Anda di halaman 1dari 18

Peran Badan Pengawas Pemilihan Umum Terhadap Pencegahan dan

Penindakan Praktik Politik Uang


(Studi Pilkada Kabupaten Purbalingga dan Kota Bontang Tahun 2020)

Irma Aulia Tamara Fransisca


Email: irmaaulia34@gmail.com

Dr. Nur Hidayat Sardini, S.Sos., M.Si


Dr. Dra. Fitriyah, M.A

Departemen Politik dan Pemerintahan


Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro
Website: https://fisip.undip.ac.id/ -E-mail: fisip@undip.ac.id

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran Bawaslu terhadap pencegahan dan
penindakan praktik politik uang di Kabupaten Purbalingga dan Kota Bontang pada Pilkada Tahun
2020 dengan menggunakan teori Klientelisme Politik dan Bribery Of Officials (Suap) beserta
analisis perbandingan yang telah ditemukan dari kedua daerah tersebut. Peran yang dilakukan oleh
Bawaslu sebagai strategi dan komitmen lembaga pemerintah untuk memberantas tindak pidana
praktik politik uang baik dalam kebijakan maupun program yang dijalankan. Metode yang
digunakan adalah pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif, dengan teknik pengumpulan data
berupa observasi, wawancara mendalam (indepth interview), dan studi dokumentasi. Hasil
penelitian ditemukan bahwa adanya perbandingan antara peran Bawaslu Kabupaten Purbalingga
dan peran Bawaslu Kota Bontang terhadap pencegahan dan penindakan praktik politik uang pada
Pilkada tahun 2020, di Kabupaten Pubalingga lebih fokus untuk menggalakkan patroli anti politik
uang dan pengembangan desa anti politik uang, sedangkan di Kota Bontang lebih fokus dalam
memberikan ruang partisipasi untuk publik, serta dalam penindakan praktik politik uang kinerja
Bawaslu terhambat karena regulasi yang tidak mendukung dalam penegakkan hukum tindak
pidana politik uang sehingga mempersulit Bawaslu dalam menangani kasus.
Kata Kunci: Pilkada 2020, Praktik Politik Uang, Pencegahan dan Penindakan
Abstract
This study aims to analyze the role of Bawaslu in preventing and prosecuting the practice
of money politics in Purbalingga Regency and Bontang City in the 2020 Pilkada by using the
theory of Political Clientelism and Bribery Of Officials (Bribery) along with a comparative
analysis that has been found from the two regions. The role carried out by Bawaslu as a strategy
and commitment of government institutions to eradicate criminal acts of money politics in both
policies and programs implemented. The method used is a descriptive qualitative approach, with
data collection techniques in the form of observation, in-depth interviews, and documentation
studies. The results of the study found that there was a comparison between the role of the
Purbalingga Regency Bawaslu and the role of the Bontang City Bawaslu in preventing and
1
prosecuting the practice of money politics in the 2020 Pilkada. more focused on providing space
for public participation, as well as on prosecution of money politics practices, Bawaslu's
performance is hampered due to regulations that do not support the law enforcement of money
politics crimes, making it difficult for Bawaslu to handle cases.
Keywords: Pilkada 2020, Money Politics Practices, Prevention and Enforcement

1. PENDAHULUAN politik uang seperti yang tertulis di Kamus


Pemilihan kepala daerah dan Wakil kepala Besar Bahasa Indonesia (KBBI, 2016) dikenal
daerah (Pilkada) adalah sebuah kerangka besar dengan pertukaran uang atau suap. Pertukaran
untuk bisa mewujudkan pemerintahan lokal uang dimaksud menentukan posisi seseorang,
yang demokratis. Pilkada sebagai melalui kebijakan yang dikeluarkan dengan
pemerintahan lokal yang demokratis akan mengatasnamakan kepentingan rakyat tetapi
membuka ruang bagi masyarakat agar bisa pada kenyataannya hanya untuk kepentingan
berpartisipasi dalam beberapa kegiatan politik pribadi, kelompok ataupun sebuah partai
serta dapat mengedepankan pelayanan pada politik. Kegiatan mempengaruhi seseorang
kepentingan publik. Pilkada secara langsung dengan politik uang dilakukan dengan cara
adalah wujud konkret atas asas responsibilitas memberikan imbalan materi atau biasa disebut
dan akuntabilitas. Melalui pilkada maka akan dengan jual-beli suara pada saat proses
menumbuhkan perilaku optimisme dalam pemilihan umum. Tindakantindakannya
upaya mengatasi berbagai persoalan yang seperti membagikan-bagikan uang untuk
terjadi di daerah. Proses pemilihan yang mempengaruhi jumlah suara yang akan
melibatkan partisipasi masyarakat secara diperoleh nanti, uang yang dibagikan bisa
langsung bisa lebih bermakna serta berasal dari uang pribadi maupun dari partai.
berkontribusi secara positif terhadap Berdasarkan aktor dan wilayah operasinya,
desentralisasi, otonomi daerah, dan demokrasi politik uang dalam pilkada dibedakan menjadi
lokal. empat lingkaran sebagai berikut: lingkaran
Salah satu hal yang menjadi permasalahan satu, yaitu transaksi antara elit ekonomi
utama dalam proses Pilkada adalah praktik (pemilik uang) dengan pasangan calon kepala
politik uang (money politics). Politik uang daerah yang akan menjadi pengambil
adalah suatu pelanggaran yang dilakukan oleh kebijakan atau keputusan politik pascapilkada;
setiap pasangan calon pemimpin kepada lingkaran dua, yaitu transaksi antara pasangan
masyarakat saat pelaksanaan Pemilu. Istilah calon kepala daerah dengan partai politik yang

