Anda di halaman 1dari 12

KERANGKA ACUAN KERJA

PROGRAM PELAYANAN KESEHATAN PEDULI REMAJA


PUSKESMAS KECAMATAN JOHAR BARU
TAHUN 2023

PUSKESMAS KECAMATAN JOHAR BARU JAKARTA PUSAT


TAHUN 2023

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


PELAYANAN KESEHATAN PEDULI REMAJA (PKPR)
PUSKESMAS KECAMATAN JOHAR BARU
TAHUN 2023

A. PENDAHULUAN

Masa remaja adalah masa dimana seorang anak mengalami transisi dari
anak-anak menuju ke dewasa baik dari segi fisik maupun psikologis. Masa
remaja merupakan masa peralihan seorang remaja menjadi lebih labil dan mudah
terpengaruh. Kelompok remaja merupakan harapan dan menjadi modal dalam
suatu pembangunan bangsa jika remaja memiliki kualitas yang baik dan
memadai. Sebaliknya, kelompok remaja dapat menjadi suatu beban dalam
pembangunan bangsa jika tidak memiliki kualitas yang diharapkan dan dapat
menjadi ancaman, seperti melakukan perilaku beresiko. Perilaku beresiko dan
masalah kesehatan reproduksi di antaranya yaitu Kehamilan yang Tidak
Diinginkan (KTD), aborsi, Infeksi Menular Seksual (IMS) termasuk Human
Immunodeficiency Virus (HIV), kekerasan seksual, serta masalah keterbatasan
akses informasi dan pelayanan kesehatan mengenai kesehatan reproduksi.

Program kesehatan reproduksi remaja diintegrasikan dalam program


kesehatan remaja di Indonesia, sejak tahun 2003. Kementerian Kesehatan telah
mengembangkan model pelayanan kesehatan yang disebut dengan Pelayanan
Kesehatan Peduli Remaja (PKPR), Ciri khas pelayanan kesehatan peduli remaja
adalah pelayanan konseling dan peningkatan kemampuan remaja dalam
menerapkan Pendidikan dan Keterampilan Hidup Sehat (PKHS).

Program PKPR merupakan program kesehatan peduli remaja yang ditujukan


untuk masyarakat terutama pada kelompok remaja usia 10-18 tahun. Kelompok
remaja tersebut dibagi menjadi remaja usia 10-14 tahun dan remaja usia 15-19
tahun.
Pelayanan kesehatan Peduli Remaja terdiri dari pelayanan di dalam gedung
dan pelayanan luar gedung. Pelaksanaan kegiatan program pelayanan
kesehatan peduli remaja dilaksanakan sesuai visi Puskesmas Kecamatan Johar
baru yaitu Terwujudnya masyarakat Johar Baru sehat dan mandiri , dengan misi
Meningkatkan profesionalisme SDM Puskesmas, Memberikan pelayanan
kesehatan prima dan merata, menggerakkan masyarakat untuk ikut serta dalam
pembangunan kesehatan dan menggalang kemitraan dengan sektor terkait dan
dengan tata nilai Puskesmas Kecamatan Johar Baru yang telah ditetapkan yaitu
PRIMA, Profesional, Ramah, Informatif, Mandiri dan Akurat. Motto Puskesmas
Kecamatan Johar Baru adalah “ Kesehatan anda adalah tujuan dan kebanggaan
kami

B. LATAR BELAKANG

Puskesmas Kecamatan Johar Baru terletak di wilayah kecamatan Johar


Baru yang terdiri dari 4 Kelurahan dengan jumlah penduduk 132.586 jiwa, 2.086
ibu hamil, 8.401 balita, x anak pra sekolah dan 13.579 lansia berdasarkan data
penduduk tahun 2018.
Data SDKI tahun 2012 menunjukkan bahwa 28% remaja perempuan dan
24% remaja laki-laki meminum minuman beralkohol pada usia sebelum 15 tahun.
Sekitar 2,8 % remaja 15-19 tahun terlibat penyalahgunaan NAPZA, dan 0,7%
perempuan dan 4,5% laki-laki umur 15-19 tahun melakukan hubungan seks pra-
nikah. Data Riskesdas 2013, menujukan bahwa sebanyak 1,4% remaja umur 10-
14 tahun dan 18,3% remaja umur 15-19 tahun saat ini merokok. Selain itu
diketahui bahwa 56% perokok laki-laki dan 59% perokok wanita mulai merokok
sebelum mereka berumur 15 tahun. Sekitar 32,1% remaja perempuan dan 36,5
remaja laki-laki yang berumur 15-19 tahun mulai berpacaran pada saat mereka
belum berusia 15 tahun (SDKI 2012). Jika para remaja tersebut tidak memiliki
keterampilan hidup (life skills) yang memadai, mereka berisiko memiliki perilaku
pacaran yang tidak sehat. Indikasi mengenai hal ini terlihat dari fakta bahwa 0,7%
perempuan umur 15-19 tahun dan 4,5% laki-laki umur 15-19 tahun pernah
melakukan hubungan seksual pranikah. Alasan hubungan seksual pranikah
tersebut sebagian besar karena penasaran/ ingin tahu (57,5% pria), terjadi begitu
saja (38% perempuan) dan dipaksa oleh pasangan (12,6% perempuan) (SDKI
2012). Bukti ini mencerminkan bahwa kurangnya pemahaman remaja tentang
keterampilan hidup sehat, risiko hubungan seksual dan kemampuan untuk
menolak hubungan yang tidak mereka inginkan.

