Pengertian, Manfaat, dan Contoh Internalisasi dalam

Kehidupan Manusia
Manusia akan saling memengaruhi satu sama lainnya. Oleh sebab itu, dalam kehidupan sehari-hari kita
tidak akan terlepas dari istilah internalisasi. Simak pengertian, manfaat, dan contoh internalisasi yang
terjadi dalam kehidupan manusia melalui tulisan berikut ini.

Proses internalisasi merupakan bagian dari ilmu Sosiologi yang mempelajari tentang kehidupan manusia
dalam masyarakat. Internalisasi merupakan kata serapan dari bahasa Inggris, internalization, yang
artinya proses sosial yang terjadi pada individu. Walaupun kata internalisasi masih asing di telinga,
namun tanpa kita sadari proses internalisasi akan terus ada di sepanjang kehidupan manusia.

Pengertian, Manfaat, dan Contoh Internalisasi

Internalisasi merupakan proses pembelajaran yang dilakukan oleh manusia dari sejak dilahirkan hingga
akhir hayatnya. Simak pengertian, manfaat, dan contoh internalisasi yang terjadi dalam kehidupan
manusia melalui tulisan berikut ini.

Pengertian Internalisasi
Pengertian internalisasi dikutip dari buku Antropologi Pendidikan yang disusun oleh Samuel Juliardi
Sinaga, Sepriandison Saragih (2021:92), adalah proses panjang sejak seorang individu dilahirkan sampai
ia hampir meninggal, di mana ia belajar menanamkan dalam kepribadiannya segala perasaan, hasrat,
nafsu, serta emosi yang diperlukan sepanjang hidupnya.

Manfaat Internalisasi
Adapun manfaat internalisasi bagi kehidupan manusia adalah sebagai berikut,

 Pengembangan.

Internalisasi memiliki manfaat sebagai pengembangan potensi seseorang untuk menjadi pribadi yang
baik dan memiliki sikap dan perilaku yang mencerminkan budaya bangsa.

 Perbaikan.

Untuk memperkuat kepribadian yang bertanggungjawab dan lebih bermartabat.

 Penyaringan.

Untuk menyaring budaya yang tidak sesuai dengan nilai-nilai budaya dan karakter bangsa.
Contoh Internalisasi

1. Budaya Pop. Musik Korea dan makanan cepat saji merupakan contoh internalisasi yang
berasal dari budaya luar.
2. Tanggungjawab. Sikap dan perilaku seseorang dalam kewajibannya terhadap diri sendiri,
masyarakat, lingkungan, negara, dan penciptaNya.
 3. Religius. Taat terhadap ajaran agama yang dianut, toleran dan hidup rukun antar pemeluk
agama lain.
4. Jujur. Dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan.
5. Toleransi. Tindakan menghargai perbedaan agama, suku, etnis, pendapat, sikap, dan
tindakan orang lain.
6. Disiplin. Tertib dan patuh pada ketentuan dan peraturan.
7. Kreatif. Berpikir dan melakukan sesuatu dalam menghasilkan hal yang baru.
8. Mandiri. Tidak mudah tergantung pada orang lain dalam menyelesaikan masalahnya.
9. Demokratis. Cara berpikir, bersikap, bertindak yang menilai sama hak dan kewajiban
dirinya dan orang lain.

Demikian mengenai pengertian, manfaat, dan contoh internalisasi yang terjadi dalam kehidupan
manusia. Internalisasi merupakan proses yang tidak dapat dipisahkan dalam keberadaan manusia
sebagai mahluk sosial.(DK)

Sumber:

https://kumparan.com/berita-terkini/pengertian-manfaat-dan-contoh-internalisasi-dalam-
kehidupan-manusia-1yqHaXytkfk/full