DINAS KESEHATAN KABUPATEN BEKASI

UPT PUSKESMAS CIPAYUNG

Jl.Raya Cipayung No. 01 RT.001/003
Desa Cipayung Kecamatan Cikarang Timur
Telp : 08118744004 Email: pkm.cipayung@bekasikab.go.id
Bekasi, Jawa Barat 17827

KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS CIPAYUNG

NOMOR : HK.02.02/UKP-SK/00 ...001/PKMCPY/2022

TENTANG
PENANGGUNG JAWAB PEMULANGAN PASIEN DAN PASIEN YANG DIRUJUK

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA UPT PUSKESMAS CIPAYUNG,

Menimbang : a. bahwa untuk memberikan layanan klinis yang optimal serta

menjamin kesinambungan pelayanan bagi pasien dan tindak
lanjut;
b. bahwa Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Cipayung
Kabupaten Bekasi Nomor : 820/C.SK..024/PKMCPY/2018
tentang Penanggung jawab Pemulangan pasien dan pasien
yang dirujuk perlu disesuaikan dengan kebutuhan pelayanan
kesehatan;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
pada huruf a dan huruf b diatas perlu ditetapkan dengan
Keputusan Kepala UPT Puskesmas Cipayung tentang
Penanggung Jawab pemulangan dan pasien yang dirujuk.

Mengingat : 1. Peraturan Menteri Kesehatan No 26 Tahun 2013 tentang

Penyelenggaraan Pekerjaan dan Praktik Tenaga Gizi;
2. Peraturan Menteri Kesehatan No 5 Tahun 2015 tentang
Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Kesehatan
Layanan Primer;
3. Peraturan Menteri Kesehatan No 11 Tahun 2017 tentang
Keselamatan Pasien;
4. Peraturan Menteri Kesehatan No 28 Tahun 2017 tentang Izin
dan Penyelenggaraan Praktik Bidan;
5. Peraturan Menteri Kesehatan No 47 Tahun 2018 tentang
Pelayanan Kegawatdaruratan;
6. Peraturan Menteri Kesehatan No 26 Tahun 2019 tentang
Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang No 38 Tahun 2014
tentang Keperawatan;
7. Peraturan Menteri Kesehatan nomor 43 tahun 2019 tentang
Pusat Kesehatan Masyarakat;
8. Peraturan Menteri Kesehatan No 26 Tahun 2020 tentang
Perubahan atas Peraturan Menteri kesehatan Nomor 74 Tahun
2016 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas;
9. Peraturan Menteri Kesehatan nomor 14 tahun 2021 tentang
 Standar Kegiatan Usaha dan produk pada penyelenggaraan
perizinan berusaha berbasis risiko sektor Kesehatan;
10. Keputusan Menteri Kesehatan No HK.02.02/MENKES/62/2015
Tentang Praktik Klinis Bagi Dokter Gigi;
11. Keputusan Menteri Kesehatan No HK
01.07/MENKES/1186/2022 Tentang Panduan Praktik Klinis
Bagi Dokter di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama;
12. Keputusan Menteri Kesehatan No HK.01.07/MENKES/350/2020
Tentang Perubahan atas Keputusan menteri Kesehatan Nomor
HK.01.07/MENKES/813/2019 Tentang Formularium Nasional.

MEMUTUSKAN :

Menetapkan KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS CIPAYUNG

:
TENTANG PENANGGUNG JAWAB PEMULANGAN PASIEN
DAN PASIEN YANG DIRUJUK.
KESATU : Menetapkan Penanggung jawab Pemulangan Pasien adalah :
Tenaga Medis Dokter / Dokter gigi. Dalam Kondisi tertentu dapat
dilakukan oleh perawat, bidan, perawat gigi yang mendapat
pelimpahan wewenang oleh dokter/ dokter gigi yang bertanggung
jawab;
KEDUA : Tenaga medis yang disebutkan didiktum kesatu memiliki tugas :
1. Dokter/Dokter gigi bersama dengan tenaga kesehatan lain
menyusun rencana pemulangan bersama dengan
pasien/keluarga. Rencana pemulangan tersebut berisi instruksi
dan atau dukungan yang perlu diberikan baik oleh puskesmas
maupun keluarga pasien pada saat pemulangan ataupun
tindak lanjut dirumah sesuai dengan kajian yang dilakukan;
2. Menyusun resume pasien pulang sehabis pelayanan
persalinan, dengan isi resume :
a. Identitas pasien;
b. Riwayat kesehatan, hasil pemeriksaan fisik, pemeriksaan
diagnostik;
c. Indikasi pelayanan persalinan, diagnosis dan komorbiditas
lain;
d. Prosedur tindakan dan terapi yang telah diberikan;
e. Obat yang sudah diberikan dan obat untuk pulang;
f. Kondisi kesehatan pasien;
g. Instruksi tindak lanjut dan dijelaskan kepada pasien,
termasuk nomor kontak yang dapat dihubungi dalam situasi
darurat;
h. Nama dan tanda tangan dokter dan tenaga medis lain yang
memberikan pelayanan kesehatan;
3. Memberikan resume medis, surat kontrol, obat yang
dibawakan pulang dan anjuran anjuran pasien ataupun
 keluarga pasien pada saat dirumah.
KETIGA : Kriteria pemulangan pasien ditetapkan oleh dokter / dokter gigi
yang bertanggung jawab terhadap pasien untuk memastikan
bahwa kondisi pasien layak untuk dipulangkan dan akan
memperoleh tindak lanjut pelayanan sesudah dipulangkan :
1. Pasien rawat jalan yang tidak memerlukan tindakan lebih lanjut
rawat jalan ataupun perawatan rawat inap ke rumah sakit;
2. Pasien paska persalinan yang sudah selesai observasi
dipuskesmas dan tidak memerlukan tindakan rujukan ke
rumah sakit;
3. Pasien rawat jalan yang karena kondisinya dapat dirawat
dirumah;
4. Pasien yang menolak untuk perawatan rawat jalan atau rawat
inap ke rumah sakit;
5. Pasien atau keluarga pasien yang meminta pulang atas
permintaan sendiri.
KEEMPAT : Kriteria pasien yang perlu / harus dirujuk :
1. Pasien memerlukan pengobatan atau tindakan tertentu yang
tidak bisa dilakukan di puskesmas;
2. Pasien Membutuhkan fasilitas / prasarana penunjang
kesehatan yang lebih lanjut dan puskesmas tidak memiliki
prasarana tersebut atau rusak;
3. Memerlukan tenaga ahli yang tidak dimiliki oleh puskesmas
4. Memerlukan perawatan rawat inap ke rumah sakit
KELIMA : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan
ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan
diadakan perbaikan/perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Bekasi
pada tanggal …………………
KEPALA UPT PUSKESMAS CIPAYUNG
KAB. BEKASI

AJAT JATNIKA, SKM