INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA

KEPALA SEKOLAH
TAHUN 2022

PEMERINTAH KABUPATEN KUDUS

DINAS PENDIDIKAN KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA
Jl. Mejobo Mlati Kidul Telp (0291) 438563 Fax (0291) 438563
Kudus 59319
email : disdikpora.kudus@gmail.com
 DATA PENILAIAN KINERJA KEPALA SEKOLAH

DATA PENILAI
Nama :
NIP :
Jabatan :
Pangkat/Golongan :
Unit Kerja : Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga
Kab/Kota/Prov : Kabupaten Kudus
Provinsi : Jawa Tengah

DATA KEPALA SEKOLAH

Nama :  
NIP :  
Tempat/Tanggal Lahir :  
Pangkat/Jabatan/Golongan :  
TMT Sebagai Kepala Sekolah :  
Masa Kerja Sebagai Kepala
Sekolah :  
Jenis Kelamin :  
Pendidikan Terakhir/Spesialisasi :  

DATA SEKOLAH
Nama Sekolah : SD
NPSN :  
Telp/Fax :  
Alamat :  
Desa/Kelurahan :  
Kecamatan :  
Kab/Kota/Prov : Kabupaten Kudus
Provinsi : Jawa Tengah

DATA DINAS PENDIDIKAN

Nama Dinas Pendidikan : Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga
Kab/Kota/Provinsi : Kabupaten Kudus
Nama Kepala Dinas Pendidikan :
NIP :
Pangkat/Golongan :
     
TANGGAL PENILAIAN
Tempat dan tanggal penilaian : Kudus, 2022
     
 Formulir Rekap Kehadiran Kepala Sekolah Dasar

Tidak Hadir
No. Bulan Terlambat Pulang lebih Cepat Tanpa Keterangan
(menit) (menit) (hari)
1. Januari
2. Februari
3. Maret
4. April
5. Mei
6. Juni
7. Juli
8. Agustus
9. September
10. Oktober
11. Nopember
12. Desember

Formulir Master Data PK Kepala Sekolah Dasar

MASTER DATA PKKSMP

Mohon dilengkapi data berikut demi kelancaran proses penilaian kinerja
Kepala Sekolah:
1. Jumlah guru seluruhnya :
2. Jumlah siswa seluruhnya :
3. Jumlah rombongan belajar seluruhnya :
4. Jumlah mata pelajaran seluruhnya :
5. Target angka kredit dari pelaksanaan PKB :
6. Target angka kredit dari kegiatan penunjang :
 Instrumen Penilaian Kinerja Kepala Sekolah Dasar

PELAKSANAAN TUGAS POKOK : MANAJERIAL

Perencanaan Program Sekolah
METODE PENILAIAN
NO INDIKATOR BUKTI FISIK SKOR
DAN PENSEKORAN
1 Kepala Sekolah Metode:  Dokumen Rencana Kerja
menyusun o Studi dokumen Jangka Menengah (RKJM)
Rencana Kerja o Wawancara  RKJM Memuat rumusan visi
Jangka Menengah  RKJM Memuat rumusan misi
(RKJM) yang Penskoran:  RKJM Memuat rumusan
n
memuat rumusan Skor = × 4 tujuan dan strategi
Visi Sekolah, Misi N  Berita acara perumusan
sekolah, Tujuan  Berita Acara reviu
sekolah, Strategi Keterangan:  Berita Acara penetapan
pencapaian tujuan. n : jumlah bukti  Daftar hadir kegiatan
teridentifikasi N: perumusan
jumlah bukti  Daftar Hadir Kegiatan Reviu
maksimal  Daftar Hadir penetapan.
2 Kepala Sekolah Metode:  RKT dan/atau RKAS
menyusun Rencana o Studi dokumen  Dokumen Evaluasi Diri
Kerja Tahunan (RKT) o Wawancara Sekolah yang menggunakan
yang dinyatakan instrumen Akreditasi atau
dalam Rencana Penskoran: SPMI atau instrumen lainnya.
n
Kegiatan dan Skor = ×  Berita acara perumusan
Anggaran Sekolah 4  Berita Acara reviu
(RKAS) yang N  Berita Acara penetapan
melibatkan  Ditetapkan oleh Kepala
pemangku Sekolah
kepentingan melalui  Daftar hadir pihak yang
langkah terlibat (warga sekolah,
perumusan, komite sekolah, dan pihak-
review, dan pihak pemangku
penetapan. kepentingan lain).
x
Niai Indikator Perencanaan Program = × 100
y
x : jumlah skor yang diperoleh, y : jumlah skor maksimal
Pengelolaan SNP – Standar Kompetensi Lulusan
METODE PENILAIAN
NO INDIKATOR BUKTI FISIK SKOR
DAN PENSEKORAN
3 Kepala Sekolah Metode:  Program sekolah yang telah
memfasilitasi o Studi dokumen dituangkan dalam RKT/RKAS
berbagai o Wawancara misalnya: PPK. Kegiatan
kegiatan untuk o Observasi keagamaan, ibadah.
memotivasi siswa lingkungan tentang  Integrasi pengembangan sikap
agar memiliki aktivitas yang beriman dan bertakwa kepada
perilaku dan dilakukan oleh Tuhan YME dalam kegiatan
 mengembangkan siswa baik dalam pembelajaran tertuang dalam
sikap orang kegiatan RPP.
beriman melalui intrakurikuler,  Integrasi pengembangan sikap
pembiasaan kokurikuler, dan beriman dan bertakwa kepada
(budaya sekolah), ekstrakurikuler. Tuhan YME dalam pelaksanaan
keteladanan dalam o Observasi pembelajaran.
menghayati , dan aktivitas guru,  Foto-foto kegiatan:
mengamalkan tenaga ekstrakurikuler keagamaan
sesuai dengan kependidikan, dalam penumbuhan sikap
ajaran agama pengurus OSIS, religius siswa.
yang dianut. dan komite  Pembiasaan berdoa setiap
sekolah. memulai dan mengakhiri
Penskoran: kegiatan.
n
Skor = × 4  Melaksanakan kegiatan
N ibadah.

4 Kepala Sekolah Metode:  Program sekolah yang telah

memfasilitasi o Studi dokumen dituangkan dalam RKT/RKAS
berbagai kegiatan o Observasi misalnya: GLS, ekstrakurikuler
untuk aktivitas siswa Pendidikan Kepramukaan, dan
menumbuhkan terkait dengan ekstrakurikuler lainya.
sikap sosial dengan pengembangan  Dokumentasi kegiatan (foto,
karakter jujur dan karakter melalui daftar hadir, atau bukti lain)
bertanggungjawab, kegiatan  Catatan konselor/guru BK.
peduli,gotong- intrakurikuler,  Jurnal siswa dan guru.
royong, demokratis, kokurikuler, dan  Menumbuhkan sikap saling
percaya diri, dan ekstrakurikule. menolong/berempati.
nasionalisme o Wawancara  Menghormati perbedaan.
dengan wali  Antri saat bergantian memakai
kelas, guru BK, fasilitas sekolah
dan siswa.  Berpakaian sopan sesuai
Penskoran: aturan sekolah.
n
Skor = × 4  Mengucapkan salam saat
N masuk kelas
 Sikap santun dalam berbicara
dan berperilaku.
5 Kepala Sekolah Metode:  Dokumen Rencana Program
memiliki o Studi dokumen Literasi yang tertuang dalam
program o Observasi RKT/RKAS
gerakan aktivitas siswa  Dokumen Penilaian Program
literasi yang terkait dengan Literasi.
mencerminkan pelaksanaan  Dokumen Laporan
sikap gerakan literasi. pelaksanaan Kegiatan literasi.
pembelajar o Wawancara  Disediakan waktu yang cukup
sejati dengan kepala untuk kegiatan literasi.
sepanjang sekolah/madrasah  Membaca/menulis buku dan
hayat , bacaan lainnya di ruang
diwujudkan guru, tenaga baca/pojok baca/tempat yang
dalam aktivitas kependidikan, tersedia.
pengurus OSIS,
 pembelajaran dan komite  Laporan Penyelenggaraan
baik di dalam sekolah. lomba yang terkait dengan
kelas maupun Penskoran: literasi.
n
di luar kelas, Skor = × 4  Pajangan/Display karya tulis
melalui N siswa (berupa puisi, artikel,
pembiasaan biografi, sejarah, dan lain-lain)
program dan merotasi secara berkala.
tersebut.  Penghargaan terhadap prestasi
siswa secara berkala.
 Laporan Pelatihan tentang
literasi.
 Dokumentasi kegiatan (foto,
daftar hadir, atau dokumen
pelaksanaan lain)
6 Kepala Sekolah Metode:  Dokumen Program kegiatan
memfasilitasi o Sutudi dokumen kesiswaan
kegiatan siswa program,  Laporan kegiatan kesiswaan.
untuk laporan, dan  Dokumentasi (daftar hadir
menumbuhkan dokumentasi. siswa dalam pembelajaran,
perilaku yang o Wawancara wakil ekstrakurikuler wajib maupun
mencerminkan kepala sekolah pilihan
sikap sehat bidang kesiswaan,  Kegiatan UKS yang meliputi
jasmani dan pembina dan kantin sehat, bina mental
rohani, setiap pengurus OSIS, untuk pencegahan NAPZA
siswa terlibat Siswa, dan Komite (Narkotika, Alkohol,
sekolah. Psikotropika, dan Zat Adiktif)
dalam seluruh
kegiatan baik o Observasi lingkungan , HIV/AIDS, tindak kekerasan, dan
intrakurikuler, sekolah yang lain-lain.
kokurikuler, dan meliputi kantin, UKS,  Keikutsertaan dalam lomba
dan aktivitas lain bidang olah raga dan seni.
ekstrakurikuler
yang relevan.  Catatan perkembangan siswa
melalui kegiatan
Penskoran: dari guru PJOK/wali
kesiswaan, berupa:
olah raga, seni, n kelas/Kepala Sekolah.
kepramukaan, Skor = ×4
UKS, Keagamaan, N
dan
mengikutsertakan
atau mengadakan
lomba yang terkait
dengan kesehatan
jasmani dan
rohani.
7 Kepala Sekolah Metode:  Dokumen Silabus setiap mata
memfasilitasi o Studi dokumen pelajaran.
kegiatan siswa o Observasi: proses  Dokumen RPP setiap mata
untuk memiliki kegiatan pelajaran
pengetahuan pembelajaran di  Bahan ajar/Lembar Kerja
faktual, konseptual, kelas atau di luar  Hasil Penilaian Kompetensi
prosedural, dan kelas. pengetahuan
 metakognitif o Observasi sarana  Laporan kegiatan dan
dan prasarana dokumentasi kegiatan
yang berkaitan ekstrakurikuler pendalaman
dengan kegiatan komoetensi pengetahuan.
pembelajaran.
o Wawancara gurus
iswa.
Penskoran:
n
Skor = × 4
N

8 Kepala Sekolah Metode:  Dokumen Siabus

memfasilitasi o Studi dokumen  RPP
siswa untuk o Observasi : Proses  Laporan praktik (yang telah
pementasan pembelajaran baik dibuat siswa).
memiliki kegiatan  Laporan penelitian yang telah
keterampilan intrakurikuler, dibuat siswa
berpikir dan kokurikuler, dan  Produk yang dibuat siswa
bertindak kreatif, ekstrakurikuler; dan  Hasil Penialian Portofolio Siswa
produktif, kritis, Proses pembelajaran  Hasil Penilaian Praktik Siswa
mandiri, di Laboratorium.  Hasil Penialian Produk
kolaboratif, dan o Wawancara: Guru  Hasil Penialian Proyek
komunikatif melalui dan Siswa.  Laporan pelaksanaan studi
pengalaman wisata, seminar, workshop,
pembelajaran dan Penskoran: peragaan, pameran, dan
n
di dalam atau di Skor = × 4 pementasan karya seni, dan
luar kelas, N lain-lain.
misalnya praktik di
laboratorium;
penelitian
sederhana; studi
wisata; seminar
atau workshop;
peragaan atau
pameran; dan
karya seni.
9 Kepala Sekolah Hasil Ujian Nasional, o Selama dua tahun terakhir,
Meningkatkan Ujian Sekolah rata-rata UN, USBN, US
prestasi belajar Berstandar Nasional mengalami kenaikan
siswa dalam nilai (USBN) dan Ujian o Selama dua tahun terakhir,
Ujian Akhir Sekolah 3 tahun rata-rata UN, USBN mengalami
terakhir. kenaikan
o Selama dua tahun terakhir, rata-
rata Ujian Nasional dan Ujian
Sekolah mengalami
kenaikan
o Selama dua tahun terakhir,
rata-rata UN/ USBN/US
mengalami
 kenaikan
o Selama dua tahun terakhir,
rata-rata UN, USBN, US tidak
mengalami kenaikan
10 Kepala Sekolah Studi Dokumen: Prestasi Tahun Tahun
Meningkatkan Catatan Dokumen Akademik Lalu Ini
prestasi siswa prestasi siswa. Jumlah
dalam lomba Mengamati piagam Prestasi
bidang penghargaan, trofi dan Lomba
akademik sejenisnya. Akademik
Wawancara : Tingkat
Melakukan wawancara Nasional
dengan siswa dan guru.
Jumlah
Penskoran:
Prestasi
 Skor 4: Jumlah peserta Lomba
didik yang berprestasi Akademik
di tingkat Nasional, Tingkat
Provinsi, dan Kab/Kota
Provinsi
meningkat sangat baik
dari tahun sebelumnya Jumlah
Prestasi
 Skor 3: Jumlah peserta Lomba
didik yang berprestasi
di tingkat Nasional Akademik
dan/atau Tingkat
Provinsi, Kab/Kota Kabupaten
meningkat dari tahun /Kota
sebelumnya
 Skor 2: Jumlah peserta
didik yang
berprestasi di tingkat
Provinsi dan Kab/Kota
meningkat sangat baik
dari tahun sebelumnya
 Skor 1: Jumlah peserta
didik yang berprestasi
di tingkat Provinsi atau
Kab/Kota
meningkat dari tahun
sebelumnya
 Skor 0: Tidak ada
peningkatan prestasi
peserta didik
11 Kepala Sekolah Studi dokumen: Prestasi non Tahun Tahun
Meningkatkan Catatan Dokumen Akademik Lalu Ini
prestasisiswa prestasi siswa Jumlah
pada bidang non Mengamati piagam Prestasi
akademik dalam penghargaan, trofi Lomba non
lomba bidang: dan sejenisnya. Akademik
(1) seni, Wawancara : Tingkat
(2)sosial, Melakukan wawancara Nasional
 (3) dengan siswa dan guru. Jumlah
kemasyarakatan Penskoran : Prestasi
 Skor 4: Jumlah Lomba non
prestasi lomba ketiga Akademik
bidang meningkat Tingkat
sangat baik dari tahun
sebelumnya Provinsi
Jumlah
 Skor 3: Jumlah
Prestasi
prestasi lomba tingkat
nasional naik dan Lomba non
provinsi atau Kab/Kota Akademik
meningkat baik dari Tingkat
tahun sebelumnya
Kabupaten
 Skor 2: Jumlah /Kota
prestasi lomba tingkat
Provinsi dan Kab/Kota
meningkat sangat baik
dari tahun sebelumnya
 Skor 1: Salah satu
Jumlah prestasi lomba
meningkat baik dari
tahun sebelumnya
 Skor 0: Tidak
mengalami kenaikan
12 Kepala Sekolah Studi Dokumen: Tahun Tahun
Uraian
mengupayakan Catatan Dokumen Ujian Lalu Ini
jumlah lulusan yang Akhir Jumlah Peserta
diterima jenjang Penskoran: Ujian Akhir
pendidikan  Skor 4: Persentase Jumlah Peserta
lanjutan. kelulusan 100% dan Didik yang Lulus
yang melanjutkan Jumlah Peserta
pendidikan Didik yang
persentasenya naik Melanjutkan
 Skor 3: Persentase Pendidikan
Kelulusan 100% dan LebihTinggi
yang melanjutkan
persentasenya tetap
 Skor 2: Persentase
Kelulusan 100% dan
yang melanjutkan
persentasenya turun
 Skor 1: Persentase
Kelulusan 100% dan
tidak ada yang
melanjutkan
pendidikan
 Skor 0: Persentase
kelulusan kurang dari
100%
13 Kepala Sekolah Metode:  Dokumen RPP yang memuat
memfasilitasi o Studi dokumen penugasan individu dan
siswa untuk o Observasi proses kelompok.
memiliki pembelajaran baik  Dokumen Laporan tugas dan
 keterampilan kegiatan kegiatan oleh siswa.
bertindak secara intrakurikuler,  Bahan dan dokumentasi
mandiri, kokurikuler, dan presentasi tugas
kolaboratif, dan ekstrakurikuler; dan  SK Kepanitiaan dan laporan
komunikatif proses pembelajaran kegiatan.
melalui di Laboratorium.  Surat Tugas/SK tentang
pendekatan ilmiah o Wawancara: Guru penyusunan program sekolah
sebagai dan Siswa.
Penskoran:
pengembangan n
dari yang dipelajari Skor = × 4
N
pada satuan
pendidikan dan
sumber lain
secara mandiri
yang diperoleh
dari pengalaman
pembelajaran dan
kegiatan, meliputi:
Penugasan
individu,
Penugasan
kelompok,
Pelaporan tugas/
kegiatan,
Presentasi hasil
penugasan,
Keterlibatan dalam
kepanitiaan,
Keterlibatan dalam
penyusunan
program sekolah.
x
Niai Indikator Pelaksanaan dan Capaian SKL = × 100
y
x : jumlah skor yang diperoleh, y : jumlah skor maksimal