2
mempunyai hak untuk mencalonkan; lingkaran dan disampaikan oleh Agus Susanto selaku
tiga, yaitu transaksi antara pasangan calon dan salah satu anggota Komisioner Bawaslu
tim kampanye dengan petugas-petugas pilkada Bontang. Dari adanya dugaan tersebut,
yang mempunyai wewenang untuk Bawaslu Kota Bontang memproses dan
menghitung 4 perolehan suara; serta lingkaran menindaklanjuti laporan dugaan pelanggaran
empat, yaitu transaksi antara calon dan tim tindak pidana pemilihan.
kampanye dengan massa pemilih atau Dalam konteks ini Bawaslu Kabupaten
pembelian suara (Fitriyah, 2012:5-14). Purbalingga maupun Bawaslu Kota Bontang
Modus praktik politik uang yang terjadi memegang peran yang signifikan dalam
saat penyelenggaraan Pilkada serentak tahun melakukan pengawasan terhadap seluruh
2020 menjadi suatu hal yang perlu penyelenggaraan Pilkada. Bawaslu tidak
diperhatikan karena telah mengancam proses hanya berperan sebagai pihak yang memberi
demokrasi yang sehat. Dugaan kasus politik rekomendasi, namun juga berperan sebagai
uang merupakan isu utama yang menjadi pemutus perkara. Bawaslu mempunyai
perhatian pada setiap proses pemilihan umum beberapa wewenang yang diantaranya adalah
termasuk dalam Pilkada serentak 2020 terjadi menerima, memeriksa, mengkaji, dan
di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah dan memutuskan pelanggaran administrasi Pemilu.
Kota Bontang, Kalimantan Timur. Dalam Berdasarkan penjelasan tersebut inilah yang
Pilkada serentak tahun 2020 di Kabupaten membuat peneliti tertarik untuk menganalisis
Purbalingga, Bawaslu Purbalingga telah peran Bawaslu baik di Kabupaten Purbalingga
menerima laporan dari pasangan calon maupun Kota Bontang dalam upaya
(paslon) nomor urut 2 yaitu Dyah Hayuning pengawasan terhadap praktik politik uang di
Pratiwi dan Sudono (Tiwi-Dono) yang kedua daerah. Oleh karena itu peneliti
menjadi pemenang Pilkada 2020. Paslon memberi judul penelitian ini “Peran Badan
nomor urut 2 tersebut melaporkan adanya Pengawas Pemilihan Umum terhadap
dugaan politik uang dengan adanya bukti Pencegahan dan Penindakan Praktik
amplop yang berjumlah ratusan dalam Pilkada Politik Uang (Studi Pilkada Kabupaten
2020. Hal yang sama juga terjadi di Kota Purbalingga dan Kota Bontang Tahun
Bontang, Kalimantan Timur, paslon nomor 2020)”.
urut 1 dan paslon nomor urut 2 secara 2. HASIL DAN PEMBAHASAN
bersamaan melaporkan dugaan politik uang, Peran Bawaslu Kabupaten Purbalingga dan
dan hal tersebut telah dikonfirmasi langsung Kota Bontang terhadap pencegahan dan
3
penindakan praktik politik uang akan diproses. Jika dilihat dari segi aturan
dianalisis menggunakan teori Klientelisme perundang-undangan mengenai Pilkada, tidak
Politik dan Bribery Of Officials (Suap). ada ditemukan penjelasan atau 52 definisi
2.1 Permasalahan Praktik Politik terkait politik uang itu sendiri, tetapi
Uang ditemukan suatu norma larangan terkait
Kontestasi politik ditingkat daerah hingga dengan politik uang yaitu dalam Pasal 523 ayat
saat ini masih tetap dijadikan sebagai ajang (1) sampai dengan ayat (3) Undang – undang
untuk dapat memperoleh keuntungan. Salah Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, dimana
satunya contohnya yaitu calon pemimpin yang terbagi dalam 3 (tiga) kategori yaitu pada saat
maju dalam Pilkada memberikan uang tanpa kampanye, kemudian masa tenang, dan pada
syarat apapun dan hanya berharap pihak yang saat pemungutan suara.
telah menerima uang tersebut dapat memberi Dalam konteks ini praktik politik uang
hak suara mereka kepada calon pemimpin. merupakan perbuatan yang dapat mengikis
Secara umum politik uang yang telah demokrasi baik dalam birokrasi maupun
mewarnai Pilkada tentunya dengan tujuan agar sistem ketatanegaraan. Maraknya praktik
dapat menarik massa dan mau untuk memilih politik uang dengan berbagai latar belakang
pasangan calon yang maju. Berkembangnya permasalahannya merupakan cara seorang
isu praktik politik uang dalam setiap Pemilu calon untuk mendapatkan keuntungan suara
justru menjadi sebuah ancaman yang dapat seperti salah satunya adalah mempengaruhi
mematikan esensi dari pemilihan itu sendiri. pemilih dalam menggunakan hak pilihnya
Para pasangan calon pemimpin tidak lagi dengan imbalan tertentu dan hal tersebut
berkompetisi dengan cara yang jujur, mereka menjadikan praktik politik sebagai suatu
lebih cenderung untuk menggunakan jalan permasalahan atau tindak pindana yang sering
pintas melalui suap menyuap atau membeli mengalami kendala untuk diproses.
suara pemilih. 2. Mayarakat yang rentan dijadikan sasaran
A. Kabupaten Purbalingga politik uang.
1. Politik uang merupakan tindak pidana yang Tingkat kemiskinan dan IPM yang tidak
sering mengalami kendala untuk diproses. berkembang baik di Kabupaten Purbalingga
Praktik politik uang pada Pilkada 2020 di pada tahun 2020 menimbulkan kekhawatiran
Kabupaten Purbalingga merupakan suatu akan kurangnya pendidikan politik ataupun
tindak pidana dalam pemilihan umum yang pengetahuan terhadap kehidupan berpolitik.
sering terjadi namun mengalami kendala untuk Bawaslu Kabupaten Purbalingga menganggap
4
bahwa masyarakat yang rentan dijadikan politic ini dilakukan atas dasar tingginya biaya
sebagai sasaran praktik politik uang demokrasi sehingga menimbulkan
merupakan suatu hal yang perlu untuk keprihatinan lembaga penegak hukum. Satgas
diperhatikan. Dalam hal ini adalah warga politik uang yang dibentuk tersebut berperan
negara dengan ekonomi menengah kebawah dan berwenang dalam mengawasi jalannya