Berdasarkan data tersebut di atas maka disusunlah kerangka acuan


program Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) Puskesmas Kecamatan
Johar Baru untuk memberikan pengetahuan kepada remaja agar terhindar dari
masalah-masalah remaja

C. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS

1. Tujuan Umum
Tujuan Program Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja adalah
Terselenggaranya Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) yang
berkualitas di Puskesmas

2. Tujuan Khusus

a. Meningkatkan Penyediaan pelayanan kesehatan remaja yang berkualitas.


b. Meningkatkan pemanfaatan puskesmas oleh remaja untuk mendapatkan
pelayanan kesehatan.
c. Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan remaja dalam pencegahan
masalah kesehatan khususnya pada remaja.
d. Memberikan pelayanan konseling kepada remaja dalam menghadapi
masalah yang timbul dikalangan kelompok remaja.
e. Meningkatkan keterlibatan remaja sebagai jejaring kesehatan melalui
perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pelayanan kesehatan remaja.

D. DASAR HUKUM
1. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2014 Tentang Tenaga Kesehatan;
2. Peraturan Gubernur Nomor 386 Tahun 2016 tentang Pembentukan
Organisasi dan Tata Kerja Pusat Kesehatan Masyarakat ;
3. Peraturan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 54 Tahun 2007 tentang
Pedoman Pembentukan Kelompok Kerja Operasional Pembinaan Pos
Pelayanan terpadu;
4. Peraturan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 19 Tahun 2011 tentang
Pedoman Pengintegrasian Layanan Sosial Dasar di Pos Pelayanan
Terpadu;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 25 Tahun 2014 tentang Upaya
Kesehatan Anak;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 Tahun 2015 tentang Akreditasi,
Klinik Pratama, Tempat Praktik Mandiri Dokter dan Tempat Praktik Mandiri
Dokter Gigi;
8. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 39 Tahun 2016 Tentang Pedoman
Penyelenggaraan Program Indonesia Sehat Dengan Pendekatan
Keluarga;
9. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2016 Tentang Standar
Pelayanan Minimal;
10. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 44 Tahun 2016 Tentang Pedoman
Manajemen Puskesmas;

E. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

NO KEGIATAN POKOK RINCIAN KEGIATAN

A Meningkatkan Pengetahuan Siswa/i Pembukaan


SMP/MTS/sederajat dan
SMA/SMK/Sederajat mengenai Pemberian Materi
Kesehatan Reproduksi, NAPZA,
HIV/AIDS
Sesi Tanya Jawab

B Peningkatan wawasan pengetahuan Pemberian Materi


kader posyandu remaja
Focus Group discussion (FGD)

Pemberian Materi
Sosialisasi dan Pembentukkan
C Posyandu remaja
Focus Group discussion (FGD)

Pemberian Materi

D Pelatihan Kader Posyandu Remaja


Sesi Tanya Jawab dan Praktek

Pemberian Materi

E Pengembangan Posyandu Remaja


Sesi Tanya Jawab

Pemberian Materi
F Konselor Sebaya
Sesi Tanya Jawab

F. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN DAN SASARAN

No Kegiatan Pokok Pelaksana Lintas Lintas sector Ket


program PKPR program terkait
terkait
A Meningkatkan -Menyusun Program SMP/MTS/ Sumber
Pengetahuan rencana kegiatan PKPR, sederajat dan pembiaya
Siswa/i -Koodinasi serta SMA/SMK/Sed an APBD
SMP/MTS/sedera dengan Lintas Program erajat
jat dan Program dan Terkait
SMA/SMK/Seder Lintas Sektor
ajat mengenai -Menentukan
Kesehatan tempat dan waktu
Reproduksi, pelaksanaan
NAPZA, kegiatan.
HIV/AIDS - Menyiapkan
bahan materi
penyuluhan yang
akan
disampaikan.
- Membuat spj
laporan kegiatan

B Peningkatan -Menyusun Program Kader Sumber


Wawasan Kader rencana kegiatan PKPR Posyandu pembiaya
Posyandu -Koodinasi Remaja Usia an BLUD
Remaja dengan Lintas 10-18 Tahun
Sektor
-Menentukan
tempat dan waktu
pelaksanaan
kegiatan
- Menyiapkan
bahan materi
terkait posyandu
remaja.
- Membuat spj
laporan kegiatan
C Sosialisasi dan -Menyusun Program SMP/MTS/ Sumber
Pembentukkan rencana kegiatan PKPR sederajat dan pembiaya
Posyandu remaja -Koodinasi SMA/SMK/Sed an BLUD
dengan Lintas erajat
Sektor Lurah, Camat,
-Menentukan RT/RW, serta
tempat dan waktu PPAPP
pelaksanaan
kegiatan
- Menyiapkan
bahan materi
terkait posyandu
remaja.
- Membuat spj
laporan kegiatan