Pengelolaan SNP – Standar Isi

METODE PENILAIAN
NO INDIKATOR BUKTI FISIK SKOR
DAN PENSEKORAN
14 Kepala Sekolah Metode:  Silabus
memfasilitasi guru o Studi dokumen  RPP yang memuat rancangan
dalam o Observasi:Proses penilaian sikap spiritual
menumbuhkan pembelajaran baik  Instrumen observasi, penilaian
kompetensi sikap kegiatan diri, dan penilaian antar teman.
spiritual siswa intrakurikuler,  Buku Pedoman Guru
melalui kokurikuler, dan  Buku yang digunakan guru
pembelajaran ekstrakurikuler; dalam pembelajaran
langsung dan dan Proses  Buku yang digunakan siswa
tidak langsung pembelajaran di dalam pembelajaran
 (indirect teaching), Laboratorium.  Jurnal nilai (Sikap spiritual
keteladanan, o Wawancara siswa diamati dan dicatat wali
pembiasaan, dan dengan kelas/guru BK, dan guru kelas/
budaya sekolah guru mata pelajaran mata pelajaran).
dengan tentang perangkat  Program kegiatan
memperhatikan pembelajaran yang ekstrakurikuler berupa
karakteristik mata dibuat oleh guru kegiatan Keagamaan,
pelajaran serta yang memuat misalnya: pesantren kilat,
kebutuhan dan tentang ceramah keagamaan, baca
kondisi siswa. pelaksanaan tulis Al-Quran, retreat atau
kompetensi sikap kegiatan keagamaan lainnya.
spiritual.

Penskoran:
n
Skor = × 4
N

15 Kepala Sekolah Metode: Dokumen Perangkat pembelajaran yang

memfasiitasi guru o Studi dokumen disusun guru sesuai dengan tingkat
dalam o Observasi Proses kompetensi pada kompetensi sikap
menumbuhkan pembelajaran baik sosial di SMP yang disiapkan guru:
kompetensi sikap kegiatan  Program Tahunan
sosial yaitu intrakurikuler,  Program Semester
menghayati dan kokurikuler, dan  Silabus
mengamalkan ekstrakurikuler;  RPP
perilaku: (a) jujur; dan Proses  Buku Pedoman Guru
(b) disiplin; (c) pembelajaran di  Buku yang digunakan siswa
santun; (d) peduli Laboratorium. dalam pembelajaran.
(gotong royong, o Wawancara  Alat evaluasi dan buku nilai
kerja sama, dengan (Sikap sosial siswa diamati dan
toleran, damai);(e) guru mata pelajaran dicatat wali kelas/guru BK, dan
bertanggung tentang perangkat guru kelas/mata pelajaran).
jawab; (f) pembelajaran guru  Rancangan penilaian pada RPP
responsif; dan (g) yang memuat setiap mata pelajaran
proaktif dalam tentang  Jurnal penilaian,
berinteraksi pelaksanaan  Dokumen observasi
secara efektif kompetensi sikap  Penilaian diri
melalui sosial.  Penilaian antar teman.
pembelajaran  Program kegiatan
langsung dan Penskoran: ekstrakurikuler
n
tidak Skor = × 4  Laporan Hasil kegiatan
langsung /indirect N ekstrakurikuler berupa
teaching kegiatan Krida, misalnya:
(keteladanan, Kepramukaan, Latihan
pembiasaan, dan Kepemimpinan Siswa (LKS),
budaya sekolah) Palang Merah Remaja (PMR),
dg Usaha Kesehatan Sekolah
memperhatikan (UKS), Pasukan Pengibar
karakteristik mata Bendera (Paskibra), dan
 pelajaran serta lainnya.
kebutuhan dan  Laporan Latihan olah- bakat
kondisi siswa. latihan olah-minat, misalnya:
pengembangan bakat
olahraga, seni dan budaya,
pencinta alam, jurnalistik,
teater, dan lain-lain.
16 Kepala Sekolah Metode: Dokumen:
memfasilitasi guru o Studi dokumen Perangkat pembelajaran guru
dalam o Observasi Proses yang disusun sesuai dengan
menumbuhkan pembelajaran baik tingkat kompetensi inti 3
kompetensi Inti kegiatan (pengetahuan) dan kompetensi
pengetahuan siswa intrakurikuler, dasar pada KI tersebut pada SMP:
baik pengetahuan kokurikuler, dan  Program Tahunan
fakta, konsep,
ekstrakurikuler;  Program Semester
prosedural, dan
dan Proses  Silabus
metakognitif.
pembelajaran di  RPP
Laboratorium.  Buku Pedoman Guru
o Wawancara  Buku yang digunakan guru dan
dengan guru mata siswa dalam pembelajaran.
pelajaran tentang  Perangkat Penilaian Kompetensi
perangkat pengetahuan (Kisi- kisi dan Soal
pembelajaran guru tes tulis dan/atau lisan, dan
yang memuat pedoman penskoran)
tentang  Lembar Tugas Terstruktur
pelaksanaan  Lembar Kegiatan Mandiri
kompetensi siswa.
pengetahuan.  Handout
 Program kegiatan
Penskoran: ekstrakurikuler berupa Kegiatan
n
Skor = × 4 Ilmiah Remaja (KIR), kegiatan
N penguasaan keilmuan dan
kemampuan akademik,
penelitian, kelompok pencinta
teknologi informasi dan
komunikasi, rekayasa, dan
lainnya.
 Laporan Kegiatan
Ekstrakurikuler
17 Kepala Sekolah Metode: Dokumen Perangkat pembelajaran guru
memfasiitasi guru o Studi dokumen yang disusun sesuai dengan tingkat
dalam o Observasi proses kompetensi inti 4 (keterampilan) dan
menumbuhkan pembelajaran baik kompetensi dasar:
kompetensi inti 4 kegiatan  Program Tahunan
Ketrampilan Siswa intrakurikuler,  Program Semester
(KI-4), yaitu kokurikuler, dan  Silabus
menunjukkan ekstrakurikuler;  RPP
keterampilan dan Proses  Buku Pedoman Guru
menalar, pembelajaran di  Buku yang digunakan dan
 mengolah, dan Laboratorium. siswa dalam pembelajaran
menyaji secara: (a) o Wawancara  Lembar Tugas Terstruktur
efektif, (b) kreatif, dengan  Lembar Kegiatan Mandiri
(c) produktif, (d) guru mata pelajaran Siswa melalui proyek,
kritis, (e) mandiri, tentang perangkat portofolio, dan produk.
(f) kolaboratif, (g) pembelajaran guru  Buku Nilai
komunikatif, dan yang memuat  Dokumen hasil penilaian
(h) solutif dalam tentang keterampilan kinerja, proyek ,
ranah konkret dan pelaksanaan produk, dan portofolio.
abstrak terkait kompetensi
dengan keterampilan.
pengembangan
dari yang Penskoran:
n
dipelajarinya di Skor = × 4
sekolah, serta N
mampu
menggunakan Keterangan:
metode sesuai n: jumlah bukti
dengan kaidah teridentifikasi
keilmuan. N: jumlah bukti
maksimal
18 Kepala Sekolah Metode:  Dokumen Silabus setiap mata
mengelola o Studi dokumen pelajaran
perangkat o Menelaah  Dokumen RPP Guru mata
pembelajaran kesesuaian pelajaran pada semua tingkat
yang perangkat dan kelas.
dikembangkan pembelajaran  Buku yang digunakan guru dan
untuk semua mata dengan tingkat siswa dalam pembelajaran.
pelajaran sesuai kompetensi dan  Program Tahunan
dengan tingkat ruang lingkup  Program Semester
kompetensi dan materi.
ruang lingkup o Wawancara
materi dengan guru mata
pembelajaran. pelajaran tentang
perangkat
pembelajaran guru
Penskoran:
n
Skor = × 4
N
19 Kepala Sekolah Metode:  SK penetapan tim
membentuk Tim o Studi dokumen pengembang kurikulum
Pengembang o Wawancara sekolah
Kurikulum  Daftar Hadir Kegiatan
(sekurang- Penskoran: Pengembangan Kurikulum
n
kurangnya meliputi Skor = × 4 (sekurang-kurangnya guru
guru mata N matapelajaran/kelas,
pelajaran, konselor/BK, komite sekolah,
konselor/guru BK, penyelenggara pendidikan)
Komite Sekolah  Daftar Hadir Narasumber
atau  Berita Acara Penetapan
 penyelenggara Kurikulum
pendidikan) dalam  Notulen rapat pengembangan
mengembangkan kurikulum
kurikulum sekolah.  Lembar Persetujuan Pengawas
Sekolah.
20 Kepala Sekolah Metode:  Dokumen KTSP yang disusun
mengorganisasikan o Studi dokumen sesuai ketentuan
penyusunan KTSP o Wawancara  Dokumen KTSP memuat
mengacu pada rumusan visi, misi, dan tujuan
Kerangka Dasar Penskoran: sekolah
n
pada Standar Isi Skor = × 4  Dokumen KTSP memuat
meliputi: (1) N pengorganisasian muatan
Perumusan visi, kurikuler
misi, dan tujuan  Dokumen KTSP memuat
satuan pendidikan; Pengaturan beban belajar
(2) siswa dan beban kerja guru
Pengorganisasian pada tingkat kelas;
muatan kurikuler  Dokumen KTSP memuat
satuan pendidikan; Kalender pendidikan satuan
(3) Pengaturan pendidikan;
beban belajar  Dokumen silabus muatan atau
siswa dan beban mata pelajaran muatan local;
kerja guru pada  Dokumen RPP setiap
tingkat kelas; (4) muatan
Penyusunan pembelajaran/matapelajaran
kalender
pendidikan satuan
pendidikan; (5)
Penyusunan
silabus mapel,
muatan lokal; (6)
Penyusunan RPP
setiap mapel

