KERANGKA PENYUSUNAN TUJUAN PEMBELAJARAN
MATA PELAJARAN DASAR-DASAR USAHA PERTANIAN TERPADU T.H 2023/2024
ELEMEN CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Proses bisnis secara Pada akhir fase E, peserta didik dapat memahami 1.
menyeluruh di bidang proses bisnis secara menyeluruh manajemen 2.
usaha pertanian produksi bidang usaha pertanian terpadu, antara
terpadu lain penerapan K3LH, perencanaan produk, mata
rantai pasok (Supply Chain), logistik, proses
produksi, penggunaan dan perawatan peralatan di
bidang usaha pertanian terpadu, serta 7.
pengelolaan sumber daya manusia dengan
memperhatikan potensi dan kearifan lokal.
2. Perkembangan Pada akhir fase E, peserta didik dapat memahami
teknologi dan isu-isu tentang perkembangan proses produksi pertanian
global terkait bidang terpadu secara konvensional sampai modern,
usaha pertanian pertanian perkotaan (urban farming), alat dan
terpadu mesin pertanian dari yang konvensional sampai
yang otomatis dan berbasis IOT, smart farming
dan isu pemanasan global, perubahan iklim,
ketersediaan pangan global, regional dan lokal,
sustainable farming (pertanian berkelanjutan),
serta penerapan bioteknologi dalam pertanian.
3. Agripreneur, peluang Pada akhir fase E, peserta didik dapat
usaha dan pekerjaan/ menjelaskan tentang profil agripreneur yang
profesi di bidang mampu membaca peluang pasar dan usaha,
usaha pertanian profesi petani terpadu dalam rangka
terpadu menumbuhkan jiwa wirausaha, serta peluang
TUJUAN PEMBELAJARAN
Menerapkan K3LH
Memahami perencanaan produk
3. Memahami mata rantai pasok (Supply Chain) yang berlaku
4. Memahami kegiatan manajemen logistik
5. Memahami proses produksi
6. Memahami penggunaan dan perawatan peralatan
Memahami pengelolaan sumber daya manusia dengan
memperhatikan potensi dan kearifan lokal
1. Menjelaskan Perkembangan proses produksi pertanian terpadu
secara konvensional sampai modern,
2. Memahami Pertanian perkotaan (urban farming),
3. Menggunakan Alat dan mesin pertanian dari yang konvensional
sampai yang otomatis dan berbasis IOT,
4. Menenapkan smart farming
5. Mengintepretasikan Isu pemanasan global dan perubahan iklim
6. Mengintepretasikan Ketersediaan pangan global, regional dan lokal,
7. Menerapkan sustainable farming (pertanian berkelanjutan), serta
penerapan bioteknologi dalam pertanian.
1. Memgintepretasikan Profil agripreneur
2. Mengintepretasikan Profesi petani terpadu dalam rangka
menumbuhkan jiwa wirausaha,
3. Menganalisis Peluang usaha dan peluang bekerja di bidang usaha
pertanian terpadu.
 usaha dan peluang bekerja di bidang usaha
pertanian terpadu.
4. Penanganan Pada akhir fase E, peserta didik dapat 1. Melakukan Penanganan komoditas hasil pertanian sesuai prosedur
komoditas hasil menjelaskan penanganan komoditas hasil 2. Mengidentifikasi karakteristik dan penanganan hasil pertanian pasca
pertanian sesuai pertanian sesuai prosedur serta keselamatan, panen untuk disimpan, dikonsumsi atau diproses lebih lanjut menjadi
prosedur serta kesehatan kerja dan lingkungan hidup (K3LH), produk olahan setengah jadi atau produk jadi
Kesehatan, yaitu identifikasi karakteristik dan penanganan 3. Menerpkan Keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan hidup
Keselamatan Kerja hasil pertanian pasca panen untuk disimpan, (K3LH)
dan Lingkungan dikonsumsi atau diproses lebih lanjut menjadi
Hidup (K3LH) produk olahan setengah jadi atau produk jadi.
5. Teknik dasar usaha Pada akhir fase E, peserta didik dapat 1. Menerapkan Teknik dasar budidaya tanaman
pertanian terpadu menjelaskan teknik dasar usaha pertanian terpadu 2. Menerapkan Teknik dasar budidaya ternak,
sesuai K3LH, yaitu teknik dasar budidaya 3. Menerapkan Teknik dasar budidaya ikan,
tanaman, teknik dasar budidaya ternak, teknik
dasar budidaya ikan, teknik dasar
pengolahan hasil pertanian, dan teknik
dasar usaha pertanian terpadu mulai dari
persiapan budidaya, pelaksanaan budidaya
sampai dengan pemanenan.

Peureulak, 6 Juli 2023

Guru Bidang Studi,

Abdul Jabir, S.TP., Gr

NIPPPK. 198010302022211001