Pengembangan Sumber daya manusia merupakan kegiatan yang harus dilaksanakan organisasi agar
pengetahuan (knowledge), kemampuan (ability) dan keterampilan (skill) mereka sesuai dengan
tuntutan pekerjaan yang mereka lakukan. Dengan kegiatan pengembangan ini maka diharapkan dapat
memperbaiki dan mengatasi kekurangan dalam melaksanakan pekerjaan dengan lebih baik sesuai
dengan perkembangan ilmu dan teknologi yang digunakan oleh organisasi.
Pengembangan SDM merupakan sebuah cara efektif untuk menghadapi tantangan-tantangan termasuk
ketertinggalan SDM serta keragaman SDM yang ada dalam organisasi, perubahan teknik kegiatan
yang disepakati dan perputaran SDM. Dalam menghadapi tantangan-tantangan tersebut unit
kepegawaian/personalia/SDM dapat memelihara para sumber daya manusia (tenaga kerja) yang
efektif dengan program pengembangan SDM.Pentingnya organisasi melakukan investasi peralatan
kapital untuk tetap kompetitif dan menyesuaikan diri dengan perubahan teknologi, namun peralatan
capital tidak dapat beroperasi secara efisien bila para SDM nya tidak kapabel dan terampil.
Organisasi yang berkualitas selalu berupaya menciptakan peningkatan pengetahuan, keterampilan,
dan kemampuan pegawai atau meningkatkan jenjang karier yang sesuai dengan kapasitas, kualitas dan
dedikasi pegawai demi kontribusi dan prestasi kerja yang prima.Dalam kaitan ini perlu ditegaskan
bahwa karier merupakan bagian dari perjalanan dan tujuan hidup seseorang. Setiap organisasi
senantiasa akan berupaya dapat tercapainya tujuan organisasi dengan efektif dan efisien. Efisien
maupun efektivitas organisasi sangat tergantung pada baik buruknya pengembangan sumber daya
manusia/anggota organisasi itu sendiri. Ini berarti bahwa SDM yang ada dalam organisasi tersebut
secara proporsional harus diberikan latihan dan pendidikan yang sebaik-baiknya. Mengembangkan
pengetahuan para pegawai berarti meningkatkan kemampuan mereka untuk lebih mengenal dan
memahami seluk beluk pelaksanaan pekerjaan lebih mendalam atau dengan memahami
perkembangan organisasi serta sasaran yang akan dicapai organisasi. Pengembangan sumber daya
manusia adalah untuk kepentingan jangka panjang. Melalui pengembangan sumber daya
manusia/pegawai yang ada, hal ini akan mengurangi ketergantungan organisasi pada penggunaan
tenaga-tenaga ahli dari luar organisasi/perusahaan. JIka pegawai dikembangkan dengan baik maka
pekerjaan-pekerjaan yang strategis sangat mungkin diisi dari dalam organisasi/perusahaan itu sendiri.
Promosi dan pengalihan posisi karyawan menunjukan bahwa mereka memilki peluang karier tidak
hanya berhenti pada satu posisi pekerjaan. Organisasi memperoleh manfaat dari kelanjutan
operasional dengan kinerja yang meningkat, sementara para pegawai merasa memilki komitmen lebih
besar kepada organisasi.
Pegawai merasa diberdayakan (empowered employes) apabila mereka merasa pekerjaannya
merupakan milik mereka, mereka bertanggung jawab, mereka mengetahui dimana mereka berada dan
mereka memilki beberapa kendali atas pekerjaan mereka. Dalam kaitan dengan pendidikan dan
pelatihan tersebut merupakan elemen penting untuk pengembangan manajemen kualitas. Pada
dasarnya pendidikan bertujuan mendidik seluruh anggota organisasi tentang mengapa sesuatu
aktivitas dilakukan, sedangkan pelatihan bertujuan melatih seluruh anggota organisasi tentang
bagaimana melakukan aktivitas tersebut.
Pengembangan (development) adalah penyiapan individu untuk memikul tanggung jawab yang
berbeda atau yang lebih tinggi di dalam organisasi (Simamora 2006). Pengembangan biasanya