rencana
pelaksanaan
pembelajaran
setiap muatan
pembelajaran.
21 Kepala Sekolah/Tim Metode:  Laporan Analisis Konteks
Pengembang o Studi dokumen  Dokumen I Kurikuum sekolah
Kurikulum Sekolah o Wawancara yang telah ditetapkan oleh
mengembangkan Kepala Sekolah berdasarkan
kurikulum sesuai Penskoran: pertimbangan komite sekolah
n
dengan Prosedur Skor = × 4 dan dikoordinasikan oleh
Operasional N pengawas sekolah.
Standar meliputi:  Dokumen I Kurikulum Sekolah
a. Analisis konteks Keterangan: telah disahkan oleh
b. Penyusunan n: jumlah bukti pemerintah daerah sesuai
 dokumen teridentifikasi N: dengan kewenangannya.
Kurikulum jumlah bukti  Silabus setiap mata pelajaran
c. Penyusunan maksimal (Dokumen II)
silabus mapel  RPP setiap mata pelajaran
muatan lokal; (dokumen III)
d. Penyusunan
RPP setiap
mapel
22 Kepala Sekolah Metode:  Struktur kurikulum yang
melaksanakan o Studi dokumen ditetapkan dalam Dokumen I
kurikulum sesuai o Wawancara Kurikulum Sekolah
pedoman, meliputi:  Dokumen penugasan guru
(1) kegiatan Penskoran: berdasarkan struktur
n
intrakurikuler Skor = × 4 kurikulum
seperti yang N  Dokumen kegiatan Penugasan
tercantum di Terstruktur
dalam struktur Keterangan:  Dokumen Kegiatan Mandiri
kurikulum di n: jumlah bukti  Jadwal pelajaran yang
atas; teridentifikasi N: menkomodir alokasi waktu
(2) kegiatan jumlah bukti yang telah ditetapkan dalam
kokurikuler maksimal Struktur Kurikulum
sesuai  RPP
ketentuan;  Hasil belajar
(3) kegiatan  Dokumentasi Kegiatan
ekstrakurikuler ekstrakurikuler (foto, daftar
sesuaiketentua hadir, laporan nilai ekstra
n; kurikuler)
(4) Jumlah
alokasi waktu
jam
pembelajaran
baik kegiatan
intrakurikuler,
kokurikuler, dan
ekstrakurikuler
disesuaikan
dengan
peraturan yang
berlaku;
(5) Penugasan
terstruktur
adalah
kegiatan; (5)
Kegiatan
mandiri;
(6) (Penambaha
n Beban Belajar
Satuan
pendidikan
 dapat
menambah
beban belajar 2
jam per minggu
x
Niai Indikator Pelaksanaan dan Capaian Standar Isi = × 100
y
x : jumlah skor yang diperoleh, y : jumlah skor maksimal
Pengelolaan SNP – Standar Proses
METODE PENILAIAN
NO INDIKATOR BUKTI FISIK SKOR
DAN PENSEKORAN
23 Kepala Sekolah Metode:  Dokumen silabus yang
memfasilitasi o Studi dokumen memiliki kelengkapan
pengembangan o Wawancara komponen dan isi
silabus mata  Silabus kelas 2,3,5,6
pelajaran Penskoran:  Capaian Pembelajaran 1,4
n
berdasarkan SKL, Skor = × 4
Standar Isi, KI & N
KD
24 .Kepala Sekolah Metode:  Program Kegiatan Penyusunan
memfasilitasi o Studi dokumen RPP yang telah direncanakan
kegiatan o Telaah RPP dalam RKT/RKAS.
penyusunan RPP  Laporan Kegiatan Penyusunan
yang Penskoran: RPP
n
mengintegrasikan Skor = × 4  Setiap RPP dibuat guru
PPK dan GLS N memuat: identitas nama sekolah
identitas mapel atau tema/
subtema, kelas/semester, materi
pokok, dan alokasi waktu.
 Tujuan pembelajaran
 Kompetensi dasar
 Indikator pencapaian kompetensi
 Materi pembelajaran memuat
fakta, konsep, prinsip, dan
prosedur yang relevan
 Metode pembelajaran
 Media pembelajaran
 Sumber belajar
 Langkah-langkah pembelajaran
 Rancangan penilaian hasil
pembelajaran.
 Integrasi PPK dalam kegiatan
inti pembelajaran
25 Kepala Sekolah Metode:  Jadwal pembelajaran, yang
menetapkan o Studi dokumen menunjukkan bahwa: Alokasi
alokasi waktu dan Waktu Jam Tatap Muka
beban belajar di Pembelajaran 40 menit pada
sekolah sesuai Penskoran: SMP
n
ketentuan Skor = × 4  SK Pembagian tugas guru dan
N
 tugas tambahan lainnya.
26 Kepala Sekolah Metode: Dibuktikan dengan:
memastikan o Studi dokumen  Buku Teks yang digunakan
bahwa setiap dengan melihat siswa tercantum dalam
siswa pencantuman buku setiap RPP
menggunakan teks mata pelajaran  Daftar Inventarsi Buku Teks
buku teks atau dalam RPP, Pelajaran
buku elektronik mengecek daftar buku
(e-book) untuk teks pelajaran.
semua mata o Wawancara beberapa
pelajaran. siswa tentang
ketersediaan dan
penggunaan buku
teks pelajaran dalam
bentuk cetak atau e-
book.
Penskoran:
n
Skor = × 4
N
27 Kepala Sekolah Metode:  Jumlah rombongan belajar
menetapkan o Studi dokumen data  Jumlah rombel yang jumlah
bahwa jumlah jumlah siswa setiap siswanya antara 20 sampai
maksimal siswa rombel pensekoran dengan 32
setiap rombongan skor 4: 100%  Prosentasenya.
belajar pada memenuhi ketentuan
satuan pendidikan skor 3: 95% sd 99%
sesuai ketentuan. memenuhi
( paling sedikit 20
skor 2: 90% sd 94%
dan paling banyak
memenuhi
32 siswa)
skor 1: 85% sd 89%
memenuhi
skor 0: kurang dari 85%
memenuhi
28 Kepala Sekolah Metode:  Program Supervisi Guru
memastikan setiap o Studi dokumen dengan  Laporan Pelaksanaan dan
guru melakkan program dan laporan Hasil Supervisi Guru
pembelajaran dan pelaksanaan dan hasil  Instrumen supervisi yang
pengelolaan kelas supervisi guru. mengukur kinerja guru dalam
dengan baik melalui o Pengamatan melaksanakan, langkah-
supervisi guru. pelaksanaan supervisi langkah pembelajaran,
guru oleh Kepala pengelolaan kelas, integrase PPK,
Sekolah gerakan literasi, dll.
o Wawancara Kepala  Hasil observasi kelas
Sekolah dan guru  Rekap hasil supervisi kelas oleh
Penskoran: Kepala Sekolah
n
Skor = × 4
N
29 Kepala Sekolah Metode:  Program Supervisi Guru
menyusun program o Studi dokumen  Jadwal Pelaksanaan dan Hasil
 supervise akademik dengan program Supervisi Guru
dalam rangka supervisi guru.  Instrumen supervisi yang
meningkatkan o Pengamatan mengukur kinerja guru dalam
profesionalisme guru pelaksanaan supervisi melaksanakan, langkah-
guru oleh Kepala langkah pembelajaran,
Sekolah pengelolaan kelas, integrase PPK,
o Wawancara Kepala gerakan literasi, dll.
Sekolah dan guru  Hasil observasi kelas
Penskoran:  Rekap hasil supervisi kelas oleh
n
Skor = × 4 Kepala Sekolah
N
30 Kepala sekolah Metode:  Dokumen perencanaan
melakukan o Studi dokumen pengawasan oleh Kepala
pengawasan o Wawancara Kepala Sekolah
proses Sekolah dan  Instrumen pengawasan
pembelajaran beberapa guru menggunakan kriteria yang sama
dengan prinsip tentang terhadap semua yang diawasi.
objektif dan pelaksanaan  Dokmen Hasil pelaksanaan
transparan. pengawasan yang pengawasan yang dilakukan
. dilakukan Kepala oleh Kepala Sekolah
Sekolah  Dokumen pengumuman atau
pemberitahuan Hasil
Penskoran: pengawasan yang
n
Skor = × 4 diinformasikan kepada pihak
N terkait, dan digunakan untuk
peningkatan mutu sekolah
secara berkelanjutan.
 Tindak lanjut hasil
pengawasan dalam
peningkatan mutu secara
berkelanjutan.
31 Kepala Sekolah Metode:  Dokumen Program Supervisi
melakukan o Studi dokumen proses pembelajaran
pengawasan dalam o Wawancara Kepala  Dokmen Laporan Pelaksanaan
bentuk supervisi Sekolah dan dan Hasil pelaksanaan supervisi
proses beberapa guru proses pembelajaran yang
pembelajaran tentang dilakukan oleh kepala sekolah
terhadap guru pelaksanaan atau guru senior yang diberi
setiap tahun. pengawasan yang wewenang oleh Kepala
dilakukan Kepala Sekolah
Sekolah
Penskoran:
n
Skor = × 4
N

32 Kepala Sekolah Metode:  Instrumen pemantauan

melaksanakan o Studi dokumen proses pembelajaran oleh
Pemantauan o Wawancara Kepala Sekolah yang telah
proses diisi
dengan guru
pembelajaran Pemantauan dilakukan melalui :
 dilakukan pada tentang  diskusi kelompok terfokus
tahap pelaksanaan  pengamatan
perencanaan, pemantauan  pencatatan
pelaksanaan, dan Penskoran:  perekaman
penilaian hasil n  wawancara
pembelajaran. Skor = × 4  dokumentasi
N

33 Kepala Sekolah Metode:  Jadwal pelaksanaan supervisi

melaksanakan o Studi dokumen  Instrumen supervisi yang
supervisi proses o Wawancara Kepala telah diisi
pembelajaran pada Sekolah dan  Instrumen supervisi memuat
tahap beberapa guru supervisi perencanaan
perencanaan, tentang pembelajaran
pelaksanaan, dan pelaksanaan  Instrument supervisi memuat
penilaian hasil supervisi proses supervisi pelaksanaan
pembelajaran yang pembelajaran yang pembelajaran
ditindaklanjuti dilakukan Kepala  Instrument supervisi memuat
dengan cara: Sekolah supervisi penilaian hasil
pemberian contoh, pembelajaran
diskusi, konsultasi, Penskoran:  Dokumentasi Kegiatan
n
atau pelatihan. Skor = × 4 pemberian contoh, diskusi,
N konsultasi, atau pelatihan
sebagi bentuk tindak lanjut
supervisi proses
pembelajaran
34 Kepala Sekolah Metode:  Program Tindak Lanjut Hasil
memiliki program o Studi dokumen Pengawasan Guru oleh
tindak lanjut hasil o Wawancara Kepala Kepala Sekolah
pengawasan Sekolah dan  Kegiatan pemberian contoh,
dilakukan dalam beberapa guru diskusi, konsultasi, atau
bentuk: (1) tentang pelatihan sebagai bentuk
penguatan dan pelaksanaan tindak lanjut hasil pengawasan
penghargaan program tindak  Surat Tugas Keikutsertaan Guru
kepada guru yang pengawasan oleh dalam program PKB.
menunjukkan Kepala Sekolah.
kinerja yang
memenuhi atau Penskoran:
n
melampaui Skor = × 4
standar; (2) N
pemberian
kesempatan
kepada
guru untuk
mengikuti program
PKB..
x
Niai Indikator Pelaksanaan dan Capaian Standar Proses = × 100
y
x : jumlah skor yang diperoleh, y : jumlah skor maksimal
Pengelolaan SNP – Standar Penilaian
METODE PENILAIAN
NO INDIKATOR BUKTI FISIK SKOR
DAN PENSEKORAN
35 Kepala Sekolah Metode:  Program Supervisi guru dalam
memastikan o Studi dokumen penerapan prinsip penilaian
pelaksanaan o Wawancara  Laporan hasil supervisi guru
penilaian yang Kepala Sekolah dalam penerapan prinsip
menerapkan prinsip dan beberapa guru penilaian (dokumen menyatu
penilaian sahih, tentang dengan laporan hasil supervisi
objektif, adil, pelaksanaan proses pembelajaran)
terbuka, holistik, supervisi guru  Instrumen supervisi yang
dan akuntabel dalam penerapan mengukur peneraan prinsip
melalui supervisi prisnsip penilaian penilaian.
guru. Penskoran:
n
Skor = × 4
N
36 Kepala Sekolah Metode:  Dokumen penetapan KKM
menetapkan KKM o Studi dokumen untuk setiap mata pelajaran.
setiap mata o Wawancara  Dokumen penetapan KKM
pelajaran Kepala Sekolah mempertimbangkan karakteristik
berdasarkan dan beberapa guru siswa
validasi tentang  Dokumen penetapan KKM
penyusunan KKM pelaksanaan mempertimbangkan karakteristik
yang supervisi guru mata pelajaran
mempertimbangka dalam penerapan  Dokumen penetapan KKM
n: karakteristik prisnsip penilaian mempertimbangkan kondisi
siswa, karakteristik Penskoran: satuan pendidikan,
n
mata pelajaran, Skor = × 4  Dokumen penetapan KKM
kondisi satuan N mempertimbangkan analisis hasil
pendidikan, dan penilaian.
analisis hasil
penilaian.
37 Kepala Sekolah Metode:  Dokumen RPP yang memuat
memastikan bahwa o Studi dokumen rancangan penilaian sesuai
guru data jumlah dengan KI untuk setiap mata
melaksanakan rombongan pelajaran
penilaian belajar  Dokumen RPP yang memuat
kompetensi sikap o Menelaah rancangan penilaian sikap sesuai
sesuai karakteristik kesesuaian KD untuk mata pelajaran
Kompetensi Inti rancangan Pendidikan Agama dan Budu
setiap mata penilaian sikap Pekerti dan mata pelajaran
pelajaran yang pada RPP untuk Pendidikan Kewarganegaaan
diampu guru yang setiap mata  Jurnal Penilaian Sikap
bersangkutan atau pelajaran dengan  Insrumen Pengamatan Sikap
sesuai Kompetensi KI atau KD  Instrumen Penilaian Diri
Dasar bagi mata  Instrumen Penilaian Antar
pelajaran Penskoran: Teman.
n
Pendidikan Agama Skor = × 4
dan Budi Pekerti N
 dan mapel
Pendidikan
Kewarganegaraan
38 Kepala Sekolah Metode:  RPP yang memuat rancangan
memastikan bahwa o Studi dokumen penilaian kompetensi
guru o Menelaah kesesuaian pengetahuan
melaksanakan rancangan penilaian  Kisi-kisi Soal
penilaian pengetahuan pada RPP  Naskah Soal Tes Tulis/Lisan
kompetensi dan Kisi-kisi Soal untuk  Hasil Analisis Kualitatif Butir Soal
pengetahuan setiap mata pelajaran  Analisis Kuantutatif Butir Soal
sesuai karakteristik dengan KI atau KD
Kompetensi Dasar o Mengecek
(KD) untuk setiap kesesuaian teknik
mata pelajaran penilaian dengan KD
pada KI-3
Penskoran:
n
Skor = × 4
N
39 Kepala Sekolah o Studi dokumen  Dokumen Analisis hasil belajar
memastikan bahwa o Wawancara siswa.
guru menggunakan dengan guru  Laporan hasil belajar siswa.
hasil penilaian dan siswa.  Tindak lanjut hasil penilaian.
kompetensi
pengetahuan Penskoran:
n
untuk: (1) Skor = × 4
memperbaiki proses N
pembelajaran; (2)
mengukur dan
mengetahui
pencapaian
kompetensi siswa;
(3) menyusun
laporan kemajuan
hasil belajar harian,
tengah semester,
akhir semester,
akhir tahun
dan/atau kenaikan
kelas
40 Kepala Sekolah Metode:  RPP yang memuat rancangan
memastikan bahwa o Studi dokumen penilaian kompetensi
Guru o Menelaah keterampilan praktik, portofolio,
melaksanakan kesesuaian dan proyek.
penilaian rancangan  Kisi-kisi Soal
kompetensi penilaian  Instrumen Penilaian Praktik
keterampilan kompetensi  Instrumen Penilaian Portofolio
sesuai karakteristik keterampilan pada  Instrumen Penilaian Produk
Kompetensi Dasar RPP dan Kisi-kisi  Instrumen Penilaian Proyek
(KD) setiap mata untuk setiap mata  Pedoman penskoran untuk
 pelajaran pelajaran dengan setiap teknik penilaian
KI atau KD
o Wawancara
dengan guru dan
siswa.
Penskoran:
n
Skor = × 4
N

