Anda di halaman 1dari 3

Pendahulan

PT. Cisarua Mountain Dairy atau yang disingkat dengan nama Cimory
adalah salah satu perusahaan yang menghasilkan produk olahan susu sapi, yaitu
Fresh Milk, Yogurt dan Frozen Food. Cimory, Berdiri hasil dari perjuangan
Bambang Sutantio dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat dengan cara
membeli produk susu yang dihargai sedikit lebih mahal dibanding pasarannya.
Perjuangannya dalam memulai bisnis bermodalkan 150 juta itu, kini telah
memiliki nilai berkisar 24 triliun dari hasil yang didapatkan melalui penjualan
produk Cimory. Dari latar belakang inilah, penulis tertarik untuk mengangkat
produk susu Cimory sebagai perusahaan lokal yang sukses dalam bidang
pemasaran untuk kemudian dianalisis menggunakan teknik STP (Segmentation,
Targeting, Positioning) yang kemudian dapat diadopsi oleh banyak perusahaan
lokal di Indonesia.

STP ( Segmentation, Targeting Positioning )


1. Segmentation
Segmentasi pasar yang digunakan Cimory dalam memasarkan produknya
terbagi dalam tiga kategori, yaitu:
a. Segmentasi Geografi: segmentasi geografi Cimory adalah penduduk
domestic yang ada di Indonesia, baik bertempat tinggal di pegunungan
maupun perkotaan.
b. Segmentasi Demografi: segmentasi demografi Cimory adalah
penduduk dengan rentang usia 12-45 tahun (remaja dewasa),
perempuan dan laki-laki, terdiri dari pelajar, mahasiswa, dan pekerja,
baik yang sudah menikah ataupun lajang (belum menikah).
c. Segmentasi Psikografi: segmentasi psikografi Cimory adalah
masyarakat dengan kelas middle class – upper middle class, memiliki
gaya hidup yang mengedepankan kesehatan pencernaan serta
personality yang aktif dan produktif dengan gaya hidup sehat yang
dilakukan.
2. Targeting
Targeting yang dituju oleh Cimory adalah pria dan wanita yang
berorientasi pada kesehatan dengan cara-cara yang mudah karena usia-usia
yang dituju adalah usia-usia produktif 12 – 45 untuk bekerja. Dalam usia
tersebut yang rata-rata adalah remaja, Cimory kemudian menyediakan
banyak berbagai varian rasa untuk menarik minat konsumen, seperti
matcha, blueberry, dan masih banyak lainnya. Susu Cimory juga
dicitrakan sebagai minuman yang terbuat dari susu segar, berkualitas
dengan sterilisasi dari perternakan terbaik.
3. Positioning
Positioning sebagai salah satu strategi yang digunakan Cimory adalah berada
pada posisi lebih atas dibanding competitor lainnya, seperti Ultramilk dan
Frisian Flag. Posisi Cimory berada pada level atas dengan harga yang lebih
mahal mampu meyakinkan konsumen mendapatkan produk yang berkualitas
dengan kualitas terbaik dan rasa yang nikmat.

Diferensiasi produk yang dilakukan oleh Cimory ini juga menggunakan adnaya
konsep penambahan nilai (Philip Kotler; Amstrong, 2015). Bahkan, secara sekilas
dari segi packaging, konsumen dapat mengetahui kualitas yang kemudian ditawarkan
Cimory dibandingkan dengan susu merek lainnya di pasaran. Gambar peternakan
dalam packaging juga menciptakan bahwa kualitas susu dijamin keamanan dan
kesehatannya melalui industry peternakan terbaik dengan kualitas rasa yang tidak
berbanding. Tentunya, adanya faktor keberhasilan ini dipengaruh oleh strategi
pemasaran 4P. Adapun strategi 4P yang digunakan oleh Cimory adalah sebagai
berikut:

1. Product
Produk susu Cimory diproduksi dengan bahan baku susu segar dengan
volume yang lebih besar dibanding dengan produk susu lainnya. Selain itu,
Cimory mampu melakukan inovasi yang cepat dan cermat dalam berbagai
varian rasanya yang tetap enak sebagai produk healthy and fresh milk.
Produk Cimory juga mencantumkan spesifikasi keamanan pangan dengan
standar kualitas yang ditetapkan melalui sertifikasi halal, BPOM RI, dan
Hazard Analytical Critical Control Point (HACPP). Selain itu, Cimory
memiliki komitmen yang baik terhadap kualitas produk sehingga keluhan
konsumen terhadap produk Cimory dapat disampaikan melalui layanan
telepon yang tertera dalam kemasan.
2. Price
Harga Cimory berkisar Rp8500,00 per produknya. Hal ini berkaitan dengan
segmentasi pasar yang dituju oleh Cimory yang merupakan masyarakat
dengan ekonomi menengah ke atas. Harga ini kemudian dinilai sebanding
dengan kualitas rasa, nutrisi, dan produk yang lebih baik dibandingkan
dengan produk susu lainnya.
3. Distribusi (Saluran Pemasaran)
Produk susu didistribusikan ke modern retail di daerah Jabodetabek dan
kota-kota besar di Pulau Jawa dan Bali. Modern retail tersebut antara lain
Giant, Carrefour, Ranch, Market, Makro, Foodmart, Circle K dan
Indomaret. Distribusi produk dilakuakn dengan menggunakan cooler
truck agar kualitas produk tetap terjaga hingga tempat tujuan. Pemilihan
saluran distribusi berupa modern retail bertujuan untuk mendapatkan
konsumen lebih banyak. 
4. Promosi
Promosi yang dilakukan oleh Cimory khususnya dalam produk susu adalah
dengan melakukan endorsement dalam suatu video ke beberapa influencer,
baik melalui video Youtube, Video TikTok maupun Instagram. Setiap konten
yang dilakukan oleh influencer diselipi dengan endorsement dengan tujuan
dapat meningkatkan brand awareness yang berujung pada minat dan
keputusan pembelian konsumen.

DAFTAR PUSTAKA
Philip Kotler; Amstrong. (2015). Marketing an Introducing Pretiece Hall twelfth
edition (12th ed.). Pearson Education, Inc.

Anda mungkin juga menyukai