Anda di halaman 1dari 13

Jalan Sunan Ampel, Kel. Tambaksogra, Kec.

Sumbang, Kabupaten Banyumas


Jalan Klaten – Solo Km 6 Kel. Meger, Kec. Ceper, Kabupaten Klaten

Penawaran Pengolahan Sampah Tuntas

Daftar isi Penawaran


1. Apa yang ditawarkan ke Pemerintah Daerah?
a. Jasa perencanaan pengelolaan sampah
b. Jasa pemilahan sampah tercampur
c. Jasa pengolahan sampah organik (sampah yang bisa membusuk)
d. Jasa pengolahan sampah anorganik (sampah yang tidak bisa
membusuk)
e. Pengolahan sampah di timbunan TPA/Landmining (mengolah
sampah di TPA yang sudah ada)
2. Sekilas Teknologi PT Daur Ulang Indonesia
3. Rekapitulasi Kebutuhan Investasi
4. Portofolio Kerjasama Pengolahan Sampah

Halaman 1 dari 13
Jalan Sunan Ampel, Kel. Tambaksogra, Kec. Sumbang, Kabupaten Banyumas
Jalan Klaten – Solo Km 6 Kel. Meger, Kec. Ceper, Kabupaten Klaten

1. Apa yang ditawarkan ke Pemerintah Daerah?

PT Daur Ulang Indonesia menawarkan jasa pengolahan sampah kepada


Pemerintah Daerah. Jasa pengolahan sampah meliputi :

a. Jasa perencanaan pengelolaan sampah


1) Survey jumlah timbulan sampah per penduduk
2) Survey kondisi dan perilaku penduduk terhadap pengelolaan
sampah
3) Analisa komposisi dan karakteristik sampah
4) Potensi retribusi sampah dan proyeksi pendapatan dari
pengolahan sampah
5) Rencana tata kelola pengeolaan sampah
6) Rencana kerja pengelolaan sampah
Biaya perencanaan pengelolaan sampah, mulai dari survey (1) sampai
dengan pembuatan rencana kerja pengelolaan sampah (2) sebesar Rp
50.000,- (limapuluh ribu) x jumlah sample, dengan minimal sample
sebanyak 1.000, diluar biaya akomodasi dan perjalanan tim perencanaan.

b. Jasa pemilahan sampah tercampur


1) Pemilahan sampah untuk material recovery

Halaman 2 dari 13
Jalan Sunan Ampel, Kel. Tambaksogra, Kec. Sumbang, Kabupaten Banyumas
Jalan Klaten – Solo Km 6 Kel. Meger, Kec. Ceper, Kabupaten Klaten

2) Pemilahan sampah organik untuk kompos, budidaya maggot,


budidaya cacing dan media tanam
3) Pemilahan sampah organik dan serat untuk biochar dan rdf
4) Pemilahan sampah residu
Biaya pemilahan sampah, dihitung berdasarkan volume berat sampah
tercampur yang akan dipilah (input). Biaya operasional pemilahan mulai
sebesar Rp 100.000,-1 (seratus ribu rupiah)/ton sampah tercampur
(input). Dengan biaya investasi alat untuk pemilahan per 10 ton sampah
2
tercampur (input) sebesar Rp 350.000.000,- Di luar lahan, bangunan,
sambungan listrik dan sumber air.

