Anda di halaman 1dari 19

HASIL KUNJUNGAN KE TPS 3R SALING ASIH II

Kelurahan Maleer - Kecamatan BatununggaL - Kota Bandung


PROFIL TPS3R SALING ASIH II

A. LATAR BELAKANG

A. Tahun 2015 masyarakat di RW 12 mulai mengumpulkan sampah di depan rumah


kemudian diangkut dan dibuang di area makam berlangsung sampai 2019.
B. Peran kader PKK dan pengurus RW/RT sangat besar dalam sosialisasi dan edukasi
agar membuang sampah pada tempatnya, tidak dibuang ke sungai. Didampingi
oleh Tenaga Harian Lepas Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung.
C. Tahun 2019 mendapatkan program Citarum Harum dengan fasilitas dana sebesar
Rp. 550.000.000,00 digunakan untuk membangun hangar 1 unit seluas 135 M2,
Kantor 1 unit seluas 12,5 M2, 1 mesin cacah, 1 mesin ayak, 1 Mesin Press dan 1
Motor Sampah, 52,5 M2 sebagai ruang terbuka.
PROFIL TPS3R SALING ASIH II

A. LATAR BELAKANG
D. Peran Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL), KPP, didampingi Satgas Citarum Harum
dan pemerintah kelurahan, kecamatan di akhir tahun 2019 selama 2 bulan
melakukan edukasi untuk memilah sampah.
E. Tahun 2020 mulai mengedukasi beroperasi mengolah sampah organik menjadi
kompos
PROFIL TPS3R SALING ASIH II

B. ASPEK LEGALITAS KELEMBAGAAN

• Proses pengadaan lahan dilakukan oleh KPP


melalui Lurah atas rekomendasi Balai PPW
Provinsi Jawa Barat dan Satgas Citarum
Harum.
• SK LURAH NO 300/15- Kel. Mlr/2019 Tentang
Tempat Pengelolaan Sampah (TPS 3R)
Berbasis Masyarakat, Penetapan KPP Saling
Asih II.
• SK DINAS LINGKUNGAN HIDUP KOTA
BANDUNG NO 300/15- DLHK/2019
• Dalam rangka melakukan kolaborasi dengan
CSR dengan berbagai pihak KPP mencatatkan
AD/ART ke notaris (dalam proses)
PRODUK PENGOLAHAN SAMPAH DAN KEGIATAN USAHA

1. KOMPOS
2. PUPUK CAIR
3. MEDIA FILTER
4. MAGOT (Dalam proses Belajar)
5. BUDIDAYA LELE 3
6. BUDIDAYA AYAM PETELUR

1 2 5
PRODUK PENGOLAHAN SAMPAH DAN KEGIATAN USAHA

1. KOMPOS merupakan kegiatan utama di TPS3R dengan


produksi 90 Kg / hari dipasarkan ke masyarakat oleh
kelurahan melalui online dan grup daring.
2. PUPUK CAIR, hanya sample untuk warga setempat yang
membutuhkan
3. MEDIA FILTER, dari bahan botol air mineral bekas,
volume pembuatannya tidak ada target, dijual per kubik
Rp 1.000.000 dengan produksi 30 kubik/tahun
4. MAGOT (Dalam proses belajar dan akan diberikan
pelatihan oleh DLH Kota Bandung)
5. BUDIDAYA LELE, dilakukan dengan memanfaatkan
container fiber sejumlah 4 kontainer masing-masing
diisi bibit 2 kg/kontainer selama 3 bulan menjadi
20Kg/kontainer
6. BUDIDAYA AYAM PETELUR & AYAM KONSUMSI, dari 6
ekor kemudian berkembang biak menjadi 60 ekor
SUMBER PEMBIAYAAN DAN OPERASIONAL

A. PEMASUKAN

1. IURAN WARGA Rp 2.000/1 kali narik sampah berlaku untuk masyarakat non MBR
2. Melayani 400 KK, 125 KK non MBR, Warga MBR sebanyak 275 KK tidak wajib
membayar namun semua diwajibkan memilah sampah dari rumah
3. Hasil dari penjualan Kompos, Pupuk Cair, Sampah an organic dan Media Filter
4. Anggaran dari Dinas Lingkungan Hidup berupa insentif untuk 5 orang masing-masing
sebesar Rp. 3.500.000,00/Bulan dan BPJS (kesehatan & ketenagakerjaan)
5. Dana CSR Unilever untuk operasional sebesar Rp 500.000,- per bulan
SUMBER PEMBIAYAAN DAN OPERASIONAL

