Anda di halaman 1dari 5

Naskah drama:

“Petualangan Sherina”
Edisi remaja

Pemeran:
Opening : lagu Menikmati hari – sherina
Adegan 1
Latar : rumah sherina

Pada sore hari ketika sherina baru pulang sekolah, mamah dan papah Sherina memanggil
sherina untuk berbicara hal penting.
/sherina memasuki rumah dengan seragam sekolahnya
/kedua orang tuanya duduk di sofa ruang tamu
Pak darmawan : “ Sherina, sini nak. Mamah sama Papah mau bicara sama kamu.”
/ sherina duduk di samping mamahnya
Sherina : “ ada apa pah.mah?”
Pak darmawan : “ begini nak, kamu tau kan apa impian papa?”
Sherina : “ papah mau punya usaha perkebunan yang sukses!”
Pak darmawan : “ nah karena itu jadi papah mau buat perkebunan dibandung”
Sherina : “ jadi nanti papah bolak-balik jakarta, bandung?”
Pak darmawan : “ engga dong nak, nanti kita sekeluarga bakalan pindah kebandung!”
Sherina : “ hahhhh??? Apasih pah! Sherina gamau pindah, sherina suka di jakarta!”
/mamah sherina mengelus pucak kepala sherina
Ibu darmawan: “ Sherina sayang, tidak baik membentak papah nak. Lagi pula, memangnya
sherina tidak ingin papah bisa mencapai impiannya?”
Sherina : “ mau mah”
Ibu darmawan : “ nah oleh sebab itu, kita harus ikut dan mendukung papah”
Sherina :”iya deh mahh, pahh. Sherina mau pindah”

Music:
Adegan 2
Latar : sekolah baru, ruang kelas

Hari ini adalah hari pertama sherina di sekolah barunya. Ia masuk ke kelas bersama ibu
guru dan memperkenalkan dirinya di hadapan temen kelas.
Ibu guru: “assalamualaikum anak-anak”
Seluruh siswa : “waalaikumussalam ibuuu”
Ibu guru : “ anak- anak hari ini kita kedatangan teman baru, nah sherina silahkan tulis
namamu di papan tulis dan perkenalkan diri kepada teman-teman”
/sherina menuliskan namanya di papan tulis dan murid- murid ribut membaca namanya
‘ Sherina M. Darmawan’
Sherina : “namaku Sherina M. Darmawan, dan biasa dipanggil sherina”
Ibu guru : “ apa artinya huruf M sherina?”
Sherina :” artinya M-“
Shadam : “ pasti monyet bu namanya hahaha”
Seluruh siswa : “ hahahahaha”
Ibu guru : “ heh, sudah- sudah , shadam tidak baik seperti itu nak”
Ibu guru : “ sherina, sekarang kamu silahkan duduk di bangku kosong itu yaaa”
/sherina duduk di bangku tersebut.
Ibu guru : “baiklah anak- anak silahkan buka buku nya halaman 57”
Seluruh siswa : “ baik buuu”

Waktu sangat cepat berlalu, tiba akhirnya pada bel istirahat

Kringggg kringggg

Seluruh murid bersorak : “ yeyyyyy”


Ibu guru : “Baiklah anak-anak sebelum ibu tutup pelajaran hari ini, ibu punya pengumuman
penting buat kalian. Jadi mulai besok dan 3 hari kedepan kalian akan libur”
Seluruh siswa :” asikkk, horeee”
Sherina :” perasaan baru sehari jadi murid baru, kok udah libur aja?”
Ibu guru :” eitss tapi jangan senang dulu, karena setelah masuk ibu ingin kalian
mengumpulkan tugas membuat karangan selama liburan nanti.”
Siswa :” huuu, ibu mahh sama aja bohong ini mah!”
Ibu guru : “ oke anak-anak silahkan istirahat sekarang”

Music:
Adegan 3
Latar: lapangan sekolah

Sherina duduk di pinggir lapangan, sembari menatap anak-anak lain yang sedang bermain.
Di sana terdapat shadam dan teman-temannya sedang bermain. Kemudian teman- teman
baru sherina, menghampiri sherina.

Teman 1: “ heyy sher, kok kamu gak kekantin?”


Sherina :” engga deh, aku males”
Teman 3: “ btw sher, tadi m dari nama kamu tuh apa sih?”
/ tiba- tiba shadam melempar sepatu ke arah mereka
Sherina: “ artinya tuh... emm – eh monyet!”
Teman 1 : “ lho? Artinya beneran monyet?”
Sherina : “ihh bukan m itu artinya melody, karena mama aku suka mengarang lagu”
Teman 4 : “ ohh melody”
Sherina : “ shadam itu anaknya emang nakal gitu ya?”
Teman 2 : “ shadam itu emang nakal banget, temen-temen disini pada takut semua sama dia”
Sherina : “memang nya dia ngapain?”
Teman 5 : “ shadam itu suka gangguin anak- anak disini. Tas aku aja pernah dimasukin kodok
sama dia! Parah banget kan?!”
Teman 4 : “ aku aja pernah sampai harus pulang jam 9 pagi karena dia naro saus di bangku
ku, jadinya kena rokku deh!”
Sherina :” terus kalian diem aja gitu?”
Teman 1: “ ya mau gimana lagi kita semua ga ada yang berani sama dia”
Teman 5 : “ memangnya kalau kamu jadi kita bakalan ngapain?”
Sherina : “ ya lawan lah! Ngapain takut sama dia?!”
tiba- tiba sherina berteriak kepada shadam
Sherina :” eh shadam! Badan doang gede, tapi berani nya sama anak cewek wlee”
/ shadam dan teman- temannya menengok ke arah sherina dan teman-temannya

Teman shadam 1: “ wahh dam dia nantangin kamu tuh!”


shadam : “ heh anak monyet, gak usah sok jagoan deh!”
Music : jagoan- sherina

Music :
Adegan 4 : kediaman ardiwilaga ( rumah shadam)
Natasha, seseorang yang mengincar tanah keluarga ardiwilaga datang ke kediaman mereka,
ia mencoba menawarkan kepada keluarga ardiwilaga untuk menjual tanah kepadanya, tetapi
ardiwilaga tak ingin menjual tanah itu karena itu adalah warisan turun temurun dari
keluarganya.
Natasha : “ permisi ibu ardiwilaga”
Bu ardiwilaga : “ oh iya, natasha silahkan masuk, Pihh ini ada natasha”
/ pak ardiwilaga turut bergabung
Natasha : “ jadi begini bapak, dan ibu ardiwilaga. Disini saya ingin membeli tanah
perkebunan bapak yang ada di bandung”
Pak ardiwilaga :” maaf natasha tetapi saya tidak ingin menjual tahan itu, karena penghasilan
keluarga kami berasal dari situ, kalau tanah itu di jual mau makan apa keluar ga kami?”
Natasha : “ tapi pak saya bisa membayar mahal!”
Pak ardiwilaga : “ maaf natasha kami tetap tidak akan menjual tanah itu”
Natasha : “ Yasudah saya permisi!”

Natasha pergi dengan perasaan kesal, dia akan melakukan apapun untuk mendapatkan
tanah ardiwilaga yang berharga itu!

Tak lama setelah kepergian natasha, keluarga darmawan tiba di kediaman ardiwilaga, untuk
membicarakan bisnis perkebunan, sherina bahkan ikut karena di suruh menemani anak
keluarga ardiwilaga, yang bahkan ia tak tau siapa namanya.

Anda mungkin juga menyukai