Dasar Hukum
Asuransi
Dengan pentingnya asuransi, tentunya
terdapat aturan hukum yang
mendasarinya. Asuransi didasari dan
diatur dalam UU Nomor 40 Tahun 2014
(UU Perasuransian) di Indonesia.
Sebelumnya, undang-undang ini
menggantikan UU Nomor 2 Tahun 1992
tentang Usaha Perasuransian. Adapun
dalam UU terbaru ini, terdapat 92 pasal
yang dikelompokkan dalam 18 bab yang
tertulis
1. Mengalihkan risiko
Asuransi dapat digunakan sebagai pengalih risiko, seperti ketika seorang kepala keluarga
meninggal namun memiliki asuransi jiwa, maka kondisi keuangan yang sebelumnya berisiko
mengalami penurunan dapat dipenuhi kembali dengan uang asuransi jiwa yang diterima dari pihak
perusahaan asuransi.
2. Penghimpun dana
Fungsi lainnya yakni untuk mengumpulkan dana melalui premi yang dibayarkan oleh para
pemegang polis. Bisa dibilang, dana ini mirip seperti tabungan. Akan tetapi dana
inilah yang kemudian dikelola oleh perusahaan asuransi untuk menjalankan fungsi yang pertama di
atas.
1. Asuransi kesehatan
Jenis asuransi ini merupakan program perlindungan kepada nasabahnya apabila mengalami sakit.
Jika memilih asuransi ini, pemegang polis dapat memperoleh pengobatan tanpa harus mengeluarkan
uang terlalu banyak karena klaim yang dapat dilakukan oleh nasabah.
2. Asuransi kerugian
Fungsi dari asuransi ini dapat digunakan untuk mengurangi kerugian akibat aset yang rusak maupun
hilang, tentu saja dengan ketentuan dan kesepakatan. Bisa dibilang, asuransi ini masuk ke dalam
kategori asuransi umum dengan beberapa produk seperti asuransi kendaraan bermotor, alat berat,
dan sebagainya.
3. Asuransi syariah
Merupakan program asuransi yang pengelolaannya dilakukan secara syariah dan diawasi langsung
oleh Dewan Syariah Nasional Majelis Utama Indonesia. Secara fungsi, jenis asuransi ini tidak jauh
berbeda dengan asuransi konvensional seperti asuransi kesehatan dan jiwa, namun pengelolaannya
disesuaikan dengan prinsip dan syariah Islam.
Jenis-Jenis Asuransi
Sebelum memilih 2. Asuransi Berjangka
membayar suatu polis, Sebagai bentuk paling umum dari asuransi jiwa, asuransi
sebaiknya kenali dulu berjangka berarti kita membayar premi untuk jangka waktu
jenis-jenis asuransi agar yang telah disepakati. Jika mengalami kematian dalam jangka
manfaatnya didapat sesuai waktu tersebut, dana pertanggungan milik kita akan diberikan
dengan harapan kita. kepada keluarga.Meski begitu, jika tetap sehat dan bertahan
Berikut jenis asuransi yang hidup setelah masa polis, uang akan tetap di tangan
perlu diketahui: perusahaan asuransi.
6. Asuransi Pendidikan
Mirip seperti asuransi unit link, asuransi pendidikan pun bisa berfungsi sebagai skema investasi.
Saat membayar premi untuk anak usia 18 tahun atau usia tertentu sesuai ketentuan polis asuransi,
kita dijamin untuk menggunakan tujuan pendidikan ke anak dan bukan orang lain, sesuai dengan
aturan yang berlaku.
Untuk memperkirakan jumlah yang mungkin diperlukan saat anak tumbuh dewasa, gunakanlah
kalkulator pendidikan untuk menghitungnya. Kalkulator dengan jenis demikian seringkali
tersedia dari perusahaan asuransi atau situs-situs yang menawarkan asuransi.
Dalam jenis asuransi ini, orang tua atau wali dari anak yang diasuransikan menjadi pemilik polis
yang sah.