B. PENGELUARAN
1. Insentif Operator : Rp. 2.000.000,-/bulan (sebanyak 6 orang operator )
2. Insentif anggota KPP : Rp 1.000.000,- (sebanyak 6 orang: Ketua, Sekretaris,
Bendahara, Penyuluh
3. Bahan Bakar Rp. 10.000/hari

Rekap KAS KPP Saling Asih II TPS3R Maleer 12

Periode : 01 September 2021 s/d 30 September 2021


Lokasi : RW 12
Kelurahan : Maleer
Kecamatan : Batununggal
Kota : Bandung

Uang Masuk
Penjualan
Sisa Kas Pengeluaran Sisa KAS
No Bulan Iuran Sampah Total
Bulan Lalu
Terolah
(a) (b) (a-b)
1 Agustus Rp 155,000 Rp 4,200,000 Rp 250,000 Rp 4,605,000 Rp 4,250,000 Rp 355,000
ALUR TAHAPAN PENGOLAHAN SAMPAH

Sampah sudah dipilah dari sumber (rumah tangga) terbagi menjadi 3


yaitu sampah organic,an organic dan residu
A. Sampah Organik diolah menjadi kompos dan pupuk cair
1. Sampah organic dari warga dikumpulkan/ditarik dan dimasukan
ke bak komposter dengan metode open windrow dan diberi
MOL
2. Pembolak balikan sampah per 2 hari sekali
3. Pemindahan per 10 hari
4. Panen per 10 hari (kondisi saat ini)

B. Sampah Anorganik
1. Botol yang bisa di gunakan sebagai bahan baku media filter
ditampung dan di produksi
2. Botol, kardus dan anorganik lainnya dijual ke pengepul (warga
setempat)
3. Residu dibawa ke TPA, tidak diinapkan ke TPS
PEMBELAJARAN

A. HAL POSITIF

1. Memilah sampah di mulai dari rumah


2. Sosialisasi dan edukasi dilakukan terus menerus
3. Meningkatnya kesadaran dan kepedulian masyarakat tentang lingkungannya
4. Pentingnya legalitas kelembagaan
5. Keberhasilan menyadarkan masyarakat
6. Kemandirian dalam memenuhi dukungan operasional TPS
7. Semangat dan kegigihan dalam sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat
8. Partisipasi pemerintah kelurahan, kecamatan, kota dalam menjaga operasional
dan keberlanjutan TPS3R
9. Menyusun laporan berkala kepada Pemda dan Unilever
LAPORAN TIMBULAN SAMPAH
PEMBELAJARAN

B. HAL YANG PERLU DIPERBAIKI/DITINGKATKAN

1. Kondisi situasi hangar (TPS 3R), masih ada genangan air (elevasi lantai TPS
3R masih kurang.
2. Tata letak (Lay out) kegiatan budidaya masih belum baik (kandang ayam,
ternak maggot, dll)
3. Lingkungan permukiman diluar RW12 masih kumuh
4. Pelayanan TPS 3R baru di RW 12 sehingga perlu ditingkatkan area layanan
diluar RW 12
5. Melakukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat di RW yang lain yang
melibatkan kader PKK, tokoh masyarakat dan Pemda di masing-masing RW
PEMBELAJARAN

C. SAMAKAH DENGAN TPS3R DI WILAYAH PESERTA WORKSHOP?


Dari proses perencanaan pengolahan sampah dan infrastruktur berbeda-beda.

D. YANG DAPAT DITERAPKAN DARI PEMBELAJARAN


1. Memilah dari sumber (Rumah tangga)
2. Keterlibatan kader Posyandu, PKK dalam mengedukasi warga masyarakat
3. Sistem pengangkutan sampah dari masyarakat ke TPS 3R harus searah (dari
rumah dipilah, pengangkutan pun sudah terpisah)
4. Keterlibatan pemerintah kelurahan, kecamatan, Kota dan pihak swasta
CONTOH KOLABORASI

Mesin pengayak
dari Pemda Kota Bandung

Motor Sampah dari Kementerian PUPR Tahun 2020


DIVERSIFIKASI PRODUK
PESERTA KUNJUNGAN

KELOMPOK 3
Lokasi : TPS 3R Maleer Kota Bandung
Koordinator Kelompok : Tristiani Susanti
Panitia : leo
Notulensi : Darsiyah & Budi K. Widodo
PESERTA KUNJUNGAN
PESERTA KUNJUNGAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai