Anda di halaman 1dari 25

Pengaruh Pemanfaatan Teknologi Informasi,

Struktur Organisasi dan Pengendalian Internal Terhadap


Kualitas Sistem Informasi Akuntansi Serta Dampaknya
Terhadap Kualitas Informasi Akuntansi
Survey pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Jawa Barat

PENELITIAN ILMIAH
Usaha untuk memenuhi salah satu syarat ujian
Guna memperoleh gelar Sarjana S1
Pada Program Studi Manajemen

Oleh
Regina Vista Dewi
10120719

Pembimbing
Aceng Kurniawan, SE, M.Si

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI
STEMBI – BANDUNG BUSINESS SCHOOL
BANDUNG - 2020
LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Regina Vista Dewi
NPM : 10120719
Program Studi : Manajemen
Judul penelitian : Pengaruh Pemanfaatan Teknologi Informasi, Struktur
Organisasi dan Pengendalian Internal Terhadap Kualitas
sistem Informasi Akuntansi Serta Dampaknya Terhadap
Kualitas Informasi Akuntnasi.
Dengan ini saya menyatakan bahwa :
1. Karya tulis saya dalam bentuk penelitian karya ilmiah ini adalah asli dan
belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar akademik, baik di STIE
STEMBI Bandung maupun di perguruan tinggi lain.
2. Karya tulis ini murni gagasan, rumusan, dan penelitian saya sendiri, tanpa
bantuan pihak lain, kecuali arahan Dosen Pembimbing.
3. Dalam karya tulis ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis
atau dipublikasikan orang lain, kecuali secara tertulis dengan jelas
dicantumkan sebagai acuan dalam naskah dengan disebutkan nama pengarang
dan dicantumkan dalam daftar pustaka.
4. Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila ada di kemudian
hari terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka
saya bersedia menrima sanksi akademik berupa pencabutan gelar yang telah
diperoleh atas karya ini, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma dan
ketentuan hukum yang berlaku.
Bandung, 30 November 2020
Yang membuat pernyataan
Materai
6000
…………………………….
NPM………………………
BAB 1 LEMBAR PERSETUJUAN

PENELITIAN ILMIAH
Pengaruh Pemanfaatan Teknologi Informasi, Struktur
Organisasi dan Pengendalian Internal Terhadap Kualitas Sistem
Informasi Akuntansi Serta Dampaknya Terhadap Kualitas
Informasi Akuntansi
Survey pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Jawa Barat

Oleh
Regina Vista Dewi
10120719

Untuk memenuhi salah satu syarat ujian


Guna memperoleh gelar Sarjana S1 pada
Program Studi Manajemen
Telah disetujui oleh pembimbing pada tanggal
Seperti tertera di bawah ini

Bandung, …………………

Pembimbing
LEMBAR PENGESAHAN

Judul : Pengaruh Pemanfaatan Teknologi Informasi, Struktur


Organisasi dan Pengendalian Internal Terhadap Kualitas
sistem Informasi Akuntansi Serta Dampaknya Terhadap
Kualitas Informasi Akuntnasi.
Penyusun : Regina Vista Dewi
Pembimbing : Aceng Kurniawan, SE, M.Si
Jurusan : Akuntansi
Perguruan Tinggi : STIE STEMBI – Bandung Business School

Telah dipresentasikan di tingkat Jurusan Akuntansi, pada hari…………………….


tanggal………………………………….

Bandung, ……………………….

Kepala LLPM Ketua Jurusan Akuntansi


LEMBAR PERSETUJUAN PERBAIKAN (REVISI)

Nama Mahasiswa :
NPM :
Program Studi :
Tanggal Ujian :
Judul Penelitian Ilmiah :

Tim penguji sidang penelitian menyatakan bahwa penelitian mahasiswa tersebut


diatas telah diperbaiki / disempurnakan kembali setelah Sidang Penelitian.