D Pelatihan Kader -Menyusun Program SMP/MTS/ Sumber


Posyandu remaja rencana kegiatan PKPR sederajat dan pembiaya
-Koodinasi SMA/SMK/Sed an BLUD
dengan Lintas erajat
Sektor
-Menentukan
tempat dan waktu
pelaksanaan
kegiatan
- Menyiapkan
bahan materi
terkait posyandu
remaja.
- Membuat spj
laporan kegiatan
E Pengembangan -Menyusun Program Remaja Usia Non
Posyandu rencana kegiatan PKPR 10-18 Tahun Budgetin
Remaja -Koodinasi g
dengan Lintas
Sektor
-Menentukan
tempat dan waktu
pelaksanaan
kegiatan
- Menyiapkan
bahan materi
terkait posyandu
remaja.

F Konselor Sebaya -Menyusun Program SMP/MTS/ Sumber


rencana kegiatan PKPR sederajat dan pembiaya
-Koodinasi SMA/SMK/Sed an BLUD
dengan Lintas erajat
Sektor dan Lintas
Program
-Menentukan
tempat dan waktu
pelaksanaan
kegiatan
- Menyiapkan
bahan materi
terkait Konselor
Sebaya
- Membuat spj
laporan kegiatan
G. SASARAN

Siswa-siswi SD/SMP/MTS/Sederajat dan Siswa-siswi SMA/SMK/Sederajat

H. JADWAL KEGIATAN

No Kegiatan Bulan
Ja Fe Ma Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des
n b r
1 Penyuluhan
Kesehatan
Remaja
X X X
2 Peningkatan
Wawasan
Posyandu
Remaja X
2 Sosialisasi dan
Pembentukkan
Posyandu
remaja X X
3 Pelatihan Kader
Posyandu
Remaja
X
3 Pengembangan
Posyandu
Remaja
x x x x X x X x x X x x
4 Konselor
Sebaya

X X
5 Pencatatan dan
Pelaporan

X X X X X X X X X X X x
I. ANGGARAN KEGIATAN

Biaya pelaksanaan dibebankan kepada Dokumen Pelaksanaan Anggaran


(DPA) Puskesmas kecamatan Johar Baru Tahun Anggaran 2022 dengan sumber
anggaran BLUD dan DAK dengan rincian dibawah ini :

No Uraian Kegiatan Spesifikasi Jumlah Keterangan

1 Penyuluhan Kesehatan 40 orang x Rp. 5.640.000 APBD


Remaja 47.000 x 3
kegiatan
a. Wilayah Tanah Tinggi 40 orang X 1 Rp. 1.880.000 APBD
hari X 1 kali X
47.000
b. Wilayah Kp. Rawa Non Budgeting
c. Wilayah Johar Baru 3 40 orang X 1 Rp. 1.880.000 APBD
hari X 1 kali X
47.000
d. Wilayah Johar Baru 2 40 orang X 1 Rp. 1.880.000 APBD
hari X 1 kali X
47.000
e. Wilayah Galur Non Budgeting
2 Peningkatan Wawasan 20 orang x Rp. 720.000 BLUD
Kader Posyandu Remaja 18.000 x 2
Kegiatan
3 Sosialisasi dan 40 orang x Rp. 1.440.000 BLUD
Pembentukkan Posyandu 18.000 x 2
remaja Kegiatan
4 Pelatihan Kader Posyandu 40 orang x Rp. 720.000 BLUD
Remaja 18.000 x 1
Kegiatan
5 Pengembangan Posyandu
Non Budgeting
Remaja
6 Konselor Sebaya 30 orang x Rp. 1.440.000 BLUD
18.000 x 2
kegiatan

30 orang x Rp. 2.820.000 BLUD


47.500 x 2
J. EVALUASI KEGIATAN DAN PELAPORANNYA

Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilakukan tiap bulan sesuai dengan


jadwal kegiatan, dengan pelaporan hasil-hasil yang dicapai pada bulan tersebut.

K. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN

Pencatatan dengan menggunakan register dan format laporan yang telah


ditetapkan dan dilaporkan ke Sudinkes Jakarta Pusat setiap tanggal 5 bulan
berikutnya, evaluasi kegiatan dilakukan setiap tiga bulan sekali sesuai dengan jadwal
monitoring dan evaluasi Puskesmas Kecamatan Johar Baru.

Jakarta, Januari 2023


Kepala Puskesmas Penanggung Jawab Program
Kecamatan Johar Baru

dr. Arief Wahyudhy, M.K.M Nia Nur Oktaviani, Amd. Kep


NIP 198002272006041006

Anda mungkin juga menyukai