TOPOLOGI
2020510013
DOSEN PEMBIMBING:
FAJRIN,M.Si
FAKULTAS TEKNIK
INSTITUT TEKNOLOGI PADANG
APRIL, 2022
BAB I
PENDAHULUAN
2.2 Digitasi
Digitasi secara umum dapat didefinisikan sebagai proses konversi data analog ke
dalam format digital. Objek-objek tertentu seperti jalan, rumah, sawah dan lain-lain yang
sebelumnya dalam format raster Pada sebuah citra satelit resolusi tinggi dapat diubah
kedalam format digital dengan proses digitasi. Digitasi merupakan usaha untuk
menggambarkan kondisi bumi kedalam sebuah bidang datar dalam computer. Atau dapat
disebut sebagai pengubahan data peta hardcopy menjadi softcopy.
Digitasi merupakan proses dalam sistem informasi geografis untuk membuat data
feature dengan dasar data raster. Digitasi terbagi dalam tiga feature yaitu:
1. Titik/point, misalnya kota, kecamatan
2. Garis/Polyline, misalnya jalan, sungai
3. Poligon, misalnya tanah,bangunan
2.3 Topologi
Topologi merupakan fitur yang digunakan untuk memodelkan hubungan spasial
antara feature class dalam sebuah dataset. Dengan menggunakan topology diharapkan
data spasial dalam sebuah dataset menjadi terjaga karena sudah dimodelkan atau
didefinisikan hubungan atau aturan dalam geodatabase tersebut terhadap data spasial
yang berada dalam satu dataset. Dalam geodatabase, topologi adalah pengaturan yang
mendefinisikan bagaimana fitur titik, garis, dan poligon berbagi geometri yang
bertepatan. ArcGIS menyertakan lapisan topologi di ArcMap yang digunakan untuk
menampilkan hubungan topologi, kesalahan, dan pengecualian.
Topologi adalah pengaturan bagaimana fitur titik, garis, dan poligon berbagi
geometri. Topologi digunakan untuk hal-hal seperti berikut adalah untuk membatasi
bagaimana fitur berbagi geometri Topologi juga dapat digunakan untuk memodelkan
bagaimana geometri dari sejumlah kelas fitur dapat diintegrasikan. Aturan topologi juga
dapat didefinisikan antara subtipe kelas fitur. Misalnya, dua subtipe fitur garis jalan-jalan
normal (jalan yang menghubungkan ke jalan lain di kedua simpul) dan jalan buntu (jalan
buntu di satu simpul). Aturan topologi dapat mengharuskan fitur jalan untuk
dihubungkan ke fitur jalan lain di kedua ujungnya, kecuali dalam kasus jalan yang
termasuk dalam subtipe jalan buntu.
3.1 Digitasi
Adapun Tahapan kerja pada pratikum ini adalah sebagai berikut :
1. Digitasi Bangunan
Adapun Tahapan kerja pada Pelaksanaan Digitasi Bangunan adalah sebagai
berikut :
1. Buka software arcgis di desktop
Klik Kanan pada Bangunan > Open Attribute Table > Add
Field > Isikan nama dan Type pada tampilan Add Field > Ok
1 2 3
2. Digitasi Jalan
Adapun Tahapan kerja pada Pelaksanaan Digitasi Jalan adalah sebagai berikut :
1. Tahapan membuat shapefile jalan
Buka Catalog pada windows toolbar > Pilih Floder File > Klik
Kanan Pada Folder File > New > pilih Shapefile Untuk membuat
Shapefile Jalan.
1 2 3
Secara otomatis tampil layers yang akan di digit pada create
feature,Kemudian Klik Bangunan > Pada Construction Tools
pilih line.
Gambar di bawah ini merupakan gambar jalan yang telah kita digitasi.
3.2 Topologi
1. Topologi Bangunan
Tahapan awalnya yaitu kita akan memanggil data Shapefile terlebih dahulu
Catalog > Pilih folder file > Lalu tarik shapefile bangunan pada layers
Setelah itu kita klik kanankan pada bagian shp bangunan, lalu kita klik New dan
kita memilih File Geodatabase.
Setelah muncul New File Geodatabasenya, lalu kita klik kanankan di file yang
tadi lalu kita ambil bagian Feature Dataset
Setelah muncul Feature Datasetnya pada halaman tersebut lalu kita ubah Namanya
menjadi Data_Set_Bangunan, lalu kita juga mengubah geograpic coordinate
sitemnya menjadi WGS1984.
Setelah kita membuat Data_Set_Bangunan lalu kita klik kanankan pada file
tersebut lalu kita ambil bagian Feature Class (Single).
Setelah tampil feature classnya, dibagian Input feature kita pilih “Bangunan_” dan
untuk output feature classnya kita buat “feature Class_Bangunan”.
Pada bagian ini telah muncul lalu kita menambahkan beberapa peraturan untuk
pengecekan topologi pada bangunan tersebut, peraturannya yaitu
1. Must not Overlap
2. Must not Have Gaps
BAB IV
HASIL
2. Digitasi Jalan
4.2 Topologi
Adapun hasil dari Pratikum ini adalah sebagai berikut:
1. Hasil Topologi Bangunan