Menyetujui

1. <nama penguji 1> , Penguji 1


2. <nama penguji 2> , Penguji 2
3. <nama penguji 3> , Penguji 3
4. <nama pembimbing> , Pembimbing

Bandung, ……………….
Mengetahui,
Ketua Program Studi Manajemen
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
berkat dan rahmat-Nya, saya dapat menyelesaikan penelitian ini. Penulisan
penelitian ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai
gelar Sarjana pada Program Studi Akuntansi STIE STEMBI Bandung. Saya
menyadari bahwa, tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, dari masa
perkuliahan sampai pada penyusunan penelitian ini, sangatlah sulit bagi saya
untuk menyelesaikan penelitian ini. Oleh karena itu, saya mengucapkan terima
kasih kepada:

1. Dr. A, selaku dosen pembimbing yang telah menyediakan waktu, tenaga,


dan pikiran untuk mengarahkan saya dalam penyusunan penelitian ini;
2. Pihak X Company yang telah banyak membantu dalam usaha memperoleh
data yang saya perlukan;
3. Orang tua dan keluarga saya yang telah memberikan bantuan dukungan
material maupun moral; dan
4. Sahabat yang telah banyak membantu saya dalam menyelasaikan
penelitian ini.

Akhir kata, saya berharap Tuhan yang Maha Esa berkenan membalas
segala kebaikan semua pihak yang telah membantu. Semoga penelitian ini
membawa manfaat bagi pengembangan ilmu.

Bandung, 30 November 200


Penulis
ABSTRAK
Pemanfaatan teknologi informasi, struktur organisasi dan pengendalian
internal merupakan konsep yang populer sekaligus kompleks yang
diidentifikasikan sebagai faktor yang dapat mensukseskan maupun
menggagalkan tercapainya sistem informasi akuntansi yang berkualitas.
Fenomena yang terjadi pada organisasi di Indonesia adalah belum
terintegrasinya sisrem informasi akuntansi secara harmonis, sehingga
menghasilkan kualitas akuntansi informasi yang belum baik da tidak andal.
Pemanfaatan teknologi informasi, struktur oragnisasi maupun pengendalian
internal belum menunjukan kondisi yang baik.
Maksud penelitian ini adalah untuk mencari kebenaran melalui pengujian
(konfirmasi) adanya pengaruh pemanfaatan teknologi informasi., struktur
organisasi dan pengendalian internal terhadap kualitas sistem informasi
akuntansi dan dampaknya terhadap kualitas informasi akuntansi. Hasil penelitian
diharapkan menjadi bukti bahwa moel yang ditawarkan dapat menjadi solusi
pemecahan masalah pada kualitas sistem informasi akuntansi dan kualitas
informasi akuntansi.
Data yang digunakan diperoleh melalui survei dengan mendistribusikan
kuesioner data pada 50 BUMN di Jawa Barat, diolah secara statistk dengan
menggunakan SEMPLS. Metode penelitian menggunakan metode explanatory
research, untuk mendapatkan jawaban berdasarkan sebab akibat dengan
menganalisa penyebab terjadinya masalah pada kualitas sistem informasi
akuntansi dan kualitas informasi akuntansi.
Hasil penelitian ini menunjuka bahwa pemanfaaatan teknologi informasi
berpengaruh terhadap kualitas sistem informasi akuntansi, struktur organisasi
berpengaruh terhadap kualitas sistem informasi akuntansi, sedangkan
pengendalian internal tidak berpengaruh terhadap kualitas sistem informasi
akuntansi. Secara bersama-sama pemanfaatan teknologi informasi, struktur
organisasi dan pengendalian internal memberikan pengaruh sebesar 81,6%
terhadap kualitas sistem informasi akuntansi. Serta kualitas sistem informasi
akuntansi memberikan pengaruh sebesar 62,6% terhadap kualitas informasi
akuntansi.
Kata Kunci : Pemanfaatan Teknologi Informasi, Struktur Orgsanisasi,
Pengendalian Internal, Kualitas Sistem Informasi Akuntansi,
dan Kualitas Informasi Akuntansi
ABSTRACT

