G
DENGAN PENURUNAN SKALA NYERI DISMINORE MENGGUNAKAN
KOMPRES HANGAT DI SLTP PGRI RENGAS
KECAMATAN BEKRI LAMPUNG TENGAH
2023
OLEH:
SARIPAH AINI
2022207209498
OLEH:
SARIPAH AINI
2022207209498
Karya Ilmiah
Telah diperiksa dan disetujui dihadapan Pembimbing Karya Imiah Akhir Ners
Judul KIN :KARYA ILMIAH AKHIR NERS ASUHAN
KEPERAWATAN PADA Nn. G DENGAN
PENURUNAN SKALA NYERI DISMINORE
MENGGUNAKAN KOMPRES HANGAT DI
SLTP PGRI RENGAS KECAMATAN BEKRI
LAMPUNG TENGAH 2023
NIM : 2022207209498
MENYETUJUI
Pembimbing
Penguji
MENGESAHKAN
Ketua
Program Studi
Mengetahui,
Dekan Fakultas Kesehatan
Universitas MuhammadiyahPringsewu
NPM : 202207209498
1. Karya Ilmiah Akhir ners yang saya buat tidak pernah atau belum pernah di
buat oleh orang lain dan saya menjamin orisinalitas skripsi yang sayabuat.
2. Apabila di kemudian hari terbukti terdapat plagiat dalam Karya Ilmiah Akhir
NIM : 202207209498
TENGAH 2023
menyimpan, mengalih mediakan dalam bentuk format yang lain, mengelola dalam
Dibuat di : Pringsewu
Yang menyatakan
( Saripah Aini )
Barang siapa berjaan menuju suatu tempat dengan tujuan mencari ilmu
maka Allah akan memudahkan jalan menuju sura
Dengan segala kerendahan hati penulis menghaturkan puji syukur kehadirat Allah
SWT atas limpahan rahmat serta hidayahnya. Karya Ilmiah Akhir Ners ini penulis
persembahkan kepada :
1. Orang tua saya yang telah membesarkan saya dan untuk istri saya yang telah
menemani saya sampai saat ini.
2. Seluruh dosen Sarjana Keperawatan Fakultas Kesehatan Universitas
Muhamadiyah Pringsewu yang telah memberikan ilmu yang mereka miliki
dengan tulus dan semaksimal mungkin.
3. Teman-teman Seperjuanganku Ners Keperawatan Fakultas Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Pringsewu tercinta terima kasih telah menemani
perjuanganku dari awal hingga akhir.
4. Almamater Universitas Muhamadiyah Pringsewu yang penulis cintai.
5. Semua pihak yang sangat mendukung untuk membantu penyelesaian Karya
Ilmiah Akhir Ners ini, sekali lagi penulis ucapkan terimakasih.
Riwayat Pendidikan
Lampung
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan Rahmat
dan Hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan karya ilmiah akhir ners
ini dengan baik sebagai salah satu persyaratan memperoleh gelar profesi Ners
pada Program Studi Ners Keperawatan Fakultas Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Pringsewu. Adapun judul dari karya tulis ilmiah ini adalah
“KARYA ILMIAH AKHIR NERS ASUHAN KEPERAWATAN PADA Nn. G
DENGAN PENURUNAN SKALA NYERI DISMINORE MENGGUNAKAN
KOMPRES HANGAT DI SLTP PGRI RENGAS KECAMATAN BEKRI
LAMPUNG TENGAH 2023”.
Dalam penyusunan karya ilmiah ini, penulis mengalami banyak kesulitan,
namun karena peran serta dari berbagai pihak maka penulis dapat menyelesaikan
karya ilmiah akhir ners ini. Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan
terima kasih kepada:
1. Drs. H. Wanawir Am, M.M, M.Pd, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah
Pringsewu Lampung.
2. Elmi Nuryati, M.Epid., Dekan Fakultas Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Pringsewu Lampung.
3. Ns. Rita Sari, M.Kep, selaku Ketua Prodi S.1 Keperawatan Universitas
Muhammadiyah Pringsewu Lampung.
4. Ns. Desi Ari Madiyanti, M.Kep. Sp.Kep.Mat., selaku pembimbing yang telah
memberikan masukan kepada penulis, hingga karya ilmiah akhir ners ini dapat
terselesaikan dengan baik.
5. Ns. Diny Vellyana,S.Kep,MMR., selaku penguji karya ilmiah akhir ners
6. Orang Tua Tercinta, Istri Tercinta dan Keluarga Besar yang telah memberikan
dukungan, do’a, cinta dan motivasi yang tinggi sehingga penulis dapat
menyelesaikan karya ilmiah akhir ners ini.
