NOTULEN EDUKASI PROLANIS

08.00. PEMBUKAAN

08.05. PENYAJIAN MATERI

OSTEOARTHRITIS

Osteoarthritis adalah peradangan kronis pada sendi akibat kerusakan pada

tulang rawan sendi. Pada umumnya diderita oleh lansia karena fungsi jaringan dan
organ tubuh yang menurun seiring pertambahan usia.
Osteoarthritis dapat terjadi akibat pertambahan usia, obesitas, dan juga sering
melakukan aktifitas fisik yang berat.
Factor resiko osteoarthritis yaitu, lanjut usia, Wanita menopause, obesitas,
kelainan genetic, kelainan bentuk tulang, dan mengalami penyakit metabolic tertentu.
Gejala osteoartrhritis yaitu, nyeri saat menggunakan sendi, akan memburuk
saat malam hari dan kaku disaat pagi hari, pembengkakan pada area sendi, adanya taji
tulang dan biasanya terjadi pada sendi penopang berat badan.
Pengobatan pada penderita osteoarthritis dengan cara minum obat, fisioterapi,
diet, olahraga, dan operasi.
Beberapa upaya pencegahan terkena osteoarthritis yaitu, menjaga berat badan,
berolahraga, melakukan peregangan otot, beristirahat yang cukup, berhati-hati dalam
berjalan dan berkendara, hindari menekuk lutut lebih dari 90 derajat.
Pada osteoarthritis ringan berolah raga dapat mengurangi rasa nyeri dan
mencegah perkembangan penyakitnya, meningkatkan aliran darah ke tulang rawan,
mengurangi berat badan
08.45 PENUTUP

Bontonompo, 27 Oktober 2022

Notulen

Nursayani, S.Kep.Ns
Nip. 197701122011012005
 NOTULEN EDUKASI PROLANIS

08.00. PEMBUKAAN

08.05. PENYAJIAN MATERI

PENGENDALIAN DM
Penyakit DM atau kencing manis adalah suatu penyakit metabolic yang ditandai dengan
gula darah meningkat.
Gejala DM Biasa ditandai dengan keluhan Sering haus,sering lapar dan sering kencing
berat badan yang cepat menurun
Komplikasi DM
1. Komplikasi Makrovaskuler
2. Komplikasi Mikrovaskuler

Pencegahan Komplikas DM
1. Mengontrol kadar gula
2. Mengatur pola makan
3. Olahraga teratur
4. Mengurangi berat badan
5. Mengurang stress

08.45 PENUTUP

Bontonompo, 11 Mei 2023

Notulen

Nursayani, AMD Kep

Nip. 197701122011012005