Pemerintah Daerah bisa berlaku sebagai pengguna layanan saja, atau bisa
juga turut serta dalam membiayai investasi, dengan skema Kerjasama
Pemilahan dengan asumsi perhitungan sampah tercampur (input)
sebesar 10 ton/hari, dalam hitungan 1 (satu) tahun sebagai berikut :
Skema Kerjasama Pengguna dan Pemda selaku
Pemilahan membiayai investasi pengguna layanan
saja
Penyedia tempat, Pemda Pemda
bangunan dan utilitas
Investasi alat & mesin Pemda PT DUI

1
Biaya pemilahan bisa saja berbeda di masing-masing wilayah
2
Biaya alat dan mesin bisa saja berubah sewaktu waktu dan bisa jadi karakter sampah berbeda membutuhkan
mesin spesifik

Halaman 3 dari 13
Jalan Sunan Ampel, Kel. Tambaksogra, Kec. Sumbang, Kabupaten Banyumas
Jalan Klaten – Solo Km 6 Kel. Meger, Kec. Ceper, Kabupaten Klaten

Operator pemilahan PT DUI PT DUI


Biaya pemilahan per Tidak ada Rp 365.000.000,-
ton sampah yang /tahun
dibayar Pemda
Biaya Pemilahan per Rp 1.000.000,-/hari
10ton/hari Mulai Rp 100.000,-/ton sampah tercampur
(input), untuk 10 ton/hari
Proyeksi Pendapatan Rp 1.200.000,-/hari
dari Material Recovery 10% recovery rate dengan harga jual Rp
1.200,-/kg material recovery
Keuntungan dari Rp 73.000.000,- Rp 438.000.000,-
operasional
Pengembalian investasi Tidak ada Rp 350.000.000,-
Bagi hasil ke Pemda Rp 36.500.000,- Rp 36.500.000,-
/tahun /tahun

c. Jasa pengolahan sampah organik (sampah yang bisa membusuk)


1) Pengolahan sampah dengan komposter
2) Pengolahan sampah untuk budidaya maggot
3) Pengolahan sampah untuk budidaya cacing
4) Pengolahan sampah untuk media tanam
5) Pengolahan sampah untuk biochar dan rdf

Halaman 4 dari 13
Jalan Sunan Ampel, Kel. Tambaksogra, Kec. Sumbang, Kabupaten Banyumas
Jalan Klaten – Solo Km 6 Kel. Meger, Kec. Ceper, Kabupaten Klaten

Biaya pengolahan sampah organik (sampah yang bisa membusuk),


dihitung berdasarkan volume berat sampah organic yang akan diolah.
Biaya operasional pengolahan sampah organk mulai sebesar Rp 80.000,-3
(delapan puluh ribu rupiah)/ton sampah organik terpilah yang akan
diolah. Dengan biaya investasi alat untuk pemilahan per 10 ton sampah
4
tercampur (input) sebesar Rp 550.000.000,- Di luar lahan, bangunan,
sambungan listrik dan sumber air.

Pemerintah Daerah bisa berlaku sebagai pengguna layanan saja, atau bisa
juga turut serta dalam membiayai investasi, dengan skema Kerjasama
Pengolahan Sampah Organik dengan asumsi perhitungan sampah
tercampur (input) sebesar 10 ton/hari yang diprediksi menghasilkan 6
ton/hari sampah organic yang akan diolah, dalam hitungan 1 (satu) tahun
sebagai berikut :
Skema Kerjasama Pengguna dan Pemda selaku
Pemilahan membiayai investasi pengguna layanan
saja
Penyedia tempat, Pemda Pemda
bangunan dan utilitas
Investasi alat & mesin Pemda PT DUI
Operator pemilahan PT DUI PT DUI

3
Biaya pemilahan bisa saja berbeda di masing-masing wilayah
4
Biaya alat dan mesin bisa saja berubah sewaktu waktu dan bisa jadi karakter sampah berbeda membutuhkan
mesin spesifik

Halaman 5 dari 13
Jalan Sunan Ampel, Kel. Tambaksogra, Kec. Sumbang, Kabupaten Banyumas
Jalan Klaten – Solo Km 6 Kel. Meger, Kec. Ceper, Kabupaten Klaten

