Anda di halaman 1dari 6

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN

PROGRAM KEAHLIAN AGRIBISNIS TANAMAN

Bidang Keahlian : Agribisnis dan Agriteknologi

Program Keahlian : Agribisnis Tanaman

Mata Pelajaran : Dasar-dasar Agribisnis Tanaman

Fase :E

Nama Penyusun : 1. Ani Susanti,S.Si., M.Sc.

2. Hendra Gusmedi, SP.M.Pd

Instansi : 1. SMK N 1 Temanggung

2. SMK PP Negeri Padang


ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN

TAHAP 1 : Proses Bisnis Bidang Agribisnis Pertanian Tahap 2: Proses Produksi Tanaman

Memahami proses/alur bisnis bidang Agribisnis Tanaman 5.1. Memahami faktor biotik yang berpengaruh pada proses
Memahami manajemen produksi produksi tanaman produksi tanaman
Memahami perkembangan proses produksi tanaman secara 5.2. Memahami factor abiotik yang berpengaruh pada proses
konvensional sampai dengan modern produksi tanaman
Memahami isu pemanasan global, perubahan iklim, ketersediaan pangan 7.1 Memahami penerapan & pengelolaan K3, pengelolaan
global dan pengaruhnya terhadap dunia pertanian lahan, sumber daya pendukung, pengelolaan limbah
Memahami perkembangan alat dan mesin pertanian konvensional dengan prinsip 8R (Rethink, Reduce, Reuse, Refurbish,
sampai yang otomatis dan berbasis Internet of Things (IoT), serta Repair, Repurpose, dan Recycle)
penerapan bioteknologi dalam pertanian. 4.1. Menjelaskan proses produksi tanaman yang meliputi
Memahami profil agripreneur yang mampu membaca peluang pasar dan persiapan tanam, pemeliharaan tanaman dan panen
usaha 4.2. Menjelaskan teknis penanganan pasca panen, dan
Memahami profesi pemroduksi tanaman (petani) dalam rangka distribusinya
menumbuhkan jiwa wirausaha
Memahami profil agripreneur yang mampu membaca peluang pasar dan
usaha
7.2 Memahami kelembagaan pada rantai produksi dan pasar serta
pelestarian kearifan lokal

TAHAP 3 : Teknik Pembiakan Tanaman

6.1. Memahami pembiakan tanaman secara generatif dan


vegetatif, baik konvensional maupun modern.
6.2. Menerapkan pembiakan tanaman generative dan vegetatif
baik konvensional maupun modern secara sederhana
4.3 Menerapkan teknis dasar proses produksi tanaman
(persiapan tanam,persiapan lahan, pemeliharaan,panen,
penanganan pascapanen dan distribusinya).
Elemen Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran Alur Tujuan Pembelajaran
1. Proses bisnis secara Pada akhir fase E, peserta didik dapat 1. Memahami proses/alur bisnis TAHAP 1 : Proses Bisnis Bidang
menyeluruh di memahami proses bisnis secara pada bidang agribisnis tanaman. Agribisnis Pertanian
bidang agribisnis menyeluruh manajemen produksi bidang 2. Memahami manajemen
tanaman agribisnis tanaman, antara lain penerapan produksi tanaman 1.1. Memahami proses/alur bisnis bidang
K3LH, perencanaan produk, mata rantai Agribisnis Tanaman
pasok (Supply Chain), logistik, proses 1.2. Memahami manajemen produksi
produksi, penggunaan dan perawatan
produksi tanaman
peralatan di bidang agribisnis tanaman,
serta pengelolaan sumber daya manusia 2.1. Memahami perkembangan proses
dengan memperhatikan potensi dan produksi tanaman secara
kearifan lokal. konvensional sampai dengan modern
2.2. Memahami isu pemanasan global,
perubahan iklim, ketersediaan pangan
global dan pengaruhnya terhadap
dunia pertanian
2.3. Memahami perkembangan alat dan
mesin pertanian konvensional sampai
yang otomatis dan berbasis Internet of
Things (IoT), serta penerapan
bioteknologi dalam pertanian.
3.1. Memahami profil agripreneur yang
mampu membaca peluang pasar dan
usaha
3.2. Memahami profesi pemroduksi
tanaman (petani) dalam rangka
menumbuhkan jiwa wirausaha
3.3. Memahami peluang usaha dan
peluang bekerja di bidang agribisnis
tanaman
Elemen Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran Alur Tujuan Pembelajaran
7.2. Memahami kelembagaan pada rantai
produksi dan pasar serta pelestarian
kearifan lokal

