KAJIAN PUSTAKA
dengan pendekatan, strategi atau metode pembelajaran. Saat ini telah banyak
sampai model yang agak kompleks dan rumit karena memerlukan banyak alat
A.E., dkk. (1984) yaitu suatu rencana atau pola yang digunakan dalam
unsur berikut :
tersebut.
tahun 1970-an. Teknik ini dikenal juga dengan nama Radiant Thinking.
Sebuah Mind Mapping memiliki sebuah idea tau kata sentral, dan ada 5
sampai 10 ide lain yang keluar dari ide sentral tersebut. Mind Mapping sangat
efektif bila digunakan untuk memunculkan ide terpendam yang dimiliki dan
membuat asosiasi di antara ide tersebut. Mind Mapping juga berguna untuk
pikiran yang dibuat oleh siswa dapat bervariasi setiap hari, karena berbeda
emosi dan perasaan yang terdapat dalam diri siswa setiap harinya (Bobbi de
berada di ruang kelas pada saat proses belajar akan mempengaruhi penciptaan
peta pikiran Tugas guru dalam proses belajar adalah menciptakan suasana
Visualisasi kerja otak kiri yang bersifat rasional, numerik dan verbal
bersinergi dengan kerja otak kanan yang bersifat imajinatif, emosi, kreatifitas
dan seni. Dengan ensinergikan potensi otak kiri dan kanan, siswa dapat
dengan mudah lebih menangkap dan menguasai materi pelajaran. Selain itu,
siswa dapat menggunakan kata-kata kunci sebagai asosiasi terhadap suatu ide
pada setiap cabang pemikiran berupa sebuah kata tunggal serta bukan
gambar dan diusahakan garis-garis yang dibentuk tidak lurus agar tidak
bergerak menjauh dari gambar utama untuk menandakan hirarki atau tingkat
tersebut dibutuhkan. Pada dasarnya ingatan adalah suatu yang dibentuk jati
diri manusia dan membedakan manusia dari mahluk hidup lainnya. Ingatan
memberikan titik-titik rujukan pada masa lalu dan perkiraan pada masa
saraf yang sangat rumit dan unik di seluruh bagian otak (Eric Jensen,
2002:21).
pemrosesan logika, kata-kata, matimatika dan urutan atau yang disebut otak
irama, rima, musik, gambar dan imajinasi atau disebut sebagai otak berkaitan
dengan aktifitas kreatif. Kedua belahan otak ini dihubungkan oleh Corpus
dan menggabungkan gambar yang abstrak dan holistic dengan pesan kongkret
adalah otak belahan kiri. Dalam proses belajar siswa selalu dituntut untuk
pelajaran akan diubah dan diolah dalam bentuk ingatan. Terkadang siswa
tidak dapat mempertahanka ingatan tersebut dalam jangka waktu yang lama
Otak tidak dapat langsung meolah informasi menjadi bentuk rapi dan
sehingga informasi yang keluar satu persatu dihubungkan oleh logika, diatur
oleh bahasa dan menghasilkan arti yang dipahami. Teknik mencatat dapat
terbagi menjadi dua bagian.Pertama catat, tulis, susun (CTS), yaitu mencatat
pemikiran dan kesan dari materi pelajaran yang telah dipelajari (Bobbi de
otak. Bentuk Mind Mapping seperti peta sebuah jalan di kota yang
pandangan secara menyeluruh tentang pokok masalah dalam suatu area yang
sangat luas. Dengan sebuah peta,bisa merencanakan sebuah rute yang tercepat
dan tepat dan mengetahui kemana akan pergi dan dimanapun berada (Michael
merupakan suatu keadaan yang timbul bila otak (brain) hidup dan sedang
Mind Mapping bisa disebut sebuah peta rute yang digunakan ingatan,
bisa menyusun fakta dan fikiran sedemikian rupa sehingga cara kerja otak
yang alami akan dilibatkan sejak awal sehingga mengingat informasi akan
biasa.
a. Merencanakan
b. Berkomunikasi
c. Menjadi kreatif
d. Menghemat waktu
e. Menyelesaikan masalah
f. Memusatkan perhatian
dari dalam otak. Mind Mapping merupakan model yang paling baik dalam
(dalam Buzan 2005:6) Model Mind Mapping dapat dimanfaatkan atau berguna
karangan
c. Mengumpulkan sejumlah besar data disuatu tempat
c. Otak
d. imajinasi
yang dibuat.
kreatifitas yang tinggi. Variasi dengan huruf capital, warna, garis bawah atau
a. Overview :
Tinjauan menyeluruh terhadap suatu topik pada saat proses pembelajaran
baru dimulai. Hal ini bertujuan untuk memberi gambaran umum kepada
pertama pada setiap awal semester, Overview dapat diisi dengan kegiatan
seluruh topik yang akan diajarkan selama satu semester yang biasanya
sudah ada dalam silabus. Dengan demikian, sejak awal siswa sudah
b. Preview :
umum yang diberikan setingkat lebih detail daripada Overview dan dapat
topik dari bahan sebelum pembahasan yang lebih detail dimulai. Khusus
c. Inview :
di mana suatu topik akan dibahas secara detail, terperinci dan mendalam.
berupa ringkasan dari bahan yang telah diajarkan serta ditekankan pada
informasi, konsep atau rumusan penting yang harus diingat atau dikuasai
oleh siswa. Hal ini akan dapat membantu siswa untuk focus dalam
rumah. Review dapat juga dilakukan saat pelajaran akan dimulai pada
membuat hubungan.
sebagai berikut :
Hasil belajar merupakan hasil nilai yang diperoleh siswa dari hasil
meyataka bahwa hasil belajar adalah bukti keberhasilan dan usaha yang
merupakan suatu indikator dari perubahan yang terjadi pada diri siswa setelah
menggunakan suatu alat penilaian yang ditetapkan sekolah oleh guru. Dalam
dengan hasil belajar pada penelitian ini adalah bukti keberasilan atau
perubahan yang terjadi pada individu yang belajar yang merupakan suatu
belajar merupakan hasil yang dicapai oleh siswa setelah proses pembelajaran
dalam waktu tertentu yang diukur dengan menggunakan alat evaluasi tertentu.
berikut.
dicapai.
mestinya.