7. Teman-teman seperjuangan Ners Keperawatan Fakultas Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Pringsewu yang sama-sama berjuang
menyelesaikan karya ilmiah akhir ners ini.
Saripah Aini
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah............................................................................ 5
C. Tujuaan............................................................................................. 6
D. Manfaat Penelitian........................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Tabel Hal
Gambar Hal
PENDAHULUAN
individu mulai mengembangkan ciri-ciri abstrak dan konsep diri menjadi lebih
berbeda. Masa remaja adalah masa transisi yang ditandai oleh adanya
perubahan fisik, emosi dan psikis. Masa remaja adalah suatu periode masa
(Ahyani, 2018).
Menarche adalah haid yang pertama terjadi, yang merupakan ciri khas
kedewasaan seorang wanita sehat dan tidak hamil. Secara psikologis wanita
remaja yang mengalami haid akan mengeluh rasa nyeri, kurang nyaman, dan
keluhan tersebut tidak dirasakan, hal ini dipengaruhi oleh nutrisi yang
Detariani, 2017).
Haid atau menstruasi atau datang bulan merupakan salah satu ciri
kedewasaan perempuan. Haid biasanya diawali pada usia, 9-12 tahun. Ada
sebagian kecil mengalami lebih lambat dari itu, 13-15 tahun meski sangat
jarang terjadi. Cepat atau lambatnya usia untuk mulai haid sangat dipengaruhi
paling umum dialami wanita dari berbagai tingkat usia. Jadi dapat
(kram) pada daerah perut dan terjadi pada hari pertama, serta
merupakan masalah ginekologis yang umum terjadi pada wanita (Marlinda &
dokter berkaitan dengan haid. Kondisi ini bertambah parah bila disertai
dengan kondisi psikis yang tidak stabil, seperti stress, depresi, cemas
berlebihan, dan keadaan sedih atau gembira yang berlebihan (Dito, 2011).
salah satu masalah ginekologi yang paling umum dialami wanita dari berbagai
tingkat usia. Diperkirakan wanita Amerika Serikat kehilangan 1,7 juta hari
kerja setiap bulan akibat Dismenorea (Sitorus, 2015 dalam Detariani, 2017).
kerusakan lebih lanjut dengan memberikan dorongan untuk keluar dari situasi
samaping. Cara untuk mengatasi dismenorea dengan tanpa efek samping dapat
hangat dan dan kompres dingin. Kompres dingin dapat diletakan pada daerah
yang terasa nyeri biasanya pada bagian pinggang, perut bagian bawah atau
lipatan paha ketika ada kontraksi dengan menggunakan buli-buli dingin yang
diisi dengan air dingin dengan suhu 15- 18ᵒc selama 5-10 menit dan nyeri
2018)
dimana terjadi pemindahan panas dari buli-buli ke dalam tubuh. Suhu yang
darah dan membuat sirkulasi darah lancar kembali sehingga terjadi relaksasi
pada otot. Peningkatan suhu yang disalurkan melalui kompres hangat dapat
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan umum
2. Tujuan khusus
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Peneliti
Lampung Tengah.
Hasil bagi tempat penelitian semoga asuhan keperawatan ini dapat menjadi
memberikan penerapan inovasi terapi kompres hangat pada klien dengan nyeri
disminore dengan media leaflet. Adapun pasiennya adalah siswi SLTP PGRI
TINJAUAN PUSTAKA
1. Pengertian Remaja
Remaja berasal dari kata latin adolensence yang berarti tumbuh atau
luas lagi yang mencakup kematangan mental, emosional sosial dan fisik
(Hurlock, 1992). Pada masa ini sebenarnya tidak mempunyai tempat yang
jelas karena tidak termasuk golongan anak tetapi tidak juga golongan
Menurut Hurlock (1981) remaja adalah mereka yang berada pada usia
12-18 tahun. Monks, dkk (2000) memberi batasan usia remaja adalah 12-
21 tahun. Menurut Stanley Hall (Santrock, 2003) usia remaja berada pada
ahli, bisa dilihat bahwa mulainya masa remaja relatif sama, tetapi
berakhirnya masa remaja sangat bervariasi. Bahkan ada yang dikenal juga
sebagai masa perkembangan transisi antara masa anak dan masa dewasa
(Ahyani, 2019).
masa dewasa. Istilah ini menunjuk masa dari awal pubertas sampai
tercapainya kematangan biasanya mulai dari usia 14 pada pria dan usia 12
individu mulai bertindak terlepas dari orang tua mereka (Ahyani, 2019).