dan juga minim pengetahuan politik akan Pilkada baik untuk mencegah maupun
menyulitkan mereka menghindar dari praktik menindaklanjuti pelanggaran yang mungkin
politik uang. terjadi saat pemilihan.
Politik uang yang semakin marak dalam Namun pada kenyataanya satgas yang
lingkungan masyarakat hanya akan membuat dibentuk oleh partai salah satu paslon tersebut
mereka menjadi semakin tidak berkembang bukan mejalankan tugasnya dalam mengawasi
terhadap kehidupan berpolitik atau mungkin dan menindak politik uang melainkan satgas
akan cenderung tidak peduli. Disisi lain, bagi ini dibentuk sebagai strategi untuk
kalangan dengan ekonomi menengah kebawah menjatuhkan kompetitor bahkan terkesan tidak
politik uang merupakan sebuah kebutuhan. Hal bersaing secara fair. Hal ini menunjukkan
tersebut didasari oleh ekonomi yang sangat bahwa pembentukan Satgas menyebabkan
mempengaruhi manusia terhadap nilai-nilai ketidak jujuran pelaksanaan Pilkada di
kehidupan, sebagai salah satu contohnya yaitu Kabupaten Purbalingga pada tahun 2020 lalu.
banyaknya manusia yang hanya memberi nilai Strategi politik hitam yang diterapkan oleh
sesuatu berdasarkan uang atau bahkan salah satu Paslon tersebut merupakan bentuk
menganggap bahwa uang merupakan penyalahgunaan wewenang, yaitu dengan
segalanya. memanfaatkan upaya Pemerintah untuk
3. Satgas Money Politics sebagai strategi menjaga keamanan dan netralitas Pemilu
untuk menjatuhkan kompetitor. melalui Satgas, tetapi dimanfaatkan untuk
Pelanggaran lainnya yang menjadi menjalankan aksi menguntungkan diri sendiri
permasalahan pada saat proses Pilkada 2020 dengan membuat dugaan kepada lawan politik
Kabupaten Purbalingga yaitu pembentukan perserta Pemilu.
satgas money politic oleh partai dari salah satu B. Kota Bontang
paslon. Satgas money politic menjadi satuan 1. Regulasi yang belum pasti.
yang ditugaskan untuk memproses kasus Meskipun Pilkada Kota Bontang tahun
politik uang serta mencari tahu sumber dana 2020 telah dipastikan berjalan dengan
peserta Pilkada. Dibentuknya satgas money demokratis, namun bukan berarti tidak ada
5
kendala atau permasalahan. Salah satunya ketiadaan alat bukti inilah yang membuat
adalah permasalahan penanganan yang berasal penindakan hukum politik uang gugur
dari segi regulasi. Peraturan atau regulasi ditengah jalan.
dalam menangani pelanggaran tentunya harus 3. Kurangnya pemahaman dalam memaknai
berujung pada keputusan keadilan serta politik uang.
dilaksanakan secara konsisten, tidak boleh Tingkat kemiskinan dan IPM yang tidak
terdapatsatupun penerapan norma maupun berkembang baik di Kota Bontang pada tahun
pasal yang berbeda terhadap perkara yang 2020 menimbulkan kekhawatiran akan
sama, sehingga dibutuhkan adanya petunjuk kurangnya pendidikan politik ataupun
yang tegas. Selain itu regulasi juga harus pengetahuan terhadap kehidupan berpolitik
memiliki manfaat bagi rakyat. Permasalahan termasuk hak pilih rakyat yang dapat ditukar
terkait regulasi ini membuka peluang yang luas dengan rupiah. Dalam hal ini adalah warga
pada perkembangan praktik politik uang ketika negara dengan ekonomi menengah kebawah
proses Pilkada. Regulasi Pemilu sendiri belum dan juga minim pengetahuan politik akan
secara pasti mengatur mengenai penindakan menyulitkan mereka menghindar dari praktik
politik uang, hal ini menjadi kelemahan politik uang. Politik uang yang semakin marak
tersendiri yang menyebabkan wewenang dalam lingkungan masyarakat hanya akan
Bawaslu menjadi terbatas dalam melakukan membuat mereka menjadi semakin tidak
penindakan pelanggaran Pemilu khususnya berkembang terhadap kehidupan berpolitik
politik uang tersebut, termasuk di Kota atau mungkin akan cenderung tidak peduli.
Bontang. Disisi lain, bagi kalangan dengan ekonomi
2. Kurangnya alat bukti yang kuat untuk menengah kebawah politik uang merupakan
menindak laporan praktik politik uang. sebuah kebutuhan. Hal tersebut didasari oleh
Selain itu Bawaslu Kota Bontang menemui ekonomi yang sangat mempengaruhi manusia
permasalahan di tahap penindakan praktik terhadap nilai-nilai kehidupan. Untuk itu
politik uang yaitu pada tahap pembuktian. Bawaslu memiliki peran dalam memberikan
Walaupun dugaan politik uang kuat dan pengetahuan kepada masyarakat untuk tidak
meluas, tetapi bila tidak didukung menerima hadiah atau imbalan dalam bentuk
menggunakan alat bukti yang kuat seperti apapun yang bertujuan untuk memenangkan
saksi, uang, serta pelaku maka Bawaslu tidak pemilihan, namun Bawaslu Kota Bontang
bisa melanjutkan ke proses penuntutan yang sendiri masih kesulitan dalam hal ini.
lebih tinggi ke Kepolisian serta Kejaksaan,
6
2.2 Faktor Penyebab Terjadinya dalam setiap proses pemilihan menjadi suatu
Praktik Politik Uang hal yang sulit untuk dihentikan. Politik uang
A. Kabupaten Purbalingga yang terjadi dalam Pilkada Kabupaten
1. Budaya/Tradisi Purbalingga tahun 2020 salah satunya adalah
Tanpa disadari politik uang sudah menjadi disebabkan oleh budaya masyarakat, dimana
budaya yang bertentangan dengan hukum, budaya menerima imbalan dalam pesta
namun memang sangat sulit untuk demokrasi ini masih marak terjadi di tengah
membuktikannya. Budaya yang dimaksud masyarakat.
merujuk pada orientasi psikologi masyarakat Faktor budaya atau kebiasaan ini menjadi
atas obyek-obyek politik seperti partai, dampak dari politik uang yang dapat merusak
pemerintahan dan konstitusi yang kemudian kesejahteraan masyarakat. Budaya politik
diekspresikan dengan keyakinan dan nilai- uang menyebabkan masyarakat yang kurang
