NIM : 022100125
Jawab:
Inflasi adalah suatu proses kenaikan harga suatu barang yang secara terus menerus
dalam suatu perekonomian.
Jawab:
Dampak dari hiperinflasi adalah suatu negara akan mengalami kenaikan harga barang
konsumsi secara sangat cepat. Akibatnya, konsumen tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan
dasarnya. Jika pada kondisi ekonomi normal, kenaikan harga terjadi seiring dengan kenaikan
upah pekerja.
Jawab:
lebih baik inflasi sedikit daripada deflasi dalam upaya menjaga stabilitas perekonomian
nasional. Inflasi yang terkendali jauh lebih baik dibanding deflasi. Dibeberapa negara terutama
negara maju mereka berupaya agar inflasi terjadi agar spending masyarakat meningkat sehingga
dalam rantai ekonomi akan meningkatkan perputaran uang dan hasil akhirnya adalah
pertumbuhan ekonomi yang positif. (inflasi normal adalah 1-3%).
4. Kenapa terjadi pengangguran dan akibat buruk banyaknya pengangguran !
Jawab:
Jawab:
Pengertian Pengangguran adalah suatu kondisi di mana orang tidak dapat bekerja,
karena tidak tersedianya lapangan pekerjaan.
Jawab:
1) Transaksi Debit adalah transaksi yang menimbulkan Bertambahnya kewajiban
bagi penduduk negara yang Mempunyai neraca pembayaran tersebut untuk
Mengadakan pembayaran kepada penduduk negara lain.
2) Transaksi Kredit adalah transaksi yang menimbulkan Bertambahnya hak bagi
penduduk negara yang Mempunyai neraca pembayaran tersebut untuk Menerima
pembayaran dari negara lain.
Jawab:
Pendapatan Nasional adalah Keseluruhan nilai barang-barang dan jasa jasa yang
dihasilkan oleh suatu negara dalam satu periode.
Jawab:
❖ Cara Pengeluaran
Pendapatan nasional dihitung dengan menjumlah pengeluaran ke atas brg & jasa yg
diproduksikan dlm negara tsb.
❖ Cara Produksi
Pendapatan nasional dihitung dengan menjumlahkan nilai produksi brg & jasa yg diwujudkan
oleh berbagai sector.
❖ Cara pendapatan
9. Jelaskan konsep Gross National Product (GNP), Gross Domestic Produk (GDP) dan National
Income (NI) ! Indonesia menggunakan konsep yang mana ? kenapa ?
Jawab:
10. Dalam perekonomian dua sektor ditunjukkan bahwa konsumsi agregate minimal (jika tdk
punya pendapatan) adalah $ 120 milyar dan kecenderungan menabung marginal (MPS) dari
setiap tambahan pendapatan adalah sebesar 25%. Pengeluaran investasi dalam satu periode
tetap sebesar $ 80 milyar. Tentukan :
a. fungsi konsumsi dan tabungan
b. pendapatan nasional keseimbangan.
c. nilai konsumsi dan tabungan keseimbangan
d. gambarkan kurvanya.
Jawab: Diketahui : Konsumsi agregate minimal (jika tdk punya pendapatan) $ 120 milyar (A)
Menabung Marginal (MPS) dari tambahan pendapatan 25% (MPS) Pengeluaran Investasi $
80 milyar (I)
Jawab :
a) Fungsi Konsumsi
C = a + bY
a = Konstanta
b = Koefisien (MPC) Jadi, Fungsi Konsumsi
MPC = 1 – MPS C C = 0,75Y + 120
= 0,75 + 120
= 1 – 0,25
= 0,75
C = 120 + 0,75Y
C = 0,75Y + 120
Fungsi Tabungan
S=Y–C
= Y – (120 + 0,75Y) Jadi, Fungsi Tabungan
= Y – 0,75Y – 120 S = 0,25Y – 120
S = 0,25Y – 120
b) Pendapatan Nasional Keseimbangan
Y=C+1
Y = (0,75Y +120) + 80
Y = 0,75Y + 120 + 80 Jadi, Pendapatan Nasional Keseimbanga
Y = 0,75Y +200 adalah 800 Miliar
Y – 0,75Y = 200
0,25Y = 200
Y = 200 0,25
Y = 800 Miliar
S = 0,25Y – 120
= 0,25(800) – 120 Jadi, Nilai Tabungan Keseimbangan
= 200 – 120 adalah 80 Miliar
= 80 Milia