1. Kiftia Septiani
2. Loly Diaz Aninda
3. Nita Dyah Rastiwi
4. Rahayu Anggraini
1. Silvi
Pertanyaan :
Apakah Biaya Standar Harus diterapkan diperusahaan dan bagaimana jika perusahaan tidak
menerapkan biaya standar?
Jawab :
Menurut Kelompok kami, tidak semua perusahaan harus memahami standar biaya namun
untuk perusahaan yang berskala besar tentu saja sudah seharusnya menerapkan standar
biaya karena standar biaya mempunyai banyak manfaat yaitu :
a. Untuk mengendalikan biaya
Biaya standar meruapakan alat yang penting didalam menilai pelaksanaan kebijakan
yang telah ditetapkan sebelumnya.
b. Dirancang untuk memberikan pedoman kepada manajemen sistem biaya standar
memberikan pedoman kepada manajemen berapa biaya yang seharusnya untuk
menentukan kegiatan.
c. Menyajikan analisis penyimpangan biaya sesungguhnya dari biaya standar.
Jika perusahaan tidak menerapkan standar biaya maka perusahaan tidak akan mendapatkan
manfaat seperti diatas, karena standar biaya ini merupakan alat dari perusahaan untuk
mengendalikan biaya.
2. Nada
Pertanyaan :
Apakah ada saran yang baik dari sebuah kelemahan biaya standar yang telah dijelaskan tadi
didalam sebuah perusahaan?
Jawab :
Menurut kelompok kami saran yang baik untuk menanggapi dari kelemahan biaya standar
yaitu :
a. Sebaiknya perusahaan membuat suatu analisis varians biaya guna mengendalikan
produksinya.
b. Sebaiknya perusahaan melakukan pengawasan terhadap penggunaan bahan baku yang
digunakan, sehingga tidak terjadi varians yang besar dan melebihi batas. Varians biaya
produksi yang masih berada dalam batas pengendalian harus tetap mendapkan
pengawasan. Pengawasan dilakukan agar varians biaya standar dengan realisasi nya
atau varian yang terjadi dapat di minimalisirkan sebaik mungkin.
3. Aldo
Pertanyaan :
Jelaskan manfaat, kelemahan, dan seberapa penting nya standar biaya menurut pendapat
kelompok 3?
Jawab :
Manfaat dengan menggunakan biaya standar perusahaan juga dapat membandingkan kinerja
departemen perusahaan dengan ekspetasi. Jika departemen produksi berhasil menghasilkan
sepatu dengan biaya yang lebih rendah dari biaya standar, ini menunjukan bahwa
departemen tsb telah bekerja secara efisien. Dengan contoh kasus pada perusahaan sepatu
yang menetapkan biaya standar untuk bahan baku yang digunakan dalam produksi sepatu.
Biaya bahan baku tersebut sekitar 1.000.000 rupiah per pasang sepatu namun ketika
perusahaan melakukan analisis pada akhir periode, mereka menemukan bahwa biaya aktual
untuk bahan baku adalah 1.200.000 per pasang sepatu. Maka dengan menggunakan biaya
standar perusahaan dapat dengan cepat melihat penyimpangan antara biaya aktual dengan
biaya yang seharusnya terjadi.
Kelemahan nya :
a. Ketidakrealistisan : Salah satu kelemahan biaya standar adalah kemungkinan
ketidakrealistisan dalam menetapkan standar biaya. Standar biaya sering kali
berdasarkan perkiraan dan asumsi, yang mungkin tidak selalu mencerminkan kondisi
sebenarnya di lapangan. Hal ini dapat menyebabkan perbedaan yang signifikan
antara biaya sebenarnya dan biaya standar yang ditetapkan.
b. Perubahan harga: Biaya standar cenderung tetap dalam jangka waktu tertentu.
Namun, dalam praktiknya, harga bahan baku dan biaya produksi dapat berfluktuasi
seiring waktu. Jika ada perubahan harga yang signifikan, maka perhitungan biaya
standar tidak akan akurat dan dapat menghasilkan informasi yang salah
c. Kelebihan focus pada biaya: Menggunakan biaya standar sebagai satu-satunya
ukuran kinerja dapat mengabaikan aspek-aspek lain yang penting, seperti kualitas
produk, kepuasan pelanggan, atau inovasi. Terlalu banyak fokus pada biaya dapat
mengorbankan faktor-faktor penting lainnya yang juga berkontribusi terhadap
kesuksesan perusahaan.