Anda di halaman 1dari 4

UJIAN AKHIR SEMESTER

Mata Kuliah Manajemen

Prodi/Jurusan : Administrasi Publik


Mata Kuliah : Manajemen
Kode Mata Kuliah : SAN 6307
SKS : Tiga SKS
Semester : II
Dosen : Francisca Winarni, M.Si
Sifat Ujian : Open Book
Waktu :
Tanggal : 7 Juni 2023 jam 11.10
Identintas Mahasiswa :
Nama : Afifah Alya Khoirunnisa
NIM : 22417144079
Kelas : C

Jawaban:
Pilihan Ganda
1. D.
2. D.
3. B.
4. C.
5. B.
6. C.
7. D.
8. D.
9. A.
10. B.
11. D.
12. A.
13. C.
14. D.
15. B.
16. C.
17. B.
18. C.
19. B.
20. A.
21. C.
22. B.
23. B.
24. A.
25. C.
26. B.
27. C.
28. A.
29. A.
30. A.
31. D.
32. D.
33. C.
34. B.
35. B.
36. C.
37. B.
38. A.
39. C.
40. A.

Esai
1. Koordinasi ialah proses proses pengintegrasian tujuan-tujuan dan kegiatan-kegiatan pada
satuan-satuan yang terpisah (departemen atau bidang-bidang fungsional) suatu organisasi
untuk mencapai tujuan organisasi secara efisien.
Macam-macam koordinasi:
a. Koordinasi internal
Meliputi seluruh proses kerja sama antara posisi eksekutif, manajer, divisi, departemen,
dan seluruh staf di dalam perusahaan. Koordinasi internal ini terbagi menjadi dua
bagian, yaitu koordinasi vertical dan horizontal.
1) Koordinasi vertical adalah integrasi pekerjaan yang dilakukan antara pemegang
jabatan yang tinggi dengan anggotanya. Misalnya seorang sales manajer
berkoordinasi dengan staf sales. Setelah itu, mereka melaporkan hasil pekerjaan
kepada atasannya, yaitu sales supervisor.
2) Koordinasi horizontal dilakukan antara karyawan yang memegang posisi yang
sama. Misalnya, kerja sama di antara para head department atau satu karyawan
denggan rekan kerja satu timnya.
b. Koordinasi eksternal
Terjadi antara perusahaan dengan para publik eksternalnya. Hal ini dilakukan untuk
memahami lebih dalam kebutuhan setiap publik ekternalnya sehingga dapat
memperbaiki kerja sama yang terjalin. Namun dikarenakan banyaknya oihak eksternal
yang perlu diperhatikan, biasanya perusahaan memiliki seorang publik relations officer
untuk menangani koordinasi eksternal ini. Contoh pihak ekternal adalah pemerintah,
institusi keuangan, mitra, marketing agency, dan lain sebagainya.
Sarana yang dapat digunakan untuk melakukan koordinasi:
a. Hirarki manajerial. Rantai perintah, aliran informasi dan kerja, wewenang formal,
hubungan tanggung jawab dan akuntabilitas yang jelas dapat menumbuhkan integrasi
bila dirumuskan secara jelas serta dilaksanakan dengan pengarahan yang tepat.
b. Aturan dan prosedur. Aturan-aturan dan prosedur adalah keputusan-keputusan
manajerial yang dibuat untuk menangani kejadian-kejadian rutin, sehingga dapat
menjadi peralatan yang efisien untuk koordinasi dan pengawasan rutin.
c. Rencana dan penetapan tujuan. Pengembangan rencana dan tujuan dapat digunakan
untuk pengkoordinasian melalui pengarahan seluruh satuan organisasi terhadap
sasaran-sasaran yang sama. Ini diperlukan bila aturan dan prosedur tidak mampu lagi
memproses seluruh informasi yang diperlukan untuk mengkoordinasikan kegiatan-
kegiatan satuan-satuan organisasi.
2. Frederick W. Taylor mengartikan manajemen ilmiah menjadi dua arti. Yang pertama
