Pembelajaran merupakan satu kesatuan sistem utuh yang tidak bisa dipisahkan dari
unsur yang satu dengan yang lainya, seperti keberadaan guru, siswa, bahan ajar, strategi,
instrumen, media dan sebagainya. Sehingga pembelajaran menuntut profesionalisme
guru.
Kualifikasi akademik :
1. Ijasah jenjang pendidikan akademik yang harus dimiliki oleh guru sesuai dengan jenis,
jenjang, dan satuan pendidikan formal di tempat penugasan.
2. Kompetensi : seperangkat pengetahuan, ketrampilan dan perilaku yang harus dimiliki ,
dihayati, dan dikuasai oleh guru dalam melaksanakan tugas keprofesionalan.
3. Sertifikasi : proses pemberian sertifikat pendidik untuk guru. Sertifikat pendidik : bukti
formal sebagai pengakuan yang diberikan kepada guru sebagai tenaga profesional.
1. Proses menjadi guru yg profesional diawali dengan sikap mantap, yakni keyakinan,
keyakinan terhadap profesi Anda adalah kunci kesuksesan. Yakinlah ada hikmah
dibalik profesi Anda. Ada hal-hal tersembunyi, ada dunia yang indah, ada cita-cita yang
menyala, ada masa depan yang menjanjikan, dan ada janji Tuhan yang pasti
2. Jangan ragukan lagi bahwa profesi Anda adalah penting. Jika pemadam kebakaran atau
dokter dapat membantu menyelamatkan jiwa seseorang, maka Anda pun dapat
membangun d. Jangan gunakan kata “hanya” untuk menyebut profesi Anda. Jika Anda
tidak menghargai profesi Anda, siapa lagi yang akan menghargainya?
3. Syukurilah dan nikmatilah profesi Anda. Sikap ini merupakan sumber energi besar
untuk menjalani profesi Anda.
4. Memulai pembelajaran Rancanglah pembelajaran Anda sebaik mungkin sehingga
memudahkan Anda melaksanakannya. Tuliskan dengan jelas dan rinci apa yang akan
siswa dan Anda lakukan dalam pembelajaran. Tetapkan indikator pencapaian
pembelajaran di RPP Anda secara operasional dan jelas. Tetapkan pula metode dan
media pembelajaran yg akan Anda gunakan serta uraian penggunaannya.
5. Milikilah dokumen-dokumen penting, seperti kurikulum, silabus, dan sistem penilaian
yang mendukung tugas profesional Anda. d. Kuasai materi jauh lebih banyak dari yang
akan Anda ajarkan. Bersiaplah untuk membelajarkan siswa yang berkemampuan lebih
selain yang lambat.
6. Mulailah pembelajaran dengan tepat waktu. Ucapkan salam dan tanyakan kondisi siswa
agar suasana lebih hangat dan tidak kaku. Sebarkanlah pandangan ke seluruh siswa
sehingga mereka merasa diperhatikan keberadaannya. f. Sadarkan siswa akan manfaat
pembelajaran yang akan mereka ikuti dengan mengaitkannya dengan masalah nyata
atau materi yang telah siswa ketahui.
7. Pastikan siswa telah menguasai materi prasyarat dengan memberikan pertanyaan lisan
atau tes tertulis singkat di awal pembelajaran. h. Berikan gambaran kepada siswa
tentang kompetensi yang harus mereka kuasai, kegiatan pembelajaran yang akan
mereka kerjakan.
8. Sesekali tanyakan kepada siswa, pembelajaran seperti apa yang mereka kehendaki, agar
mereka akan merasa dilibatkan dalam pembelajaran.
1. Kompetensi Pedagogik
a. Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, spiritual, sosial,
kultural, emosional, dan intelektual
b. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yg mendidik
c. Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mapel yg diampu.
d. menyelenggarakan pembelajaran yg mendidik.
e. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi unt kepentingan pembelajaran
f. Memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik unt mengaktualisasikan
berbagai potensi yg dimiliki
g. Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik.
h. Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar
i. Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran
j. Melakukan tindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran.
2. Kompetensi kepribadian
a. Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial, dan kebudayaan nasional
Indonesia.
b. Menampilkan diri sebagai pribadi yang jujur, berakhlak mulia, dan teladan bagi
peserta didik dan masyarakat.
c. Menampilkan diri sebagai pribadi yg mantap, stabil, dewasa, arif, dan berwibawa.
d. Menunjukkan etos kerja, tanggungjawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru,
dan rasa percaya diri. Menjunjung tinggi kode etik profesi guru.
3. Kompetensi Sosial
4. Kompetensi Profesional
a. Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung
mata pelajaran yang diampu.
b. Menguasai Standar Kompetensi/Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar mata
pelajaran yang diampu.
c. Mengembangkan materi pembelajaran yang diampu secara kreatif.
d. Mengembangkan keprofesionalan secara berkelanjutan dg melakukan tindakan
reflektif
e. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk mengembangkan diri