NASKAH PETUALANGAN SERINA

Adegan 1

Serina: “mah sherina pulang!”

Ibu: “eh anak mamah udah pulang, gimana sekolahnya”

Sherina: “oke kok mah”

Sherina: “mah, sherina punya berita penting nih”

Ibu: “apatuh”

Sherina: “coba deh mamah liat instagram nya the angels cantik, aku masuk the angels cantik coba!”

Ibu: “coba mamah liat dulu ya”

Ibu: “eh iyaa sher hebat ya anak mamah, mamah post ya sher”

Sherina: “iya mah”

Sherina: “mah, kok banyak dus ya?”

(papah sherina masuk)

Papa: “sherinaa”

Sherina: “papaaaaahh!”

Sherina: “jadi apanih pah berita penting nya”

Papah: “kamu penasaran atau penasaran banget nih”

Sherina: “penasaran banget dong”

Papah: “jadi gini sher kamu tau kan impian papah selama ini apa”

Sherina: “eummm tau, papah pengen ngurus perkebunan kan”

Papah: “nah bener sher jadi papah bakal ngurus perkebunan punya pak ardiwilaga yang di bandung”

Sherina: “jadi papah bolak-balik jakarta bandung?”

(suara musik yang sedih)

Papah: “jadi.....kita sekeluarga pindah ke bandung sher”

Sherina: “haaa apaa!!!, pindahh?? Ke bandung??”

(sherina pergi meninggalkan kedua orangtuanya, diikuti orangtuanya)

Adegan 2

(sherina menyanyikan lagu lihatlah lebih dekat dengan kedua orangtuanya)

Adegan 3

(di sekolah)
(teman sherina bermain main dan ngobrol)

*sadam dan teman temannya datang

*geng sadam menghampiri teman cowo sherina

Teman sadam 1: “enak banget tuh, bagi dong bagi”

Temen sadam 2: “lama banget sih makan nya”

Sadam: “dasar lama!” (sadam merebut makanan teman sherina)

(suara bell masuk)

(ibu guru datang)

Ibu guru: “selamat pagi anak-anak”

Semuanya: “pagii ibuuuuuu”

Ibu guru: “gimana kabar kaliann?”

Semuanya: “baikk ibuu”

Ibu guru: “ jadi anak-anak ibu mau ngasih tau sesuatu nihh, hari ini kita kedatangan murid baru lohh
dari jakarta, bentar ya ibu panggil, sherinaaaa”

(sherina datang menghampiri ibu guru dan semuanya)

Ibu guru: “serina kamu silahkan perkenalkan diri ke temen-temen kamu yaa”

Sherina: “halloo semuanyaaa”

Semuanya: “haiiiiii”

Sherina: “nama aku sherina M darmawan panggil aja sherina”

Ibu guru: “M nya itu apa sherina?”

Sadam: “monyet”

(sadam dan teman-teman nya ketawa)

Ibu guru: “ kalian jangan ngomong seperti itu”

Ibu guru: “sherina silahkan duduk di kursi yang kosong”

(sherina sey hai ke temen nya)

Ibu guru: “oh iyaa anak-anak ibu ada pengumuman loh, jadi minggu depan kalian akan libur”

Semuanya: “yeayyyyyyyy”

Ibu guru: “kalian libur tiga hari mulai dari besok pahamm?”

Semuanya: “pahamm ibuuu”

(bell istirahat berbunyi)

Ibu guru: “silahkan kalian istirahat dulu ya”

(ibu guru meninggalkan kelas)

(semuanya keluar kelas)

Sadam: “woi woi woi ada anak monyet lagi nyari pisang”

Temen sadam: “ketawaa”

Shellya: “biarin aja sher,sadam emang gitu.kalo di ladenin makin jadi”

Mabe: “sadam pernah masukin katak ke tas aku”

Raras: “aku pernah harus pulang jam 9 pagi karna sadam ngolesin saus di bangku ku”

Sherina: “emang gada yang berani ngelawan dia??”

Dita: “ geng nya sadam kan suka main kasar mana ada yang berani lawan dia”

Raras: “kalo aku bilang sii orang kaya sadam jangan di lawan berurusan sama dia ga enak,di jahatin
melulu”

Sherina: “jadi kita tetep temenan sama dia, walaupun kasar gitu”

Mabe: “emang kalau kamu jadi aku, kamu mau apa”

Sherina: “ya lawan dong”

Raras dan dita: “hah lawan??”