Biaya pengolahan per Tidak ada Rp 175.200.000,-


ton sampah organic /tahun
yang dibayar Pemda
Biaya Pengolahan Rp 420.000,-/hari
Sampah Organik per Mulai Rp 80.000,-/ton sampah organic
6ton/hari dengan perkiraan 6 ton/hari
Proyeksi Pendapatan Rp 500.000,-/hari
Pengolahan Sampah 85% susut bobot material organik
Organik per 6ton/hari
Keuntungan dari Rp 29.200.000,- Rp 204.400.000,-
operasional
Pengembalian investasi Tidak ada Rp 550.000.000,-
Bagi hasil ke Pemda Rp 14.600.000,- Tidak ada
/tahun

d. Jasa pengolahan sampah anorganik (sampah yang tidak bisa membusuk)


1) Pengolahan sampah untuk material recovery (kertas, logam, kaca,
high value plastics, dll)
2) Pengolahan sampah residu untuk material komposit
Biaya pengolahan sampah anorganik (sampah yang tidak bisa
membusuk), dihitung berdasarkan volume berat sampah anorganic yang
akan diolah. Biaya operasional pengolahan sampah anorganik akan
tercover dari penjualan material bahan baku industri. Dengan biaya
investasi alat untuk pemilahan per 10 ton sampah tercampur (input)

Halaman 6 dari 13
Jalan Sunan Ampel, Kel. Tambaksogra, Kec. Sumbang, Kabupaten Banyumas
Jalan Klaten – Solo Km 6 Kel. Meger, Kec. Ceper, Kabupaten Klaten

sebesar Rp 580.000.000,- 5 Di luar lahan, bangunan, sambungan listrik dan


sumber air.

Pemerintah Daerah bisa berlaku sebagai pengguna layanan saja, atau bisa
juga turut serta dalam membiayai investasi, dengan skema Kerjasama
Pengolahan Sampah AnOrganik dengan asumsi perhitungan sampah
tercampur (input) sebesar 10 ton/hari yang diprediksi menghasilkan 3
ton/hari sampah anorganic yang akan diolah, dalam hitungan 1 (satu)
tahun sebagai berikut :
Skema Kerjasama Pengguna dan Pemda selaku
Pemilahan membiayai investasi pengguna layanan
saja
Penyedia tempat, Pemda Pemda
bangunan dan utilitas
Investasi alat & mesin Pemda PT DUI
Operator pemilahan PT DUI PT DUI
Biaya pengolahan per Tidak ada Tidak ada
ton sampah organic
yang dibayar Pemda
Proyeksi Pendapatan Rp 1.500.000,-/hari
Bersih Pengolahan 50% material residu yang bisa diolah

5
Biaya alat dan mesin bisa saja berubah sewaktu waktu dan bisa jadi karakter sampah berbeda membutuhkan
mesin spesifik

Halaman 7 dari 13
Jalan Sunan Ampel, Kel. Tambaksogra, Kec. Sumbang, Kabupaten Banyumas
Jalan Klaten – Solo Km 6 Kel. Meger, Kec. Ceper, Kabupaten Klaten

Sampah AnOrganik per


3ton/hari
Keuntungan dari Rp 547.500.000,- Rp 547.500.000,-
operasional
Pengembalian investasi Tidak ada Rp 580.000.000,-
Bagi hasil ke Pemda Rp 273.750.000,- Rp 59.000.000,-
/tahun /tahun

e. Pengolahan sampah di timbunan TPA/Landmining (mengolah sampah di


TPA yang sudah ada.
1) Eksavasi sampah timbunan lama, mulai Rp 200.000,-/kubik
timbunan
2) Pemilahan sampah timbunan lama, skema biaya pemilahan sama
dengan sampah tercampur (input) yang baru
3) Pengolahan sampah timbunan lama, skema biaya pengolahan
sama dengan sampah tercampur (input) yang baru

Layanan tersebut di atas bisa dipilih sesuai kebutuhan dengan skala serta ruang
lingkup yang bisa disesuaikan dengan keadaan dan situasi masing-masing
Pemerintah Daerah.