The concept of utilization of information technology, organizational


structure and internal control are a popular and complex. They can be identified
as a factor that can bring to the success or fail of qualified accounting
information system to attain qualified accounting information. The phenomenon
of organization in Indonesia is disintegrated of accounting information system
that results on poor and unreliable accounting information quality. The utilization
of information technology, organizational structure and internal control are not
implemented well.
The purpose of this research is to find evidence about the influence of the
utilization of information of technology, organizational structure and internal
control to accounting information system and is impact on accounting
information quality. The results of this research is hoping to be a problem
solution on accounting information system quality and accounting information
quality.
The data used in this research is attain through a questionnaire from 5
governments enterprises (BUMN) of West Java. Tool of analysis is using
SEMPLS. The method of this research is explanatory system quality and
accounting information quality.
The results of this research shows that unqualified accounting information
system is happens because accounting information system is not easy to use un
efficient. The implementation of accounting information system is disintegrated. It
caused the information/financial statement is delay, information technology is not
run well, organizational structure is not able to do the works, the poor of
communication between manager and staff, ineffective of internal control, activity
and facility is not running well to achieve quality of accounting information.

Key Words : the utilization of information technology, organizational structure,


internal control, accounting information system quality,
accounting information quality.
DAFTAR ISI

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS....................................2

BAB 1 LEMBAR PERSETUJUAN........................................................................3

LEMBAR PENGESAHAN.....................................................................................4

LEMBAR PERSETUJUAN PERBAIKAN (REVISI)............................................5

KATA PENGANTAR.............................................................................................6

ABSTRAK...............................................................................................................7

ABSTRACT.............................................................................................................8

DAFTAR ISI............................................................................................................9

DAFTAR TABEL..................................................................................................10

DAFTAR GAMBAR.............................................................................................11

DAFTAR LAMPIRAN..........................................................................................12

BAB 1....................................................................................................................14

PENDAHULUAN.................................................................................................14

1.1. 2 Rumusan Masalah................................................................................17

1.2 Maksud dan Tujuan Penelitian.....................................................................17

1.3.1 Maksud Penelitian.....................................................................................17

1.3.2 Tujuan Penelitian......................................................................................17

1.4 Kegunaan Hasil Penelitian...........................................................................18

1.4.1 Kegunaan Pengembangan Ilmu (Basic Research)....................................18

1.4.2 Kegunaan Pemecahan Masalah.................................................................18

BAB II....................................................................................................................20

KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA KEPEMILIKAN DAN HIPOTESIS..........20


BAB III..................................................................................................................21

OBJEK DAN METODE PENELITIAN................................................................21

BAB IV..................................................................................................................22

HASIL DAN PENELITIAN DAN PEMBAHASAN............................................22

BAB V....................................................................................................................23

KESIMPULAN DAN SARAN..............................................................................23

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................24
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 latar Belakang


