Anda di halaman 1dari 7

PENGORGANISASIAAN DAN ROLE PLAY

A. PENGORGANISASIAN

Terapis

Leadear :

Co Leader :

Observer :

Fasilitator :

Pasien :

PERAN DAN TUGAS

1. Leadear
Tugas :

a) Menyusun rencana TAK (proposal)


b) Mengarahkan kelompok dalam pencapaian tujuan
c) Memotivasi dan memfasilitasi anggota untuk
mengekspresikan perasaan, mengajukan pendapat dan
memberikann umpan balik
d) Sebagai role model
e) Menjelaskan jalannya permainan dan melakukan kontrak
waktu
2. Co Leader
Tugas:
a) Membantu leader dalam mengorganisir anggota kelompok
b) Menyediakan media
3. Fasilitator
Tugas:
a) Membantu leader dalam memfasilitsi anggota untuk berperan
aktif dan memotifasi anggota
b) Memfokuskan kegiatan
c) Membantu mengkoordinasi anggota kelompok
d) Duduk di sela-sela pasien
4. Observer
a) Mengobservasi semua respon klien
b) Mencatat semua proses yang terjadi dan semua perubahan
prilaku klien
c) Duduk tidak di lingkungan permainan/diluar
d) Mengevaluasi setiap keaktifan pasien
e) Mengevaluasi tugas leader, fasilitator, dan co leader
B. ROLE PLAY
Di sebuah ruangan pertemuan RSJ Bangli, akan
dilakukan terapi aktivitas kelompok stimulasi sensori. Di RSJ Bangli
di ruangan perawat, para perawat berdiskusi untuk menentukan
terapi aktivitas kelompok yang akan dilakukan pada klien. Terapi
yang selanjutnya adalah terapi menggambar. Sebelumnya terapi
mendengar music yang merupakan sesi 1 dari terapi stimulasi
sensori yang sudah dilaksanakan.
Dan…..di suatu pagi……….
Leader : Selamat pagi teman-teman?
F dan O : Selamat pagi Pak….
Leader : Seperti yang telah kita rencanakan, kita akan
melanjutkan sesi 2 dari terapi stimulasi sensori setelah
kemarin kita melakukan sesi 1.
Co Leader : Sepertinya kegiatan kemarin kurang maksimal,
sebagian pasien belum siap mengikuti kegiatan.
Fasilitator : Ya saya setuju, sewaktu saya kontrak waktu beberapa
dari mereka tidak suka dengan jenis music yang
diputar.
Observer : Tapi, di akhir kegiatan mereka cukup kooperatif.
Semoga saja sesi 2 ini lebih OK.
Leader : Baik… karena kita sudah kontrak waktu kemarin
sekarang silakan teman-teman jemput mereka.
Fasilitator : Baik Pak
Leader : OK, mari kita mulai….

Para perawat segera memulai terapi sensori yang akan


dilaksanakan di ruang pertemuan… Tiap fasilitator menemui klien
untuk mengajak mereka ke ruang pertemuan…. Sementara leader dan
Co Leader serta observer menyiapkan segala perlengkapan yang
diperlukanuntuk kegiatan terapi nanti.
Dan….. di ruang Nakula, tiba-tiba…
Fasilitator 1 : Selamat pagi bapak Agung…. Seperti janji kemarin,
Bapak ingat kan, hari ini kita akan menggambar?
Klien 1 : Hah??? Menggambar… ? mmmmm ok deh, saya mau
menggambar wajah saya yang ganteng ini…
Fasilitator 1 : Iya…..bapak boleh menggambar apa saja yang bapak
mau….
Ayo Pak sekarang kita ke ruang pertemuan….
Klien 1 : Oke2 (senyum-senyum kegirangan…)

Dan….. hal serupa juga terjadi di ruang Dharmawangsa


dimana fasilitator sedang menjemput klien dengan Waham……
Fasilitator 2 : Permisi pak, selamat pagi….
Klien 2 : Suster tau gak….. saya sebenarnya bisa terbang..
Fasilitator 2 : Sebentar pak….jangan terbang dulu, kita
menggambar dulu….
Klien 2 : saya tidak ingat? Kita mau menggambar di ruang
pertemuan kan…? Ayo kita terbang kesana
sekarang…..
Fasilitator 2 : Iya, tapi saya tidak bisa terbang, tapi kita bisa
berangkat sama-sama…
Beberapa detik kemudian….
Fasilitator 2 : Bagaimana bapak, coba lihat kaki Bapak ada dimana?
Menyentuh tanah bukan? Itu artinya Bapak tidak
terbang, tapi berjalan kaki.
Klien 2 : O iya ya suster….