3. Hasil belajar yang dicapai bermakna bagi dirinya, seperti akan
mempengaruhi hasil belajar seseorang, yaitu: (1) faktor yang berasal dari luar
diri si pelajar, yaitu faktor sosial dan faktor non sosial, (2) faktor yang berasal
dari dalam diri pelajar, yaitu faktor psikologis dan fisiologis. Hal ini sejalan
dengan pendapat hasil belajar yang dicapai siswa dipengaruhi oleh dua faktor
utama yaitu: faktor dari dalam diri siswa dan faktor yang datang dari luar diri
siswa atau lingkungan. Faktor dari dalam diri siswa terutama menyangkut
kemampuan yang dimiliki siswa. Berkaitan dengan faktor dari dalam diri
siswa, selain faktor kemampuan, ada juga faktor lain yaitu motivasi belajar,
kondisi fisik dan psikis. Sedangkan faktor dari luar atau lingkungan yang
proses hasil belajar dapat digolongkan dalam empat kelompok, yaitu: (1)
bahan atau hal yang harus dipelajari, yaitu banyaknya bahan dan tingkat
kesulitan bahan akan mempengaruhi hasil belajar siswa, (2) faktor lingkugan,
baik lingkungan alam maupun sosial, (3) sarana dan prasarana belajar,
belajar dan sebagainya, (4) kondisi individu siswa, yang meliputi kondisi
penelitian ini hasil belajar yang dicapai siswa dipengaruhi oleh dua faktor
utama yaitu :
1. Faktor dari dalam diri siswa, meliputi kemampuan yang dimilikinya,
2. Faktor yang datang dari luar diri siswa atau faktor lingkungan,
sebagai berikut :
lainnya.
rumus tertentu.
(kesatuan yang utuh) menjadi unsur atau bagian yang mempunyai arti.
satu integritas.
dipakainya.
diperhatikan oleh guru, tetapi lebih menekankan bidang kognitif. Hal ini
Beberapa tingkatan bidang afektif sebagai tujuan dan tipe hasil belajar
rangsangan dari luar yang datang pada siswa, baik dalam bentuk
tingkah lakunya
ketetapan.
belajar adalah penilaian hasil yang sudah dicapai oleh setiap siswa dalam
ranah kognitif, afektif dan psikomotor yang diperoleh sebagai akibat usaha
kegiatan belajar dan dinilai dalam periode tertentu. Hasil belajar merupakan
proses belajar. Akhir dari proses belajar adalah perolehan suatu hasil belajar
siswa. Hasil belajar siswa di kelas terkumpul dalam himpunan hasil belajar
kelas. Semua hasil belajar tersebut merupakan hasil dari suatu interaksi tindak
belajar dan tindak mengajar. Dari sisi guru, tindak mengajar di akhiri dengan
proses evaluasi hasil belajar, sedangkan dari sisi siswa, hasil belajar
Mudjiono,2009:3).
2.4.Pembelajaran IPA
Ilmu Pengetahuan Alam merupakan ilmu tentang alam atau cara mencari
tahu tentang alam secara sistematis, sehingga tujuan pembelajaran IPA bukan
diarahkan pada pengalaman belajar untuk merancang dan membuat suatu karya
pelajaran yang berhubungan dengan cara mencari tahu tentang alam secara
alam, lahir dan berkembang melalui Model ilmiah seperti observasi dan
eksperimen serta menuntut sikap ilmiah seperti rasa ingin tahu, terbuka, jujur, dan
sebagainya.
pelajaran yang mempelajari tentang segala sesuatu yang terdapat di alam secara
gas.
4. Bumi dan alam semesta meliputi: tanah, bumi, tata surya, dan
IPA untuk SD/MI meliputi aspek-aspek: (1) Makhluk hidup dan proses
meliputi: cair, padat dan gas. (3) Energi dan perubahannya meliputi: gaya,
bunyi, panas, magnet, listrik, cahaya dan pesawat sederhana. (4) Bumi dan
alam semesta meliputi: tanah, bumi, tata surya, dan benda-benda langit
lainnya.
beberapa ahli.
adalah suatu cara atau Model untuk mengamati alam yang bersifat analisis,
masalah yang ada, dalam IPA anak- anak harus tetap bersikap ragu-ragu
model- model yang kita miliki tentang alam mini sejalan dengan
adalah: (1) IPA bermanfaat bagi suatu bangsa. Sebab pengetahuan dasar
untuk teknologi adalah IPA. (2) IPA merupakan suatu mata pelajaran yang
melatih mengembangkan kemampuan berfikir kritis. (3) IPA bukan
kepada siswa untuk melakukan percobaan- percobaan yang nyata. (4) IPA
secara keeseluruhan.
tidak rusak oleh manusia. (2) Melalui IPA siswa dapat memperoleh
melalui percobaan dan simulasi agar membantu siswa dapat berfikir logis
dan rasional.