manajemen konflik

manajemen dan
anatomi konflik
RR
Halaman Hari Ini
pembahasan :

pengertian dan definisi konflik

anatomi konflik
 untuk mengetahui
Tentang manajemen konflik

konflik harus dipahami dahulu,

apa itu konflik?
istilah konflik berasal dari kata kerja
bahasa latin "configere" yang artinya saling
memukul. kemudian di adopsi ke daam
bahasa inggris menjadi "conflict".

konflik merupakan salah satu esensi dari

kehidupan dan perkembangan manusia
yang mempunyai karakteristik yang
beragam.

konflik adalah sesuatu yang timbul karena

adanya interaksi antara dua pihak yang
berbeda, baik dari segi perhatian,
presepsi, tujuan dan nilai ataupun
pendekatan terhadap sebuah masalah.
definisi konflik
menurut ahli
Gareth R. Jones (1995)

organizational conlift is the clash that

occurs when the goal-directed behavior
of one droup blocks or thwarts the
goals of another

Daniel Dana (2001)

workplace conflict : a condition

between or among workers jobs are
independent, whose feel angry, who
preceive the other(s) as being at fault,
and who act in a way ways that cause a
business problem.
Kirk Blackard & James W, Gibson
(2003)

workplace conflict is a dynamic

process reflecting the interaction of
two or more interde who have pendent
parties same level of difference or
incompatibility between them
simpulan dari
konflik
definisi
konflik adalah proses petentangan yang
diekspresikan di antara dua pihak atau
lebih yang saling tergantung mengenai
objek konflik, menggunakan pola perilaku
dan interaksi konflik yang menghasilkan
keluaran konflik.

dari definisi di atas, ada sejumlah indikator

yang memerlukan penjelasan
 indikator konflik
beberapa indikator konflik adalah sebagai berikut:

saling tergantung

dua pihak atau pihak yang terlibat

konflik saling pertentangan
lebih
tergantung mengenai objek
(interdependen) satu konflik
kecuali konflik
sama lain.
proses personal, konflik
terjadi di antara dua objek konflik adalah diekspresikan
pihak atau lebih. sesuatu yang
konflik terjadi melalui
(individu-individu, menyebabkan konflik.
sebuah proses yang pertentangan akan
individu-kelompok, pihak yang terlibat
unik, artinya proses menjadi konflik jika
kelompok-kelompok, konflik mempunyai
terjadinya suatu diekspresikan.
dsb) perbedaan pendapat,
konflik berbeda ekspresi mengenai
yaitu sikap atau
dengan konflik lainnya objek konflik
kepercayaan
merupakan pemicu
mengenai objek
terjadinya konflik
konflik
 indikator konflik
beberapa indikator konflik adalah sebagai berikut:

interaksi konflik

pola perilaku interaksi bisa berupa

saling menuduh, saling keluaran konflik
menyalahkan, saling
kecenderungan
mengumpat, mencari interaksi konflik bisa
seseorang untuk
teman, menghasilkan keluaran
berperilaku secara
menyelamatkan muka konflik yang unik
tertentu dalam
(face saving), saling tergantung pada jenis
menghadapi konflik.
melakukan agresi, konflik. keluaran
pola perilaku ini
melakukan negosiasi, konflik bisa berupa
disebut juga sebagai
meminta bantuan ditemukannya solusi
gaya manajemen
pihak ketiga untuk (win-win, win-lose,
konflik dan taktik
menyelesaikan konflik lose-lose)
konflik
penyebab konflik
 1. keterbatasan sumber

manusia selalu mengalami keterbatasan sumber-sumber

yang diperlukannya untuk memenuhi kehidupan, dalam
memenuhi kebutuhan tersebut terjadi kompetisi dan sering
kali menimbulkan konflik.

penyebab contoh

konflik
dunia politik, terjadi konflik antar partai-
partai politik untuk memperebutkan kursi
anggota legislatif dan eksekutif yang
jumlahnya terbatas
14 kondisi objektif penyebab konflik beberapa daerah terjadi konflik antara
anggota masyarakat dengan perusahaan
mengenai pembebasan lahan
 2. tujuan yang berbeda

konflik terjadi karena pihak-pihak yang terlibat konflik

memiliki tujuan yang berbeda. konflik juga bisa terjadi
karena tujuannya sama namun dalam mencapai tujuan
tersebut berbeda.

penyebab contoh

konflik
perusahaan memproduksi barang/jasa dg
harga serendah mungkin dengan upah
buruh yang juga rendah, sebaliknya buruh
ingin bekerja sesedikit mungkin dengan upah
14 kondisi objektif penyebab konflik yang banyak
 3. interdependensi tugas

1. ketergantungan pol, bekerja secara independen namun

masih bergantung pasa satu sumber atau hierarki
atasan
2. ketergantungan urutan, adanya urutan kerja
3. ketergantungan timbal balik, hubungan kerja timbal
balik yang bergantung pada spesialisasi kerjanya

penyebab
contoh

1. dana HMPS harus dibagi dalam

konflik
beberapa sub bidang
2. perusahaan mie instan : produksi mie>
packing mie> menyimpan mie>
mengirimkan mie
14 kondisi objektif penyebab konflik 3. sopir bus trans semarang bisa bekerja
dengan baik apabila busnya dirawat oleh
bagian pemeliharaan
 4. diferensiasi organisasi

salah satu penyebab terjadinya konflik dalam organisasi

adalah pembagian tugas dlam birokrasi dan spesialisasi
tenaga kerja pelaksanaanya. ada yang berorientasi pada
waktu penyelesaian tugas, adanya berorientasi pada
hubungan

penyebab
contoh

unit kerja pemasaran akan berbeda dengan

konflik
unit kerja penelitian dan pengembangan

14 kondisi objektif penyebab konflik

 5. ambiguitas yuridiksi

pembagian tugas yang tidak definitif akan menimbulkan

ketidakjelasan cakupan tugas dan wewenang unit kerja
dalam organisasi. konflik jenis ini banyak terjadi pada
organisasi yang baru terbentuk, dimana struktur organisasi
dan pembagian tugas belum jelas.

penyebab 6. sistem imbalan tidak layak

sistem imbalan bagi karyawan dari

konflik
perusahaan yang dianggap tidak adil bagi
karyawan akan memicu konflik dalam
bentuk mogok kerja.

14 kondisi objektif penyebab konflik

 7. komunikasi yang tidak baik

faktor komunikasi yang menyebabkan konflik misalnya

distorsi, informasi yang tidak tersedia dengan bebas dan
penggunaan bahasa yang tidak dimengerti oleh pihak-pihak
yang melakukan komunikasi. contohnya, gaya berbicara
atau budaya komunikasi suatu kelompok masyarakat
tertentu seringkali bisa menyinggung perasaan orang yang
tidak memahaminya.

8. perlakuan tidak manusiawi

penyebab perlakuan yang tidak manusiawi dan

melanggar hak asasi manusia di
masyarakat dan organisasi menimbulkan

konflik
perlawanan dari pihak yang mendapat
perlakua tidak manusiawi.

14 kondisi objektif penyebab konflik

 9. beragam karakteristik sistem sosial

di indonesia konflik dalam masyarakat sering terjadi karena

anggotanya mempunyai karakteristik yang beragam: suku,
agama, dan ideologi. karakteristik ini sering diikuti degan
pola hidup yang eksklusif satu sama lain yang dapat
menimbulkan konflik

contoh

penyebab
perbedaan etnis suku dayak dan suku

konflik madura
konflik sosial antara maluku dan sulawesi
karena perbedaan agama
14 kondisi objektif penyebab konflik konlfik politik terjadi karena perbedaan
ideologi dan tujuan
 10. pribadi orang

ada orang yang memiliki sifat

kepribadian yang mudah menimbulkan
konflik, seperti selalu curiga, prasangka
(prejudice), egois, sombong, merasa
selalu paling benar, dsb. ada orang yang
tdk dapat membedakan posisinya
sebagai pejabat dalam organisasi

penyebab dengan posisinya sebagai individu. ada

sekelompok orang dengan cara pikir
fundamentalis atau radikalis. ada orang

konflik yang memiliki komitmen dan integritas

terlalu tinggi. ada orang yang
dilatarbelakangi oleh faktor psikologis
14 kondisi objektif penyebab konflik yang mendorong terjadinya konflik
 11. kebutuhan

orang yang memiliki kebutuhan yang berbeda satu

denganyang lainnya atau mempunyai kebutuhan yang
sama mengenai sesuatu yang terbatas jumlahnya

12. perasaan dan emosi

penyebab sebagian orang mengikuti perasaan dan

emosinya saat berhubungan dengan
sesuatu atau orang lain. orang yang sangat

konflik
dipengaruhi perasaan dan emosinya bisa
menjadi tidak rasional saat berienteraksi
dengan orang lain.

14 kondisi objektif penyebab konflik

 13. pola pikir sebagian manusia yang tidak mandiri

orang-orang dengan pola pikir tidak mandiri ini lebih

mengutamakan haknya dan cenderung melupakan
kewajibannya. "apa yang bisa kuberikan?" VS "apa saja yang
bisa ku miliki?"

14. budaya konflik dan kekerasan

penyebab lemahnya penegakan hukum dan

merosotnya moral para penagak hukum,
serta menurunnya kepercayaan

konflik
masyarakat kepada mereka menyebabkan
orang mengambil jalan pintas untuk
mencapai tujuannya dengan kekerasan
dan main hakim sendiri
14 kondisi objektif penyebab konflik
 konflik negatif

konflik
menimbulkan dampak

konflik positif

konflik negatif

1. kemarahan 2. permusuhan 3. menurunnya rasa 4. meninggalkan

yang yang tidak percaya diri suasana yang
terpendam berakhir ambigu

5. tidak mau
bekerja secara tim
dengan pihak yang
berkonflik
konflik positif

1. mendekatkan 2. meningkatnya 3. perkembangan 4. klarifikasi

dengan pihak kreatifitas dan dan oerubahan diri terhadap isu utama
yang inovasi dalam yang positif penyebab konflik
berkonflik menghadapi
konflik
5. saling
memahami
perbedaan satu
sama lain