Anda di halaman 1dari 8

‫المعركة اللغووية في أرض‬

‫البطوالت‬
‫‪Muhammad Rizqy Nawwari‬‬
• Pada masa kejayaan Islam di dunia Arab hingga dapat menyebar ke daerah barat. Ini
berdampak kepada penyebaran ilmu ilmu Bahasa Arab dan juga Islam.
• Pada Akhir Abad ke 18, dengan melemahnya kekuatan pemerintahan dan kekuasaan Politik
di Mesir, Prancis mulai melakukan ekpansi ke Mesir untuk kependudukan wilayah dan
pengalihan Kekuasaan di Mesir
• Sebelum masa itu Mesir merupakan pusat keilmuan, dan pusat peradaban Islam, dengan
banyaknya ilmuan muslim dan ilmu ilmu agama dan Al Qur’an berkembang disini. \
• Ilmuan ulmuan ini adalah ulama yang menjadikan pergerakannya terhadap Bahasa Arab dan
Islam sebagai jalan Ibadah kepada Allah SWT.
• Ahmad ibn Zakaria, Abdurrahman Al Ahdhari, Assyarif Al Husna Al Tilmasi, Abu Abdillah
Muhammad Al Idrisi, Dan ulama ulama lainnya yang masyhur dalam bidang bidang keilmuan.
• Ilmu ilmu agama berkembang seperti Hadist, tasawuf dan aqidah, begitu juga Bahasa Arab.
• Adanya perkembangan keilmuan pada masa itu sangat berpengaruh terhadap
perkembangan Bahasa Arab dan pengaruhnya kepada masyarakat dunia secara luas.
• Hingga datangnya Prancis melakukan kependudukan di masa melemahnya peradaban di
Mesir.
• Dengan datangnya Prancis, Bahasa prancis tersebar di daerah Mesir. Baik secara langsung
maupun tidak, Bahasa prancis merasuk ke masyarakat Mesir.
• Pada Awal kependudukan Prancis menggunakan Bahasa Prancis menjadi Bahasa
Pemerintahan. Membentuk beberapa pembelajaran Bahasa Prancis, dengan tidak
meninggalkan Bahasa Arab yang diberikan 2 Waktu pembelajaran dalam seminggu.
• Selama masa okupasi Prancis, tercampurnya Bahasa arab dan prancis.
• Pencampuran Bahasa ini bertentangan dengan kelestarian Bahasa Fushah Al Qur’an dalam
peradaban mereka, begitu juga dalam kazanah pemikiran Islam.
• Prancis dengan claim modernisasi mesir justru menjadi pengaruh lunturnya Bahasa fushah.
• Berbagai cara dilakukan, salah satunya dengan mengenalkan kepada Mesir Mesin
Percetakan.
• Hal ini dengan tujuan menyebarnya pengaruh prancis dengan lebih mudah.
• Bahasa koran yang digunakan pada masa ini adalah Bahasa Prancis dan Arab. Yang
sebelumnya menggunakan Bahasa Prancis saja hingga tahun 1909.
• Selama masa okupasi Prancis, tercampurnya Bahasa arab dan prancis.
• Pencampuran Bahasa ini bertentangan dengan kelestarian Bahasa Fushah Al Qur’an dalam
peradaban mereka, begitu juga dalam kazanah pemikiran Islam.
• Prancis dengan claim modernisasi mesir justru menjadi pengaruh lunturnya Bahasa fushah.
• Berbagai cara dilakukan, salah satunya dengan mengenalkan kepada Mesir Mesin
Percetakan.
• Hal ini dengan tujuan menyebarnya pengaruh prancis dengan lebih mudah.
• Bahasa koran yang digunakan pada masa ini adalah Bahasa Prancis dan Arab. Yang
sebelumnya menggunakan Bahasa Prancis saja hingga tahun 1909.
• Ada kekuatan Bahasa Arab yang membuat Bahasa Arab Fushah terjaga. Yaitu Al Qur’an.
• Sekolah Al Qur’an yang tersisa menjadi benteng kekuatan pembelajaran agama, hikmah,
aqida hingga kelestarianBahasa Fushah.
• berdirinya sekolah sekolah prancis yang juga berpengaruh terhadap peradaban mesir pada
masa itu.
• Kekuatan keilmuan di Mesir tidak begitu saja hilang, dan terus menerus dibangun. Dan
tumbuhlah ilmuan ilmuan dan juga sekolah yang berfokus kepada perkembangan keilmuan
Agama. Al Qur’an, Bahasa Arab dan keilmuan lainnya.
• Berkembangnya keilmuan di Mesir juga dipengaruhi kekuatan Wakaf yang mendukung ulama
ulama dan sekolah sekolah di Mesir.
• Kekuatan Ulama dan Ilmu ini yang membuat Jazirah Arab terutama Mesir kuat dan konsisten.
• Setelah mundurnya Prancis perkembangan terus dilajyjan dalam berbagai bidang.
Perkembangan ini berpengaruh terhadap perkembangan Bahasa Arab.
• Banyak dampak dan pengaruh dari kependudukan Prancis ini. Terutama dalam hal ini kita
garis bawahi pengaruhnya terhadap Bahasa. Terutama Bahasa yang digunakan masyarakat.
‫شكرا‪ ،‬وجزاكم اهلل خير‬
‫وأحسن جزاء‬

Anda mungkin juga menyukai