu pula Nadhira mulai menaruh hati
karena sikap Dikta yang perhatian dan penyayang. Antara
mereka mulai terbuka rahasia-rahasia yang tersembunyi
sampai akhirnya kisah keduanya tidak di restui oleh alam
semesta.
Karena Dikta ditakdirkan memiliki umur yang sudah tak lama
lagi.
Ya, Dikta mengalami gagal ginjal sehingga ia tidak memiliki
waktu banyak untuk bertahan hidup.
Sehingga ia memutuskan membuat Wish List apa saja hal
yang ingin ia lakukan bersama Nadhira sebelum ia benar-
benar pergi untuk selama-lamanya.

3. Kelebihan Novel Dikta dan Hukum


Berikut merupakan kelebihan dari novel Dikta dan Hukum,
diantaranya adalah:
 Novel ini memiliki sampul buku yang sangat indah.

Pemilihan gradasi warna yang sangat cocok dan


enak di pandang.
 Penggambaran karakter yang tepat sehingga

karakter fiksi yang ada terasa nyata dan hidup.


 Persahabatan antara Dikta dan teman-temannya

patut di tiru.
 Ada tokoh sena yang membantu Dikta Things to

do yang akan dia lakukan dengan bersama Nadhira.


Ending yang tidak mudah di tebak dan berakhir
dengan cukup jelas sehingga pembaca paham dan
tidak di gantung.
4. Kekurangan Novel Dikta dan Hukum
Sebagaimana novel lainnya bahwa novel Dikta dan Hukum ini
pun memiliki kekurangan, diantaranya adalah:
 Penggambaran tokoh yang terlalu sempurna

membuat novel terasa berlebihan.


 Penggambaran adegan yang berlebihan dan

memiliki kesan Cheesy.
 Alur cerita mudah di tebak dan kejadian apa yang

akan terjadi di adegan selanjutnya juga mudah di


tebak.

5. Unsur Intrinsik Novel Dikta dan Hukum


Berikut merupakan unsur intrinsik novel Dikta dan Hukum,
diantaranya adalah:
5.1 Tema
Tema dalam novel Dikta dan hukum ini menceritakan tema
tentang kisah remaja yang dibalut kisah asmara percintaan.
5.2 Tokoh dan Penokohan
 Dikta, merupakan sebagai tokoh utama yang

memiliki sifat disiplin dan serius. Kira-kira jika di


imajinasikan seperti Doyoung NCT.
 Nadhira, tokoh ini merupakan tokoh yang menyukai

Dikta. Nadhira memiliki sifat suka mengeluh, dan


terkenal banyak mau dan sedikit keras kepala.
 Sena, tokoh anak kecil yang memiliki peran penting
dalam cerita dan mampu memberikan kesan yang
kuat dalam salah satu adegan.
5.3 Alur
Alur yang digunakan dalam novel Dikta dan hukum ini
merupakan novel yang memiliki alur maju dan alur mundur.
5.4 Latar Waktu
Latar waktu yang digunakan dalam novel ini adalah pagi,
siang, osre dan malam hari.
5.5 Latar Tempat
Latar tempat yang terjadi dalam novel ini adalah di sekolah
dan juga di rumah.
5.6 Sudut Pandang
Sudut pandang yang digunakan dalam novel Dikta dan
Hukum ini merupakan novel dengan sudut pandang orang
ketiga yang serba tahu.
5.7 Gaya Bahasa
Gaya bahasa yang digunakan dalam novel Dikta dan Hukum
adalah bahasa sehari-hari sehingga mudah dimengerti. Dan
ada beberapa tambahan majas diantaranya adalah
personifikasi, asosiasi dan hiperbola.
5.8 Amanat
Amanat yan bisa di ambil dari novel Dikta dan hukum adalah
lebih banyak bersyukur diberi kehidupan yang panjang. Dikta
dan hukum mengangkat isu kesehatan yang mungkin sekarang
memang banyak di hiraukan oleh anak-anak muda.
Serta pelajaran hidup lainnya novel ini mengajarkan kita arti
dari sebuah keluarga dan juga persahabatan.
6. Unsur Ekstrinsik Novel Dikta dan Hukum
Berikut merupakan unsur ekstrinsik dari novel Dikta dan
Hukum, diantaranya adalah:
6.1 Nilai Sosial
Novel ini banyak mengajarkan tentang nilai-nilai sosial yang
bisa kita contoh seperti membantu menghargai perasaan orang
lain terutama orang tua kita sendiri.
6.2 Nilai Moral
Nilai moral yang terdapat dalam novel ini adalah tentang
bagaimana cara bersyukur atas keberkahan usia yang telah
kita terima dan memanfaatkan usia kita dengan sebaik-
baiknya.
6.3 Nilai Pendidikan
Dalam novel ini juga mendidik kita agar bisa bertanggung
jawab, toleransi, gemar membaca, kerja keras, disiplin dan
peduli sosial.
Akhir Kata
Teks resensi novel Dikta dan hukum ini perlu banget dibaca.
Khususnya untuk kamu yang saat ini ingin beli bukunya. Jika
baca resensi ini kamu akan tahu apakah kamu layak beli atau
tidak buku ini.

Anda mungkin juga menyukai