41 Kepala Sekolah Metode:  Program supervisi guru dalam

memastikan o Studi dokumen pelaksanaan penilaian
bahwa penilaian o Menelaah kompetensi sikap
kompetensi sikap kesesuaian  Catatan/Jurnal Pengamatan
dilakukan guru rancangan perilaku siswa selama
melalui tahapan: penilaian pembelajaran;
(1) Mengamati kompetensi sikap  Catatan perilaku siswa/Lembar
perilaku siswa pada RPP dan Kisi- Observasi/pengamatan
selama kisi untuk setiap  Tindak lanjut hasil pengamatan
pembelajaran; (2) mata pelajaran  Deskripsi perilaku siswa dalam
Mencatat perilaku dengan KI atau Laporan;
siswa dengan KD  Laporan Hasil penilaian kepada
menggunakan o Wawancara wali kelas.
lembar dengan guru
observasi/pengam dan siswa.
atan; (3)
Menindaklanjuti Penskoran:
n
hasil pengamatan; Skor = × 4
(4) N
Mendeskripsikan
perilaku siswa; dan
(5) melaporkan
kepada wali kelas.
42 Kepala Sekolah Metode:  Program supervisi guru dalam
memastikan bahwa o Studi dokumen melaksanakan penilaian
guru melakukan o Menelaah kesesuaian kompetensi pengetahuan
penilaian rancangan penilaian  Rancangan penilaian kompetensi
kompetensi kompetensi pengetahuan dalam RPP
pengetahuan pengetahuan pada RPP  Hasil supervisi guru dalam
melalui: Tes tulis, dan kisi-kisi untuk pelaksanaan penilaian
Tes lisan, dan setiap mata pelajaran kompetensi pengetahuan
penugasan sesuai dengan KI atau KD  Kisi-kisi penilaian kompetensi
dengan o Wawancara dengan guru pengetahuan
kompetensi yang dan siswa.  Instrumen tes tulis untuk setiap
dinilai matapelajaran
Penskoran:  Perangkat tes lisan untuk setiap
n
Skor = × 4 mata pelajaran
N  Petunjuk penugasan sesuai
kompetensi yang akan dicapai.
43 Kepala Sekolah Metode:  Program supervisi guru dalam
 memastikan bahwa o Studi dokumen melaksanakan penilaian
guru o Menelaah kompetensi keterampilan
melaksanakan kesesuaian  Rancangan penilaian kompetensi
penilaian rancangan keterampilan dalam RPP
kompetensi penilaian  Hasil supervisi guru dalam
keterampilan kompetensi pelaksanaan penilaian
dilakukan melalui keterampilan pada kompetensi keterampilan
penilaian praktik, RPP dan Kisi-kisi  Kisi-kisi penilaian kompetensi
produk, portofolio, untuk setiap mata keterampilan
dan teknik lain pelajaran dengan  Instrumen penilaian
sesuai dengan KI atau KD keterampilan untuk setiap
kompetensi yang o Wawancara matapelajaran sesuai dengan
dinilai. dengan guru dan kompetensi keterampilan yang
siswa. dinilai.
 Rubrik penilaian kompetensi
Penskoran: keterampilan
n
Skor = × 4
N
44 Kepala Sekolah Metode:  Program Supervisi Guru dalam
memastikan bahwa o Studi dokumen pelaksanaan penilaian
guru melaksanakan dengan  Jadwal Pelaksnaaan Supervisi
penilaian otentik rancangan dan Guru dalam pelaksanaan
(authentic instrument penilaian
assesment) menilai penilaian  Laporan Hasil Supervisi Guru
kesiapan siswa, o Wawancara Kepala dalam pelaksanaan Penilaian
proses, dan hasil Sekolah dan guru  Dokumen rancangan
belajar secara utuh penilaian dalam RPP yang
melalui supervisi Penskoran: dibuat guru
n
Skor = × 4  Instrumen penilaian otentik yang
N dibuat guru (angket, observasi,
catatan anekdot, dan refleksi,
dll sesuai dengan tujuan
pengukuran)
 Bukti pelaksanaan penilaian
otentik (lembar jawaban siswa
yang telah dikoreksi dan diberi
umpan balik)
 Hasil penilaian otentik.
45 Kepala Sekolah Metode:  Program/Kegiatan Guru
memfasilitasi Guru o Studi dokumen dalam pemanfaatan hasil
memanfaatkan hasil dengan penilaian otentik yang
penilaian otentik o Wawancara Kepala dilakukan oleh guru (satu
untuk Sekolah dan guru tahun terakhir).
merencanakan  Hasil perbaikan siswa setiap
program remedial, Penskoran: mata pelajaran
n
pengayaan, atau Skor = × 4  Hasil pengayaan siswa setiap
pelayanan N mata pelajaran
konseling, dan  Hasil perbaikan proses
perbaikan proses pembelajaran
pembelajaran.
46 Kepala Sekolah Metode:  Kegiatan penilaian oleh pendidik
memastikan o Studi dokumen di rencanakan dan dianggarkan
penilaian hasil o Wawancara dalam RKAS
belajar dilakukan dengan guru  Dokumen Rekap Hasil Penilaian
dalam bentuk dan siswa. Harian
penilaian harian,  Kisi-kisi Soal Penilaian Akhir
penilaian akhir Penskoran: Semester (PAS)
n
semester, penilaian Skor = × 4  Kisi-kisi Soal Penilaian Akhir
akhir tahun. N Tahun (PAT)
 Hasil Analisis Kualitatif Butir Soal
PAS dan PAT
 Hasil Analisis Kuantitatif Soal PAS
dan PAT
 Dokumen Rekap Hasil Peniaian
Akhir Semester
 Dokumen Rekap Hasil Penilaian
Akhir Tahun
47 Kepala Sekolah Metode:  Kegiatan penilaian PAS dan PAT
mengorganisasikan o Studi dokumen direncanakan dan dianggarkan
pelaksanaan o Wawancara dalam RKAS
penilaian akhir dengan guru  Dokumen Rekap Hasil Penilaian
semester dan dan siswa. Harian
penilaian akhir  Kisi-kisi Soal Penilaian Akhir
tahun Penskoran: Semester (PAS)
n
Skor = × 4  Kisi-kisi Soal Penilaian Akhir
N Tahun (PAT
 Hasil Analisis Kualitatif Butir Soal
PAS dan PAT
 Hasil Analisis Kuantitatif Soal PAS
dan PAT
 Dokumen Rekap Hasil Peniaian
Akhir Semester
 Dokumen Rekap Hasil Penilaian
Akhir Tahun
 Bank Soal
48 Kepala Sekolah Metode:  Kegiatan penyelenggaraan
menyelenggaraka o Studi dokumen US/USBN direncanakan dan
 n Ujian Sekolah o Wawancara dianggarkan dalam RKAS
(US) atau Ujian dengan guru  SK Kepanitiaan Penyelenggaraan
Sekolah Bertaraf dan siswa. US/USBN
Nasional (USBN)  SK Tim Pengembangan Kisi-
sesuai dengan kisi/Penulis Naskah Soal/Analisis
ketentuan Penskoran: Kualitatif Soal US/USBN
n
peraturan Skor = × 4  Kisi-kisi Soal US/USBN untuk setiap
perundang- N mata pelajaran yang diujikan
undangan.  Naskah Soal USBN bagi
matapelajaranyang diujikan
 Hasil Analisis Kualitatif Soal
US/USBN
 Hasil Analisis Kuantitatif Soal
US/USBN
 Dokumen Rekap Hasil Peniaian
US/USBN yang diinput ke dalam
Dapodik
49 Kepala Sekolah Metode:  Ketetapan Kriteria Kelulusan
menetapkan o Studi dokumen Siswa dari satuan pendidikan
kenaikan/kelulusan o Wawancara mengacu pada ketentuan
siswa melalui Rapat dengan Kepala peraturan perundang-undangan
dengan dewan Sekolah dan guru  Surat Undangan Rapat
pendidik. Kenaikan/kelulusan siswa
 Daftar hadir Rapat
Penskoran:  Notulen rapat penetapan
n
Skor = × 4 kenaikan/kelulusan siswa
N  Berita Acara atau SK
Penetapan Siswa yang naik
kelas/lulus.
50 Kepala Sekolah Metode:  Rekapitulasi KKM setiap mata
menyelenggarakan o Studi dokumen pelajaran yang telah ditetapkan.
penilaian hasil o Wawancara  Hasil penilaian kompetensi sikap
belajar oleh satuan dengan Kepala  Hasil penilaian kompetensi
pendidikan mengacu Sekolah dan guru pengetahuan melalui US/USBN
pada mekanisme  Hasil penilaian kompetensi
yang telah keterampilan
ditetapkan. Penskoran:  Dokumentasi penyelenggaran US
n
Skor = × 4  laporan hasil penilaian
N pendidikan pada akhir semester
dan akhir tahun ditetapkan
dalam rapat dewan pendidik
berdasar hasil penilaian oleh
Satuan Pendidikan dan hasil
penilaian oleh Pendidik; dan
 Berita Acara rapat dewan
pendidikdalam penetapan
kenaikan kelas dan kelulusan
siswa dari satuan pendidikan.
 x
Niai Indikator Pelaksanaan dan Capaian Standar Penilaian = × 100
y
x : jumlah skor yang diperoleh, y : jumlah skor maksimal
Pengelolaan SNP – Standar PTK
METODE PENILAIAN
NO INDIKATOR BUKTI FISIK SKOR
DAN PENSEKORAN
51 Kepala Sekolah Metode:
Jumlah guru:
memfasilitasi guru o Studi dokumen Jumlah guru yangmemiliki kualifikasi
memiliki dan o Pengecekan ijazah
meningkatkan akademik S1/D4 :
Penskoran: Persentase guru yang memiliki
kualifikasi
 Skor 4: ≥91% dan kualifikasi akademik S1/D4:
akademik Jumlah guru yang memiliki kualifi -
≤100% berpendidikan
minimum sarjana S1/D4. kasi akademikSMA/D1/D2/D3:
(S1) atau diploma  Skor 3: ≥81% dan Persentase guru yang memiliki kuali-
empat (D4) dari <91% berpendidikan fikasi akademik SMA/D1/D2/D3:
program studi S1/D4.
terakreditasi.  Skor 2: ≥71% dan
<81% berpendidikan
S1/D4.
 Skor 1: ≥61% dan
<71% berpendidikan
S1/D4.
 Skor 0: <61%
berpendidikan S1/D4.
52 Kepala Sekolah Metode:
Jumlah guru :
memfasilitasi guru o Studi dokumen
menjadi guru Jumlah guru yang telah mendapat-
o Pengecekan sertifikat kan sertifikat pendidik :
profesional pendidik
(memiliki Persentase guru yang telah menda-
sertifikat pendidik). patkan sertifikat pendidik :
Penskoran:
 Skor 4: ≥86% dan ≤100%
bersertifikat pendidik.
 Skor 3: ≥71% dan <86%
bersertifikat pendidik.
 Skor 2: ≥56% dan <71%
bersertifikat pendidik.
 Skor 1: ≥41% dan <56%
bersertifikat pendidik .
 Skor 0: <41% bersertifikat
pendidik.
53 Kepala Sekolah Metode:
menugaskan guru o Studi dokumen Jumlah guru :
untuk mengampu Jumlah guru yang mengampu
o Pengecekan
mapel sesuai latar belakang
mata pelajaran ijazah dan
pendidikannya :
sesuai dengan latar sertifikat
Persentase guru yang mengampu
belakang pendidik
mapel sesuai latar belakang
pendidikannya pendidikannya :
dan/atau uji Penskoran:
 kelayakan dan Skor 4: ≥91% dan
kesetaraan. ≤100% sesuai
belakang
pendidikannya.
Skor 3: ≥81% dan
<91% sesuai
belakang
pendidikannya.
Skor 2: ≥71% dan
<81% sesuai
belakang
pendidikannya.
Skor 1: ≥61% dan
<71% sesuai
belakang
pendidikannya.
Skor 0: <61% sesuai
belakang
pendidikannya.
54 Kepala Sekolah Metode:
Jumlah guru :
memfasilitasi guru o Studi dokumen
untuk mengikuti Jumlah guru yang telah
o Pengecekan hasil
UKG mengikuti UKG :
UKG Jumlah guru yang memperoleh
Penskoran: nilai UKG sama atau lebih dari
 Skor 4: ≥91% dan KKM
≤100% mengikuti Prosentase guru yang
UKG dan ≥40% guru memperoleh nilai UKG sama atau
memiliki nilai UKG lebih dari KKM :
diatas KKM Jumlah guru yang memperoleh
 Skor 3: ≥81% dan nilai UKG di bawah KKM :
<91% mengikuti UKG Persentase guru yang
dan ≥30% guru memperoleh nilai UKG
memiliki nilai UKG di bawah KKM :
diatas KKM
 Skor 2: ≥71% dan
<81% mengikuti UKG
dan ≥20% guru
memiliki nilai UKG
diatas KKM
 Skor 1: ≥61% dan
<71% mengikuti UKG
dan ≥10% guru
memiliki nilai UKG
diatas KKM
 Skor 0: tidak ada yang
mengikuti UKG
55 Kepala Sekolah Metode:
memenuhi o Pengecekan kesesuaian Jumlah guru BK yang kualifikasi
kebutuhan guru SK guru dan ijazah. akademiknya sesuai ketentuan:
 bimbingan dan Jumlah seluruh siswa :
konseling sesuai Penskoran:
dengan ketentuan Skor 4: Rasio 1 : (1 -
150) siswa
Skor 3: rasio 1 ; (151 –
200) siswa.
Skor 2: rasio.1 : (201 –
250) siswa
Skor 1: rasio 1 : ( 251
– 300) siswa
Skor 0: rasio 1 : lebih
dari 300 siswa
56 Kepala Sekolah Metode:  Ijazah S1 kependidikan atau
memenuhi o Studi dokumen non- kependidikan perguruan
persyaratan untuk o Pengecekan Ijazah tinggi yang terakreditasi.
menduduki jabatan sertifikat pendidik,  Akte/KTP untuk membuktikan
sebagai Kepala Sertifikat calon Kepala usia setinggi-tingginya 56 (lima
Sekolah Sekolah. SK puluh enam) tahun pada
pengangkatan sebagai waktu pengangkatan pertama
guru, SK sebagai Kepala Sekolah.
pangkat/golongan  Surat keterangan Sehat jasmani
terakhir, Penilaian dan rohani dari dokter
kinerja oleh yang pemerintah.
berwenang.  Surat Keterangan tidak
pernah dikenakan hukuman
Penskoran: disiplin sedang dan/atau
berat sesuai dengan
n ketentuan yang berlaku.
Skor = × 4
N  Sertifikat pendidik.
 Sertifikat Kepala Sekolah.

57 Kepala Sekolah Metode:  SK penugasan sebagai tenaga

menugaskan tenaga o Pengecekan administrasi sekolah
administrasi sesuai dokumen ijazah minimal  Sertifikat pelatihan
ketentuan pendidikan  Ijazah SMA/SMK
menengah,Dokumen  Surat Keterangan Pengalaman
pengalaman bidang kerja sebagai tenaga
administrasi, Sertifikat administrasi sekolah minimal 2
pelatihan, SK (dua) tahun
Pengangkatan sebagai
tenaga administrasi
Penskoran:
n
Skor = × 4
N
58 Kepala Sekolah Metode:  SK penugasan sebagai kepala
menugaskan Kepala Pengecekan perpustakaan sekolah
perpustakaan sesuai dokumen Ijazah,  Sertifikat Kompetensi
ketentuan Setifikat pengelolaan Pengelolaan Perpustakaan
perpustakaan, Surat Sekolah dari lembaga yang
keterangan yang ditetapkan oleh pemerintah
 menunjukkan  Ijazah S1/D4
pengalaman kerja,  Surat Keyerangan Masa Kerja
SK Pengangkatan (minimal tiga tahun)
sebagai tenaga
perpustakaan, Memiliki
kualifikasi
pendidikan
menengah
Penskoran:
n
Skor = × 4
N

59 Kepala Sekolah Metode:  SK penugasan sebagai tenaga

menugaskan tenaga Pengecekan perpustakaan sekolah
perpustakaan sesuai dokumen Ijazah,  Sertifikat Kompetensi
ketentuan Setifikat pengelolaan Pengelolaan Perpustakaan
perpustakaan, Surat Sekolah dari lembaga yang
keterangan yang ditetapkan oleh pemerintah
menunjukkan  Ijazah S1/D4
pengalaman kerja,  Surat Keterangan Masa Kerja
SK Pengangkatan (minimal tiga tahun)
sebagai tenaga
perpustakaan, Memiliki
kualifikasi
pendidikan
menengah
Penskoran:
n
Skor = × 4
N
60 Kepala Sekolah Metode:  SK penugasan sebagai kepala
menugaskan Kepala Pengecekan dokumen Laboratorium sekolah
Laboratorium sesuai Ijazah, Setifikat  Sertifikat Kompetensi
ketentuan pengelolaan Pengelolaan Laboratorium
laboratorium , Surat Sekolah dari lembaga yang
keterangan yang ditetapkan oleh pemerintah
menunjukkan  Ijazah D3
pengalaman kerja,  Surat Keyerangan Masa Kerja
SK Pengangkatan (minimal tiga tahun)
sebagai tenaga
laboratorium,
Memiliki kualifikasi
pendidikan
menengah
Penskoran:
n
Skor = × 4
N
61 Kepala Metode:  SK penugasan sebagai tenaga
Sekolah Pengecekan dokumen Laboratorium sekolah
menugaskan Ijazah, Setifikat  Sertifikat Kompetensi
 tenaga pengelolaan Pengelolaan Laboratorium
Laboratorium laboratorium , Surat Sekolah dari lembaga yang
sesuai keterangan yang ditetapkan oleh pemerintah
ketentuan menunjukkan  Ijazah D3
pengalaman kerja,  Surat Keyerangan Masa Kerja
SK Pengangkatan (minimal tiga tahun)
sebagai tenaga
laboratorium,
Memiliki kualifikasi
pendidikan
menengah
Penskoran:
n
Skor = × 4
N
62 Kepala Sekolah Metode:  Penjaga sekolah
menugaskan tenaga Pengecekan dokumen  Tukang kebun
layanan khusus Ijazah  Tenaga kebersihan
sesuai ketentuan , SK Pengangkatan  Pesuruh
sebagai tenaga layanan  Satpam
khusus , Memiliki
kualifikasi pendidikan
menengah
Penskoran:
n
Skor = × 4
N
63 Kepala Sekolah Studi Dokumen: Uraian Tahun Tahun
Meningkatkan Catatan Dokumen Lalu Ini
prestasi Guru di prestasi guru Jumlah
bidang Pendidikan Wawancara : Guru
dan Inovasi Melakukan wawancara
Jumlah guru
Pembelajaran dengan guru. yang
Penskoran : berprestasi
Mengamati piagam di tingkat
penghargaan, tropi Nasional
dan sejenisnya. Jumlah guru
 Skor 4: Jumlah guru yang
yang berprestasi di berprestasi
tingkat Nasional, di tingkat
Provinsi, dan Kab/Kota Provinsi
meningkat lebih tinggi Jumlah guru
setiap tahunnya yang
 Skor 3: Jumlah guru berprestasi
yang berprestasi di di tingkat
tingkat Nasional Kab/Kota
dan/atau Provinsi,
Kab/Kota meningkat
dari tahun sebelumnya
 Skor 2: Jumlah guru
yang berprestasi di
tingkat Provinsi dan
Kab/Kota meningkat
 lebih tinggi setiap
tahun nya
 Skor 1: Jumlah guru
yang berprestasi di
tingkat Provinsi atau
Kab/Kota meningkat
dari tahun sebelumnya
 Skor 0: Tidak ada
peningkatan prestasi
guru
64 Kepala Sekolah Studi Dokumen: Pengemba Tahun Tahun
Meningkatkan Catatan Dokumen ngan Lalu Ini
Kesempatan Guru catatan peningkatan karir /
dalam guru yang menjadi promosi
Mengembangkan Kepala Sekolah, Jumlah
Karir pengawas sekolah, Guru
kenaikan jabatan Jumlah
kepangkatan, dan tendik
mutasi ke jabatan Jumlah
stuktural lainya. Guru yang
Observasi : yang
Mengamati bukti SK guru mendapaka
dan tenaga kependidikan. kenaikan
Yang mengalami mutasi pangkat
Wawancara : dan
Melakukan kenaikan
wawancara dengan jabatan
guru dan siswa. Jumlah
Penskoran: tendik
 Skor 4: yang yang
Persentase guru dan mendapatk
tendik yang promosi an
dan kenaikan pangkat kenaikan
sangat meningkat dari pangkat
tahun sebelumnya dan
 Skor 3: kenaikan
Persentase guru dan jabatan
tendik yang promosi
dan kenaikan pangkat
meningkat dari tahun
sebelumnya
 Skor 2:
Persentase guru yang
promosi dan kenaikan
pangkat meningkat dari
tahun sebelumnya
 Skor 1:
Persentase tendik yang
promosi dan kenaikan
pangkat meningkat dari
tahun sebelumnya
 Skor 0: Tidak
 ada peningkatan guru
dan tendik yang promosi
dan kenaikan pangkat

65 Kepala Sekolah Studi dokumen:

melaksanakan Memeriksa dokumen  SK penetapan tim penilaian
penilaian kinerja SK tim penilaian kinerja pendidik dan tenaga
pendidik dan kinerja pendidik dan kependidikan
tenaga tenaga kependidikan  Jadwal pelaksanaan penilaian
kependidikan Memeriksa jadwal kinerja pendidik dan
penilian kinerja tenaga kependidikan
Memeriksa berita  Berita acara pelaksanaan
acara pelaksanaan penilaian kinerja pendidik dan
penilaian kinerja. tenaga kependidikan
Memeriksa hasil  Laporan hasil penilaian kinerja
penilaian kinerja  Rencana tindak lanjut hasil
guru. penilaian kinerja pendidik
Penskoran: dan tenaga kependidikan
n
Skor = × 4
N
66 Kepala Sekolah Studi Dokumen: Pengembang Tahun Tahun
Meningkatkan Catatan Dokumen catatan an Profesi Lalu Ini
Kesempatan Guru peningkatan profesi. Jumlah
dalam Observasi : Guru
Mengembangkan Mengamati bukti Jumlah
Profesi pengembangan Guru yang
profesi yang melaksana
dilakukan guru dan kan Diklat
tenaga Fungsional
kependidikan. Jumlah
Wawancara : Guru yang
Melakukan melaksana
wawancara dengan kan
guru dan siswa. kegiatan
Penskoran: kolektif
 Skor 4: Persentase guru
guru yang membuat Jumlah guru
karya tulis atau karya yang
inovatif, melaksanakan melaksana
diklat fungsional, dan kan
kegiatan kolektif guru presentasi
sangat meningkat dari
pada
tahun sebelumnya
forum
 Skor 3: Persentase
ilmiah
guru yang membuat karya
tulis atau karya inovatif, Jumlah
diklat fungsional atau guru yang
kegiatan kolektif guru membuat
meningkat dari tahun karya tulis
sebelumnya Jumlah guru
 Skor 2: Persentase yang
 guru yang membuat karya membuat
tulis atau karya inovatif karya
sangat meningkat dari inovatif
tahun sebelumnya
 Skor 1: Persentase
guru yang melaksanakan
diklat fungsional atau
kegiatan kolektif guru
meningkat dari tahun
sebelumnya
 Skor 0: Tidak ada
peningkatan guru yang
melaksanakan
pengembangan profesi
x
Niai Indikator Pelaksanaan dan Capaian Standar Penilaian = × 100
y
x : jumlah skor yang diperoleh, y : jumlah skor maksimal
Pengelolaan SNP – Standar Sarana Prasarana
METODE PENILAIAN
NO INDIKATOR BUKTI FISIK SKOR
DAN PENSEKORAN
67 Bangunan sekolah Metode: Kondisi bangunan sekolah:
memenuhi o Studi dokumen  Ventilasi
persyaratan o Mengamati kondisi  Pencahayaan
kesehatan bangunan sekolah  Sanitasi
o Wawancara dengan  Tempat sampah
berbagai pihak yang  Bahan bangunan.
terkait dengan sarana
dan prasarana.
Penskoran:
n
Skor = × 4
N
68 Sekolah melakukan Metode: Pemeliharaan/perbaikan berkala
pemeliharaan dan o Studi dokumen sekolah meliputi:
perbaikan berkala o Wawancara dengan  pengecatan ulang
secara rutin setiap Kepala Sekolah  perbaikan jendela dan pintu
tahun sekali, dan guru  lantai
meliputi: o Melihat kondisi fisik.  penutup atap
pengecatan ulang,  plafon
perbaikan jendela Penskoran:  instalasi air
n
dan pintu, lantai, Skor = × 4  listrik
penutup atap, N
plafon, instalasi air,
dan listrik.
69 Sekolah Metode:  Jumlah yang sama atau lebih
mengupayakan o Wawancara banyak dari jumlah rombongan
ketersediaan ruang dengan Kepala belajar.
kelas dengan Sekolah dan guru  Ukuran minimum sama dengan
jumlah dan ukuran jumlah siswa x 2 m, dengan
yang sesuai lebar minimum 5 m dan luas
dengan ketentuan Penskoran: minimum 30 m2.
 n
Skor = × 4
N
70 Kepala Sekolah Metode: Ruang perpustakaan memiliki
mengupayakan o Studi dokumen ketentuan, meliputi:
ketersediaan ruang o Wawancara dengan  Luas minimum sama dengan 1 ½
perpustakaan Kepala Sekolah ruang kelas, & lebar minimum 5
dengan luas dan dan guru m
sarana sesuai  Sarana ruang perpustakaan
ketentuan dan sebagaimana tercantum pada
pendayagunaannya Penskoran: tabel di bawah.
n
secara maksimal, Skor = × 4  Buku teks pelajaran, buku
kondisinya terawat N panduan pendidik, buku
dengan baik, bersih pengayaan
serta nyaman.  Buku referensi dapat berwujud
e-book
71 Kepala Sekolah Metode:  Ruang kelas
melengkapi o Studi dokumen  Ruang guru
prasarana yang o Wawancara dengan  Ruang pimpinan
lengkap sesuai Kepala Sekolah  Ruang laboratorium IPA
ketentuan dengan dan guru  Ruang perpustakaan
kondisi baik.  Ruang UKS
Penskoran:  Ruang Sirkulasi
n
Skor = × 4  Tempat beribadah
N  Jamban
 Tempat bermain/berolahraga
 Gudang
 Kantin
 Tempat parker
72 Kepala Sekolah Metode:  Luas ruangan minimum 12 m2
melengkapi ruang o Studi dokumen  Lebar ruangan minimum 3 m
pimpinan dengan o Wawancara dengan  Meja dan kursi pimpinan 1 set
luas minimum 12 m2 Kepala Sekolah  Meja dan kursi tamu 1 set
dengan sarana dan guru  Lemari
sesuai ketentuan. Penskoran:  Papan statistik
n
Skor = × 4  Simbol kenegaraan
N  Tempat sampah
 Jam dinding
73 Kepala Sekolah Metode:  Luas ruangan minimum 56 m2
melengkapi ruang o Studi dokumen  Rasio luas ruangan 4 m2/guru
guru dengan luas o Wawancara dengan  Meja dan kursi 1 set/guru
minimum 56 m2 Kepala Sekolah  Meja dan kursi tamu 1 set
dan rasio dan guru  Lemari
4m2/guru dengan Penskoran:  Papan statistik
n
sarana sesuai Skor = × 4  Papan pengumuman
ketentuan. N  tempat cuci tangan
 Tempat sampah
 Jam dinding
74 Kepala Sekolah Metode:  Luas ruangan minimum 12 m2
melengkapi tempat o Studi dokumen  Perlengkapan ibadah sesuai
 beribadah bagi o Wawancara dengan kebutuhan.
warga sekolah Kepala Sekolah  terdapat 1 buah lemari/rak.
dengan luas dan dan guru  terdapat 1 buah jam dinding.
sarana sesuai Penskoran:  ketersediaan air.
n
ketentuan. Skor = × 4
N
75 Kepala Sekolah Metode:  Kantin menempati area
mengadakan/melen o Studi dokumen tersendiri.
gkapi kantin yang o Wawancara dengan  Luas kantin sesuai dengan
memenuhi Kepala Sekolah kebutuhan peserta didik ,
ketentuan dan guru dengan luas total minimum 12
m.
Penskoran:  Kantin memperhatikan aspek
n
Skor = × 4 kebersihan, kesehatan,
N keamanan.
 Kantin memiliki sanitasi yang
baik.
 Kantin menyediakan makanan
dan minuman yang sehat dan
bergizi bagi siswa, guru, dan
tenaga kependidikan.
76 Kepala Sekolah Metode:  Menampung minimal satu
melengkapi o Observasi ruang Lab rombongan belajar
/mengadakan ruang o Wawancara dengan  Jumlah kursi siswa mencukupi
laboratorium IPA dan Kepala Sekolah 1 rombongan belajar
perlengkapanya dan guru  Meja kerja 1 buah/7 siswa
prasarana yang  Meja demonstrasi 1 buah
lengkap sesuai Penskoran:  Meja persiapan 1 buah
n
ketentuan dengan Skor = × 4  Lemari alat 1 buah
kondisi baik. N  Lemari bahan 1 buah
 Bak cuci berfungsi
 Meja dan kursi guru
 Papan tulis
 Alat pemadam kebakaran
 P3K
 Kotak listrik
77 Kepala Sekolah Metode:  Ruangan tersendiri
melengkapi o Observasi ruang  Tempat tidur 1 set
/mengadakan UKS  Lemari 1 buah
ruang UKS dan o Wawancara dengan  Meja 1 buah
perlengkapanya Kepala Sekolah  Kursi 2 buah
prasarana yang dan guru  Catatan kesehatan siswa
lengkap sesuai  Perlengkapan P3K
ketentuan dengan Penskoran:  Tandu 1 buah
n
kondisi baik. Skor = × 4  Selimut 1 buah
N  Tensimeter 1 buah
 Thermometer badan 1 buah
 Timbangan badan 1 buah
 Pengukur tinggi badan 1 buah
  Tempat cucu tangan
 Tempat sampah
78 Kepala Sekolah Metode:  Memiliki luas minimum 30% dari
mengadakan/meleng o Observasi ke ruang luas total seluruh ruang pada
kapi ruang sirkulasi sirkulasi bangunan
yang sesuai o Wawancara dengan  Lebar minimal 1,8 m
ketentuan. Kepala Sekolah  Tinggi minimal 2,5 m
dan guru  Dapat menghubungkan ruang
o ruang dengan baik
Penskoran:  Beratap, memperoleh cahaya
n
Skor = × 4 dan udara yang cukup
N  Terawat dengan baik
 Bersih dan nyaman
79 Kepala Sekolah Metode:  Luas ruangan minimum 9 m2
melengkapi ruang o Observasi ke ruang  Meja dan kursi 1 set/guru
konseling dan bk  Meja dan kursi tamu 1 set
sarana sesuai o Wawancara dengan  Lemari
ketentuan. Kepala Sekolah  Papan statistik
dan guru  Papan pengumuman
Penskoran:  Instrument konseling
n
Skor = × 4  Buku sumber
N  Jam dinding
 Media pengembangan
kepribadian
80 Kepala Sekolah Metode:  Luas ruangan minimum 2 m2
mengadakan/meleng o Studi dokumen setiap unit
kapi jamban o Wawancara dengan  Memenuhi rasio: 1 unit/ 40
(WC/Toilet) dengan Kepala Sekolah peserta didik laki-laki dan 1
luas dan sarana dan guru unit/ 30 peserta didik perempuan
sesuai ketentuan. dan 1 jamban untuk guru dan
Penskoran: karyawan
n
Skor = × 4  Tersedia air yang cukup
N  Kondisi jamban selalu bersih
 Setiap unit memenuhi sarana: 1
kloset, 1 tempat air, 1 gayung, 1
gantungan pakaian, 1 tempat
sampah
81 Kepala Sekolah Metode:  Luas ruangan minimum 21 m2
mengadakan dan o Studi dokumen  Lemari dan rak
melengkapi gudang o Wawancara dengan  Pintu gudang dapat dikunci
dengan sarana Kepala Sekolah  Tertata dengan baik
sesuai ketentuan. dan guru
Penskoran:
n
Skor = × 4
N
82 Kepala Sekolah Metode:  Tersedia area khusus
mengadakan/melen o Observasi ke tempat  Sesuai standar yang ditetapkan
gkapi tempat parkir parkir dalam perda atau permen
kendaraan/sepeda o Wawancara dengan  Memiliki sistim pengamanan
 yang sesuai Kepala Sekolah  Dilengkapi dengan rambu rambu
ketentuan. dan guru lalu lintas
Penskoran:  Dijaga oleh petugas khusus
n
Skor = × 4
N
83 Kepala Sekolah Metode:  Luas ruangan minimum 1000 m2
mengadakan dan o Studi dokumen  Rasio minimum 3 m²/siswa
melengkapi tempat o Wawancara dengan  Permukaan datar dengan
bermain, Kepala Sekolah drainase yang baik dan tidak
berolahraga, dan guru digunakan untuk tempat parkir
berkesenian,  Terdapat bendera dan tiang
keterampilan, dan Penskoran: bendera
n
upacara. Skor = × 4  Peralatan olahraga
N  Peralatan seni budaya
 peralatan keterampilan
x
Niai Indikator Pelaksanaan dan Capaian Standar Penilaian = × 100
y
x : jumlah skor yang diperoleh, y : jumlah skor maksimal
Pengelolaan SNP – Standar Pembiayaan
METODE PENILAIAN
NO INDIKATOR BUKTI FISIK SKOR
DAN PENSEKORAN
84 Kepala Sekolah Metode:  Alokasi dana pengembangan
mengalokasikan Studi dokumen sarana dan prasarana
anggaran pada  Alokasi dana pengembangan
Rencana Kerja Penskoran: pendidik
dan Anggaran n  Alokasi dana pengembangan
Skor = × 4
Sekolah N tenaga kependidikan
(RKAS)sekurang-  Alokasi dana modal kerja
kurangnya:
pengembangan
sarana dan
prasarana,
pengembangan
pendidik,
pengembangan
tenaga
kependidikan,
modal kerja.
85 Kepala Sekolah Metode:  Alokasi pembelian alat tulis
mengalokasikan o Studi dokumen sekolah (ATS),
anggaran untuk  Alokasi pembelian bahan dan alat
biaya operasi non Penskoran: habis pakai (BAHP),
n
personalia yang Skor = × 4  Alokasi pemeliharaan dan
mencakup 9 N perbaikan ringan,
komponen, meliputi:  Alokasi daya dan jasa,
(1) alat tulis sekolah  Alokasi biaya
(ATS), (2) bahan  Transportasi/perjalanan dinas,
dan alat habis  Alokasi konsumsi,
pakai (BAHP), (3)  Alokasi biaya asuransi,
 pemeliharaan dan  Biaya Alokasi pembinaan peserta
perbaikan ringan, didik /ekstrakurikuler,
(4) daya dan jasa,  Alokasi biaya pelaporan.
(5)transportasi/perjal
anan dinas, (6) kon
sumsi, (7) asuran
si, (8) pembinaan
peserta didik/
kegiatan ekstrakuri
kuler,(9) pelaporan.
86 Kepala Sekolah Metode:  Dokumen investasi sarana
memiliki dokumen o Studi dokumen dan prasarana tahun berjalan
investasi sarana o Wawancara  Dokumen investasi sarana
dan prasarana Kepala Sekolah dan prasarana satu tahun
secara lengkap. dan guru yang lalu
Penskoran:  Dokumen investasi sarana
n
Skor = × 4 dan prasarana dua tahun yang
N lalu
87 Kepala Sekolah Metode: Alokasi biaya :
membelanjakan o Studi dokumen pengembangan PTK tercantum
biaya untuk dalam RKA :
pengembangan Penskoran: Membelanjakan biaya
n pengembangan PTK sesuai
pendidik dan Skor = × 4
tenagakependidikan N alokasi anggaran yang tercantum
berdasarkan RKA dalam RKA :
Keterangan:
n: realisasi anggaran
N: rencana anggaran

