Anda di halaman 1dari 10

TEGANGANG PERMUKAAN

Nama kelompok :
1. Mohamad Haykal Rabbani (270110220025)
2. Ibnu Caesar Aa Luthfiyatna (270110220089)
3. Mohammad Bagus Fatihul Ni’am (270110220154)

FAKULTAS TEKNIK GEOLOGI


UNIVERSITAS PADJADJARAN
2022/2023
Daftar isi………………………………………………………………………………………
ISI…………………………………………………………………………………………………..
- Definisi tegangan permukaan
- Manfaat tegangan permukaanKonsep tegangan permukaan
- Faktor yang mempengaruhi tegangan permukaan
- tegangan permukaan dalam kehidupan sehari-hari
- Rumus tegangan permukaan
- Menentukan tegangan permukaann secara pipa kapiler
- Contoh soal
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………….
TEGANAGAN PERMUKAAN
1. Tegangan permuakaan adalah tegangan yang berkerja pada permukaan
suatu cairan dimana itu merupakan suatu gaya atau tarikan ke bawah yang
membuat permukaan cairan dalam keadaan tegang dimana dia membentuk
suatu lapisan tipis seperti membran.
2. Terdapat beberapa manfaat tegangan permukaan yaitu :
o Dalam mempengaruhi penyerapan obat pada bahan pembantupadat pada
persediaan obat

o Penetrasi molekul lewat membran biologis.


o Pembentukan dan kestabilan emulsi dan dispersi partikel gak larut dalam
media cair buat membentuk sediaan suspensi.
3. Konsep tegangan permukaan

- Misalkan kita memiliki air dalam wadah seperti pada gambar di atas
- air ini terdiri dari banyak molekul yang tak terhitung jumlahnya
- dalam kimia terdapat hukum Tarik menarik antar molekul yang
menyebabkan molekul-molekul ini saling tarik menarik
- lalu kita berfokus pada molekul A dalam gambar diatas, A terletak di
tengah-tengah wadah, ini menyebabkan molekul A dikelilingi molekul-
molekul lain yang berada di sekitarnya
- molekul A ini ditarik oleh molekul disekitarnya ke segalah arah, karena
gaya tarikan molekul ke segala arah maka gaya tarikanya saling
menghilangkan sehingga resultan gaya = 0
- molekul B berada di permukaan sehingga hanya terdapat gaya tarikan
kebawah sehingga resultan gaya kebawah
- lapisan permukaan selalu ditarik kebawah sehingga membentuk lapisan
tipis seperti membrane, karena ada lapisan tipis tersebut makanya hewan
kecil seperti serangga bisa berdiri di permukaan air
4. Faktor yang mempengaruhi tegangan permukaan
i. Suhu
Tegangan permukaan menurun dengan meningkatnya suhu, karena
meningkatnya energi kinetik molekul.
ii. Zat terlarut
Penambahan zat terlarut dalam suatu cairan akan meningkatkan
viskositas larutan, jadi tegangan permukaan akan bertambah besar.
iii. Surfaktan
Surfaktan merupakan zat yang bisa mengaktifkan permukaan. Karena,
cenderung buat terkonsentrasi pada permukaan. Contohnya: Sabun.
Kesetimbangan dari Gelembung Sabun:

 Gelembung sabun terdiri atas 2 selaput dengan permukaan berbentuk


bola, dengan lapisan cairan tipis diantaranya.
 Akibat tegangan permukaan, selaput cenderung melakukan kontraksi,
berusaha buat memperkecil luas permukaannya.
 Saat gelembung berkontraksi, udara di dalamnya tertekan. Jadi,
menaikkan tekanan bagian dalam sampai gak terjadi kontraksi lagi.
 Persamaan di atas dikenal dengan hukum Laplace.
Tegangan permukaan yang bekerja pada gelembung sabun:

 Penampang dengan 2 permukaan lapisan tipis.


 Kesetimbangan dari setengah gelembung.

5. Tegangan permukaan dalam kehidupan sehari-hari


- Sabun cuci sengaja dibuat untuk mengurangi tegangan permukaan air,
jadi bisa meningkatkan kemampuan air buat membersihkan kotoran
yang melekat pada pakaian.
- Mencuci pakaian dengan air hangat atau air panas lebih bersih, karena
dengan suhu yang tinggi tegangan permukaan akan semakin kecil dan
kemampuan air buat membasahi pakaian yang kotor lebih meningkat
lagi.
- Alkohol dan antiseptik pada umumnya punya kemampuan buat
membunuh kuman, dan punya tegangan permukaan yang rendah, jadi
bisa membasahi seluruh permukaan kulit yang luka.
- Itik dan angsa bisa berenang dan terapung di atas permukaan air karena
bulu – bulunya gak basah oleh air. Kalo air dicampur dengan detergen,
maka tegangan permukaan akan mengecil, itik dan angsa yang berenang
bulu – bulunya akan basah. Jadi, itik dan angsa tersebut bisa aja
tenggelam.
- Gelembung yang dihasilkan oleh air sabun merupakan salah satu contoh
adanya tegangan permukaan.

6. Rumus tegangan permukaan


Tegangan permukaan ( y ) dalam larutan sabun didefinisikan sebagai
perbandingan gaya (F) dan panjang permukaan (d) tempat gaya tersebut.
Secara matemmatis dapat ditulis seperti berikut.

Untuk peristiwa ini, d=2l, sehinngga persamaan menjadi seperti berikut.