(sherina ingin menghampiri sadam dan kawan kawan)

Temen sherina: “eh jangan sher!”

(sherina tetap maju)

Sherina: “heh badan doang gede, tapi berani sama anak kecil! Ewwww ngga level keles! Wle”

Sadam: “buset ini orang berani amat”

Faiqun: “itu tandanya, dia suka sama kamu dam! Hahahaha”

Sadam: “eh yang bener aja kamu qun”

Sherina: “heh kutil onta! Sini kalo berani”

(nyanyi lagu jagoan)

Adegan ke 4

(sherina menghampiri papah yg sedang membaca koran)

Sherina: “ko ada anak di kls aku yang nakal banget”

Ibu: “kamu lagi mikirin temen baru kamu itu ya, siapa tuh namanya?? sadam kan?”

Sherina: “iya mah emang nakal itu keterunan ya?”

Ibu: “ngga dong sher, knapa kamu mikir nakal itu keterunan”
Sherina: “habisnya kalo orang-orang bilang eh sherina baik banget deh pasti mamah langsung bilang
keterunan mamah nya shayyy”

Papah: “udah-udah kalo kita jalan-jalan sherina mau ikut ga?”

Sherina: “emangnya mau kemana?”

Papah: “kita sekeluarga mau ke kebun pak ardiwilaga”

Sherina: “emangnya disana ada apa aja?”

Papah: “disana ada ranting, batu”

Sherina: “yeh papah”

Papah: “di sana ada kebun yang luaaas banget, pemandangan yang indah terus pa ardiwilaga punya
villa yang besar banget”

Sherina: “wah! Mau mau! Ayok!”

Ibu: “ayok”

Adegan ke 5

Tetangga: "ayo bu, lumayan banget loh uang nya, bisa untuk naik haji, infestasi rumah, shopping,
nyekolahin sadam, banyak deh pokoknya"

Ibu Sadam: "wah kalo perkebunan ini di jual, gimana keluarga saya?, mereka mau makan darimana?,
kan perkebunan ini sudah turun temurun milik keluarga saya"

Tetangga: " hmmm yaudah, tapi kalo jeng berubah pikiran, jangan sungkan sungkan buat hubungin
saya ya, daripada perkebunan ini jatuh ke tangan orang yang salah seperti kertanajasa, lebih baik
kan saya yang merawat perkebunan ini"

Ibu sadam: " makasih loh atas sarannya, pasti saya kabarin ya kalau saya mau menjual perkebunan
ini"

Tetangga: " yaudah kalo gitu saya pamit dulu ya jeng, dahhh"

*Tetangga nya pergi

Adegan 6

* Mama sadam bertemu keluarga sherina

Ibu sadam: " eh keluarga pak darmawan sudah datang, mari masuk pak"

Bapak sherin: "iyaa"

Ibu sadam: " papih keluarga pak darmawan sudah datang"

*Bapak sherina dan papi sadam tos

Bapak sherina: "salaman dulu sama om sama tante"

Sherina: " halo om"

Papi sadam: " wah siapa nih cantik banget"

Sherina: " makasih om"

Papi sadam: " siapa namanya"

Sherina: "sherina om"

Papi sadam: " oohhh sherinaa"

* Sherina salaman sama ibu sadam

Papi sadam: " ada yang kurang nih, minum minum"

* Pembantu datang membawa minuman

Papi sadam: " silahkan duduk"

Bapa sherina: " terimakasih"

Bapak sherina: " oiya pa temen nya sherina mana, katanya sherina udah ga sabar pengen ketemu"

Papi Sadam: "aahh iyayaa"

*Papi sadam menyuruh pembantu untuk memanggil sadam

Papi sadam: " oiyaya mumpung cuaca nya lagi cerah, gimana kalo nanti pas yayang udah dateng, kita
keliling perkebunan"

Bapak sherina: " oiya boleh boleh"

Papi Sadam: "oiya bagus bagus"

*Sadam pun datang di antar oleh pembantu nya

*ketika Sherina melihat sadam, sherina tertawa

*Bapak sherina menyuruh sherina untuk diam tetapi sherina tidak mau diam

Ibu sadam: "yayang kamu temani sherina bermain dulu ya, papi mami om dan tante, mau ke
perkebunan dulu"

*Orang tua sherina dan orang tua sadam pergi meninggalkan Sherina dan sadam

Sherina: "masa sih katanya jagoan"

Sadam: "sekali lagi kamu bilang anak mamih, awas kamu ya"

*Sherina menyanyi di dekat sadam

Sherina: " eh yayang kita main tebak tebakan yu"

Sadam: " apaansi" *timpalnya dengan muka marah

Sherina: "aku punya pertanyaan, kenapa orang kaya ga mau naik helikopter"

Sadam: " kenapa emang"

Sherina: "soalnya panas kan kipas angin nya ada di luar" *sambil tertawa
Sadam: " apaan si sher, aneh banget si tebak-tebakan kamu, gimana kalo kita balapan lari aja, siapa
yang duluan sampe ke bosyam, dia yang menang, gimana, berani ngga kamu?"

