2. tingkatan norma
Norma cara (usage)
Norma cara terlihat pada perbuatan individu dalam masyarakat. Penyimpangan dalam norma cara ini tidak
akan mendapatkan hukuman berat akan tetapi ada hukum sosial atau celaan dalam masyarakat. Contoh
tindakan yang melanggar norma ini antara lain, cara seseorang membuang sampah. Jika ada seseorang
membuang sampah sembarangan cenderung mendapat celaan karena melakukan tindakan yang tidak sesuai
pada tempatnya
Norma tata kelakuan (mores)
Kebiasaan yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, kemudian diterima sebagai patokan atau norma
pengatur kelakuan bertindak. Maka di dalamnya sudah terdapat unsur pengawasan dan jika terjadi
penyimpangan, pelakunya akan dikenakan sanksi
Norma adat istiadat (customs)
Tata kelakuan yang semakin kuat mencerminkan kekuatan pola kelakuan masyarakat yang mengikat para
anggotanya. Bagi anggota masyarakat yang melanggar adat istiadat, maka ia akan mendapat sanksi sesuai
dengan adat masing-masing. Norma-norma tersebut mempunyai dasar yang sama, yaitu memberikan
petunjuk bagi tingkah laku seseorang yang hidup di dalam masyarakat
Norma kebiasaan (folksway)
Kebiasaan adalah perbuatan yang dilakukan secara berulang-ulang dalam bentuk yang sama. Contohnya
kebiasaan memberi hormat kepada yang lebih tua usianya, mendahulukan orang yang sudah lanjut usia
ketika sedang antri, dan sebagainya.
7. macam2 nilai
- Nilai Vital, yang berguna bagi manusia untuk melakukan aktivitasnya. Contoh: Bagi abang ojek online,
kendaraan bermotor, gadget, dan kuota internet
8. penyebab ketimpangan
Ketimpangan sosial terjadi karena ketidakseimbangan dan perbedaan dalam lingkungan masyarakat. Contoh
ketimpangan sosial yaitu perbedaan antara si kaya dan si miskin. Ketidakseimbangan ekonomi membuat
perbedaan penghasilan, sehingga ada pembagian kelas atas, menengah, dan bawah.
Observasi (Pengamatan)
Jenis-jenis teknik pengumpulan data yang pertama adalah observasi. Teknik ini diterapkan dengan melakukan
langsung pengamatan terhadap objek yang akan diteliti.
Kuesioner
Jenis-jenis teknik pengumpulan data yang kedua adalah kuesioner. Teknik pengumpulan data jenis kuesioner ini
merupakan teknik yang dilakukan oleh peneliti dengan memberikan serangkaian pertanyaan untuk dijawab oleh
responden.
Wawancara
Wawancara merupakan jenis-jenis teknik pengumpulan data yang berbentuk tanya jawab. Wawancara dilakukan