Lingkungan bisnispad akhir-akhi ini mengalami perubahan yang sangat cepat
dan berkelanjutan sehingga menuntut pada perilaku bisnis untuk bertindak cepat
guna merespon perubahan tersebut agar perusahaan tetap dapat bertahan hidup
dan memiliki daya saing yang tinggi (Krismiaji, 2010, p. 216). Informasi
sangatlah berharga karena informasi dapat menujukkan sumber daya lainnya
seperti segala sesuatu yang dapat kita lihat dan kita raba (Susanto, 2009, p. 39).
Informasi akuntansi yang berkualitas berguna untuk membantu para pamakai
informasi dalam membuat keputusan yang bermanfaat (Gelinas, Dull, & Wheeler,
2012, p. 19). Sedangkan informasi yang tidak berkualitas akan menyebabkan
manajer perusahaan salah dalam memahami dan mengambil keputusan sehingga
akan memberikan resiko kepada perusahaan, menyimpang dalam pencapaian
tujuan (Susanto, 2009, p. 39).
Sebagai akibat dari persoalan diatas, maka oraganisasi tergantung pada sistem
informasi untuk dapat berdaya asing, dengan produktivitas sebagai faktor yang
penting untuk mempertahankan daya asing perudahaan dan hal lain dapat
ditingkatkan dengan sistem informasi yang lebih baik (Bodnar & Hopwood, 2006,
p. 3). Selanjutnya (Bodnar & Hopwood, 2006, p. 3) menjelaskan akuntansi
sebagai suatu sistem informasi, mengidentifikasi, mengumpulkan, ,memproses
dan mengomunikasikan informasi ekonomi mengenai suatu entitas ke berbagai
kelompok orang. Sistem informasi akuntasi didefinisikan sebagai kumpulan dari
sub-sub sistem yang saling berhubungan satu sama lain dan bekerja sama secara
harmonis untuk mengolah data keuangan menjadi informasi keuangan yang
diperlukan manajemen dalam proses pengamnilan keputusan di bidang keuangan
(Susanto, 2008, p. 52)
Sistem informasi akuntansi merupakan sistem yang terdiri dari bagian-bagian
computer dan manual yang saling berhubungan untuk melaksanakan proses
pengumpulan, pencatatan, peringkasan, dan penganalisaan, serta pengolahan data
untuk menghasilkan output berupa informasi kepada user (Hansen & Mowen,
1995, p. 34). Sistem informasi akuntansi sebagai sistem berbasis computer yang
dirancang untuk mengubah data akuntansi menjadi informasi ( (Bodnar &
Hopwood, 2010, p. 6). Sistem informasi akuntansi menghasilkan informasi (Hall,
2004, p. 21), selanjutnya (Hall, 2010, p. 9) menyatakan bahwa tujuan mendasar
dari sistem informasi akuntansi adalah untuk menyajikan informasi akuntansi
kepada pihka eksternal, pihak manajemen dan karyawan. Hal senada
dikemukakan oleh (Susanto, 2008, p. 374) bahwa peran mendasar sistem
informasi akuntansi dalam organisasi adalah menghasilkan informasi akuntansi
yang berkualitas. Dan juga didukung oleh pernyataan (Sacer, Zager, & Tusek,
2006) informasi akuntansi yang berkualitas diperoleh dari hasil penerapan
infromasi akuntansi yang berkualitas.
Kualitas informasi berkaitan dangan kombinasi akurat, presisi, kelengkapan,
usia, ketepatan waktu, dan sumber informasi (Alter, 2002, p. 67). Informasi harus
tersedia untuk pemecahan masalah sebelum situasi krisis berkemabang sehingga
kesempatan menjadi hilang serta pengguna harus dapat memperoleh informasi
yang menggambarkan apa yang terjadi sekarang, di samping apa yang terjadi di
masa lalu karena informasi yang tiba setelah keputusan dibuat tidak memiliki nilai
(McLeod & Schell, 2007, p. 86). Informasi yang berkualitas tersebut diperoleh
pada saat yang tepat untuk pengambilan keputusan, dimana hasilnya adalah
keputusan yang lebih tepat, alokasi sumber daya yang lebih tepat dan waktu