7. Asuransi Investasi
Inilah asuransi investasi di mana kita dapat membeli polis sekaligus melakukan investasi.
Asuransi unit link termasuk dalam asuransi investasi yang memberikan manfaat berupa proteksi
dan nilai yang berasal dari pengembangan dana investasi sesuai pilihan yang ada.
Sama seperti namanya, terdapat dua manfaat dari asuransi unit link, yakni proteksi dan nilai
tunai. Jadi, premi yang perlu dibayarkan oleh pemegang polis sebagiannya dialokasikan untuk
proteksi dan investasi.
8. Asuransi Kendaraan
Di era sekarang, agaknya
asuransi kendaraan merupakan
suatu hal yang wajib demi
melindungi aset berharga dari
kecelakaan atau kerusakan
lainnya dan menutup kerugian
yang mungkin perlu
ditanggung.
9. Asuransi Kecelakaan korporasi untuk “memelihara” karyawan mereka sebagai aset
Umumnya, asuransi berharga terkait keberlangsungan bisnis. Asuransi korporasi
kecelakaan seringkali sendiri menawarkan berbagai manfaat. Beberapa jenis yang
disepelekan karena populer, seperti asuransi jiwa kumpulan atau asuransi
masyarakat beranggapan kesehatan kumpulan. Asuransi ini menawarkan perlindungan
perusahaan mereka telah bagi karyawan korporasi atau perusahaan, jadi kepesertaan
memberikan perlindungan pemegang polis hanya berlaku jika seseorang masih menjadi
atas kecelakaan saat karyawan di korporasi tersebut.
bekerja. Namun,
pikirkanlah kembali
11. Asuransi Hari Tua
aktivitas dan kondisi kerja
kita. Jika pekerjaan Usai puluhan tahun bekerja, menikmati hidup ialah impian
termasuk dalam kategori setiap orang. Misalnya, menghabiskan waktu bersama
rawan risiko kecelakaan, keluarga dan melakukan berbagai kegiatan sepele atau hobi
sebaiknya kita membeli yang sebelumnya tak sempat dilakukan selama masa produktif
produk asuransi kecelakaan pun menjadi agenda penuh nikmat tersendiri untuk
karena risiko dapat terjadi dijalani.Meski begitu, tentu saja tetap memerlukan biaya.
kapan saja, di mana saja, Namun, asuransi hari tua dapat memberi solusi. Sebab, kita
baik saat bekerja maupun akan mendapatkan proteksi dan menerima sejumlah uang
di jalan. untuk menjalani masa pensiun saat masa tersebut tiba.
Menurut Direktur Kepatuhan AXA Mandiri Rudy Kamdani, berdasarkan dokumentasi yang telah
ditanda tangani mantan nasabah tersebut, nasabah membeli produk unitlink, dan telah diambil sebesar
30% dari total premi. Sisanya, merupakan biaya perlindungan asuransi jiwa yang dimulai sejak tahun
2017 sampai Desember 2022 dengan nilai perlindungan sampai dengan 3 kali dari total premi.
Yang bersangkutan bahkan sampai membeli tiga polis, di tahun yang berbeda. Ketika beliau menutup
polis pada 2022, kami telah menyerahkan dana penutupan polis kepada yang bersangkutan dan dia telah
menerima dana tersebut,” ucap Rudy.
Menanggapi adanya perbedaan jumlah antara dana yang dikembalikan dengan dana yang
diminta mantan nasabah, hal itu lantaran, imbal hasil investasi produk unitlink yang dibeli mengalami
penurunan tajam sebagai akibat dari lesunya perekonomian nasional dan global, imbas dari pandemi
Covid 19. Ditambah pula keputusan yang bersangkutan menutup polis kurang dari 5 tahun,
mengakibatkan nilai tunai yang terbentuk masih sangat kecil.
Dan layaknya investasi baik reksadana maupun saham pasti ada potensi keuntungan sekaligus
terdapat resiko kerugian. Nah, jika tidak ingin menanggung resiko kerugian semestinya cukup
menyimpan uang dalam bentuk tabungan atau deposito. Tidak lantas membeli produk unitlink hingga
tiga polis.
