Flashcard Meningkatkan Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris
Tujuan pendidikan adalah menciptakan seseorang yang berkwalitas dan berkarakter
sehingga memiliki pandangan yang luas kedepan untuk mencapai suatu cita-cita yang diharapkan dan mampu beradaptasi secara cepat dan tepat di dalam berbagai lingkungan. Karena pendidikan itu sendiri memotivasi diri kita untuk lebih baik dalam segala aspek kehidupan, Pendidikan merupakan bagian penting dalam mendukung pemerintah untuk mewujudkan cita-cita bangsa. Pendidikan itu sendiri dimulai dengan proses pembelajaran, dimana terjadi interaksi antara siswa dengan lingkungannya. Sebagai pendidik kita harus berupaya secara maksimal agar siswa dapat menerima pelajaran dengan mudah dan cepat dimengerti serta dipahami. Oleh sebab itu guru harus dapat mengemas pembelajaran semenarik mungkin. Guru menjadi salah satu kunci keberhasilan dalam mencapai tujuan pembelajaran. Pelajaran Bahasa Inggris merupakan salah satu mata pelajaran yang dianggap sulit oleh para siswa. Mata pelajaran Bahasa Inggris bagi siswa kelas VII SMP merupakan mata pelajaran yang baru, mengingat ditingkat SD para siswa belum pernah mengenal kosakata dalam Bahasa Inggris. Sehingga para siswa berasumsi bahwa pelajaran Bahasa Inggris merupakan mata pelajaran yang sulit. Dengan demikian pembelajaran yang menarik dengan media tertentu akan sangat membantu dalam meningkatkan penguasaan kosakata. Penguasaan materi pelajaran Bahasa Inggris pada jenjang SMP meliputi empat keterampilan berbahasa yaitu : menyimak (listening), berbicara (speaking), membaca (reading), dan menulis (writing). Keterampilan berbicara (speaking) dalam Bahasa Inggris merupakan suatu keterampilan seseorang untuk menyampaikan pemikirannya kepada siapa saja secara lisan, Menurut Wikin dalam Maulida (2001 : 14) menyatakan bahwa tujuan pengajaran Bahasa Inggris dewasa ini adalah untuk berbicara. Proses pembelajaran berbicara akan mudah jika peserta didik terlibat aktif berkomunikasi. Dalam pembelajaran Bahasa Inggris, kompetensi speaking siswa kelas VIIA SMPN 1 Puhpelem masih rendah. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya siswa yang belum mampu mengucapkan kosakata (vocabulary) dalam Bahasa Inggris dengan benar, peserta didik juga masih sulit memahami makna tiap kosakata. Untuk mengatasi masalah tersebut, maka penulis menerapkan pembelajaran dengan menggunakan metode flashcard. Dengan menggunakan metode flashcard guru dapat menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan dan menarik. Materi pelajaran dapat disampaikan melalui permainan dan kuis. Flashcard adalah sekumpulan kartu yang berisi informasi berupa gambar yang dilengkapi kata-kata, yang diperkenalkan oleh Glenn Doman, seorang dokter ahli bedah otak dari Philadelphia, Pennsylvania. Tujuan dari metode flashcard adalah untuk melatih kemampuan otak kanan untuk mengingat gambar dan kata-kata sehingga perbendaharaan kata dan kemampuan berbicara siswa dapat dilatih dan ditingkatkan sejak awal. Keunggulan flashcard menurut Sadiman dkk (2012) diantaranya : 1. Sifatnya nyata (konkret) serta mudah dikenali peserta didik. 2. Dapat menyesuaikan ruang dan waktu. Untuk pembuatan flashcard ini sangat mudah dan tidak memakan biaya yang mahal dalam pembuatannya. Guru dapat memanfaatkan media internet untuk mengunduh berbagai macam flashcard yang diinginkan. Adapun tahapan yang diterapkan penulis dalam menerapkan metode pembelajaran flashcard adalah sebagai berikut : 1. Tentukan gambar yang akan digunakan dalam pembelajaran Bahasa Inggris. 2. Buat potongan kertas ukuran 25 x 30cm (menyesuaikan keadaan kelas). 3. Cetak gambar tersebut dan buat secara menarik. 4. Buat keterangan disetiap gambar tersebut. (Agar awet dapat dilapisi plastik atau laminating) Cara penggunaan media flashcard : 1. Kartu yang telah disusun dipegang setinggi dada dan menghadap ke arah siswa. 2. Menampilkan satu persatu kartu tersebut setelah guru selesai menjelaskan. 3. Memberikan kartu-kartu yang telah diterangakan kepada siswa secara acak dan berputar bergilir untuk diamati setiap siswa dalam satu kelas. 4. Apabila flashcard dikombinasikan dengan permainan maka penggunaannya bisa disesuaikan dengan alur permainan tersebut. Flashcard mempunyai kelebihan dan kekurangan. Kelebihannya mudah dibawa dan mudah disimpan. Flashcard adalah media yang praktis dan mudah pembuatannya, menyajikan pesan pendek jadi mudah dingat, menyenangkan karena penyampaian materi melalui permainan dan kuis. Adapun kekurangannya gambar benda yang kompleks kurang efektif untuk pembelajaran, selain itu ukurannya sangat terbatas untuk kelompok besar. Melalui penerapan metode pembelajaran flashcard, siswa kelas VIIA SMPN 1 Puhpelem terlihat antusias dalam belajar. Siswa lebih kreatif merespon pelajaran dengan cepat. Siswa terlihat aktif dan berusaha untuk berbicara. Guru sebagai fasilitator membantu siswa yang mengalami kesulitan. Peran guru membantu memecahkan kesulitan belajar siswa.
Oleh : Sri Yatini, S.Pd GTT Mata Pelajaran Bahasa Inggris SMPN 1 Puhpelem, Wonogiri