Beberapa menit kemudian semua klien sudah berada di ruang


pertemuan…
Leader : Baik Bapak selamat pagi, sudah tahu rupanya ya kita
sekarang akan melakukan kegiatan menggambar.
Nanti kegiatan ini akan kita laksanakan selama 45
menit. Kegiatan ini akan membantu Bapak untuk
melatih ekspresi dan emosi Bapak. Nanti saya
perawat Ditya dan Perawat Ryan akan memandu
bapak untuk mengikuti kegiatan ini…. Bukan begitu
perawat Ryan?
Co Leader : Tentu saja…..
Klien 1 : saya yang paling ganteng disini tau suster!!!!!
Co Leader : Oh iya….Bapak yang paling ganteng di sini.
Leader : Sudah-sudah, sekarang kita mulai saja ya Bapak,
menggambarnya….

Kegiatan menggambar akan dimulai… Fasilitator


membagikan kertas dan pensil kepada klien dan mereka semua pun
duduk membentuk lingkaran….
Leader : Bapak,sudah pernah pegang kertas dan pensil kan
sebelumnya?
Klien 1 : Pisau kok di bilang pensil…..
Fasilitaor 1 : Bapak… ini bukan pisau Pak, ini pensil…
Coba deh sekarang kalau ini ini pisau bisa gak dipakai
untuk memotong/?
Klien 1 : Mencoba memotong kertas memakai ini….!
Fasilitator 1 : Gimana, tidak bisa kan Pak…
Klien 1 : Oh iya ya… Berarti ini pensil ya suster….
Fasilitator 1 : Iya tentu itu pensil……
Leader : Baiklah…..sekarang kita mulai saya ya
menggambarnya…. Bapak boleh menggambar apa
saya yang Bapak mau, nanti setelah
selesai Bapak ceritakan apa yang Bapak gambar….
Ayo silahan…silakan…
Para klien pun mulai menggambar mereka didampingi oleh
fasilitatot….

Leader : Semua sudah selesai menggambar Bapak ?


Klien : (Semua klien menjawab)
Sudahh….
Leader : Sekarang silakan Bapak ceritakan apa yang Bapak
gambar dan arti dari apa yang bapak gambar
Di mulai dari Bapak Agung…. Ayo silakan…..
Klien 1 : Ayo-ayo semua liat gambar saya…… Bagus
kan…… Ganteng kan…. Ini saya…..
Leader : Sekarang Bapak ceritakan arti dari gambar Bapak…
Klien 1 : Ini gambar saya sewaktu saya masih muda… Saya
ganteng sekali mirip artis kan bu….Pacar saya
sangat sayang sama saya… sebentar lagi kami akan
menikah…
Tapi saya gak tahu kenapa dia belum jemut-jemput
saya….
(Klien terus menceritakan pengalamannya dimana Ia
kehilangan kekasih yang sangat
disayanginya……….)
Leader : Bapak Agung.. gambarnya sudah bagus sekali, ayo
kita beri tepuk tangan……

Kemudian leader pun mendekati klien 2 lalu menanyakan arti


dari apa yang ia gambar…
Leader : Bapak….. bagaimana dengan gambar Bapak?
Wah…Bapak menggambar pesawat terbang,
kenapa Bapak menggambar ini?
Klien 2 : Gambar saya memang bagus…. Sebenarnya saya
bisa terbang…sama seperti pesawat gambar
ini…
Leader : Kenapa Bapak berkata seperti itu?
Klien 2 merenung sejenak, kemudian pelan-pelan ia mulai
menceritakan peristiwa yang di alaminya 2 tahun lalu dimana ketika
Ia tidak bisa melanjutkan kuliahdi jurusan penerbangan karena
ketidakmampuan ekonomi….
Klien 2 : Dulu saya mahasiswa jurusan penerbangan…. Waktu
itu, 6 bulan lagi saya akan lulus kuliah… Cita-cita
saya menjadi seorang pilot… tapi ekonomi keluarga
tidak mendukung…
(Demikian seterusnya…. Klien menceritakan sedikit
demi sedikit pengalaman masa lalunya…).
Leader : Bagus ya teman-teman, ayo kita beri tepuk tangan….

Setelah selesai meceritakan gambar…leader dan co leader


kemudian memberikan reinforcement positif terhadap kelompok…
Co Leader : Bapak sekalian… sudah bagus sekali apa yang sudah
Bapak kerjakan… Semoga kegiatan ini bermanfaat.
Besok kita akan melanjutkan kegiatan yang sama,
tetapi bukan menggambar, melainkan menonton
video…
Terima kasih atas kesediaan Bapak sekalian…
Sampai bertemu lagi besok… Selamat pagi.

Anda mungkin juga menyukai