Setelah menerima dana penutupan polis, Arbi malah mengajukan keluhan. AXA Mandiri dengan itikad
baik tetap melayani dan melakukan sejumlah solusi penyelesaian sesuai ketentuan di dalam polis dan
prosedur yang berlaku, termasuk menempuh penyelesaian keluhan melalui Badan Perlindungan
Konsumen Nasional (BPKN) sebagai pihak ketiga yang independen. Dalam mediasi tersebut sudah
dijelaskan bahwa seluruh proses penjualan sudah dilakukan dengan benar dan tidak ditemukan adanya
indikasi kesalahan proses penjualan.
Tidak puas dengan keputusan BPKN, mantan nasabah tersebut mengajukan pengaduan ke OJK
melalui Aplikasi Portal Perlindungan Konsumen (APPK OJK), dalam hal ini kamipun telah memberikan
tanggapan sesuai dengan jangka waktu yang telah ditentukan.
“Kami justru bertanya, sebenarnya apa motif beliau membuat narasi postingan yang menimbulkan kesan
menjadi korban perusahaan kami, yang bertolak belakang dengan fakta sebenarnya. Sekaligus kami
meminta publik tidak langsung mempercayai postingan di sosmed, tanpa mengetahui fakta sebenarnya,”
ucap Rudy.
Lantas, agar masalah bisa segera selesai, AXA Mandiri mempersilahkan mantan nasabah tersebut
mengambil cara penyelesaian sengketa sebagaimana tercantum dalam polis yaitu LAPSSJK atau
Pengadilan Negeri. Penyampaian informasi ke publik yang tidak sesuai fakta dan memprovokasi publik
dengan informasi yang tidak benar sejatinya adalah tindak pidana dan melanggar undang-undang.
Kesimpulan
a. Seperti dalam perjanjian pada umumnya, maka perjanjian asuransi jiwa terbentuk sejak adanya kata
sepakat atau konsensus antara pengambil asuransi dengan penanggung, dan sejak saat itu pula timbul
hak dan kewajiban d i antara para pihak tersebut.
b. Adanya p olis dalam perjanjian .asuransi jiwa sangat penting, dalam kedudukannya sebagai dasar
pelaksanaan hak dan kewajiban dari masing-masing pihak. Disamping itu p olis dapat digunakan sebagai
alat bukti,. apabila terjadi sengketa diantara para pihak, baik sengkata yang berhubungan dengan
pembentukan perjanjian maupun sengketa mengenai hak dan kewajiban yang timbul dari perjanjian
aeuransi jiwa tersebut.
c. Di dalam perjanjian asuransi jiwa, pihak penanggung dapat membatalkan perjanjian yang telah dibuat,
apabila terbukti adanya kesengajaan yang merupakan itikad buruk dari pengambil asuranai atau orang
yang herkepentinganatas uang pertanggungan, dengan memperb«rat resiko yang menjadi heban
penanggung.
d. Di dalam perjanjian asuransi jiwa, pihak penanggung dapat membatasi atau membatalkan tanggung
jawabnya untuk membayar uang pertanggungan, apabila terbukti tertang - gung meninggal dunia karena
bunuh diri, dipidana mati , berkelahi tanding, karena kesalahan pengambil asuransi. atau kesalahan
tertunjuk, dan mungkin sebab-sebab kematian tertanggung yang lain yang tergantung atas pen ilai an
dan pertimbangan penanggung.
PRESENTED By : Kelompok 3
02SAKE004
1. RINTO ADI .P (221011201604)
2. RIZQIKA KHOIRUN .N (221011200240)
3. SANTI NURWINDA (221011250211)
4. SILPIA NURMALASARI (221011200230)
5. SRI MULYAWATI (221011200227)
6. SURYAMAS MURNI (221011201358)
7. TRI LUSITA AFRIYANTI (221011200891)
8. ZHICKHA ARFHIEKA (221011201152)