nilai, nilai-nilai tersbeut membentuk suatu pengetahuan politik jadi menganggap hal
sikap dan pandangan atas proses politik yang tersebut merupakan hal yang lumrah atau
berlangsung. sudah biasa terjadi dan melekat dalam
Terdapat tiga bentuk kebudayaan politik kehidupan masyarakat. Masyarakat hanya
yang diantaranya adalah kebudayaan politik menerima uang dan tidak memikirkan
partisipan yaitu warga memberikan perhatian konsekuensinya sekalipun itu melanggar
besar pada politik dan partisipasi tersebut hukum. Bagi mereka uang yang telah
sebagai suatu hal yang diharapkan dan didapatkan membantu untuk memenuhi
bermanfaat, kemudian kebudayaan politik kebutuhan hidup. Jika dilihat dari sisi lain,
subjek dicirikan sikap pasif warga yang politik uang juga dapat dipandang sebagai
menganggap kapasitas mereka sangat terbatas persoalan yang remeh, tetapi dampak yang
mempengaruhi pemerintahan, serta ditimbulkan adalah dampak negatif yang
kebudayaan politik parokihal yang ditandai begitu luas bagi perkembangan demokrasi
ketiadaaan hasrat warga untuk berpatisipasi sampai mempengaruhi penegakan hukum di
dalam politik (Almond dan Verba, 301:2014). Indonesia.
Dalam konteks tulisan ini budaya politik 2. Jual Beli Suara
mengarah pada sikap serta pandangan Faktor lainnya yang menyebabkan
masyarakat terhadap suatu proses politik terjadinya praktik politik uang di Pilkada
Pilkada yang menyertakan celah terjadinya Kabupaten Purbalingga tahun 2020 yaitu jual
politik uang. Budaya atau tradisi politik uang beli suara. Dalam aturan terkait Pilkada, politik
7
uang dikaitkan dengan jual beli suara yang dan ketersedian suatu barang atau jasa. Dalam
diatur pada 79 Pasal 73 Ayat (1) Undang- konteks ini untuk memenuhi apa yang
undang No. 10 tahun 2016 yang menyebutkan diinginkan oleh masyarakat atau calon
bahwa calon atau tim kampanye dilarang pemimpin, atau dapat diartikan sebagai
menjanjikan atau memberikan uang atau kecenderungan seseorang baik itu masyarakat
materi lainnya untuk mempengaruhi maupun calon pemimpin untuk berfikir praktis
penyelenggara pemilihan atau pemilih. Dalam dan semata-mata hanya ingin mengambil
pelaksanaan Pilkada, masyarakat diperlakukan keuntungan untuk diri sendiri.
sama di muka hukum dan mempunyai hak Banyak faktor di luar politik elektoral yang
untuk bersuara atau hak untuk memilih karena mendorong pembelian suara. Faktor-faktor
hal tersebut termasuk dalam bagian Hak Asasi tersebut mempengaruhi 'sisi penawaran'
Manusia. Sudah seharusnya hak suara atau hak (keputusan aktor politik untuk terlibat dalam
pilih itu dipergunakan sesuai pada peraturan pembelian suara), 'sisi permintaan' (kemauan
undang-undang yang berlaku bukan pemilih untuk berpartisipasi dalam pembelian
sebaliknya yang dipergunakan buat suara) atau keduanya (Joseph dan Vashchanka,
kepentingan khusus dengan menjual hak 2022:6). Dalam konteks permintaan dan
suaranya ketika Pilkada sehingga mendorong penawaran ini pemberian uang menjadi
politik uang terus berkembang. Pelanggaran sumber utama sebagai kekuatan politik dalam
jual beli suara dipergunakan menjadi alat buat mempertahankan suatu kekuasaan. Uang
memenangkan pemilihan langsung, tetapi menjadi hal yang instrumental dalam politik,
secara tidak langsung sangat merendahkan uang dapat memberikan kemudahan karena
masyarakat dan menghasilkan pemimpin yang bisa diubah dalam beragam bentuk sumber
terpilih dengan cara tseperti itu tidak akan daya, begitu pula sebaliknya segala sumber
menghargai masyarakat yang sudah daya bisa diubah dalam bentuk uang.
memilihnya. Upaya politisi untuk menumbuhkan
B. Kota Bontang hubungan klientelis dengan konstituen mereka
1. Permintaan dan penawaran dalam hal dengan menawarkan keuntungan eksklusif
pemberian uang. sebagai imbalan atas loyalitas politik adalah
Praktik politik uang di Kota Bontang salah satu pendorong pembelian suara di sisi
disebabkan oleh beberapa faktor. Adapun penawaran, sedangkan Pemilih juga dapat
faktor pertama adalah adanya permintaan dan mendorong pembelian suara melalui harapan
penawaran atau adanya hubungan antara harga untuk menerima uang, hadiah, atau pemberian
8
lain dari kandidat yang mencalonkan diri untuk menciptakan hubungan koruptif antara peserta
jabatan publik, yang dapat dianggap oleh Pilkada dan pemilih. Pilkada Kota Bontang
pemilih tersebut sebagai sumber pendapatan tahun 2020 mental korup juga menjadi faktor
(Joseph dan Vashchanka, 2022:6). Secara yang melatar belakangi politik uang.
tidak langsung hal tersebut mendesak para tim 3. Lemahnya kesadaran hukum
untuk memenuhi permintaan baik dari calon Kesadaran akan politik uang pada dasarnya
pemimpin maupun masyarakat dengan cara dilandasi oleh kesadaran bersama, mereka
apapun, dan satu satunya cara yang dapat yang terlibat dalam praktik kotor ini sudah
dilakukan dengan cepat adalah dengan seharusnya memahami bahwa politik uang
memanfaatkan uang melalui praktik politik hanya akan membuka celah yang buruk untuk
uang masa depan demokrasi. Pemberi maupun
2. Kurangnya integritas calon pemimpin penerima akan berupaya untuk bekerja sama
Seorang pemimpin pada dasarnya harus dalam menutupi perbuatan mereka agar
memiliki integritas yang bukan hanya sekedar kedepannya sulit untuk dibuktikan karena
bicara namun juga diperlukan sebuah tindakan. tidak ada jejak yang tertinggal. Dalam konteks
Pemimpin harus memiliki karakter dan dapat ini mereka menganggap bahwa tindakan yang
membuat suatu perubahan untuk masa depan mereka lalukan sulit untuk dicari buktinya,
rakyat, serta dapat bertindak dengan konsisten sehingga mereka berfikir hukum tidak akan
antara kata dan perbuatan, sehingga akan 83 bisa menjangkau mereka karena terhambat
mudah mendapatkan kepercayaan dari oleh proses pembuktian. Lemahnya kesadaran
masyarakat. Namun dalam konteks ini justru hukum akan terus menimbulkan kejahatan
berbanding terbalik, salah satu faktor pemicu dalam kehidupan demokrasi dan tentu akan
adanya praktik politik uang yaitu kurangnya berdampak pada siapapun yang
integritas para calon pemimpin yang sehingga melakukannya.
menimbulkan mental korup atau adanya suatu Pilkada Kota Bontang tahun 2020 faktor
keinginan utuk memperkaya diri sendiri atau integritas moral juga termasuk salah satu hal
hanya mementingkan keuntungan untuk diri yang menyebabkan politik uang, tanpa disadari
sendiri, selain itu karena kepentingan lain calon pemimpin hanya mementingkan
seperti mendanai partai politik atau aktivitas kemenangan tanpa peduli bagaimana
politik maupun kepentingan Pilkada. Adanya pandangan orang ketika mereka terpilih namun
penerimaan dan pengeluaran dalam proses dengan cara yang salah. Mereka hanya
pendanaan kampanye Pilkada dapat menganggap menang dengan cara terhina lebih
9
baik dibandingkan kalah dengan cara pada Pilkada 2020 khusunya di Kabupaten
terhormat, karena dari awal mereka Purbalingga dan Kota Bontang.
mencalonkan diri yang mereka inginkan A. Kabupaten Pubalingga
hanyalah kemenangan. 1. Memaksimalkan fungsi pengawasan
2.3 Peran Jajaran Bawaslu dalam dengan patroli anti politik uang
Pencegahan dan Penindakan Praktik Berbagai cara telah dilakukan oleh Bawaslu
Politik Uang. Kabupaten Purbalingga sebagai upaya
Penyelenggara Pemilu adalah lembaga pencegahan dan penindakan terhadap tindak
yang menyelenggarakan Pemilu dan terdiri pidana pemilihan politik uang. Salah satu cara
dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan buat mencegah politik uang yaitu dengan
Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), dan memaksimalkan fungsi pengawasan pada
Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu Bawaslu. Dalam upaya memaksimalkan fungsi
(DKPP). KPU memiliki 88 beberapa tugas dan pengawasan tersebut, Bawaslu Kabupaten
wewenang yang salah satu diantaranya adalah Purbalingga melakukan pengawasan dengan
merencanakan dan mempersiapkan cara menggalakkan patroli anti politik uang
pelaksanaan Pemilu dan memimpin tahapan yang bertujuan untuk mencegah politik uang.
kegiatan Pemilu, begitu juga dengan Bawaslu Selain untuk pencegahan hal tersebut juga
yang memiliki beberapa tugas yang salah dilakukan untuk memberikan efek ketakutan
satunya adalah melakukan pencegahan dan bagi siapapun yang telah terlibat dalam proses
penindakan terhadap pelanggaran Pemilu dan pemilihan dan melakukan pelanggaran.
mencegah terjadinya politik uang, serta DKPP Adapun patroli anti politik uang ini
sebagai lembaga yang bertugas menangani diselenggarakan untuk dapat memastikan
pelanggaran kode etik penyelenggara Pemilu bahwa masa tenang Pilkada dapat terbebas dari
dan memiliki peran penting dalam pespektif kegiatan politik uang yang sangat berpotensi
keadilan bermartabat. DKPP bersifat tetap dan mempengaruhi pemilih disaat pemungutan
menjangkau seluruh jajaran penyelenggara suara. Bawaslu Kabupaten Purbalingga
Pemilu (KPU dan Bawaslu) berserta melakukan patroli anti politik uang sebagai
jajarannya dari pusat hingga tingkat kelurahan upaya memaksimalkan fungsi pengawasan
atau desa. Adapun Bawaslu sebagai salah satu dengan melibatkan seluruh jajaran baik di
lembaga penyelenggaraan Pemilu mempunyai Kabupaten, di kecamatan hingga tingkat desa
peran penting dalam hal pencegahan dan 2. Melakukan pencegahan dan penindakan
penindakan praktik politik uang yang terjadi bersama Tim Sentra Gakkumdu.
10
Pencegahan dan penindakan Bawaslu karena kedepannya masyarakat akan terlibat
dalam menghadapi politik uang dilakukan dalam menentukan pemimpin mereka. Melihat
berdasarkan ketentuan dan peraturan yang ada banyaknya kecurangan yang terjadi selama
dengan bergerak bersama Tim Sentra proses berjalannya Pilkada, uang menjadi
Gakkumdu. Bawaslu berperan dalam salah satu alat kampanye yang sangat mudah
menerima laporan politik uang dalam Pilkada untuk mempengaruhi masyarakat. Masyarakat
sekaligus mendorong agar laporan yang yang tidak peka dan minim pemahaman terkait
diterima tersebut dapat ditindaklanjuti oleh politik akan menganggap bahwa semuanya
lembaga penegak hukum lainnya yaitu berjalan dengan wajar termasuk politik uang.
kepolisian dan kejaksaan. Bawaslu, Politik uang yang pada kenyataannya begitu
Kepolisian, dan kejaksaan sebagai sentra melekat dalam kehidupan masyarakat menjadi
gakkumdu memiliki tugas untuk memberantas persoalan yang pelik untuk disikapi dengan
politik uang dalam Pilkada. Ketika pada serius. Untuk itu sosialisasi menjadi upaya
Pilkada ada temuan atau laporan kemudain pencegahan Bawaslu Kabupaten Purbalingga
laporan juga telah diterima, pengawas wajib agar masyarakat bisa menghindar dan lebih
membuat dan mengisi format temuan atau memahami dampak dari adanya politik uang
laporan lalu memberikan nomor serta surat dalam Pilkada.
tanda penerimaan laporan untuk pelapor. 4. Melakukan pengembangan desa anti politik
Kemudian setelah temuan atau laporan itu uang.
diterima, pengawas didampingi oleh anggota Ketua Bawaslu Kabupaten Purbalingga
Gakkumdu berdasarkan tingkatannya dapat Imam Nurhakim mengatakan bahwa kegiatan
memberikan penjelasan terhadap pelapor serta pengembangan Desa Anti Politik Uang