Sherina : " okee siapa takut aku si bukan anak mamih kaya kamu"*sambil mendorong sadam

Adegan ke 7

*Setibanya di kebun ada petani-petani

*Penculik memantau perkebunan

Sherina: "halo guyss, welcome back to my chanel, hari ini kita bersama si kaka cilik sadam"*sherina
ngevlog

Sadam: "agh ga jelas kamu"

Sherina: "jadi, sekarang kita tuh harus jalan jalan dulu nih di kebun papahnya sadam" *sherina muter
muter ngevlog

Sherina: "liat deh kebunnya luas banget kann, eh ada ibu pekerja, yuk kita liat sana yu" *sherina
menghampiri para ibu pekerja

Sherina: "halo ibuu" *sherina ngevlog bersama ibu-ibu

Sadam: "sher gausa sok ramah gitu ga pantes tau"

Sherina: "yah si sadam nya ngambek guys, yauda kita ngevlog lagi kalo udah sampe bosyam, byee"

*sherina mengakhiri vlognya

Sadam: ''sherina ayok lewat sini kali"

*Tiba-tiba ada orang yang menculik sadam

*Sherina mencari sadam

Sherina: "dam dam, kamu dimana damm"

*Tiba-tiba ada orang yang menculik sadam menghampiri sherina

penculik mengejut kan sherina "hoyy"

Sherina: "ih apaan sih kamu pegang pegang, dasar ganjen genit banget sama anak kecil"

Penculik: "ihh jangan gitu dong, om mau kasih tau nih, tadi om ketemu sadam, kata sadam om suruh
jemput kamu tau"

Sherina: " emangnya om siapa?"

Penculik: " udah ikut aja sama om, nanti om kasih tiket festival deh"

Sherina: "maaf aja ya om, aku sih udah punya tiket festival, lagian festivalnya udah lewat kali om,
gimana sih"

Penculik: "oh iya om lupa, udah deh yang penting ayo samperin yayang"

Sherina: "tapi disana udah ada yayang kan, yayang lagi apa"
Penculik: "cieee nanyain, udah ayo kesana aja dulu"

Sadam: "sherina lari om itu jahat!"

*Mendengar teriakan sadam, sherina pun lari terbirit-birit

Peculik (bos) : "aduhh lo minum mecin ya!? Kenapa ga langsung diculik aja"

Penculik: "saya gatega bos, soalnya anak kecil"

Penculik (bos) : "gatega pala lu"

Penculik (bos): "bisa pasang muka galak ga si lu!"

Penculik: "duh mendadak lupa bos"

Penculik bos: "uda deh mending gue nelfon ortu nya sadam, minta tebusan 5m"

Penculik bos: "halo, ini orangtuanya sadam kan?"

Penculik bos: "sadam lagi sama gue, kalo sadam mau balik, kasih gue 5m. Inget jangan panggil polisi.
Dah assalamu'alaikum"

Penculik bos: "dah dah, sambil nunggu orangtua sadam. Mending kita tidur"

*Penculik tidur

Petani: "bu itu penculiknya!!!"

*Penculik bangun

Penculik 1: "eh eh bos bangun bos, woy bangun. Kita keciduk!"

*Penculik lari dan petani menyusul ikutan lagi ngejar penculik

*Sherina dibelakang para petani

Sherina: "sadaamm, kamu nggapapa?"

*Sherina menolong sadam

Sherina: "kamu ngga luka kan?"

Sadam: "aku nggapapa kok. Sherina, makasih ya udah tolong aku"

Sherina: "iya sadam"

Sadam: "sherina, maaf ya kemarin kemarin aku jailin kamu. Aku malu, aku udah jahat ke kamu tapi
kamu tetep baik ke aku. Kalo kita temenan, kamu mau ngga?"

Sherina: "eumm ayok! Kita baikan ya sadam"

TAMATTTTT.......