respon yang lebih baik, sehingga dapat mengurangi biaya yang menimbulkan
keuntungan (Laudon & Laudon, 2007, p. 13)
Globaisasi dan perubahan ekonomi dari ekonomi berbasis industri ke
ekonomi berbasis informasi yang telah menuntut manajemen dunia usaha untuk
dapat beroperasi lebih efektif, efiisen dan terkendali dengan mengedepankan
keunggulan bersaing baik tingkat local maupun global melalui peningkatan
kualitas sunber daya manusia, barang dan jasa yang dihasilkan serta pemanfaatan
teknologi informasi yang efektif (Susanto, 2009, p. 1). Selanjutnya (Susanto,
2009, p. 1) menjelaskan penggunaan teknologi informasi melalui sistem informasi
yang akan meningkatkan kualitas serta kecepatan informasi yang dihasilkan bagi
manajemen. Peran teknologi informasi telah mengalami perubahan mendasar,
tidak hanya semata-mata berfungsi sebagai tool dalam membantu mangolah
transaksi tetapi dewasa ini teknologi telah berperan sebagai senjata yang dapat
mempengaruhi posisi daya saing (Blanton, Waston, & Moody, 1992). Namun
pada kenyataannya masih terdapat permasalahan pada pemanfaatan teknologi
informasi di Indonesia, salah satu masalahnya terkait dengan jaringan internet,
menurut (Rudiantara, 2019) yang menyatakan bahawa internet di Indonesia belum
merdelka, karena belum dinikmati merata oleh semua masyarakat.
Alasan utama penggunaan teknologi informasi dalam bisnis adalah untuk
mendukung agar sistem informasi dapat menyelenggarakan perannya (O'Brien,
2004, p. 17). (Laudon & Laudon, 2017, p. 16) menyatakan bahwa dalam sistem
akuntansi berbasis computer, teknologi informasi bermanfaat sebagai flatfrom
bagi komponen-komponen sistem infromasi lain disandarkan. Alasan kenapa
teknologi informasi penting karena teknologi informasi harus cocok (compatible)
dan memberi dukunagn terhadap komponen-komponen sistem akuntansi yang lain
(Bagnarof, Simkin, & Norman, 2010, p. 37)
Sistem informasi merupakan bagian yang tak terpisahkan dari organisasi
(Laudon & Laudon, 2012, p. 19). Desain dari struktur organisasi selalu menjadi
faktor penting yang mempengaruhi individu-individu dan kelompok-kelompok
yang ada dalam organisasi sehingga para manajer melakukan usaha-usaha yang
terkoordinasi melalui sesain struktur tugas dan hubungan-hubungan kewenangan
(Ivancevich, Konopaske, & Matteson, 2007, p. 235), selanjutnya (Ivancevich,
Konopaske, & Matteson, 2007) mengemukakan bahwa gagasan struktur sebagai
sebuah kerangka kerja berfokus pada perbedaan posisi, perumusan aturan dan
prosedur, dan penentuan kewenagan. Lebih lanjut (Ivancevich, Konopaske, &
Matteson, 2007, p. 235) menjelaskan tujuan struktur adalah menagtur, atau paling
tidak mengurangi ketidakpastian perilaku karyawan.
Sistem pengendalian internal dirancang untuk memonitor dan melihat
kuallitas dan keamanan dari aktivitas sistem informasi akuntansi untuk melakukan
aktivitas input, proses dan output (O'Brien & Marakas, Management Information
System: Management Information System, 2020, p. 495). Agar sistem informasi
akuntansi berfungsi sesuai dengan yang diharapkan untuk mencapai tujuan yang
diharapkan oleh manajemen, maka diperlukan pengendalian internal (Susanto,
2008, p. 117)
Berdasarkan uraian diatas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian
dengan judul “Pengaruh Pemanfaatan Te4konologi Informasi, Steruktur
Organisasi dan Pengendalian Internal Terhadap Kualitas Sistem Informasi
Akuntansi Serta Dampaknya Terhadap Kualitas Informasi Akuntansi”. Penelitian
ini dilakukan pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

