PENDAHULUAN
Dalam dunia bisnis, banyak sekali resiko yang tidak dapat di prediksi. Secara rasional,
parapelakubisnisakanmempertimbangkanuntukmengurangirisikoyangdihadapi.Padatingkat
kehidupan keluarga atau rumah tangga, asuransi juga dibutuhkan untuk mengurangi
permasalahanekonomiyangakandihadapiapabilaadasalahsatuanggotakeluargayangmenghadap
i risiko cacat atau meninggal dunia.
Makalah ini bertujuan agar mahasiswa dapat mengetahui tentang asuransi danmanfaat. Juga
untuk mengetahui tentang prinsip-prinsip asuransi dan peraturan asuransiyang berlaku di
Indonesia. Sama hal-nya seperti bank, asuransi juga memiliki asuransisyariah. Dalam
makalah ini akan dijelaskan pengertian asuransi syariah dan perbedaanyadengan asuransi
konvensional.
BAB II
PEMBAHASAN
Asuransi adalah istilah yang digunakan untuk merujuk pada tindakan, sistem, atau
bisnisdimanaperlindunganfinansial(ataugantikerugiansecarakeuangan)untukjiwa,properti,kese
hatan dan lain sebagainya mendapatkan ganti rugi dari kejadian-kejadian yang tidakdapat
diduga yang dapat terjadi seperti kematian, kehilangan, kerusakan atau sakit,
dimanamelibatkan pembayaran premi secara teratur dalam jangka waktu tertentu sebagai
ganti polisyang menjamin perlindungan tersebut.
Menurut Ketentuan Pasal 246 KUHD, Asuransi atau Pertanggungan adalah Perjanjiandengan
mana penanggung mengikatkan diri kepada tertanggung dengan menerima premiuntuk
memberikan penggantian kepadanya karena kerugian, kerusakan atau kerugiankeuntungan
yang diharapkan yang mungkin dideritanya akibat dari suatu
evenemen
(peristiwatidak pasti).
Menurut Ketentuan Undang
– undang No.2 tahun 1992 tertanggal 11 Pebruari 1992
tentang Usaha Perasuransian (“UU Asuransi”), Asuransi atau pertanggungan adalah
perjanjianantaradoapihakataulebihdenganmanapihakpenanggungmengikatkandirikepada
tertanggung dengan menerima premi asuransi untuk memberikan penggantian
kepadatertanggung karena kerugian, kerusakan atau kehilangan keuntungan yang diharapkan,
atautanggung jawab hukum kepada pihak ketiga yang mungkin akan tertanggung yang
tertanggungtimbul dari suatu peristiwa yang tidak pasti, atau untuk memberikan suatu
pembayaran yangatas meninggal diau hidupnya seseorang yang dipertanggungkan.
Berdasarkan definisi tersebut di atas maka asuransi merupakan suatu bentuk
perjanjiandimana harus dipenuhi syarat sebagaimana dalam Pasal 1320 KUH Perdata, namun
denganKarakteristik bahwa asuransi adalah persetujuan yang bersifat untung-untungan
sebagaimanadinyatakan dalam Pasal 1774 KUH Perdata.
Perusahaan asuransi mempunyai perbedaan karaketeristik dengan perusahaannonasuransi
seperti kegiatan
Penjaminan
- akutaria, klaim,danreasuransi
- retrosesi. Penjaminan (underwriting) adalah Proses penaksiran/penilaian dan
penggolonganderajad risiko yang terkait pada calon tertanggung, serta keputusan
pembuatan untukmenerima atau menolak risiko tersebut.
- Aktuaria (aktuaria) adalah Fungsi pada suatu perusahaan asuransi yang menerapkan
prinsip-prinsip matematikapadaasuransi,termasukmengkalkulasi/ memperhitungkan
daftarharga premium serta memastikan kesehatan perusahaan dari segi keuangan.
Klaim
adalah beban yang menjadi kewajiban perusahaan asuransi terhadap pemegang
polislaporandenganperjanjianasuransiantaraperusahaanasuransidengankonsumen(pemegang
polis) akibat terjadi peristiwa yang di asuransikan atautempo yang jatuh.
Reasuransi
adalah pihak yang menerima pertanggungan ulang dari suatu penutupanasuransi.
Retrosesi
adalah Pelimpahan risiko dari perusahaan reasuransi kepada perusahaanreasuransi lain.
A.Pengalihan Risiko
Sebagai sarana atau mekanisme kerugian kemungkinan resiko / kerugian (peluang
darikehilangan)
dari tertanggung sebagai ”Original Risk Bearer” kepada satu atau beberapa
penanggung(Amempertaruhkantransfermekanisme).Sehinggaderajat(ketakpastian)yang
berupakemungkinanterjadinyakerugiansebagaiakibatsuatuperistiwatidaktak terduga,akan
berubah menjadi proteksi asuransi yang pasti (kepastian) merubah kerugian menjadi ganti
rugiatau klaim santunan dengan syarat pembayaran premi.
B.Penghimpun Dana
Sebagai penghimpun dana dari masyarakat (pemegang polis) yang akan bersembunyikepada
mereka yang mengalami musibah, dana yang dihimpun tersebut berupa premium atau
biayaber-asuransiyangdibayarolehtertanggung kepadapenanggung, dikelolademikian rupa
sehingga dana tersebut berkemang, yang kelak akan habis untukmembayar kerugian yang
mungkin akan diderita salah seorang tertanggung.
C.Premi Seimbang
Untuk mengatur sedemikian rupa sehingga pembayaran premi yang dilakukan olehmasing-
masing
- masing-masing tertanggung adalah seimbang dan wajar dibandingkan dengan resiko
yangdialihkannya ke penanggung (premi berkeadilan). Dan besar kecilnya premi yang
harusitu tertanggung dihitung berdasarkan suatu tarif premi (rate of premium)
dikalikandengan Nilai Pertanggungan
.
2.2.2
Tujuan Asuransi
Adapun tujuan asuransi adalah sebagai berikut :
Memberikan jaminan perlindungan dari risiko-risiko kerugian yang diderita satu
pihak.
Meningkatkan efisiensi, karena tidak perlu secara khusus mengadakan
pengamanandanpengawasan untuk memberikan perlindungan yang memberi banyak
tenaga, waktu dan biaya
Pemerataan biaya, yaitu cukup hanya dengan mengeluarkan biaya yang jumlahnya
banyaktertentudan tidak perlu mengganti/membayar sendiri kerugian yang timbul
yang banyaktidak tentu dan tidak pasti
Dasar bagi pihak bank untuk memberikan kredit karena bank memerlukan jaminan
perlindungan atas jaminan yang diberikan oleh pinjaman uang.
Sebagai tabungan, karena jumlah yang dibayarkan kepada pihak asuransi akan
dikembalikandalam jumlah yang lebih besar. Hal ini khusus berlaku untuk asuransi
jiwa.
3.1 Kesimpulan
Menurut UU no.2 tahun 1992 tentang Usaha Perasuransian, asuransi atau
pertanggunganadalah perjanjian antara dua pihak atau lebih, dengan mana pihak penanggung
mengikatkndiri kepada tertanggung, dengan menerima asuransi premi, untuk memberikan
penggantiankepada tertanggung karena kerugian, kerusakan, atau kehilangan keuntungan
yangdiharapkan, atau tanggung jawab hukum kepada pihak ketiga yang mungkin akan
dipertahankantertanggung, yang timbul dari suatu peristiwa yang tidak pasti, atau untuk
memberikan suatu
pembayaranyangsebagaiatasmatiatauhidupseseorangyangdipertanggungkan.
DAFTAR PUSTAKA