saksi yang hadir. Ketika temuan atau laporan (Desantiku) merupakan salah satu instrumen
telah diterima oleh pengawas, maka untuk memerangi politik uang yang pada
koordinator Gakkumdu sesuai dengan dasarnya adalah musuh demokrasi karena
tingkatannya bisa menerbitkan surat perintah seringkali korupsi dan politik uang memiliki
penyelidikan, sebab penyelidikan politik uang hubungan yang saling menguntungkan antara
hanya bisa dilakukan berdasarkan surat target politik dengan korupsi (KPU Kab.
perintah penyelidikan. Purbalingga, 2021). Desantiku menjadi salah
3. Sosialisasi politik uang kepada masyarakat. satu ide inovatif dari Bawaslu dalam rangka
Sosialisasi mengenai politik uang kepada memberikan edukasi untuk masyarakat agar
masyarakat merupakan suatu hal yang penting, dapat menggunakan hak pilihnya dengan
11
cerdas. Kabupaten Purbalingga telah Salah satu yang menjadi pengaruh adalah
meresmikan Desantiku di beberapa wilayah peran universitas pada pendidikan politik yang
yang diantaranya adalah di Desa Baleraksa kedepannya dapat menjadi sarana untuk
Kecamatan Karangmoncol dan Desa pendidikan moral serta pendidikan politik,
Sidanegara Kacamataan Kaligondang. Dalam sehingga bisa membentuk ideologi yang tepat
berjalannya pengembangan Desantiku, Ketua tanpa terpengaruh oleh politik uang.
Bawaslu Kabupaten Purbalingga Pencegahan melalui kerjasama dengan
menyampaikan beberapa hal terkait sumber melibatkan stakeholder atau orangorang yang
dugaan pelanggaran yang dibagi menjadi dua mempunyai kepentingan dalam hal ini adalah
yaitu adanya temuan dan adanya laporan salah satu upaya yang efektif untuk
dimana temuan didapat dari Pengawas menghindari politik uang.
Pemilihan yang menemukan dugaan B. Kota Bontang
pelanggaran sedangkan laporan didapat dari 1. Sosialisasi politik uang kepada masyarakat.
WNI yang mempunyai hak memilih, Pemantau Tugas Bawaslu Kota Bontang dalam
Pemilihan yang terakreditasi di KPU Provinsi pencegahan dan penindakan politik uang
atau KPU Kabupaten Kota dan Peserta dilakukan melalui beberapa cara, diantaranya
Pemilihan. adalah sosialisasi politik uang kepada
5. Berkoordinasi dengan beberapa instansi masyarakat. Dengan adanya sosialisasi politik
yang bersangkutan. uang juga membantu dan memantau jalannya
Upaya lainnya juga telah dilakukan oleh Pilkada yang demokratis, adil dan jujur, serta
Bawaslu Kabupaten Purbalingga untuk memberikan edukasi mengenai politik uang
mencegah politik uang yaitu selalu dalam Pilkada. Sosialisasi penting untuk
berkoordinasi dengan beberapa instansi yang mempengaruhi dan meningkatkan kesadaran
terutama terkait dengan pengawasan. politik masyarakat, sehingga masyarakat dapat
Koordinasi tersebut selalu dilakukan setiap berpartisipasi dan berperan aktif secara positif
Pilkada agar dapat berkomunikasi terkait dalam Pilkada.
penindakan atau penanganan pelanggaran 2. Melakukan koordinasi dengan lembaga
tindak pidana. Koordinasi yang dilakukan atau institusi yang bersangkutan.
Bawaslu adalah komunikasi dengan beberapa Sebagai penyelenggara Pilkada, Bawaslu
pihak mulai dari forkopimda, mahasiswa, dan tim penyelenggara lainnya selalu
gerakan pramuka hingga tokoh-tokoh melakukan koordinasi untuk mengawal
masyarakat. jalannya Pilkada. Koordinasi tersebut juga
12
dilakukan untuk menyamakan perspektif dalam Pilkada Kota Bontang tahun 2020
dalam menghadapi dugaan pelanggaran pada merupakan bentuk pengawasan partisipatif.
proses tahapan Pilkada. Dalam Terlibatnya masyarakat dan publik dalam
penyelenggaraan Pilkada, masih banyak hal pengawasan membuat publik memiliki
oknum-oknum yang dengan mudah ruang untuk mendekatkan diri dengan calon
terpengaruh untuk melakukan pelanggaran pemimpin. Melalui pengawasan partisipatif,
atau kecurangan, sehingga membuat jalannya masyarakat akan memiliki sikap dan peran
Pilkada menjadi tidak efektif. Dalam Konteks untuk ikut serta dalam kegiatan politik. Peran
ini, koordinasi yang dilakukan Bawaslu Kota publik dalam proses pemerintahan akan
Bontang diharapkan dapat menciptakan proses mempengaruhi jalannya pemerintahan yang
pemilihan yang sehat sesuai dengan sistem secara tidak langsung juga akan berpengaruh
yang sudah ada dan mampu mewujudkan bagi kehidupan masyarakat. Partisipasi
Pilkada Kota Bontang berjalan dengan baik masyarakat dalam politik juga termasuk dalam
dan demokratis. contoh perwujudan negara demokrasi. Dalam
3. Memaksimalkan fungsi pengawasan konteks ini ruang partisipasi akan membantu
dengan memberikan ruang partisipasi untuk proses Pilkada untuk memperlihatkan
publik. kelemahan maupun kekurangan para calon
Dalam pengawasan Bawaslu, politik uang pemimpin termasuk kecurangan politik uang
merupakan bagian dari tugas pengawasan dan kebijakan pemerintah agar kedepannya
Bawaslu yang harus tetap terjaga. Dalam hal dapat diperbaiki menjadi lebih teratur.
pengawasan, proses pemilihan ini tidak pernah 2.4 Analisis
mungkin untuk diawasi dalam waktu 24 jam, Dalam perjalanan Pilkada tahun 2020 di
sehingga Bawaslu menyadari kemampuan Kabupaten Purbalingga dan Kota Bontang
mereka terbatas dalam mengawasi jalannya praktik politik klientelisme masih sangat
Pilkada, dan sangat mungkin bahwa masih kental mewarnai jalannya proses Pilkada.
banyak hal-hal yang terlewatkan dan Budaya klientelisme yang terus berkembang
terabaikan dari pengawasan. Untuk menyikapi dalam Pilkada tidak terlepas dari budaya
hal tersebut Bawaslu Kota Bontang melibatkan masyarakat yang juga berkembang ketika