88 Kepala Sekolah Metode: Modal kerja berdasarkan RKA

merealisasikan O Studi dokumen :
modal kerja tahun berjalan
Penskoran: Realisasi modal kerja
sebesar yang n
tertuang dalam Skor = × 4 :
RKA selama 1 N tahun berjalan
tahun terakhir.
89 Kepala Sekolah Metode:  Gaji.
menyampaikan o Studi dokumen  Honor kegiatan.
biaya operasional  Insentif.
untuk guru dan Penskoran:  Tunjangan lain.
n
tendik berupa: (1) Skor = × 4
gaji, (2) honor N
kegiatan, (3)
insentif, (4)
tunjangan lain.
90 Kepala Sekolah Metode:
merealisasikan Rencana anggaran pengadaan alat
o Studi dokumen
rencana belanja tulis berdasarkan RKA:
anggaran Penskoran: tahun berjalan
n Realisasi anggaran pengadaan
pengadaan alat tulis Skor = × 4
 sesuai RKA N alat tulis :
dalam 1 tahun Keterangan: tahun berjalan
terakhir. n: realisasi anggaran
N: rencana anggaran
91 Kepala Sekolah Metode:
Rencana Anggaran pengadaan bahan
merealisasikan Studi dokumen
rencana belanja dan alat habis pakai
anggaran Penskoran: berdasarkan RKA:
pengadaan bahan n tahun berjalan
Skor = × 4 Realisasi anggaran pengadaan
dan alat habis
N bahandan alat habis pakai
pakai untuk
kegiatan :
pembelajaran tahun berjalan
sesuai RKA pada
tahun berjalan
92 Kepala Sekolah Metode:
Jumlah rencana anggaran pemeliharaan dan
merealisasikan o Studi dokumen
perbaikan sarana danprasarana
rencana biaya berdasarkan RKA :
pemeliharaan dan Penskoran:
n tahun berjalan
perbaikan berkala Skor = × 4 Realisasi biayapemeliharaan dan
sarana dan N perbaikan sarana dan prasarana
prasarana sesuai :
RKA. tahun berjalan
93 Kepala Sekolah Metode: Biaya pengadaan daya dan jasa
merealisasikan o Studi dokumen berdasarkan RKA :
biaya pengadaan tahun berjalan
daya dan jasa Penskoran: Merealisasikan biaya pengadaan
n
sesuai RKA pada Skor = × 4 daya dan jasa :
tahun berjalan. N tahun berjalan
94 Kepala Sekolah Metode:
merealisasikan Biaya transportasi dan perjalanan
o Studi dokumen
biaya transportasi dinas serta konsumsi
dan perjalanan Penskoran: berdasarkan RKA :
n
dinas serta konsumsi Skor = × 4 tahun berjalan
selama 1 tahun N Merealisasikan biaya transportasi
berjalan. dan perjalanan dinas serta
konsumsi :
tahun berjalan
95 Kepala Sekolah Metode:
merealisasikan Biaya pembinaan peserta didik
o Studi dokumen
Biaya pembinaan dankegiatan ekstrakurikuler
peserta didik dan Penskoran: berdasarkan RKA:
n
kegiatan Skor = × 4 tahun berjalan
ekstrakurikuler N Merealisasikan biaya pembinaan
sebesar yang peserta didik dan kegiatan
tertuang dalam Ekstrakurikuler:
RKA selama 1 tahun berjalan
tahun terakhir.

96 Kepala Sekolah Metode:

Anggaran untuk pelaporan
merealisasikan o Studi dokumen
 anggaran untuk Penskoran:
n berdasarkan RKA :
pelaporan dalam 1 Skor = × 4 tahun berjalan
tahun terakhir. N Merealisasikan anggaran untuk
pelaporan :
tahunberjalan
96 Sumbangan Metode:  Sistematis
pendidikan dari o Studi dokumen  Transparan
masyarakat selama  Efisien
1 tahun terakhir, Penskoran:  Akuntabel
n
dikelola secara: (1) Skor = × 4
sistematis, (2) N
transparan, (3)
efisien, (4)
akuntabel.
98 Kepala Sekolah Metode:  Buku kas umum
memiliki o Studi dokumen  Buku pembantu
pembukuan  Buku kas pembantu bank
keuangan 1 tahun Penskoran:  Buku pembantu pajak tahun ini
n
terakhir yang Skor = × 4
meliputi: (1) buku N
kas umum, (2)
buku pembantu
kas, (3) buku
pembantu bank, (4)
buku pembantu
pajak.
99 Kepala Sekolah Metode:  Laporan pertanggungjawaban
memiliki laporan o Studi dokumen keuangan tahun berjalan
pertanggungjawaba
n keuangan Penskoran:
n
selama 1 tahun Skor = × 4
terakhir. N
x
Niai Indikator Pelaksanaan dan Capaian Standar Penilaian = × 100
y
x : jumlah skor yang diperoleh, y : jumlah skor maksimal
Pengelolaan SNP – Standar Pengelolaan
METODE PENILAIAN
NO INDIKATOR BUKTI FISIK SKOR
DAN PENSEKORAN
100 Kepala Sekolah Studi dokumen: Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
melaksanakan Memeriksa dokumen Layanan konseling.
pengelolaan kesiswaan : 1) Kegiatan ekstrakurikuler pramuka dan
kesiswaan Penerimaan Peserta Didik ekstrakurikuler lainnya.Pembinaan
yang meliputi: (1) Baru, 2) Layanan prestasi. Penelusuran alumni
Penerimaan
konseling, 3) Kegiatan
Peserta Didik Baru
(PPDB), (2) ekstrakurikuler pramuka
ayanan konseling, dan ekstrakurikuler
(3) ekstrakurikuler, lainnya, 4) Pembinaan
 (4)pembinaan prestasi, 5)
prestasi,(5) Penelusuran alumni.
penelusuran alumni Penskoran:
n
Skor = × 4
N
101 Kepala Sekolah Studi dokumen:  Dokumen peraturan tentang
menyusun pedoman Memeriksa standar pembiayaan yang
pengelolaan kepemilikian berlaku
pembiayaan peraturan/juknis  Isi dokumen pengelolaan
investasi dan pembiayaan sekolah pembiayaan mengatur
operasional sesuai Memeriksa dokumen tentang sumber pemasukan,
ketentuan: (1) pedoman pengelolaan pengeluaran dan jumlah dana
disusun mengacu biaya investasi dan yang dikelola
pada standar operasional  Isi dokumen pengelolaan
pembiayaan, (2) pembiayaan mengatur
Penskoran: tentang penyusunan dan
mengatur tentang n
Skor = × 4 pencairan anggaran, serta
sumber
N penggalangan dana di luar
pemasukan,
dana investasi dan
pengeluaran, dan
operasional
jumlah dana, (3)
 Isi dokumen pengelolaan
mengatur tentang
pembiayaan Mengatur
penyusunan dan tentang kewenangan dan
pencairan tanggung jawab Kepala
anggaran, (4) Sekolah dalam
mengatur tentang membelanjakan anggaran
kewenangan dan pendidikan sesuai dengan
tanggung jawab peruntukannya
Kepala Sekolah  Isi dokumen pengelolaan
dalam pembiayaan. Mengatur tentang
membelanjakan pembukuan semua penerimaan
anggaran, dan pengeluaran serta
(5) mengatur penggunaan anggaran, untuk
tentang dilaporkan kepada
pembukuan. komite sekolah, serta institusi
di atasnya
102 Kepala Sekolah Studi Dokumen: Tahun lalu Tahun Ini
Promosi
Meningkatkan Catatan Dokumen
Sekolah
promosi sekolah Penerbitan sekolah Melalui
melalui media Metode: Penerbitan
cetak/elektronik Mengamati hasil Nasional
promosi sekolah, baik
melalui media cetak atau Melalui
melalui elektronik yang Penerbitan
diarsipkan Provinsi
Wawancara : Melalui
Melakukan wawancara Penerbitan
dengan guru. Kab/Kota
Penskoran:
  Skor 4: Penerbitan
tingkat Nasional,
Provinsi, dan Kab/Kota
meningkat.
 Skor 3:
Penerbitan tingkat
Nasional, dan/atau
Provinsi atau Kab/Kota
meningkat.
 Skor 2:
Penerbitan tingkat
Provinsi dan Kab/Kota
meningkat.
 Skor 1:
Penerbitan tingkat
Provinsi atau Kab/Kota
meningkat.
 Skor 0: Tidak ada
peningkatan Penerbitan
103 Kepala Sekolah Studi Dokumen: Tahun lalu Tahun Ini
Prestasi
Meningkatkan Catatan Dokumen Sekolah
prestasi sekolah prestasi sekolah Jumlah
Dalam Bidang Mengamati piagam prestasi
Sosial,Keindahan, penghargaan, trofi, dll. bidang
Kebersihan Sosial,
Wawancara : Keindahan
Sekolah, Dan Melakukan wawancara Kebersihan
Kewirausahaan dengan guru. tingkat
Penskoran : Nasional
Jumlah
 Skor 4: Prestasi prestasi
tingkat Nasional, Provinsi, bidang
dan Kab/Kota meningkat. Sosial,
 Skor 3: Prestasi Keindahan
tingkat Nasional, dan/atau Kebersihan
Provinsi atau Kab/Kota tingkat
meningkat. Provinsi
Jumlah
 Skor 2: Prestasi prestasi
tingkat Provinsi dan bidang
Kab/Kota meningkat. Sosial,
 Skor 1: Prestasi Keindahan
tingkat Provinsi atau Kebersihan
Kab/Kota meningkat. tingkat
Kab/Kota
 Skor 0: Tidak ada
peningkatan prestasi
104 Kepala Sekolah Studi Dokumen: Jenis Tahun lalu
Bantuan Tahun Ini
meningkatkan Catatan Dokumen
pembiayaan dan Bantuan
proposal dan MOU Operasional
saranaprasarana dengan pemberi Sekolah
melaui bantuan Bantuan
bantuan
pemerintah dan untuk
Observasi :
atau masyarakat. Peserta Didik
 Mengamati bukti fisik Bantuan
bantuan untuk
Wawancara : Sarana dan
Melakukan wawancara
dengan guru dan siswa.
Penskoran:
 Skor 4: Tiga jenis
bantuan meningkat dari
tahun sebelumnya
 Skor 3: Dua jenis
bantuan meningkat dari
tahun sebelumnya
 Skor 2: Satu jenis
bantuan meningkat dari
tahun sebelumnya
 Skor 1: Ada
bantuan untuk sekolah
 Skor 0: Tidak ada
bantuan untuk sekolah
x
Niai Indikator Pelaksanaan dan Capaian Standar Pengelolaan = × 100
y
x : jumlah skor yang diperoleh, y : jumlah skor maksimal
Pengawasan dan Evaluasi
METODE PENILAIAN
NO INDIKATOR BUKTI FISIK SKOR
DAN PENSEKORAN
105 Merencanakan Metode:  Dokumen Program Pengawasan
Program o Studi dokumen dan Evaluasi guru dan Tenaga
Pengawasan dan o Wawancara Kependidikan
Evaluasi Guru dan dengan Kepala
Tenaga Sekolah dan guru
Penskoran:
Kependidikan n
Skor = × 4
N
106 Melaksanakan Metode:  Instrumen pemantauan proses
Program o Studi dokumen pembelajaran
Pengawasan Guru o Pemantauan  Data hasil pemantauan
melalui kegiatan proses  Laporan hasil pemantauan
pemantauan proses pembelajaran  Program tindak lanjut hasil
pembelajaran o Wawancara pemantauan
dengan Kepala
Sekolah dan guru
Penskoran:
n
Skor = × 4
N
107 Melaksanakan Metode:  Instrumen pemantauan
Program o Studi dokumen pelaksanaan tugas tenaga
Pengawasan o Pemantauan kependidikan (wakil Kepala
Tenaga pelaksanaan Sekolah, tenaga laboratorium,
 Kependidikan tugas tenaga tenaga perpustakaan, dan
kependidikan tenaga administrasi sekolah)
o Wawancara  Data hasil pemantauan
dengan Kepala  Laporan hasil pemantauan
Sekolah dan guru  Program tindak lanjut hasil
Penskoran: pemantauan.
n
Skor = × 4
N
x
Niai Indikator: Pelaksanaan Pengawasan = × 100
y
x : jumlah skor yang diperoleh, y : jumlah skor maksima
108 Kepala Sekolah Metode:  Dokumen Raport Mutu
melaksanakan o Studi dokumen Sekolah sebagai hasil
evaluasi dalam o Wawancara pemetaan mutu sekolah
pelaksanaan dengan Kepala  Perencanaan Peningkatan
sistem penjaminan Sekolah dan guru Mutu yang dituangkan dalam
mutu internal RKS
(SPMI) sekolah  Program Pelaksanaan Pemenuhan
Penskoran: Mutu dalam Pengelolaan
n
Skor = × 4 Sekolah
N  Program Pelaksanaan Pemenuhan
Mutu dalam proses
pembelajaran
 Data hasil monitoring dan
evaluasi proses pemenuhan
mutu
 Program Tindak Lanjut Berupa
strategi pemenuhan mutu
tahun beriktnya berdasarkan
monitoring
dan evaluasi
109 Kepala Sekolah Metode:  Format instrumen evaluasi
melaksanakan o Studi dokumen kurikulum dan evaluasi
evaluasi kurikulum o Wawancara pembelajaran
dan pembelajaran dengan Kepala  Data hasil evaluasi kurikulum
Sekolah dan guru  Data Hasil Evaluasi Pembelajaran
 Laporan Hasil Evalusai Kurikulum
dan Pembelajaran
Penskoran:  Program Tindak Lanjut
n
Skor = × 4 Hasil Evaluasi
N Pembelajaran
110 Kepala Sekolah Metode:  Instrumen Evaluasi
melaksanakan o Studi dokumen Pendayagunaan Guru dan
evaluasi o Wawancara Tenaga Kependidikan
pendayagunaan dengan Kepala  Data Hasil Evaluasi
guru dan tenaga Sekolah dan guru Pendayagunaan Guru
kependidikan  Data Hasil Evaluasi
Pendayagunaan Tenaga
Penskoran: Kependidikan
 n
Skor = × 4
N
111 Kepala Sekolah Metode:  SK Tim Penjamin Mutu Sekolah.
mempersiapkan o Studi dokumen
diri untuk o Wawancara
Akreditasi dengan Kepala
Sekolah Sekolah dan guru
Penskoran:
n
Skor = × 4
N

