A. LATAR BELAKANG
A. LATAR BELAKANG
D. Peran Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL), KPP, didampingi Satgas Citarum Harum
dan pemerintah kelurahan, kecamatan di akhir tahun 2019 selama 2 bulan
melakukan edukasi untuk memilah sampah.
E. Tahun 2020 mulai mengedukasi beroperasi mengolah sampah organik menjadi
kompos
PROFIL TPS3R SALING ASIH II
1. KOMPOS
2. PUPUK CAIR
3. MEDIA FILTER
4. MAGOT (Dalam proses Belajar)
5. BUDIDAYA LELE 3
6. BUDIDAYA AYAM PETELUR
1 2 5
PRODUK PENGOLAHAN SAMPAH DAN KEGIATAN USAHA
A. PEMASUKAN
1. IURAN WARGA Rp 2.000/1 kali narik sampah berlaku untuk masyarakat non MBR
2. Melayani 400 KK, 125 KK non MBR, Warga MBR sebanyak 275 KK tidak wajib
membayar namun semua diwajibkan memilah sampah dari rumah
3. Hasil dari penjualan Kompos, Pupuk Cair, Sampah an organic dan Media Filter
4. Anggaran dari Dinas Lingkungan Hidup berupa insentif untuk 5 orang masing-masing
sebesar Rp. 3.500.000,00/Bulan dan BPJS (kesehatan & ketenagakerjaan)
5. Dana CSR Unilever untuk operasional sebesar Rp 500.000,- per bulan
SUMBER PEMBIAYAAN DAN OPERASIONAL
B. PENGELUARAN
1. Insentif Operator : Rp. 2.000.000,-/bulan (sebanyak 6 orang operator )
2. Insentif anggota KPP : Rp 1.000.000,- (sebanyak 6 orang: Ketua, Sekretaris,
Bendahara, Penyuluh
3. Bahan Bakar Rp. 10.000/hari
Uang Masuk
Penjualan
Sisa Kas Pengeluaran Sisa KAS
No Bulan Iuran Sampah Total
Bulan Lalu
Terolah
(a) (b) (a-b)
1 Agustus Rp 155,000 Rp 4,200,000 Rp 250,000 Rp 4,605,000 Rp 4,250,000 Rp 355,000
ALUR TAHAPAN PENGOLAHAN SAMPAH
B. Sampah Anorganik
1. Botol yang bisa di gunakan sebagai bahan baku media filter
ditampung dan di produksi
2. Botol, kardus dan anorganik lainnya dijual ke pengepul (warga
setempat)
3. Residu dibawa ke TPA, tidak diinapkan ke TPS
PEMBELAJARAN
A. HAL POSITIF
1. Kondisi situasi hangar (TPS 3R), masih ada genangan air (elevasi lantai TPS
3R masih kurang.
2. Tata letak (Lay out) kegiatan budidaya masih belum baik (kandang ayam,
ternak maggot, dll)
3. Lingkungan permukiman diluar RW12 masih kumuh
4. Pelayanan TPS 3R baru di RW 12 sehingga perlu ditingkatkan area layanan
diluar RW 12
5. Melakukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat di RW yang lain yang
melibatkan kader PKK, tokoh masyarakat dan Pemda di masing-masing RW
PEMBELAJARAN
Mesin pengayak
dari Pemda Kota Bandung
KELOMPOK 3
Lokasi : TPS 3R Maleer Kota Bandung
Koordinator Kelompok : Tristiani Susanti
Panitia : leo
Notulensi : Darsiyah & Budi K. Widodo
PESERTA KUNJUNGAN
PESERTA KUNJUNGAN
TERIMA KASIH