masyarakat ataupun stakeholder sebagai upaya mengakui bahwa kedudukan elit politik adalah
untuk membantu dalam hal pengawasan. pengayom yang harus dipatuhi. Adapun
Mendorong masyarakat ataupun stakeholder budaya tersebut juga sebagai peluang yang
dalam upaya mencegah terjadi politik uang membuka ruang bagi calon kepala daerah agar
13
dapat memanfaatkan keadaan seperti serta penindakan terhadap pelanggaran yang
mengandalkan uang maupun membeli terjadi selama Pilkada.
dukungan masyarakat yang pada akhirnya Perbandingan peran Bawaslu Kabupaten
akan mengurangi kualitas Pilkada. Selain itu Purbalingga dan Bawaslu Kota Bontang
budaya klientelisme sudah termasuk dalam terhadap pencegahan dan penindakan praktik
bagian dari keseharian masyarakat, sehingga politik uang yang terjadi pada
menyulitkan penyelenggara Pilkada untuk penyelenggaraan Pilkada tahun 2020 yaitu:
menghentikan praktik politik uang yang terjadi a. Persamaan
selama berlangsungnya tahapan pemilihan. 1. Penyelenggaraan Pilkada tahun 2020 di
Kondisi seperti ini pada akhirnya hanya akan Kabupaten Purbalingga dan Kota
menghasilkan label buruk yang menganggu Bontang sudah dijalankan dengan
profesionalitas ketika bekerja, maka dalam menghasilkan sepasang pemimpin di
konteks ini penting untuk memilih pemimpin masing-masing daerah. Kedua pasangan
yang telah teruji kualitas serta integritasnya. calon terpilih telah dilantik dan telah
Politik uang terjadi dalam berbagai bentuk menjalankan tugasnya sebagai
dan di banyak tahapan selama berlangsungnya pemimpin pemerintahan di kedua daerah
Pilkada, beberapa diantaranya adalah jual beli tersebut.
suara pada tahap kampanye maupun 2. Partisipasi masyarakat di kedua daerah
pemungutan suara, lalu terjadinya suap oleh yang cenderung mengalami kenaikan
penyelenggara Pilkada pada tahap perhitungan yang cukup signifikan.
suara, dan sogokan untuk penyelesaian 3. Kedua daerah mengalami kesulitan atau
sengketa hasil Pilkada. Dalam konteks ini, kendala yang sama dalam hal
menghadapi praktik klientelisme dalam bentuk penindakan praktik politik uang yang
politik uang selama Pilkada tentunya disebabkan oleh kurangnya alat bukti
membutuhkan peran dan kinerja yang yang kuat, sehingga Bawaslu tidak dapat
maksimal dari penyelenggara Pilkada yang melanjutkan kasus ke tahap penuntutan
salah satunya adalah Bawaslu. Pilkada tahun yang lebih tinggi.
2020 di Kabupaten Purbalingga dan Kota 4. Masyarakat dengan ekonomi menengah
Bontang telah melibatkan peran pengawasan kebawah yang mudah dijadikan sasaran
dari Bawaslu terutama terkait tindak pidana praktik politik uang karena adanya
politik uang. Peran yang dilakukan oleh jajaran imbalan yang dianggap menguntungkan
Bawaslu yaitu melakukan upaya pencegahan mereka.
14
5. Kurangnya pemahaman akan politik memahami dampak dari adanya politik
uang sehingga menyebabkan uang serta meningkatkan kesadaran
terbentuknya pola pikir yang politik masyarakat sehingga dapat
menganggap bahwa politik uang adalah berperan aktif secara positif dalam
suatu hal yang dapat mewarnai jalannya Pilkada.
Pilkada. 10. Kedua daerah melakukan koordinasi
6. Terjadinya jual beli suara di Kabupaten dengan beberapa instansi yang
Purbalingga sama halnya dengan bersangkutan, salah satu diantaranya
terjadinya permintaan dan penawaran adalah mahasiswa karena peran
dalam hal pemberian uang di Kota universitas dalam pendidikan politik
Bontang, kedua faktor tersebut memiliki dapat menjadi sarana untuk pendidikan
tujuan yang sama yaitu pemberian dalam moral dan politik sehingga membangun
bentuk uang, barang atau jasa untuk ideologi yang tepat serta tidak
mempertahankan suatu kekuasaan. terpengaruh oleh politik uang.
7. Lemahnya pengawasan dan kesadaran b. Perbedaan
hukum, kedua daerah menyadari bahwa 1. Maraknya kasus praktik politik uang
Bawaslu lemah dalam melawan politik yang terjadi di Kabupaten Purbalingga
uang sehingga menimbulkan celah jauh lebih banyak dibandingkan kasus
kecurangan dalam kontestasi Pilkada. yang ditemukan di Kota Bontang.
8. Bawaslu Kabupaten Purbalingga dan 2. Di Kabupaten Purbalingga telah
Bawaslu Kota Bontang melakukan dibentuk sebuah satgas money politic
pencegahan dan penindakan dengan oleh partai dari salah satu paslon yang
bergerak bersama Tim Sentra menjadi sebuah permasalahan yang
Gakkumdu, dalam hal ini Bawaslu menyebabkan adanya praktik politik
berperan dalam menerima laporan serta uang dan memicu timbulnya persaingan
mendorong agar laporan yang diterima yang tidak adil pada saat proses Pilkada
dapat ditindaklanjuti oleh lembaga berlangsung. Sedangkan di Kota
penegak hukum lainnya yaitu kepolisian Bontang yang menjadi kendala adalah
dan kejaksaan. permasalahan penanganan yang berasal
9. Sosialisasi politik uang kepada dari segi regulasi, regulasi yang tidak
masyarakat dengan tujuan agar pasti mengenai penindakan politik uang
masyarakat dapat menghindar dan lebih menjadi kelemahan tersendiri yang
15
menyebabkan Bawaslu terbatas dalam untuk membantu dalam hal pengawasan
melakukan penindakan pelanggaran. partisipatif sehingga dengan terlibatnya
3. Di Kabupaten Purbalingga praktik masyarakat dalam pengawasan membuat
politik uang sudah dianggap menjadi publik memiliki ruang untuk
sebuah budaya bagi masyarakat dalam mendekatkan diri dengan calon
hal menerima imbalan disetiap 130 pesta pemimpin serta dapat memperlihatkan
demokrasi dan dengan sasaran kelemahan maupun kekurangan para
masyarakat yang keadaan ekonominya calon pemimpin termasuk kecurangan
menengah kebawah, sedangkan di Kota politik uang.