Pada masa ini terjadi perubahan yang cepat. Disebut jiga masa puber. Ciri-
sehingga minat anak pada dunia luar sangat besar dan pada saat ini
remaja sering merasa sunyi, ragu-ragu, tidak stabil, tidak puas dan
pada masa remaja ini timbul unsur baru yaitu kesadaran akan
keraguan pada masa remaja awal maka pada rentan usia ini mulai
timbul kemantapan pada diri sendiri. Rasa Percaya diri pada remaja
terhadap tingkah laku yang dilakukannya. Selain itu pada masa ini
Pada masa ini remaja sudah mantap dan stabil. Remaja sudah
mengenal dirinya dan ingin hidup dengan pola hidup yang digariskan
(Ahyani, 2019).
2019).
psikososial ini dibagi menjadi 3 yaitu remaja awal, remaja madya, dan
atau masalah tertentu bagi si remaja. Apabila tidak disertai dengan upaya
pemahaman diri dan pengarahan diri secara tepat, bahkan dapat menjurus
yang paling penting, masa remaja ini memiliki karakterisitik yang khas
dampak langsung dan dampak jangka panjang dari apa yang terjadi
pada masa ini. Selain itu, periode ini pun memiliki dampak penting
dianggap sebagai ciri khas masa remaja sudah ada pada akhir masa
terdapat keraguan akan peran yang harus dilakukan. Pada masa ini
pola perilaku, nilai dan sifat yang paling sesuai bagi dirinya.
universal :
tersebut
Masa remaja sering menjadi masalah yang sulit diatasi baik oleh
kesulitan itu :
segala hal seperti sebelumnya. Salah satu cara untuk mengangkat diri
1. Haid (Menstruasi)
adalah pengeluaran darah dan sel-sel tubuh dari vagina yang berasal
Haid atau menstruasi atau datang bulan merupakan salah satu ciri
12 tahun. Ada sebagian kecil yang mengalami lebih lambat dari itu,
rata- rata haid selama 28 hari. Masa rata-rata dan siklus rata-rata
b. Siklus Haid
bahkan 1 bulan terjadi 2 kali siklus. Ini hal yang normal dan tidak
mereka yang biasa memiliki masalah dan gangguan saat haid. Jadi,
Siklus haid terdiri dari tiga fase, yatiu (1) fase folikuler, (2)
1) Fase Folikuler
Fase ini dimulai dari hari ke-1 hingga sesaat sebelum kadar
mengandung satu sel telur. Hanya satu folikel yang akan terus
dari tiga lapisan. Lapisan yang paling atas dan lapisan tengah
kecuali jika perdarahan yang hebat. Setiap kali haid darah yang
2) Fase Ovulatoir
nyeri yang hebat pada perut bagian bawah. Nyeri ini akan terjadi
3) Fase Luteal
suhu tubuh meningkat. Ini terjadi selama fase luteal dan akan
hancur dan siklus yang baru akan dimulai. Ini akan terus terjadi
subur dengan jumlah sekitar 70-90 persen. Kondisi ini lebih sering
sama sekali), sakit kepala, pingsan, daerah panggul terasa sakit dan
kelelahan yang luar biasa, dan munculnya jerawat. Selain itu, PMS
2012).
Nyeri haid adalah perasaan nyeri pada daerah perut atau bawah
terganggu.
2012).
1) Disminorea primer
2) Dismenorea sekunder
dan ini dapat terjadi pada wanita tua maupun muda. Implant ini
panggul, tumor pada tuba fallopi, vasika urinaria, polip uteri dan
menembus miometrium.
sebagai kram yang hilang timbul atau sebagai nyeri tumpul yang terus
menerus ada. Biasanya nyeri mulai timbul sesaat sebelum atau selama
kepala, mual, sembelit atau diare dan sering berkemih. Kadang sampai
Gejala dan tanda dari dismenorea adalah nyeri pada bagian bawah
dirasakan sebagai kram yang hilang timbul atau sebagai nyeri tumpul
wanita lebih tua (30 atau 40 tahun) dan dapat disertai dengan gejala
a) Faktor kejiwaan
b) Faktor konstitusi
c) Faktor alergi
(Sinaga, 2017)
2) Disminore Sekunder
e. Patofisologi
2017)
ini anak mendapat menstruasi yang pertama kali pada usia yang
dan ada juga yang usia 16 tahun baru mengalami. Menarche pada
terjadi pada usia yang lebih awal dari normal dimana alat
2017)
lebih lama dari normal yaitu 6-7 hari dengan ganti pembalut 5-6
4) Perokok
7) Stress
1. Pengertian Nyeri
(Suwondo, 2017)
2. Fisiologi Nyeri
Fast pain dicetuskan oleh reseptor tipe mekanis atau thermal (yaitu
3. Klasifikasi Nyeri
a. Nyeri akut
b. Nyeri kronik
berakhir
c. Rangsang noksius
d. Nosisepsi
e. Prilaku nyeri
4. Derajat Nyeri
Scale (VDS) merupakan sebuah garis yang terdiri dari 3-5 kata.