7. Menentukan tegangan permukaan secara pipa kapiler

Cara penentuan tegangan permukaan secara pipa kapiler, antara lain:


 Sampel (misalnya minyak) dimasukkan ke dalam piala gelas dandiukur
suhunya.
 Pipa kapiler dimasukkan ke dalam piala gelas yang berisi sampel.Sampel
akan naik ke pipa sampai ketinggian tertentu.
 Kenaikan sampel dalam pipa kapiler diukur dari permukaan sampeldalam
piala gelas.
Kapilaritas disebabkan oleh interaksi molekul – molekul di dalam zat cair.
Dalam zat cair, molekul – molekulnya bisa mengalami gaya adhesi dan gaya
kohesi.

Gaya kohesi merupakan tarik – menarik antara molekul – molekul sejenis di


dalam suatu zat cair. Sedangkan, gaya adhesi merupakan tarik – menarik
antara molekul – molekul lain yang gak sejenis, yaitu bahan wadah dimana
zat cari berada.

Apabila adhesi lebih besar dari kohesi, seperti pada minyak dengan
permukaan gelas, minyak akan berinteraksi kuat dengan permukaan gelas.
Jadi, minyak membasahi kaca dan juga permukaan atas cairan akan
melengkung (cekung).

Keadaan ini bisa menyebabkan cairan naik ke atas oleh tegangan


permukaan yang arahnya keatas sampai batas keseimbangan gaya
keatas dengan gaya berat cairan tercapai. Jadi, minyak bisa naik ke
atas dalam suatu pipa kecil yang biasa disebut pipa kapiler.

Kalo sudut kontak antara cairan dengan tabung kapiler lebih dari 23 derajat,


maka bentuk permukaan cairan tertekan ke bawah yang disebut meniskus
cekung. Rumus/persamaan menghitung tinggi rendahnya atau naik
turunnya permukaan zat cair pada pipa kapiler adalah:

h = (2 γ cosO) / (ρ.g.R)
Keterangan:

 h = Kenaikkan/penurunan zat cair dalam pipa (m)


 γ = Tegangan Permukaan (N/m)
 O = Sudut kotak (derajat)
 ρ = Massa jenis zat cair (hg/m³)
 R = Jari – jari pipa (m)
8. Contoh soal

a) Sebatang kawat dibengkokkan seperti huruf U. Kemudiaa


kawat kecil PQ yang massanya 0,3 gram dipasang pada kawat
tersebut seperti pada gambar di bawah.

Kawat tersebut dimasukkan ke dalam lapisan Sabun sehingga


terdapat satu lapisan Sabun. Terlihat bahwa kawat kecil PQ
mengalami gaya ke atas. Oleh sebab itu, pada kawat PQ
digantuagkan massa Sebesar 0,2 gram. Jika Panjang kawat PQ
adalah 10 cm, hitunglah tegangan permukaan lapisan sabun
tersebut!

Jawaban :

b) sebuah pipa kapiler dengan diameter 0,6 mm dicelupkan ke dalam


methanol, methanol naik sampai ketinggian 18 mm. Jika besar sudut
kontak 0° , tegangan permukaan methanol adalah…. ( Pmethanol = 0,79 g/c
m ,g=9,8m/ s )
3 2

diketahui :
d = 0,6 mm = 0,6 x 10−3 m
h = 18 mm = 18 x 10−3m

d
r= 2
Ø = 0°

c) Sebuah pipa kapiler dengan jari-jari (1 mm) dimasukkan kedalam air


secara vertikal. Air memiliki massa jenis (1 g/cm²) dan tegangan
permukaan (1 N/m). Jika, sudut kontaknya (60 derajat) dan percepatan
gravitasinya (10 m/s²). Maka hitunglah besar kenaikkan permukaan air
pada dinding pipa kapiler tersebut.
Diketahui:
 R = 1mm = 1 x 10⁻³ m
 ρ = 1 g/cm² = 100 kg/m³
 γ = 1 N/m
 O = 60 derajat
 g = 10 m/s²
Ditanya: h….?
Jawab:
 h = (2 γ cosO) / (ρ.g.R)
 h = (2 x cos 60) / (1000 x-10 x 10⁻³)
 h = 1/10 = 0,1 m = 10 cm
Jadi, permukaan air pada pipa kapiler naik setinggi 10 cm
d) Pada peristiwa tegangan permukaan diketahui gaya tegang 4 N. Jika
panjang permukaannya20 cm, maka tentukanlah besar tegangan
permukaannya

e) Zat naik sampai ketinggian tertentu dalam pipa kapiler yang jari-jarinya dan
massa zat cair yang diangkat dalam pipa kapiler adalah M. Jika jari-jari pipa
diubah menjadi 2r, agar tegangan permukaannya tetap maka massa zat air
yang naik dalam pipa kapiler adalah

Kondisi 1
r1 = r
M1 = M
Kondisi 2
r 2 = 2r
DAFTAR PUSTAKA

Bob, 19907, Fisika SMU. Jakarta: Penerbit Erlangga


https://ardra.biz/topik/contoh-soal-pembahasan-tegangan-permukan-zat-
cair/
https://www.edutafsi.com/2015/04/soal-dan-pembahasan-tegangan-
permukaan.html
https://soalfismat.com/contoh-soal-tegangan-permukaan-kapilaritas-
viskositas-hukum-stokes/
https://cerdika.com/tegangan-permukaan/
Kusrini. 2020. Modul Pembelajaran Fisika SMA. Kemendikbud
Pujianto, dkk. 2016. Fisika Untuk SMA/MA Kelas XI Peminatan Matematika
dan Ilmu Ilmu Alam. Klaten : Penerbit PT Intan Pariwara.
Sufi, Ani R, Sarwanto, 2013,Fisika kelas X, SMU. Surakarta, Mediatama Foster,
Sunardi, Lilis Juarni, 2014, Fisika kelas XI, SMA kelas XI, Bandung, YRAMA
WIDY

Anda mungkin juga menyukai