112 Kepala Sekolah Metode:  Laporan Pengawasan dan Evaluasi

menyusun Laporan o Studi dokumen  Program Tindak lanjut
Program o Wawancara Hasil Pengawasan dan
Pengawasan dan dengan Kepala Evaluasi
Evaluasi Sekolah dan guru
Penskoran:
n
Skor = × 4
N
x
Niai Indikator: Pelaksanaan Evaluasi = × 100
y
x : jumlah skor yang diperoleh, y : jumlah skor maksimal
Kepemimpinan Sekolah
METODE PENILAIAN
NO INDIKATOR BUKTI FISIK SKOR
DAN PENSEKORAN
113 Kepala Sekolah Metode:  Struktur Organisasi Sekolah
menyusun dan o Studi dokumen  Uraian Tugas
menetapkan
struktur organisasi Penskoran:
n
sekolah Skor = × 4
N
114 Kepala Sekolah Metode:  SK Pembagian Tugas GTK
menempatkan guru o Studi dokumen
dan atau tenaga o Wawancara
kependidikan dengan Kepala
dalam SOTK yang Sekolah dan guru
telah ditetapkan.
Penskoran:
n
Skor = × 4
N
115 Kepala Sekolah Metode:  SK Pembagian Tugas
mendelegasikan o Studi dokumen  Uraian pembagian tugas personil
sebagian tugas o Wawancara sekolah (job description)
kepada wakil dengan Kepala
Kepala Sekolah Sekolah dan guru
Penskoran:
yang relevan dengan n
bidang tugas)* Skor = × 4
N
116 Kepala Sekolah Metode:  Program kerja
membuat rencana o Studi dokumen  Renstra/RKJM
kerja strategis dan o Wawancara  RKT
rencana kerja dengan Kepala
tahunan untuk Sekolah dan guru
Penskoran:
pelaksanaan n
peningkatan mutu; Skor = × 4
N
117 Kepala Sekolah Metode:  RKAS yang telah disahkan
membuat keputusan o Studi dokumen  Daftar Hadir Rapat: guru, komite
anggaransekolah o Wawancara sekolah, dan penyelenggara
dengan mempertim dengan Kepala sekolah)*
bangkan masukan Sekolah dan guru  Notulensi/Berita Acara
Penskoran:
guru, komite n
sekolah, dan Skor = × 4
penyelenggara N
sekolah (khusus
bagi swasta)
118 Kepala Sekolah Metode:  Surat Undangan Rapat
berkomunikasi o Studi dokumen  Jurnal sekolah
untukmenciptakan o Wawancara  Notulen rapat
dukungan intensif dengan Kepala
dari orang tua Sekolah dan guru
Penskoran:
siswa dan n
masyarakat; Skor = × 4
N
119 Kepala Sekolah Metode:  Data guru berprestasi yang diberi
melaksanakan o Studi dokumen penghargaan oleh sekolah
program o Wawancara dengan  Data tenaga kependidikan
peningkatan Kepala Sekolah dan berprestasi yang diberi
motivasi kerja guru penghargaan oleh sekolah
pendidik dan  Data guru yang diberi sanksi atas
tendik dengan atas pelanggaran peraturan dan
Penskoran: kode etik;
menggunakan n
sistem pemberian Skor = × 4  Data tenaga kependidikan yang
N diberi sanksi atas pelanggaran
penghargaan atas
prestasi dan sangsi peraturan dan kode etik;
atas pelanggaran
peraturan dan
kode etik;
120 Kepala Sekolah Metode: Lingkungan pembelajaran:
menciptakan o Studi dokumen  Aman
lingkungan o Wawancara dengan  Bersih
pembelajaran yang Kepala Sekolah dan  Nyaman
efektif bagi guru  Kelengkapan sarana
siswa; pembelajaran
Penskoran:
 n
Skor =
×4
N

Keterangan:
n: jumlah bukti
teridentifikasi
N: jumlah bukti
maksimal
121 Mengembangkan Metode: Foto-foto kegiatan:
Program o Studi dokumen  Upacara hari besar nasional
Keteladanan Sikap o Wawancara dengan  Peringatan hari besar keagamaan
dan Perilaku yang Kepala Sekolah dan  Bakti Sosial
menjaga nama balk guru  Keikutsertaan lomba prestasi
Penskoran: siswa, pendidik, dan tenaga
lembaga, profesi, n
dan kedudukan/ Skor = × 4 kependidikan
jabatan N

122 Memfasilitasi Metode:  Foto foto kegiatan

pengembangan, o Studi dokumen  Laporan kegiatan
penyebarluasan, dan o Wawancara dengan
pelaksanaan visi Kepala Sekolah dan
pembelajaran yang guru
Penskoran:
dikomunikasikan n
dengan balk dan Skor = × 4
didukung oleh N
komunitas sekolah;
123 Kepala Sekolah Metode:  Dokumen MoU dengan orang tua
menjalin kerja o Studi dokumen siswa
sama dengan orang o Wawancara dengan  Dokumen MoU dengan
tua siswa, Kepala Sekolah dan masyarakat
masyarakat, dan guru  Dokumen MoU dengan Komite
Penskoran: Sekolah
komite sekolah n
Skor = × 4
N
x
Niai Indikator: Kepemimpinan Sekolaℎ = × 100
y
x : jumlah skor yang diperoleh, y : jumlah skor maksimal
Sistem Informasi Manajemen
METODE PENILAIAN
NO INDIKATOR BUKTI FISIK SKOR
DAN PENSEKORAN
124 Kepala Sekoah Metode:  Fasilitas informasi
Mengelola sistem o Studi dokumen  Sumber Daya informasi
informasi o Wawancara
manajemen yang dengan Kepala
memadai untuk Sekolah dan guru
mendukung
Penskoran:
 n
administrasi Skor = ×
pendidikan yang
4
efektif, efisien dan N
akuntabel;
125 Meningkatkan Studi Dokumen: Pengebangan Tahun lalu Tahun Ini
Pengembangan Program TI
Teknologi Pengembangan TIK Jumlah
Informasi dan Sekolah Observasi : Komputer
Komunikasi Mengamati bukti Sekolah
Sekolah perangkat TIK, Web Memiliki
Sekolah dan Jaringan
kemampuan warga Internet
dalam IT dll.
Memiliki
Wawancara :
Web
Melakukan wawancara Sekolah
dengan guru dan
Memiliki
peserta didik.
e-mail
Penskoran:
Sekolah
 Skor 4: Peningkatan ≥ Memanfaatk
40% dari tahun an TIK untuk
sebelumnya, jumlah Pembelajar
komputer ≥25% jumlah an
siswa; dan Memanfaat
pengembangan IT
kan TIK
≥75%.
untuk
 Skor 3: Peningkatan ≥
20% dari tahun Penilaian
sebelumnya, jumlah Hasil
komputer ≥25% jumlah Belajar
siswa; dan Memanfaat
pengembangan IT ≥ kan TIK
75%. untuk
 Skor 2: Peningkatan ≤ pengemba
20% dari tahun ngan
sebelumnya, jumlah sekolah
komputer ≥ 25%
jumlah siswa; dan
pengembangan IT ≥
50%.
 Skor 1: Sekolah
memiliki komputer
dan ada
pengembangan IT di
sekolah.
 Skor 0: Tidak ada
pengembangan IT di
sekolah
126 Kepala Sekolah Metode: Fasilitas informasi:
Menyediakan o Studi dokumen  Web/email sekolah/sms/WA
fasilitas informasi o Wawancara  Brosur
yang efisien, dengan Kepala  Papan pengumuman
 efektif dan mudah Sekolah dan guru  Kotak saran
diakses; Penskoran:  Buku Penghubung siswa dengan
n
Skor = × orang tua siswa
4
N
127 Kepala Sekolah Metode:  SK Pengelola data pokok
menugaskan o Studi dokumen pendidikan
seorang guru atau o Wawancara  Rincian Tugas pengelola
tenaga dengan Kepala Dapodik
kependidikan Sekolah dan guru
untuk mengelola o
Penskoran:
data pokok n
pendidikan Skor = ×
4
N

128 Kepala Sekolah Metode:  Laporan dapodik

melaporkan data o Studi dokumen
informasi sekolah o Wawancara
yang telah dengan Kepala
terdokumentasikan Sekolah dan guru
kepada
Kementerian Penskoran:
n
Pendidikan dan Skor = ×
Kebudayaan, dan 4
kepada Kepala N
Dinas Pendidikan
Provinsi/Kabupaten
/Kota sesuai
kewenangan.
129 Kepala Sekolah Metode:  Forum Komunika Orang Tua
memfasilitasi atau o Studi dokumen Siswa Per tingkat
mengembangkan o Wawancara kelas/kelas/angkatan
Program/Forum dengan Kepala  Foto foto kegiatan
Komunikasi anatar Sekolah dan guru
warga sekolah yang Penskoran:
n
efisien dan efektif. Skor = ×
4
N
x
Niai Indikator: Sistem Informasi Manajemen Sekolaℎ = × 100
y
x : jumlah skor yang diperoleh, y : jumlah skor maksimal

PELAKSANAAN TUGAS POK : PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN

Perencanaan, Pelaksanaan dan Evaluasi Pengembangan Kewirausahaan
 METODE PENILAIAN
NO INDIKATOR BUKTI FISIK SKOR
DAN PENSEKORAN
130 Merencanakan Metode:  Dokumen Program
pengembangan o Studi dokumen Pengembangan
Kewirausahaan o Wawancara Kewirausahaan
dengan Kepala  Dokumen Program
Sekolah dan Pengembangan
guru Kewirausahaan memuat
Program Pengembangan
Penskoran: Jiwa Kewirausahaan
n
Skor = × 4  Dokumen Program
N Pengembangan
Kewirausahaan Program
Pengembangan Unit
Produksi Kewirausahaan
131 Kepala Sekolah Metode:  RPP yang memuat
memfasilitasi siswa o Studi dokumen rencana pembelajaran
untuk menumbuhkan o Wawancara untuk menumbuhkan
keterampilan berpikir dan dengan Kepala keterampilan berpikir dan
Sekolah dan bertindak kreatif, produktif,
bertindak kreatif,
guru kritis, mandiri, kolaboratif,
produktif, kritis, mandiri,
dan komunikatif
kolaboratif, dan
 Hasil kerja dan karya siswa
komunikatif melalui Penskoran:
n  Foto foto aktifitas siswa
pengalaman
Skor = × 4
pembelajaran N

132 Meningkatkan inovasi Metode:  Hasil karya guru

yang berguna bagi o Studi dokumen  Hasil Karya siswa
pengembangan o Wawancara  dan tendik lainya
sekolah dengan Kepala
Sekolah dan
guru
Penskoran:
n
Skor = × 4
N
133 Memberdayakan peran Metode:  MoU dengan pihak lain
serta masyarakat dan o Studi dokumen  Sister school
membengun kemitraan o Wawancara  Kemitraan dengan sekolah
dengan lembaga lain dengan Kepala lain
yang relevan dalam Sekolah dan
melakukan berbagai guru
kegiatan pengelolaan Penskoran:
pendididkan n
Skor = × 4
N
134 Pengembangan Metode:  Dokumen Laporan memuat
Unit Produksi o Studi dokumen pelaksanaan dan hasil
Kewirausahaan, o Wawancara Program Pengembangan Unit
dan/atau dengan Kepala Produksi Kewirausahaan
 Pemagangan Sekolah dan
guru

Penskoran:
n
Skor = × 4
N
135 Melaksanakan Evaluasi Metode:  Laporan Hasil Evaluasi
Program Pengembangan o Studi dokumen Program Pengembangan
Kewirausahaan o Wawancara Kewirausahaan, yang
dengan Kepala memuat hasil evaluasi
Sekolah dan  Program Pengembangan
guru Jiwa Kewirausahaan
 Program Pengembangan
Penskoran: Unit Produksi
n
Skor = × 4 Kewirausahaan.
N

x
Niai Indikator: Evaluasi Program Pengembangan Kewirausaℎaan = × 100

y
x : jumlah skor yang diperoleh, y : jumlah skor maksimal

PELAKSANAAN TUGAS POKOK : SUPERVISI GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