manajemen ilmiah adalah penerapan metode ilmiah pada studi, analisi, dan pemecahan
masalah-masalah organisasi. Sedangkan arti kedua, manajemen ilmiah merupakan
seperangkat mekanisme-mekanisme atau teknik-teknik–‘a bag of tricks’-untuk
meningkatkan efisiensi kerja organisasi.
Metode-metode manajemen ilmiah banyak diterapkan pada bermacam-macam kegiatan
organisasi, terutama dalam usaha peningkatan produktivitas. Teknik-teknik efisiensi
manajemen ilmiah, seperti studi gerak dan waktu, telah menyebabkan kegiatan dapat
dilaksanakan lebih efisien. Gagasan seleksi dan pengembangan ilmiah para karyawan
menimbulkan kesadaran akan pentingnya kemampuan dan latihan untuk meningkatkan
efektivitas karyawan. Akhirnya, manajemen ilmiah yang telah mengemukakan pentingnya
disain kerja, mendorong manajer untuk mencari cara terbaik pelaksanaan tugas. Jadi dapat
disimpulkan bahwa manajemen ilmiah tidak hanya mengembangkan pendekatan rasional
untuk pemecahan masalah-masalah organisasi tetapi juga meletakkan dasar
profesionalisasi manajemen.
3. Span of control atau rentang kendali atau rentang manajemen berkaitan dengan jumlah
bawahan yang dapat dikendalikan secara efektif oleh seorang manajer atau atasan. Dapat
diartikan sebagai jumlah bawahan yang secara langsung memberikan laporan kepada
seorang manajer tertentu. Rentang manajer dan koordinasi saling berhubungan erat, ada
anggapan bahwa semakin besar jumlah rentangan semakin sulit untuk mengkoordinasi
kegiatan-kegiatan bawahan secara efektif. Rentang manajemen penting karena
mempengaruhi efektivitas perusahaan dalam mengelola perusahaan.
Prinsip-prinsip yang diberikan dalam meningkatkan efektivitas kerja adalah dengan
memperhatikan rentang manajemen yang dapat dikendalikan. V.A. Graicunas menyatakan
bahwa dalam memilih suatu rentangan manajer harus mempertimbangkan tidak hanya
hubungan satu dengan satu secara langsung dengan bawahan yang diawasi tetapi juga
hubungan mereka dengan bawahan dalam kelompok dua atau lebih. Lyndall F. Urwick
menyimpulkan atas dasar rumusan Graicunas tersebut, bahwa tidak ada eksekutif yang
dapat mengendalikan secara langsung kerja lebih dari lima atau paling banyak enam
bawahan. Untuk mendapatkan ukuran rentangan yang tepat bagi jabatan manajer tertentu,
faktor-faktor yang harus dipertimbangkan adalah:
 Kesamaan fungsi-fungsi. Semakin sejenis fungsi-fungsi yang dilaksanakan oleh
kelompok kerja, rentangan semakin melebar.
 Kedekatan geografis. Semakin dekat kelompok kerja ditempatkan, secara fisik,
rentangan semakin melebar.
 Tingkat pengawasan langsung yang dibutuhkan. Semakin sedikit pengawasan langsung
yang dibutuhkan, rentangan semakin melebar.
 Tingkat koordinasi pengawasan yang dibutuhkan. Semakin berkurang koordinasi yang
dibutuhkan, rentangan semakin melebar.
 Perencanaan yang dibutuhkan manajer. Semakin sedikit perencanaan yang dibutuhkan,
rentangan semakin melebar.
 Bantuan organisasional yang tersedia bagi pengawas. Lebih banyak bantuan yang
diterima pengawas dalam fungsi-fungsi seperti penarikan, latihan, dan pengawasan
mutu, rentangan semakin lebar.

Anda mungkin juga menyukai