Tidak nyeri nyeri ringan nyeri sedang nyeri berat nyeri tak Tertahankan
(Suwondo, 2017)
Tidak nyeri nyeri ringan nyeri sedang nyeri berat Nyeri berat tidak
tertahan
keterangan :
0 : tidak nyeri
aktivitas sehari-hari.
7-9 : nyeri berat : nyeri disetai pusing, sakit kepala berat, muntah,
penurunan kesadaran.
1) Usia
remaja adalah 11-21 tahun dan terbagi menjadi tiga tahap, yaitu
2) Jenis kelamin
3) Kebudayaan
4) Makna Nyeri
nyeri. Hal ini juga dikaitkan secara dekat dengan latar belakang
makna nyeri.
5) Perhatian
6) Ansietas
menghilangkan nyeri.
7) Keletihan
nyeri terasa lebih berat dan jika mengalami suatu proses periode
8) Pengalaman sebelumnya
individu akan menerima nyeri dengan lebih mudah pada masa yang
akan muncul, dan juga sebaliknya. Akibatnya klien akan lebih siap
menghilangkan nyeri.
9) Gaya koping
mengatasi nyeri.
ketakutan.
(Suwondo, 2017)
massase, mandi air hangat, kompres air hangat atau kantong es. Terapi ini
memblok transmisi stimulasi nyeri. Keuntungan dari cara ini adalah dapat
tubuh yang memerlukannya (Natali, 2013 dalam Nida dan Sari, 2016).
melalui cara konduksi dimana panas ditempelkan pada daerah yang sakit
dan kontraksi otot polos (Anugerahi dan Wahyuningsih, 2013 dalam Nida
diameter besar dan kecil. Nyeri yang berlebih dihantarkan oleh serabut
hangat dengan suhu 37-400C. Botol yang sudah berisi air tersebut
dikompres pada perut, dimana akan terjadi secara konduksi dimana terjadi
pemindahan panas dari botol ke perut secara konduksi sehinga perut yang
adanya rasa nyaman dapat menurunkan respon terhadap nyeri yang semula
nyeri dismenore karena tidak memerlukan biaya yang banyak, waktu yang
lama, dan kerja fisik yang berat tetapi harus tetap hati-hati karena air yang
didalam jaringan tersebut. Dengan cara ini penyaluran zat asam dan
dibuang akan diperbaiki. Jadi akan timbul proses pertukaran zat yang
lebih baik. Aktivitas sel yang meningkat akan mengurangi rasa sakit
seperti abses, bisul-bisul yang besar dan bernanah, radang empedu, dan
kepraktisannya
guna mengobati nyeri pada persendian. Selain itu terapi ini juga
Sebuah alat yang dikenal dengan hidrokolator. Yakni alat ini diisi
kompres dingin.
E. Studi Literatur
remaja putri.
mengenai dismenorhea.
duplikasi, terdapat 175 artikel yang tidak relevan dan tersisa 29 artikel.
(0,000) dan kompres dingin dengan nilai Sig.(0,003). Karena pada uji
kompres dingin.
skala nyeri pada remaja putri yang usia menarchenya dini (14)
<0,05).
1. Definisi
anak putrid nabi Adam AS (HR Bukhari dan Muslim dari ‘Aisyah
Radhiallahu anha).
hitunglah berdasarkan bilangan hari dan malam dari masa haid pada
DAFTAR PUSTAKA
Aningsih, Fidhi, Ni Luh Putu Eka Sudiwati, and Novita Dewi. "Pengaruh
pemberian teknik relaksasi nafas dalam terhadap penurunan intensitas
nyeri haid (dismenore) pada mahasiswi di asrama Sanggau
Landungsari Malang." Nursing News: Jurnal Ilmiah Keperawatan 3.1
(2018).
Dinkes RI, 2019. Data Statistik Prevelensi Kejadian Haid Pada Remaja.
Erlita Sari (2020) dengan judul “Kompres Hangat Terhadap Penurunan Nyeri
Dismenore Pada Remaja Di Desa Jambu Timur Mlonggo Jepara
Sinaga, E., Saribanon, N., Sa'adah, N., Salamah, U., Murti, Y. A., & Trisnamiati,
A. (2017). Buku: Manajemen Kesehatan Menstruasi.
Manfaat Meningkatkan sela drh putih secara total dan fenomoena reaksi
peradangan serta dilatasi pembuluh darah yang mengakibatkan
peningkatan sirkulasi kapiler sehingga mnurunkan nyeri
Nama :
Usia :
Tanggal Haid :
Tanggal
No Hasil Konsultasi Paraf
Bimbingan
Tanggal
No Hasil Konsultasi Paraf
Bimbingan