Halaman 8 dari 13
Jalan Sunan Ampel, Kel. Tambaksogra, Kec. Sumbang, Kabupaten Banyumas
Jalan Klaten – Solo Km 6 Kel. Meger, Kec. Ceper, Kabupaten Klaten

2. Sekilas Teknologi PT Daur Ulang Indonesia

Skema Pengolahan Sampah

• Membuat kategori dan mekanisasi pemilahan (organic,


serat, residu dan material recovery)
• Menetapkan biaya pengolahan yang adil (polluters must
pay)
• Mengubah TPS3R/PDU dan TPA menjadi sentra
pengolahan

Halaman 9 dari 13
Jalan Sunan Ampel, Kel. Tambaksogra, Kec. Sumbang, Kabupaten Banyumas
Jalan Klaten – Solo Km 6 Kel. Meger, Kec. Ceper, Kabupaten Klaten

Halaman 10 dari 13
Jalan Sunan Ampel, Kel. Tambaksogra, Kec. Sumbang, Kabupaten Banyumas
Jalan Klaten – Solo Km 6 Kel. Meger, Kec. Ceper, Kabupaten Klaten

Halaman 11 dari 13
Jalan Sunan Ampel, Kel. Tambaksogra, Kec. Sumbang, Kabupaten Banyumas
Jalan Klaten – Solo Km 6 Kel. Meger, Kec. Ceper, Kabupaten Klaten

3. Rekapitulasi Kebutuhan Investasi pengolahan per 10ton/hari


Total Biaya Investasi (sebelum pajak)6:
a. Bangunan, samb.listrik & sumber air7 Rp 360.000.000,-
b. Pemilahan Sampah Rp 350.000.000,-
c. Pengolahan Organik Rp 550.000.000,-
d. Pengolahan Anorganik Rp 580.000.000,-
Total Rp 1.840.000.000,-
Skema Kerjasama Pengolahan Pemda sebagai Pemda selaku
Sampah Pengguna dan pengguna layanan
membiayai investasi saja
Penyedia tempat, bangunan Pemda Pemda
dan utilitas
Investasi alat & mesin Pemda PT DUI
Operator Penolahan PT DUI PT DUI
Pengembalian Investasi Tidak ada Rp 1.480.000.000,-
Bagi hasil ke Pemda Rp 324,850,000 Rp 95,500,000

6
Kebutuhan investasi dan bagi hasil bisa jadi berbeda dengan ilustrasi ini, perhitungan final akan didapatkan
setelah Analisa data masing-masing daerah.
7
Biaya bangunan untuk ukuran 8m x 20m dengan kebutuhan lahan minimal 1000m2 untuk pengolahan organik

Halaman 12 dari 13
Jalan Sunan Ampel, Kel. Tambaksogra, Kec. Sumbang, Kabupaten Banyumas
Jalan Klaten – Solo Km 6 Kel. Meger, Kec. Ceper, Kabupaten Klaten

4. Portofolio Kerjasama Pengolahan Sampah


a. Universitas Gadjah Mada di unit PIAT (Pusat Inovasi
Agroteknologi Terpadu)
Jl. Tanjungtirto, Tanjung, Kalitirto, Kec. Berbah, Kabupaten
Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55573
b. Kalurahan Panggungharjo, Kapanewon Sewon, Kabupaten
Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta
Sawit, Rt 03, Panggungharjo, Kec. Sewon, Kabupaten Bantul,
Daerah Istimewa Yogyakarta 55188
c. PT Reciki Solusi Indonesa - TPST Samtaku Lamongan
Jl. Imam Buchori, Tambakboyo, Tambakrigadung, Kec.
Tikung, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur 62212
d. Pusat Daur Ulang Kota Probolinggo
Jalan Gubernur Suryo, Kanigaran, Kec. Kanigaran, Kota
Probolinggo, Jawa Timur 67213

Halaman 13 dari 13

Anda mungkin juga menyukai