Bontang faktor yang melatarbelakangi 3 . PENUTUP
praktik politik uang justru berasal dari Kesimpulan
calon pemimpin yang hanya Aturan mengenai upaya pencegahan dan
mementingkan keuntungan untuk diri penindakan politik uang dalam Pilkada pada
sendiri dengan adanya penerimaan dan dasarnya telah tertulis dalam undang-undang.
pengeluaran dalam proses pendanaan Namun, dalam pelaksanaannya baik Bawaslu
kampanye untuk mendapatkan Kabupaten Purbalingga maupun Bawaslu Kota
kedudukan politik yang diinginkan. Bontang selama berjalannya Pilkada tahun
4. Bawaslu Kabupaten Purbalingga 2020 telah mengakui dan menyadari bahwa
melakukan pencegahan dan penindakan aturan-aturan tersebut terutama terkait politik
dengan memaksimalkan fungsi uang dalam Pilkada harus lebih ditegakkan dan
pengawasan melalui patroli anti politik dibuat lebih efektif dengan cara memperkuat
uang yang dilakukan untuk memberikan dan memberi wewenang penuh terkait
efek ketakutan bagi siapapun yang telah pengawasan kepada Bawaslu.
terlibat melakukan pelanggaran dalam Upaya meminimalisir praktik politik uang
Pilkada dan pengembangan desa anti bisa dilakukan dengan beberapa cara
politik uang sebagai upaya mencegah diantaranya yaitu menghilangkan kelemahan
politik uang serta penguatan demokrasi prosedural atau kelembagaan yang tidak secara
lokal. Sedangkan Bawaslu Kota Bontang tegas dalam menindak kasus-kasus praktik
memaksimalkan fungsi pengawasan politik uang selama Pilkada, memfokuskan
dengan cara memberikan ruang undang-undang anti kecurangan dalam
partisipasi publik, dalam hal ini Bawaslu Pilkada, melakukan kampanye informasi
Kota Bontang melibatkan masyarakat publik baik sebelum maupun selama periode
16
pra Pilkada, serta pasca Pilkada, kemudian pendidikan politik akan membantu mendorong
mengidentifikasi apa saja langkah yang dapat program pemilih dan peserta pemilihan yang
dilakukan untuk mengurangi ketertarikan cerdas, sehingga kedepannya tidak terjebak
dalam praktik politik uang sebagai strategi pada perilaku praktis dan instan yang hanya
Pilkada. merugikan masa depan demokrasi.
Saran Untuk menyikapi praktik politik uang
Bagi Pemerintah Kabupaten Purbalingga dilingkungan masyarakat maka memerlukan
dan Kota Bontang diharapkan dapat suatu pembudayaan dari masyarakat itu sendiri
memberikan wewenang penuh untuk Bawaslu yang kedepannya dapat diciptakan oleh
sebagai lembaga pengawas Pemilu karena pemerintah, sehingga masyarakat sebagai
praktik politik uang sudah menjadi sebuah pihak pemilih tidak dengan mudah
tantangan untuk suatu lembaga yang menganggap bahwa politik uang adalah suatu
berwenang agar dapat termotivasi dan hal yang wajar. Masyarakat dan pemerintah
melakukan upaya yang mengurangi resiko perlu untuk bekerjasama memperkuat unsur
terjadinya praktik politik uang dalam bentuk stakeholders dan bersama dalam memerangi
pengawasan, kontrol, dan penengakan hukum praktik politik uang. Masyarakat juga harus
selanjutnya. Maraknya praktik politik uang meningkatkan partisipasi dalam pengawasan
yang terjadi di Pilkada 2020 tentunya Pilkada seperti menyampaikan laporan
memerlukan hukum yang ketat, sebab jika ada langsung kepada pengawas jika terdapat
sanksi hukum maka bisa memberikan efek jera pelanggaran, selain itu partisipasi masyarakat
para pelaku politik uang dan menjadi juga dapat dilakukan dengan berbagai macam
peringatan juga supaya masyarakat lebih cara seperti sosialisasi pemilu dan pendidikan
berhati-hati dan tidak melakukannya. politik bagi pemilih.
Dengan adanya regulasi yang mendukung 4. Daftar Pustaka
akan memudahkan Bawaslu dalam menangani Aspinall, E., & Berenschot, W. (2019).
“Democracy for Sale: Pemilihan
kasus dan penegakan hukum tindak pidana Umum, Klientelisme, dan Negara di
politik uang. Selain itu, Pemerintah khusunya Indonesia”. (Edisius Riyadi).
Jakarta: Yayasan Pustaka Obor
Bawaslu juga perlu meningkatkan kapasitas Indonesia.
lembaga dan perangkat daerah melalui edukasi
Aspinall, E., & Sukmajati, M. (2015).
dan advokasi serta menyusun sebuah “Money Politics in Indonesia:
kebijakan pembangunan terkait pendidikan Patronage and Clientelism in 2014
Legislative Election (Politik Uang
politik. Adanya kebijakan pembangunan Di Indonesia: Patronase dan
17
Klientelisme Pada Pemilu Legislatif Penyelenggara Pemilu Dalam
2014)”. Yogyakarta: PolGov. Pelaksanaan Umum Gubernur dan
Wakil Gubernur Jawa Tengah dan
Creswell, John W. (2009). Research Maluku Tahun 2013”. Jurnal Ilmiah
Design: Qualitative, Quantitative, Ilmu Pemerintahan, Vol 1, No.1.
and Mixed Methods Approaches.
California: Sage Publication Inc. Sukmajati, M. (2017). “Money Politics and
Corruption in Democratizing
Sardini, Nur Hidayat. (2015). “Mekanisme Indonesia”.
Penyelesaian Pelanggaran Kode
Etik Penyelenggara Pemilu”. Badan Pengawas Pemilihan Umum
Jakarta: Lembaga Pengembangan Kabupaten Purbalingga (2020).
Pendidikan Anak Bangsa (LP2AB). Dalam
https://purbalingga.bawaslu.go.id/.
Fitriyah, M. A. (2012). “Fenomena Politik Diunduh pada 12 Oktober 2022.
Uang dalam Pilkada”. Politika:
Jurnal Ilmu Politik, 3(1), 5-14. Badan Pengawas Pemilihan Umum Kota
Bontang (2020). Dalam
Fitriyah, M. A. (2015). “Cara Kerja Politik https://bontang.bawaslu.go.id/home
Uang (Studi Kasus Pilkada dan . Diunduh pada 12 Oktober 2022.
Pilkadse di Kabupaten Pati)”.
Politika, Vol. 6, No. 2. Website Resmi Desa Sidanegara. Dalam
https://sidanegara.desa.id/. Diunduh
Sardini, Nur Hidayat. (2015). “Studi pada 20 Maret 2023
Perbandingan Integritas

18

Anda mungkin juga menyukai