Anda di halaman 1dari 12

Lembar Kerja.

Demonstrasi Kontekstual
Workshop Sekolah Penggerak Angkatan 3

Nama Peserta : Gusmayanti, S.Pd.

Tujuan

● Memilih tema, topik, dan tujuan projek yang sesuai dengan kebutuhan sekolah.
● Mengembangkan ide kegiatan projek dan mengidentifikasi contoh aktivitas belajar projek yang
dapat dilakukan.
● Memahami format asesmen projek.

Instruksi

Anda secara individual diminta untuk merancang kerangka ide projek penguatan profil pelajar
Pancasila yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan sekolah. Anda dapat mengerjakan tugas ini
dengan mengisi kolom tabel kosong yang bertanda titik-titik. Waktu untuk pengerjaan tugas di sesi
ini adalah 2 JP.

Sebelum mengerjakan tugas ini Anda dapat melihat kembali contoh-contoh modul projek yang
terdapat di platform Merdeka Mengajar sebagai referensi. Salah satu contoh dari modul projek ada
di tautan berikut:
https://docs.google.com/presentation/d/1d9krJZsqS-zVCrMKQ8B10PQWyMozXiZu/edit?
usp=share_link&ouid=112186927307811418437&rtpof=true&sd=true

Rancangan Ide

Profil Modul

Nama Modul Sekolahku Nyaman Tanpa Perundungan

Fase E

Tema Bangunlah Jiwa dan Raganya

Topik/Isu Fenomena Perundungan (Bullying)

1. Beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa


Dimensi sasaran 2. Berakhlak Mulia
3. Bernalar Kritis

Keterangan singkat ide  Membuat mural anti perundungan


kegiatan projek yang  Membuat poster/spanduk anti perundungan
akan dilakukan  Membuat video anti perundungan
Tujuan

Komponen Tujuan Tujuan 1 Tujuan 2 Tujuan 3

Dimensi Beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa Bergotong Royong Bernalar Kritis

Elemen  Akhlak Pribadi Kepedulian  Tanggap terhadap lingkungan


 Persepsi sosial (memahami dan
menghargai lingkungan sosialnya,
untuk memunculkan situasi yang
sejalan dengan kesejahteraan
lingkungan sosialnya)

Sub elemen  Integritas  Tanggap terhadap lingkungan  Mengidentifikasi, mengklarifikasi,


 Merawat diri secara fisik , anti  Persepsi sosial (memahami dan mengolah informasi dan gagasan
perundungan dan spritual menghargai lingkungan sosialnya,  Menghasilkan ide solusi masalah
untuk memunculkan situasi yang
sejalan dengan kesejahteraan
lingkungan sosialnya)

Rumusan kompetensi Peserta didik mampu


sesuai Fase
a) Menggunakan hak dan

Rubrik Akhir Projek


Dimensi, Elemen, &
Mulai Berkembang Sedang Berkembang Berkembang Sesuai Harapan Sangat Berkembang
Sub elemen

Beriman, bertaqwa Peserta Didik belum mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu
kepada Tuhan Yang menjaga Kesehatan fisik, dengan pembinaan dalam dengan pantauan dalam dengan mandiri dalam
Maha Esa, dan mental, dan spritualnya menjaga Kesehatan fisik, menjaga Kesehatan fisik, menjaga Kesehatan fisik,
Berakhlak Mulia dengan aktivitas olahraga, mental, dan spritualnya mental, dan spritualnya mental, dan spritualnya
aktivitas sosial, dan aktivitas dengan aktivitas olahraga, dengan aktivitas olahraga, dengan aktivitas olahraga,
 Akhlak Pribadi
ibadah secara seimbang aktivitas sosial, dan aktivitas aktivitas sosial, dan aktivitas aktivitas sosial, dan aktivitas
 Integritas
ibadah secara seimbang ibadah secara seimbang ibadah secara seimbang
 Merawat diri
secara fisik , anti
perundungan dan
spritual