2. Perkembangan Pada akhir fase E, peserta didik dapat 2.1 Memahami perkembangan Tahap 2: Proses Produksi Tanaman
teknologi produksi memahami perkembangan proses proses produksi tanaman
dan isu-isu global produksi tanaman secara konvensional secara konvensional sampai
terkait dengan 5.1. memahami faktor biotik yang
sampai modern, pertanian perkotaan modern
agribisnis dan berpengaruh pada proses produksi
industri tanaman (urban farming), alat dan mesin pertanian 2.2 Memahami isu pemanasan
tanaman
dari yang konvensional sampai yang global, perubahan iklim,
5.2. memahami faktor abiotik yang
otomatis dan berbasis IOT, smart farming ketersediaan pangan global dan
berpengaruh pada proses produksi
dan isu pemanasan global, perubahan pengaruhnya terhadap dunia
tanaman
iklim, ketersediaan pangan global, pertanian
7.1 Memahami penerapan & pengelolaan
regional dan lokal, sustainable farming 2.3 Memahami perkembangan alat
K3, pengelolaan lahan, sumber daya
(pertanian berkelanjutan), serta dan mesin pertanian pendukung, pengelolaan limbah
penerapan bioteknologi dalam pertanian konvensional sampai yang dengan prinsip 8R (Rethink, Reduce,
otomatis dan berbasis IOT, serta Reuse, Refurbish, Repair, Repurpose,
penerapan bioteknologi dalam dan Recycle)
pertanian. 4.1. Menjelaskan proses produksi
tanaman yang meliputi persiapan
tanam, pemeliharaan tanaman dan
panen
4.2. Menjelaskan teknis penanganan
pasca panen, dan distribusinya .

3. Agripreneur, Pada akhir fase E, peserta didik dapat 3.1 Memahami profil agripreneur
peluang usaha dan menjelaskan tentang profil agripreneur yang mampu membaca peluang
pekerjaan/profesi di yang mampu membaca peluang pasar dan pasar dan usaha
Elemen Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran Alur Tujuan Pembelajaran
bidang agribisnis usaha, profesi pemroduksi tanaman 3.2 Memahami profesi pemroduksi
tanaman (petani) dalam rangka menumbuhkan tanaman (petani) dalam rangka TAHAP 3: Teknik Pembiakan Tanaman
jiwa wirausaha, serta peluang usaha dan menumbuhkan jiwa wirausaha
peluang bekerja di bidang agribisnis 3.3 Memahami peluang usaha dan 6.1 Memahami pembiakan tanaman
tanaman. peluang bekerja di bidang secara generatif dan vegetatif, baik
agribisnis tanaman. konvensional maupun modern
4. Teknis dasar proses Pada akhir fase E, peserta didik dapat 4.1 Memahami proses produksi 6.2 Menerapkan pembiakan tanaman
produksi tanaman menjelaskan tentang pembiakan tanaman, tanaman yang meliputi generative dan vegetatif baik
persiapan tanam, pemeliharaan tanaman, persiapan tanam, pemeliharaan konvensional maupun modern secara
panen dan penanganan pasca panen, tanaman dan panen sederhana
pengemasan, dan distribusi produk hasil 4.2 Memahami teknis penanganan 4.3. Menerapkan teknis dasar proses
panen. pasca panen, dan distribusinya produksi tanaman (persiapan
4.3 Menerapkan teknis dasar tanam,persiapan lahan,
proses produksi tanaman pemeliharaan,panen, penanganan
(persiapan tanam,persiapan
pasca panen dan distribusinya).
lahan, pemeliharaan,panen,
penanganan pasca panen dan
distribusinya).
5. Faktor-faktor yang Pada akhir fase E, peserta didik dapat 5.1 Memahami faktor biotik yang
berpengaruh menjelaskan tentang faktor-faktor yang berpengaruh pada proses
terhadap proses berpengaruh kepada proses produksi produksi tanaman
produksi tanaman tanaman: faktor edafik, climatic, genetic, 5.2 Memahami faktor abiotik yang
biotik, dan pirik. berpengaruh pada proses
produksi tanaman
6. Pembiakan tanaman Pada akhir fase E, peserta didik dapat 6.1 Memahami pembiakan tanaman
menjelaskan tentang pembiakan tanaman secara generatif dan vegetatif,
secara generatif dan vegetatif, baik baik konvensional maupun
konvensional maupun modern. modern.
6.2 Menerapkan pembiakan
tanaman generatif dan
vegetative baik secara
konvensional maupun modern
secara sederhana
Elemen Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran Alur Tujuan Pembelajaran

7. Pengelolaan Pada akhir fase E, peserta didik dapat 7.1 Memahami penerapan &
menyeluruh proses memahami penerapan dan pengelolaan pengelolaan K3, pengelolaan
produksi tanaman K3, pengelolaan lahan, sumber daya alam lahan, sumber daya pendukung,
pendukung, sumber daya manusia, pengelolaan limbah dengan
produksi tanaman berkelanjutan, limbah prinsip 8R (Rethink, Reduce,
dengan prinsip 8R (Rethink, Reduce, Reuse, Reuse, Refurbish, Repair,
Refurbish, Repair, Repurpose, dan Recycle), Repurpose, dan Recycle)
kelembagaan pada rantai produksi dan 7.2 Memahami kelembagaan pada
pasar, serta pelestarian kearifan lokal. rantai produksi dan pasar serta
pelestarian kearifan lokal

Anda mungkin juga menyukai