3. AKSI
Sebelum pembelajaran, penyusun menyusun modul ajar menggunakan metode PBL dan
menggunakan alat peraga BELAGA yang dalam kegiatan pembelajaran mencerminkan
berdiferensiasi dan kompetensi sosial dan emosional. Kemudian dengam menggunakan discovery
learning untuk mengetahui pengetahuan siswa tentang Bahasa Inggris. Dan berikut proses
penerapannya:
Alokasi
Saintifik Deskripsi Kegiatan Metode PBL
Waktu
45
Pendahuluan (daring)
Menit
Apresepsi 5
1. Guru mengucapkan salam kepada pesertadidik Menit
melalui whatsapp/google meet/zoom.
1. Peserta didik berdoa sebelumpembelajaran.
2. Guru mengkondisikan kelas dengan menanyakan
kabar, dan mengecek kehadiran pesertadidik.
3. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan
fisik untuk mengikuti proses pembelajaran
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang
ingindicapaidan menyampaikan cakupan materi dan
penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus.
5. Peserta didik disiapkan untuk memulai
pembelajaran
Guru : “Are you ready to study English?”
Peserta didik :“Yes, We are””
Mengamati 7. Siswa membaca/ membacakan/ 20
mendengarkan/menonton video tentang berbagai Menit
macam teks interaksi transaksional lisan dan tulis
yang melibatkan tindakan memberi dan meminta
informasi terkait keadaan /tindakan/ kegiatan/
kejadian tanpa perlu menyebutkan pelakunya dalam
teks ilmiah.
8. Siswa mengamati tujuan komunikasi.
Alokasi
Saintifik Deskripsi Kegiatan Metode PBL
Waktu
20
1. Guru mulai membagi peserta didik kedalam
Menit
Menanya beberapa kelompok dengan setiap kelompok
berjumlah 5 orang.
Alokasi
Saintifik Deskripsi Kegiatan Metode PBL
Waktu
45
1. Guru menginformasikan materi pembelajaran untuk
pertemuanberikutnya
2. Peserta didik mengucapkan salam untuk mengakhiri
pembelajaran.
3. Guru menutup pertemuan dengan meminta salah
Mengasosiasi satu peserta didik memimpin teman sekelas berdoa
mensyukuri kesempatan telah mempelajari teks
interaksi transaksional lisan dan tulis memberi dan
meminta informasi.
225
Total waktu
menit
4. REFLEKSI
Praktik baik yang telah dilakukan oleh penulis dengan metode PBL memberikan hasil
yang signifikan, seperti dapat meningkatkan motivasi dan kepercayaan diri para siswa
dalam belajar bahasa inggris khususnya di bagian speaking. Pembelajaran berlangsung
dengan efektif, karena semangat dan kepercayaan diri dari para meningkat dengan baik
karena pembelajaran yang dilakukan berpusat pada murid..
Aksi p r a k t i k b a i k i n i m e m b e r i k a n d a m p a k yaitu siswa tidak merasa bosan
dengan pembelajaran yang dilakukan, karena dalam pembelajaran, selain berpusat pada
murid kegiatan juga di selingi permainan menggunakan alat peraga board game BELAGA.
Yang menjadi faktor utama keberhasilan di praktik baik ini adalah meningkatnya
kepercayaan diri dari para siswa dalam berbicara Bahasa Inggris dan dari penulis yaitu
motivasi untuk terus belajar dan meningkatkan kompetensi dalam menuntun siswa
belajar sehingga merasa senang dan nyaman dalam belajar.
Dari keseluruhan pembelajaran, proses baik yang sudah dilakukan adalah membuat
perubahan dan inovasi yang di mulai dari diri sendiri serta konsisten. Dari konsisten ini
bisa di ambil kesimpulan bahwa pembelajaran itu tidak bisa secepat kilat, harus
berkelanjutan karena setiap siswa memiliki gaya belajar yang berbeda – beda. Perbedaan
cara belajar itu di tuangkan dalam pembelajraan berdiferensiasi. Jika pendidik sudah
menemukan cara belajar siswa yang berbeda – beda, selalu besar kemungkinan ia akan
terus berusaha memberikan tuntunan yang terbaik bagi siswanya sehingga tujuan
pembelajaran yang sesuai dengan karakter profil pelajar Pancasila tercapai.
BAB III
PENUTUP
1. KESIMPULAN
Setelah mengetahui pemicu rendahnya aktivitas belajar dan prestasi belajar pada faktor-faktor
seperti metode yang digunakan guru, sehingga peneliti mencoba menggunakan game
BELAGA sebagai model pembelajaran dalam upaya memecahkan permasalahan yang ada di
sekolah.
Pembelajaran menggunakan BELAGA di SMK Muhammadiyah 1 Sirampog terbilang efektif
dan layak dijadikan praktik baik pembelajaran berdiferensiasi yang terintegrasi dengan
kompetensi sosial dan emosional karena mampu meningkatkan kepercayaan diri dan motivasi
belajar siswa dalam berbicara menggunakan Bahasa Inggris. Hal ini dibuktikan dengan
presentasi siswa dalam berbicara Bahasa Inggris di depan Guru dan teman sekelas.
2. REKOMENDASI
Berdasarkan pemaparan diatas, berikut rekomendasi yang relevan:
a. sebaiknya para guru menerapkan media yang variatif agar antusias belajar peserta didik
berkembang, serta merasa tidak bosan selama pembelajaran.
b. sebaiknya penelitian ini dijadikan referensi dalam meningkatkan keterampilan
berbicara bahasa Inggris menggunakan media permainan seperti BELAGA ini, sebagai
pengalaman belajar yang baru bagi peserta didik.
c. Penerapan media ini perlu pendampingan, pengawasan dan management waktu yang
baik, sehingga pembelajaran tepat sasaran dan terstruktur. Apabila jumlah siswa
banyak, maka perlu disesuaikan jumlah media dan pembagian kelompoknya.
d. Sebagai penguatan, diharapkan bagi penyusun lain untuk melakukan praktik baik lanjutan
guna verifikasi data hasil praktik baik ini.
3. TINDAK LANJUT
Kedepan, Penulis akan selalu berusaha menerapkan metode – metode yang menyenangkan
seperti di kegiatan praktik baik ini, dan berikutnya penulis ingin berbagi hasil pratik baik ini
pada rekan rekan sejawat entah itu di sekolah asal atau di MGMP Bahasa Inggris Kabupaten
Brebes.
REFERENSI
https://dspace.uii.ac.id/bitstream/handle/123456789/3752/05.2%20bab%202.pdf?s
http://file.upi.edu/Direktori/FPMIPA/JUR._PEND._FISIKA/198007162008011-
ARIF_HIDAYAT/Abstrak_Agus_Suganda_dan_Arif_Hidayat.pdf (diakses
Kemmis, S. dan Taggart, R. 1988. The Action Research Planner. Deakin: Deakin
University.
Pendidikan
Dan Angka Kredit Pengembangan Profesi Guru.Jakarta: Dirjen Dikgu dan Tentis
Longman.
https://fadlan90.wordpress.com/2017/04/21/speaking-skill-dalam-bahasa-inggris/
Heaton, J,B. 1988. Writing English Language tests. London and New York:
Kamus Online. 2020. Pronunciation. Diakses pada tanggal 7 Oktober, 2020 dari
Yang Wajib Kita Ketahui. Diakses pada tanggal 7 Oktober, 2020 dari Website: Ilmu
belajar-bahasa-dalam-bahasa-Inggris-yang-wajib-kita-ketahui/
14
LAMPIRAN
BELAGA card
15
Kegiatan inti
16
Kegiatan penutup