Bergotong royong Peserta didik belum mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu
tanggap terhadap dengan pembinaan tanggap dengan pantauan tanggap dengan mandiri tanggap
 Kepedulian
lingkungan sosial sesuai terhadap lingkungan sosial terhadap lingkungan sosial terhadap lingkungan sosial
 Tanggap terhadap
dengan tuntutan peran sesuai dengan tuntutan sesuai dengan tuntutan sesuai dengan tuntutan
lingkungan
sosialnya dan berkontribusi peran sosialnya dan peran sosialnya dan peran sosialnya dan
 Persepsi sosial
sesuai dengan kebutuhan berkontribusi sesuai dengan berkontribusi sesuai dengan berkontribusi sesuai dengan
(memahami dan
masyarakat untuk kebutuhan masyarakat kebutuhan masyarakat kebutuhan masyarakat untuk
menghargai
menghasilkan keadaan yang untuk menghasilkan untuk menghasilkan menghasilkan keadaan yang
lingkungan
lebih baik keadaan yang lebih baik keadaan yang lebih baik lebih baik
sosialnya, untuk
memunculkan
situasi yang sejalan
dengan
kesejahteraan
lingkungan
sosialnya)

Bernalar Kritis Peserta didik belum mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu
bernalar kritis secara dengan pembinaan bernalar dengan pantauan bernalar dengan mandiri bernalar
 Memperoleh
objekctif, memproses kritis secara objekctif, kritis secara objekctif, kritis secara objekctif,
dan
informasi baik kualitatif memproses informasi baik memproses informasi baik memproses informasi baik
Memproses
maupun kuantatif, kualitatif maupun kuantatif, kualitatif maupun kuantatif, kualitatif maupun kuantatif,
informasi dan
membangun keterkaitan membangun keterkaitan membangun keterkaitan membangun keterkaitan
gagasan
antara berbagai informasi, antara berbagai informasi, antara berbagai informasi, antara berbagai informasi,
 Menganalisis
menganalisis informasi, menganalisis informasi, menganalisis informasi, menganalisis informasi,
dan
mengevaluasi dan mengevaluasi dan mengevaluasi dan mengevaluasi dan
mengevaluasi
menyimpulkannya menyimpulkannya menyimpulkannya menyimpulkannya
 Refleksi
Pemikiran dan
Proses Berfikir
 Mengidentifikasi,
mengklarifikasi,
mengolah
informasi dan
gagasan
 Menghasilkan ide
solusi

Ide aktivitas belajar yang akan dilakukan


Tahap 1 Pengenalan : Peningkatan Pemahaman Anti Perundungan

Orientasi Peningkatan Pemahaman anti perundungan

Aksi 1. Mencari referensi (buku, internet, data)


2. Diskusi
3. Presentasi
4. Menyimpulkan materi bersama fasilitator

Tindak Lanjut  Persiapan


1. Fasilitator menyiapkan lembar assesmen
2. Fasilitator menyiapkan materi berupa power point
 Pelaksanaan
1. Fasilitator melaksanakan asesmen diagnostic
2. Fasilitator memberikan pemahaman tentang anti perundungan
3. Peserta didik mencari informasi tambahan melalui beberapa referensi (buku, internet, data statistic, media
infomrasi, mengenal anti perundungan)
4. Peserta didik melakukan pendalaman materi tentang anti perundungan
5. Peserta didik dikelompokkan menjadi beberapa kelompok untuk melakukan diskusi tentang anti perundungan
6. Peserta didik secara berkelompok menyajikan data hasil diskusi tentang anti perundungan di lingkungan sekolah
7. Peserta didik melakukan sinkronisasi data hasil diskusi antar kelompok
8. Peserta didik menyimpulkan data secara mandiri
Instrumen asesmen yang akan digunakan
a. Petunjuk Kerja :
1. Buat kelompok yang terdiri dari 10 peserta didik
2. Diskusikan dengan kelompok tentang Kesehatan fisik dan anti perundungan
3. Presentasikan hasil diskusi mengenai pemahaman tentang anti perundungan
a) Rubrik Penilaian Presentasi Kelompok
Nama Kelompok :
Waktu :
Materi :
Anggota :

No Kriteria Penilaian MB SB BSH SB


1 Penguasaan Materi
2 Memahami definisi dan macam-macam perundungan
3 Mengetahui dampak negatif dari perundungan
4 Memberikan solusi yang tepat untuk pencegahan perundungan
secara umum
5 Kekompakan dalam melakukan presentasi
6 Penyajian data presentasi

