Laporan Kasus dan Prosedur Tindakan Operasi Aff Achtar pada Tn.F dengan Achbar di
ruang Instalasi Bedah Sentral RSI Sultan Agung Semarang
A. Pre Operatif
Identitas pasien sebagai berikut:
a. Nama : Tn. F
b. Umur : 18 Tahun
c. No.RM : 014xxxxx
d. Tanggal masuk : 03 Mei 2023
e. Riwayat Kesehatan Sekarang : Pasien mengeluh nyeri saat membuka mulut
f. Pemeriksaan Fisik Fokus
a) Kesadaran umum : Baik
b) Tingkat Kesadaran : Composmetis
c) Riwayat operasi : Tidak ada
d) Riwayat alergi : Tidak ada
e) Operasi : Kotor
f) BB : 55kg
g) Puasa : Dari jam 12.00 WIB
h) Gigi palsu : Tidak ada
i) Perhiasan : Tidak ada
j) Kateter : Tidak terpasang
k) Urin : Kuning Jernih
l) Cukur : Bersih
m) Infus : RL
n) Obat yang diberikan : Tidak ada
o) TTV :130/80 MmHg
Nadi : 84x/menit
RR : 20x/menit
Spo2 : 100%
Suhu : 36
p) Head to toe
- Kepala : Bentuk kepala Mesochepal, rambut berwarna hitam, lurus , kulit
kepala bersih
- Mata : Simetris kanan kiri, pupil isokor, tidak ada anemis di konjungtiva
- Hidung : Simetris kanan kiri, bersih, massa tidak ada, tidak memakai alat
bantu nafas, tidak terpasang NGT
- Telinga : Simetris kanan kiri, bersih, tidak ada massa, pendengaran
normal
- Mulut dan Tenggorokan : Mulut bersih, Nyeri saat membuka mulut, lidah
bersih, gigi bersih, mukosa kering, tidak ada sariawan, tidak ada jejas, tidak
ada pembesaran kelenjar tiroid dileher, tidak ada pembesaran limfe
- Dada : Perkembangan dada simetris, tidak ada massa, tidak ada nyeri
tekan, tidak ada lesi
- Jantung : Inspeksi : ictus cordis tidak tampak
Perkusi : pekak
Palpasi : ictus cordis teraba di intracosta GCS ke 5
Auskultasi : suara jantung lub dub
- Abdomen : Inspeksi : Perut datar dan simetris
Perkusi : Suara timpani
Palpasi : Tidak teraba pembesaran lipa dan hati
Auskultasi : terdengar peristaltic usus
- Genetalia : Bersih, tidak terpasang kateter
- Ekstremitas : edema tidak ada, lika tidak ada , infus terpasang ditangan
sebelah kiri , tidak ada tanda infeksi
- Kulit : Warna kulit sawo matang, tidak ada luka, tidak ada tanda infeksi,
capillary refil time (CRT) <3 detik
1. Persiapan Operasi
a) Pemeriksaan laboratorium tanggal 03 Mei 2023
b) Informed consent :
Telah disetujui oleh pasien dan keluarga pasien yang dibuat pada tanggal
03 Mei 2023
c) Persiapan Kamar Bedah:
1) Alat operatif steril
2) Meja/tempat tidur operasi
3) Monitor
4) Standart infuse
5) Mesin Suction
6) Mesin Counter
7) Lampu foto Radiology
8) dll
2. Pelaksanaan Pembedahan
• Jenis anastesi : Tifa Intravena
• Obat anastesi
1) Atropin 1
2) Ketamin 30mg
3) Fentanil 1
4) RL inf 500 ml 1
5) Paracetamol suppo 1
3. Persiapan Instruments:
No Nama/Ukuran alat Jumlah yang dibutuhkan
1. Bengkok 1
2. Kom kecil 1
3. Pinset Sirurgis 2
4. Gunting jaringan 4
5. Klem pemegang kasa 2
6. Scalpel handle 1
7. Gunting tali pusat 2
8. Gunting benang 1
9. Klem sirurgis 1
10. Benang premilin 3-0 1
11. Benang vikril 2-0/3-0 1/1
12. Langen back 2
13. Kasa 1
14. Kabel couter 1
15. Povidon iodin 1
16. Alkohol 70% 1
17. Mess no 10 1
B. Intra Operatif
C. Post Operatif
A. Analisa Data
B. Diagnosis Keperawatan
1. Nyeri akut b.d Agen pencidera fisik ( Pre operatif )
2. Risiko infeksi b.d Tindakan infavasif ( Intra operatif )
3. Nyeri akut b.d Agen pencidera fisik ( Post operatif )
C. Intervensi
Terapeutik :
- Berikan teknik
nonfarmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri ( mis :
terapi music, teknik imajinasi
terbimbing, kompres
hangat/dingin, aroma terapi )
- Kontrol lingkungan yang
memperberat rasa nyeri
Edukasi :
- Jelaskan penyebab, periode,
dan pemicu nyeri
- Jelaskan strategi meredakan
nyeri
- Anjurkan monitor nyeri
secara mandiri
- Ajarkan teknik
nonfarmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri
Kolaborasi :
Kolaborasi pemberian
analgetic, jika perlu
03 Mei Risiko infeksi Setelah dilakukan Pencegahan Infeksi (I.14539)
2023 b.d Tindakan tindakan
20.00 invasif keperawatan 1x30 - Memonitor tanda dan gejala
menit diharapkan infeksi local dan sistemik
risiko infeksi - Membatasi jumlah personel
menurun dengan - Cuci tangan sebelum dan
kriteria hasil : sesudah kontak dengan pasien
- Nyeri menurun - Pertahankan prinsip steril
- Perilaku gelisah - Lakukan gowning, gloving,
menurun drapping dan skin preparation
- Perilaku tegang
menurun
03 Mei Nyeri akut b.d Setelah dilakukan Manajemen nyeri (I.08238)
2023 Agen pencidera Tindakan
20.30 fisik keperawatan 1x30 Observasi :
menit diharapkan - Observasi lokasi,
nyeri akut karakteristik, durasi,
berkurang dengan frekuensi, kualitas, intensitas
kriteria hasil : nyeri
- Keluhan nyeri - Identifikasi skala nyeri
menurun - Idemtifikasi respon nyeri
- Ekspresi wajah non verbal
meringis menurun - Identifikasi factor yang
- Gelisah menurun memperberat nyeri dan
memperingan nyeri
- Monitor efek samping
penggunaan analgetic
Terapeutik :
- Berikan teknik
nonfarmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri ( mis :
terapi music, teknik imajinasi
terbimbing, kompres
hangat/dingin, aroma terapi )
- Kontrol lingkungan yang
memperberat rasa nyeri
Edukasi :
- Jelaskan penyebab, periode,
dan pemicu nyeri
- Jelaskan strategi meredakan
nyeri
- Anjurkan monitor nyeri
secara mandiri
- Ajarkan teknik
nonfarmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri
Kolaborasi :
Kolaborasi pemberian
analgetic, jika perlu
D. Implementasi
Tgl/Jam Diagnosa Implementasi Respon Ttd
Keperawatan
03 Mei Nyeri akut b.d -Mengobservasi lokasi, S : klien
2023 Agen pencidera karakteristik, durasi, mengatakan nyeri
19.00 fisik frekuensi, kualitas, P : Nyeri saat
intensitas nyeri membuka mulut
-Mengidentifikasi skala Q : Tertusuk
nyeri tusuk
R : Mulut
S:5
T : Hilang timbul
O : Pasien
mengetahui
nyerinya
S:-
19.10 - Mengidentifikasi respon O : pasien tampak
nyeri non verbal meringis menahan
rasa nyeri
S : pasien
19.20 - Mengidentifikasi factor mengatakan nyeri
yang memperberat nyeri ketika beraktivitas
dan memperingan nyeri O : Perawat
menjelaskan faktr
yang
memperberat dan
memperingan
nyeri
S : Pasien
19.30 - Memonitor efek samping mengatakan
penggunaan analgetic nyerinya
berkurang ketika
diberi obat
O : Perawat
memonitor efek
samping
pemberian
analgetic
S:-
19.40 - Menjelaskan penyebab, O : Perawat
periode, dan pemicu nyeri menjelaskan
tentang penyebab
nyeri dan cara
meredakan nyeri
S : Pasien
19.50 - Menganjurkan monitor mengatakan mau
nyeri secara mandiri memonitor
nyerinya secara
mandiri
O : Pasien tampak
memantau
nyerinya
S : Klien
20.00 mengatakan mau
diajarkan teknik
- Mengajarkan teknik relaksasi napas
nonfarmakologis untuk dalam
mengurangi rasa nyeri O : Perawat
mengajarkan
teknik relaksasi
nafas dalam
03 Mei Risiko infeksi b.d - Membatasi jumlah S:-
2023 Tindakan invasif personil O : Personil
20.00 terdiri dari 6
orang
E. Evaluasi
03 Mei Nyeri akut b.d Agen S : Klien mengatakan masih terasa nyeri
2023 pencidera fisik ( Pre namun sedikit berkurang saat melakukan
Operatif ) distraksi relaksasi
19.00
O : Klien tampak lebih tenang
P : Intervensi dilanjutkan
03 Mei Risiko infeksi b.d S:-
2023 Tindakan invasive )
Intra Operatif ) O:
20.00
TD : 130/80 MmHg
Nadi : 84x/menit
RR : 20x/menit
Suhu : 36,0℃
Spo2 : 100%
A : Masalah teratasi
P : Intervensi dihentikan
03 Mei Nyeri akut b.d Agen S : Klien mengatakan masih terasa nyeri
2023 pencidera fisik ( Post namun sedikit berkurang saat melakukan
Operatif ) distraksi relaksasi
20.40
O : Klien tampak lebih tenang
P : Intervensi dilanjutkan
Mahasiswa, Pembimbing,