1.1. 2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang penelitian di atas, masalah penelitian yang dapat
dirumuskan adalah:
1. Seberapa besar pengaruh Pemanfaatan Teknologi Informasi terhadap
Kualitas Sistem Informasi Akuntansi?
2. Seberapa besar pengaruh Struktur Organisasi terhadap Kulaitas Sistem
Informasi Akuntansi?
3. Seberpa besar pengaruh Pengendalian Internal terhadap Kulaitas Sistem
Informasi Akuntansi?
4. Seberapa besar pengaruh Kualitas Sistem Akuntansi terhadap Kulaitas
Sistem Informasi Akuntansi?

1.2 Maksud dan Tujuan Penelitian


1.3.1 Maksud Penelitian
Maksud dari penelitian ini adalah untuk mengkaji dan memperoleh bukti
empiris tentang faktor Teknologi Informasi, Sturktur Organisasi da Sistem
Pengendalian Intern terhadap Kualitas Sistem Informasi Akuntansi serta
dampaknya terhadap Kualitas Sistem Informasi Akuntansi.
1.3.2 Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar:
1. Pengaruh Pemanfaatan Teknologi Informasi terhadap terhadap
Kulaitas Sistem Informasi Akuntansi.
2. Pengaruh Struktur Organisasi terhadap Kulaitas Sistem Informasi
Akuntansi.
3. Pengaruh Pengendalian Internal terhadap Kulaitas Sistem Informasi
Akuntansi.
4. Pengaruh Kualitas Sistem Akuntansi terhadap Kulaitas Sistem
Informasi Akuntansi.

1.4 Kegunaan Hasil Penelitian


Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kegunaan baik untuk
pengembangan ilmu maupun untuk tujuan pemecahan masalah-masalah yang
sedang dihadapi oleh penyelenggara organisasi dlam menjalankan fungsi dan
tanggung jawabnya.

1.4.1 Kegunaan Pengembangan Ilmu (Basic Research)


Ilmu merupakan bagian dari pengetahuan (Jujun S, 2005:272).
Pengetahuan merupakan terminologi generic yang mencakup segenap bentuk
yang kita tahu (Jujun S, 2005:293). Ilmu pengetahuan merupakan keseluruhan
siistem pengetahuan manusia yang telah dibakukan secar sistematis. Ilmu
pengetahuan merupakan upaya untuk menjelaskan hubungan antara berbagai hal
dan peristiwa dalam alam semesta ini secara sistematis. Ilmu pengetahuan bersifat
sistematis dan reflektif (Keraf & Dua, 2001:22).
Pengenbangan ilmu pengetahuan adalah sutu usaha yang dilakukan untuk
menghasilkan tambahan ilmu pengetahuan dan pemahaman tentang fenomena
yang terjadi menjadi minat/ ketertarikan (interest) serta untuk membangun teori
dengan cara mengkomprehensifkan bagaimana suatu masalah (fenomena) tertentu
dalam suatu organisasi dapat dipecahkan (Sekaran, 2010:8). Selanjutnya Sugiyono
menambahkan bahwa pengembangan ilmu pengetahuan berarti memperdalam dan
memperluas pengetahuan yang telah ada (Sugiyono, 2010:5).
1.4.2 Kegunaan Pemecahan Masalah
Suatu penelitian yang dilakukan dengan maksud untuk mengaplikasikan
hasil penelitian guna memecahkan masalah-masalah tertentu yang sedang
dihadapi dan dialami oleh berbagai organisasi disebut sebagai penelitian terapan
(applied research). Tujuan penelitian terapan adalah untuk memecahkan masalah-
masalah kehidupan praktis ( (Jujun S, 1985). Dengan demikian hasil penelitian ini
dapat diaplikasikan untuk memecahkan masalah-masalah yang sedang dihadapi
oleh berbagai jenis organisasi di Indonesia, seperti perbankan, Lembaga
pemerintahan baik pudat maupun daerah, Lembaga bisnis dan social yang terkait
dengan beberapa fenomena yang telah dikemukakan yaitu rendahnya kualitas
sistem informasi akuntansi (SIA).
BAB II

KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA KEPEMILIKAN DAN


HIPOTESIS
BAB III

OBJEK DAN METODE PENELITIAN


BAB IV

HASIL DAN PENELITIAN DAN PEMBAHASAN


BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN


DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai