DEFINISI
Seluruh macam besi yang dengan tidak dikerjakan terlebih
dahulu lagi, sudah dapat ditempa.
Adalah bahan yang serba kesamaannya (homogenitasnya)
tinggi, terdiri terutama dari Fe dalam bentuk kristal dan C.
Pembuatannya dilakukan sebagai pembersihan dalam
temperatur yang tinggi dari besi mentah yang didapat dari
proses dapur tinggi.
besi mentah tidak dapat ditempa.
Terdapat 3 Macam besi mentah :
Besi mentah putih
Besi mentah kelabu
Besi mentah bentuk antara
Keuntungan :
Digunakan bila konstruksi memerlukan bahan yang
ringan.
Lebih tahan terhadap pertukar-an beban.
Menjadikan tegangan sekunder lebih kecil.
Kerugian :
Harganya lebih tinggi.
Sifatnya lebih getas.
Mengerjakannya lebih sulit karena lebih keras
Jika digunakan jembatan menjadi tidak kaku atau
lendutannya besar.
Pada dasarnya untuk kekuatan konstruksi persyaratan yang
Diperlukan adalah:
syarat kekuatan
syarat kekakuan
didefinisikan sebagai jumlah rasio regangan faktur terhadap regangan leleh dimana semakin besar rasio,
makin besar tingkat daktilitas dari material. Daktilitas ini sangat penting dalam perencanaan struktur tahan
gempa.
Perilaku Pada Suhu Rendah
Dalam perencanaan struktur baja menggunakan baja mutu tinggi
tanpa pengaturan suhu, masalah fraktur umumnya dapat timbul terlebih
pada sambungan las dari pelat baja yang relatif tebal. Hal ini terjadi
karena material baja akan mengalami transisi dari daktail ke getas seiring
dengan penurunan suhu dibawah 0oC. Rentang temperatur dimana
terjadi transisi dari daktail ke getas disebut DDBTT dan ditentukan
melalui pengujian Charpy V Notch. Gambar 3, menunjukkan hasil
pengujian Charpy pada suatu pelat baja karbon dipasaran dimana energi
tumbukan yang mampu diserap oleh pelat baja adalah 15ft-lb (20 N-m)
pada suhu 17oF ( - 8.3oC). Dalam praktik umumnya disyaratkan
sedikitnya energi tumbukan sebesar 15ft-lb pada suhu 40oF harus
dipenuhi oleh produsen baja dari hasil pengujian Charpy. Makin besar
energi tumbukan yang bisa diserap maka makin kokoh (toughness)
material baja tersebut.
Perilaku pada suhu tinggi
Keruntuhan Getas Fraktur
Walaupun material baja pada umumnya bersifat daktail namun dalam beberapa
kondisi, baja dapat mengalami keruntuhan yang bersifat getas. Keruntuhan getas
yang umum terjadi adalah keruntuhan getas fraktur yang dapat berbahaya dan
terjadi secara tiba-tiba. Keruntuhan ini terjadi hanya pada elemen struktur baja
yang mengalami tegangan tarik. Jenis keruntuhan ini terjadi akibat beberapa hal
berikut:
Pengaruh suhu tinggi
Dalam proses quenching, suhu yang tinggi akan menyebabkan timbulnya
mikrostruktur yang getas sebagai akibat dari proses metalurgi. Untuk itu proses
tempering harus dilakukan pada material untuk mengubah mikrostruktur baja
yang lebih daktail.
Pengaruh suhu rendah
Sesuai penjabaran mengenai perilaku suhu rendah, maka perlu diketauhui
suhu peralihan daktail ke getas dari suatu profil/pelat baja sehingga bahaya akibat
keruntuhan getas dapat dihindari.