Perencanaan, Pelaksanaan dan Evaluasi Supervisi Guru dan Tendik

METODE PENILAIAN
NO INDIKATOR BUKTI FISIK SKOR
DAN PENSEKORAN
136 Merencanakan Program Metode:  Dokumen Program
Supervisi Guru dan o Studi dokumen Supervisi guru dan
Tenaga Kependidikan o Wawancara dengan Tenaga Kependidikan
Kepala Sekolah dan  Instrumen supervisi guru
guru  Instrument supervisi
Penskoran: tenaga kependidikan
n
Skor = × 4
N
137 Melaksankaan Program Metode:  Dokumen Laporan Supervisi
Supervisi Guru o Studi dokumen Guru
o Wawancara dengan
Kepala Sekolah
dan guru
Penskoran:
n
Skor = × 4
N
138 Melaksanakan Program Metode:  Dokumen Laporan Supervisi
Supervisi Tenaga o Studi dokumen Tenaga Kependidikan
Kependidikan o Wawancara dengan
Kepala Sekolah
dan guru
Penskoran:
 n
Skor = ×4
N
139 Kepala Sekolah Metode:  Laporan Evaluasi
melaksanakan Evaluasi o Studi dokumen Pelaksanaan dan Hasil
Pelaksanaan dan Hasil o Wawancara dengan Supervisi Guru dan Tenaga
Program Supervisi Guru Kepala Sekolah dan Kependidikan
guru
Penskoran:
n
Skor = × 4
N
140 Kepala Sekolah Metode:  Laporan analisis
melaksanakan evaluasi o Studi dokumen kesenjangan antara
pelaksanaan dan hasil o Wawancara dengan ketercapaian target
program supervisi Kepala Sekolah dan program supervisi guru
tenaga kependidikan guru
Penskoran:
n
Skor = × 4
N

141 Meyusun Laporan Hasil Metode:  Laporan hasil evaluasi

Evaluasi Program o Studi dokumen program supervisi guru dan
Supervisi Guru dan o Wawancara dengan tenaga kependidikan
Tenaga Kepedidikan Kepala Sekolah dan
guru
Penskoran:
n
Skor = × 4
N
x
Niai Indikator: Evaluasi Program Supervisi GTK = × 100
y
x : jumlah skor yang diperoleh, y : jumlah skor maksimal

PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN

Pengembangan diri, Kegiatan Kolektif Kepala Sekolah, Publikasi Ilmiah, Publikasi buku teks
pelajaran, buku pengayaan, dan pedoman Kepala Sekolah, Karya Inovatif,

METODE PENILAIAN DAN

NO INDIKATOR BUKTI FISIK SKOR
PENSEKORAN
142 Mengikuti pendidikan Observasi:
 Surat tugas
dan pelatihan
 Laporan
fungsional/teknis Jenis diklat Volume deskripsi hasil
yang diikuti
pelatihan
selama 1 thn
 Sertifikat
1) Lamanya lebih
dari 960 jam [AK=15]
2) Lamanya antara
641 s.d 960 jam
 [AK=9]
3) Lamanya antara
481 s.d 640 jam
[AK=6]
4) Lamanya antara
181 s.d 480 jam
[AK=3]
5) Lamanya antara
81 s.d 180 jam
[AK=2]
6) Lamanya antara
30 s.d 80 jam [AK=1]
Penskoran:
Skor 4: 3 bukti terpenuhi dan
melaksanakan 4 kegiatan atau lebih
Skor 3: 3 bukti terpenuhi dan
melaksanakan 3 atau lebih kegiatan
Skor 2: 3 bukti terpenuhi dan
melaksanakan 2 atau lebih kegiatan
Skor 1: 3 bukti terpenuhi dan
melaksanakan 1 atau lebih kegiatan
Skor 0: tidak pernah melaksanakan
pengembangan diri

143 Melaksanakan Observasi:

kegiatan kolektif  Surat tugas
Kepala Sekolah Jenis publikasi ilmiah Volume
 Laporan kegiatan
yang meningkatkan yang dilakukan
 Surat Keterangan
keprofesian Kepala selama 1 tahun
Sekolah

1) Lokakarya atau
kegiatan bersama
[AK=0,15]
2) Keikutsertaan
pada kegiatan ilmiah
(seminar, kologium
dan diskusi panel)
sebagai pembahas
[AK=0,2]
3) Keikutsertaan
pada kegiatan ilmiah
(seminar, kologium
dan diskusi panel)
sebagai peserta
[AK=0,1]
4) Kegiatan kolektif
lainnya yang sesuai
dengan
tugas dan kewajiban
Kepala Sekolah
[AK=0,1]
Penskoran:
Skor 4: 3 bukti terpenuhi dan
melaksanakan 4 kegiatan atau lebih
 Skor 3: 3 bukti terpenuhi dan
melaksanakan 3 atau lebih kegiatan
Skor 2: 3 bukti terpenuhi dan
melaksanakan 2 atau lebih kegiatan
Skor 1: 3 bukti terpenuhi dan
melaksanakan 1 atau lebih kegiatan
Skor 0: tidak pernah melaksanakan
Kegiatan klektif KS
144 Melaksanakan publikasi Observasi:
Ilmiah hasil penelitian  Hasil karya
atau gagasan ilmu pada
Jenis kegiatan yang Volume
(buku/ karya
bidang pendidikan formal. diikuti selama 1 tahun
1) Membuat karya tulis
tulis/artikel)
berupa laporan hasil  Pernyataan
penelitian pada bidang keaslian hasil
pendidikan di karya
sekolahnya,  Pengesahan oleh
diterbitkan/dipublikasikan pejabat yang
dalam bentuk buku ber berwenang
ISBN dan diedarkan
secara
nasional atau telah lulus
dari penilaian BNSP.
[AK=4]
2) Membuat karya tulis
berupa laporan hasil
penelitian pada bidang
pendidikan di
sekolahnya,
diterbitkan/dipublikasikan
dalam majalah/jurnal
ilmiah tingkat nasional
yang
terakreditasi. [AK=3]
3) Membuat karya tulis
berupa laporan hasil
penelitian pada bidang
pendidikan di
sekolahnya,
diterbitkan/dipublikasikan
dalam majalah/jurnal
ilmiah tingkat provinsi.
[AK=2]
4) Membuat karya tulis
berupa laporan hasil
penelitian pada bidang
pendidikan di
sekolahnya,
diterbitkan/dipublikasikan
dalam majalah ilmiah
tingkat kabupaten/ kota.
[AK=1]
5) Membuat karya tulis
berupa laporan hasil
penelitian pada bidang
pendidikan di
sekolahnya,
diseminarkan di
 sekolahnya,disimpan di
perpustakaan. [AK=4]
6) Membuat makalah
berupa tinjauan ilmiah
dalam bidang pendidikan
formal dan pembelajaran
pada satuan
pendidikannya, tidak
diterbitkan, disimpan di
perpustakaan. [AK=2]
7) Membuat Tulisan Ilmiah
Populer di bidang Volume
pendidikan formal dan
pembelajaran pada
satuan pendidikannya.
[AK=2]
8) Membuat Artikel Ilmiah
dalam bidang pendidikan
formal dan pembelajaran
pada satuan
pendidikannya. [AK=1,5]
Penskoran:
Skor 4: 3 bukti terpenuhi dan
melaksanakan 4 kegiatan atau lebih
Skor 3: 3 bukti terpenuhi danmelaksanakan
3 atau lebih kegiatan
Skor 2: 3 bukti terpenuhi dan
melaksanakan 2 atau lebih kegiatan
Skor 1: 3 bukti terpenuhi dan
melaksanakan 1 atau lebih kegiatan
Skor 0: tidak pernah melaksanakan
publikasi ilmiah

145 Melaksanakan publikasi Observasi:

buku teks pelajaran, buku  Hasil karya
pengayaan, dan Jenis publikasi ilmiah yang Volume
(buku/ karya
pedoman Kepala Sekolah dilakukan selama 1 tahun
tulis/artikel)
 Pernyataan
keaslian hasil
1) Buku pelajaran yang karya
lolos penilaian oleh
BSNP [AK=6]
 Pengesahan oleh
pejabat yang
2) Buku pelajaran yang berwenang
dicetak oleh penerbit
dan ber ISBN [AK=3]
3) Buku pelajaran dicetak
oleh penerbit tetapi
belum ber-ISBN. [AK=1]
4) Membuat modul/diktat
pembelajaran yang
digunakan di tingkat
 Provinsi dengan
pengesahan dari Dinas
Pendidikan Provinsi.
[AK=1,5]
5) Membuat modul/diktat
pembelajaran yang
digunakan di tingkat
kota/kabupaten
dengan pengesahan
dari Dinas Pendidikan
Kota/Kabupaten. [AK=1]
6) Membuat modul/diktat
pembelajaran yang
digunakan di tingkat
sekolah/madrasah
setempat [AK=0,5]
7) Membuat buku dalam
bidang pendidikan
dicetak oleh penerbit
dan ber-ISBN. [AK=3]
8) Membuat buku dalam
bidang pendidikan
dicetak oleh penerbit
tetapi belum ber- ISBN.
[AK=1,5]
9) Membuat karya hasil
terjemahan yang
dinyatakan oleh Kepala
Sekolah/madrasah
tiap karya. [AK=1]
10) Membuat buku
pedoman Kepala Sekolah
[AK=1,5]
Penskoran:
Skor 4: 3 bukti terpenuhi dan
melaksanakan 4 kegiatan atau lebih
Skor 3: 3 bukti terpenuhi dan
melaksanakan 3 atau lebih kegiatan
Skor 2: 3 bukti terpenuhi dan
melaksanakan 2 atau lebih kegiatan
Skor 1: 3 bukti terpenuhi dan
melaksanakan 1 atau lebih kegiatan
Skor 0: tidak pernah melaksanakan
Kegiatan publikasi buku teks, dll.
146 Membuat Karya Inovatif  Hasil karya
Jenis Karya Inovatif yang Volume
(buku/ karya
dilakukan selama 1 tahun
tulis/artikel)
 Pernyataan
keaslian hasil
1) Menemukan teknologi karya
tepatguna [AK=4]  Pengesahan oleh
2) Menemukan / mencipta pejabat yang
kan karya seni [AK=4] berwenang
3) Membuat / modifikasi
alat pelajaran / peraga /
praktikum [AK=2]
 4) Model supervisi bagi
guru [AK=1,5]
5) Model supervisi bagi
tenaga kependidikan
[AK=1,5]
6) Mengikuti Kegiatan
Penyusunan Standar/
Pedoman/ Soal dan
sejenisnya pada tingkat
nasional. [AK=1]

7) Mengikuti Kegiatan
Penyusunan Standar/
Pedoman/ Soal dan
sejenisnya pada tingkat
provinsi. [AK=1]

Penskoran:
Skor 4: 3 bukti terpenuhi dan
melaksanakan 4 kegiatan atau lebih
Skor 3: 3 bukti terpenuhi dan
melaksanakan 3 atau lebih kegiatan
Skor 2: 3 bukti terpenuhi dan
melaksanakan 2 atau lebih kegiatan
Skor 1: 3 bukti terpenuhi dan
melaksanakan 1 atau lebih kegiatan
Skor 0: tidak pernah melaksanakan
Kegiatan Karya Inovatif
Observasi:

Pedoman Penskoran Kegiatan Pengembangan Profesi

Target AK Pengembangan Profesi/tahun :
Target Satuan Hasil Pengembangan Diri/tahun :
Penskoran:
n
X= ×4
N
Keterangan:
n: jumlah AK yang diperoleh dari karya PKB yang dilaksanakan dan direncanakan dalam SKP
dengan jumlah maksimal AK yang ditargetkan
N: jumlah AK PKB yang ditargetkan dalam SKP

KEGIATAN PENUNJANG
Kegiatan Penunjang
METODE PENILAIAN DAN
INDIKATOR BUKTI FISIK SKOR
PENSEKORAN
147 Mengikuti pendidikan Metode:
dan pelatihan Pengecekan dokumen  Ijazah
fungsional/teknis Jenis Volume  Surat Izin Belajar
1) Ijazah S3 [AK=15]  Surat Tugas
2) Ijazah S2 [AK=10]
2)
belajar
 3) Ijazah S1 [AK=5]
148 Melaksanakan tugas Metode:
lain yang relevan Pengecekan dokumen  SK atau kartu
dengan fungsi sekolah. Jenis Volume anggota PGRI
1) Menjadi anggota/  SK atau Kartu
pengurus organisasi Anggota Pramuka
profesi [AK=0,75]  SK Tim Penilai
2) Menjadi anggota/ Angka Kredit SPT
pengurus kegiatan Tutor/Pelatih/
kepramukaan Instruktur
[AK=0,75]
3) Menjadi tim penilai
angka kredit
[AK=0,04]
4) Menjadi tutor/
pelatih/instruktur
[AK=0,04]
149 Memperoleh Metode:
Penghargaan/tanda jasa Pengecekan dokumen
Satya Lancana Karya Jenis Volume
Satya ) 10 tahun [AK=1]
2) 20 tahun [AK=2]
3) 30 tahun [AK=3]

150 Melakukan Metode:  Laporan

pembimbingan Pengecekan dokumen Pembimbingan
terhadap sekolah Jenis Volume terhadap sekolah
lain Menjadi pembimbing lain (sekolah
sekolah lain (sekolah imbas)
imbas) [AK=1]  Daftar hadir
 Foto Kegiatan

Target AK keseluruhan /tahun :

Target AK Penunjang /tahun : (maksimal 10% dari target AK
keseluruhan/tahun)
Penskoran:
n
X= ×4
N
Keterangan:
n: jumlah AK yang diperoleh dari karya PKB yang dilaksanakan dan direncanakan dalam SKP
dengan jumlah maksimal AK yang ditargetkan
N: jumlah AK PKB yang ditargetkan dalam SKP

Kudus, 2022
Tim Penilai 1 / 2

……………………
NIP.

REKAP NILAI SASARAN KERJA KEPALA SEKOLAH

1. DATA KEPALA SEKOLAH

Nama :
NIP :
Tempat/Tanggal Lahir :
Pangkat/Jabatan/Golongan :
TMT Sebagai Kepala Sekolah :
Masa Kerja Sebagai Kepala Sekolah :
Jenis Kelamin :
Pendidikan Terakhir/Spesialisasi :
2. DATA SEKOLAH
 Nama Sekolah/Madrasah : SD
Telp / Fax :
Kelurahan :
Kecamatan :
Kota : Kabupaten Kudus
Provinsi : Jawa Tengah

SKOR
SASARAN KERJA KEPALA SEKOLAH INDIKATOR SKOR NILAI
MAX
Manajerial Kepala Sekolah 129 516
Kewirausahaan Kepala Sekolah 6 24
Supervisi Kepala Sekolah 6 24
Pengembangan Profesi Kepala Sekolah 8 32
Jumlah 149 596

Kudus, 2022
Kepala Sekolah yang Dinilai Penilai

…………………………………. …………………………………
NIP. NIP.