KATEGORI SINGKATAN SKOR


Mulai Berkembang MB 1
Sedang Berkembang SB 2
Berkembang Sesuai Harapan BSH 3
Sangat Berkembang SB 4
Tahap 2 Kontektualisasi : Jujur itu Nyaman

Orientasi 1. Mencari informasi tentang tindakan perundungan di lingkungan sekolah


2. Meningkatkan kemampuan pengolahan data

Aksi 1. Mencari referensi (buku, internet, data)


2. Diskusi
3. Presentasi
4. Menyimpulkan materi bersama fasilitator

Tindak Lanjut  Persiapan


1. Fasilitator menyiapkan angket
2. Fasilitator menyiapkan lembar asesmen
3. Fasilitator membagi peserta didik menjadi beberap kelompok
 Pelaksanaan
1. Peserta didik secara berkelompok mengidentifikasi tindakan perundungan di lingkungan sekolah melalui:
a)
2. Peserta didik secara berkelompokk
No Kriteria Penilaian MB SB BSH SAB
1 Kesesuaian desain dengan tema
2 Komposisi gambar dan warna
3 Kesesuaian kestetikaan poster
4 Penjelasan dan Edukasi Poster
SKOR TIAP KOLOM
KETERANGAN HASIL

KATEGORI SINGKATAN SKOR


Mulai Berkembang MB 1
Sedang Berkembang SB 2
Berkembang Sesuai Harapan BSH 3
Sangat Berkembang SB 4

Keterangan:
- Kolom Tujuan 1, Tujuan 2, & Tujuan 3 diisi titik perkembangan murid (MB, SB, BSH, SAB) dan bisa diubah seiring berjalan jika mengalami
perkembangan.
- Lembar Pengamatan ini diisi di tengah rangkaian proses pembelajaran sebagai asesmen formatif.
Contoh 2: Lembar Rekapan Nilai Akhir (Sumatif)

Tujuan 1 Tujuan 2 Tujuan 3 Kompetensi yang


Kompetensi yang
masih perlu
No. Nama paling berkembang &
ditingkatkan &
MB SB BSH SAB MB SB BSH SAB MB SB BSH SAB buktinya
buktinya

dst

Keterangan:
- MB: Mulai Berkembang, SB: Sedang Berkembang, BSH: Berkembang Sesuai Harapan, SAB: Sangat Berkembang
- Kolom Tujuan 1, Tujuan 2, & Tujuan 3 diisi tanda centang pada salah satu titik perkembangannya.
- Lembar Pengamatan ini diisi di akhir rangkaian proses pembelajaran sebagai asesmen sumatif.
Contoh 3: …

(Buatlah satu lagi contoh instrumen asesmen yang akan digunakan. Instrumen dapat berupa asesmen formatif atau sumatif.)


Kriteria Penilaian Lembar Kerja

No. Bagian Kriteria yang diharapkan

1 Profil Modul - Menuliskan nama modul, fase, tema, topik/isu, dan


dimensi sasaran sesuai dengan karakteristik dan
kebutuhan sekolah di daerah masing-masing.
- Menuliskan keterangan singkat ide kegiatan projek
dengan jelas sehingga pembaca dapat membayangkan
gambaran umum projek yang akan dilakukan.

2 Tujuan - Menuliskan dimensi, elemen, subelemen (jika ada), dan


rumusan kompetensi fase yang sesuai dengan pemetaan
di dalam dokumen Dimensi, Elemen, dan Subelemen
Profil Pelajar Pancasila

3 Rubrik Akhir - Menuliskan perkembangan kompetensi yang sesuai


Projek dengan pemetaan di dalam dokumen Dimensi, Elemen,
dan Subelemen Profil Pelajar Pancasila

4 Ide aktivitas - Menuliskan minimal satu rencana aktivitas untuk tahap


belajar yang Orientasi.
akan dilakukan - Menuliskan minimal tiga rencana aktivitas untuk tahap
Aksi.
- Menuliskan minimal dua rencana aktivitas untuk tahap
Tindak Lanjut.

5 Instrumen - Membuat satu instrumen penilaian yang dapat


asesmen yang digunakan untuk asesmen projek secara relevan.
akan digunakan

Anda mungkin juga menyukai