“SANDI ANGKA”
Pertemuan 11
Disusun Oleh:
PGSD VII A
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA BANDAR LAMPUNG
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR (PGSD)
TAHUN AJARAN 2022/2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat,
hidayah, dan inayah-Nya kepada penulis, sehingga laporan ini dapat terselesaikan sesuai yang di
harapkan. Dalam laporan ini penulis membahas tentang “Kegiatan Pramuka di SD Fransiskus 1
Tanjung Karang Bandar Lampung”. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Laporan ini penulis buat dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah Kepramukaan Tingkat
Lanjut. Dalam proses penyusunan laporan ini, tentu kami mendapatkan bimbingan,arahan,koreksi
dan saran, untuk itu kami ucapkan terimakasih kepada Bapak Hendra Saputra, M.Pd. Selaku Dosen
Pengampu mata kuliah “Kepramukaan Tingkat Lanjut”.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini jauh dari kata sempurna, baik dari
segi penyusunan, bahasan, ataupun penulisannya. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan
saran yang sifatnya membangun, khususnya dari dosen mata kuliah guna menjadi acuan dalam
bekal pengalaman bagi kami untuk lebih baik di masa yang akan datang.
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan merupakan proses perubahan tingkah laku, penambahan ilmu
pengetahuan dan pengalaman hidup agar peserta didik menjadi lebih dewasa dalam
pemikiran dan sikap. Pendidikan karakter di sekolah bertujuan agar peserta didik sebagai
penerus bangsa mempunyai akhak dan moral yang baik untuk menciptakan kehidupan
berbangsan yang adil, aman dan makmur. Tujuan Pendidikan dalam Undang-Undang
Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyebutkan bahwa
“Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta
peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa,
bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman
dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap,
kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Pemerintah mencanangkan pembentukan karakter melalui pendidikan di sekolah
lewat kegiatan ekstrakurikuler. Salah satu ekstrakurikuler di sekolah yang dapat
menumbuhkan perilaku berkarakter adalah pramuka. Kegiatan kepramukaan diharapkan
dapat membentuk karakter sejak dini, dimana sejak di sekolah dasar, anak diwajibkan
mengikuti kegiatan kepramukaan yang nantinya bertujuan dapat pengembangan potensi
sebagai pribadi dan anggota masyarakat yang mandiri, yang siap membantu sesama,
bertanggung jawab, mengembangkan kecerdasaan emosional, berkomitmen, disiplin, cinta
tanah air, percaya diri dan sebagainya. Kegiatan kepramukaan yang dicanangkan
pemerintah dalam kurikulum 2013 dilakukan mulai SD hingga SMA. Pada sekolah dasar
pramuka dilakssanakan dari kelas 1 hingga kelas 6. Dimana kegiatan kelas 1 dan kelas 6
lebih bersifat pengenalan lingkungan yang dapat mengembangkan rasa cinta tanah air.
Sedangkan kelas 2 dan 3 berkegiatan pramuka siaga dan kelas 4 dan 5 melakukan kegiatan
pramuka tingkatan penggalang ramu.
Menyikapi program wajib yang diberikan pemerintah mengenai ekstrakulikuler
pramuka, penyusun melaksanakan program pengembangan karakter melalui kegiatan
pramuka di SD Fransiskus 1 Tanjung Karang Bandar Lampung, harapannya dengan
kegiatan kepramukaan ini siswa memiliki karakter bangsa yang kuat, menjadi pribadi yang
tangguh serta dapat mengamalkan nilai-nilai kemanusiaan yang tertera dalam dwisatya,
trisatya dan dasadarma pramuka.
C. Tujuan Kepramukaan
Pada dasarnya kegiatan Kepramukaan memiliki tujuan untuk melatih generasi muda
agar memaksimalkan setiap potensi yang ada di dalam dirinya, baik itu intelektual,
spiritual, sosial, dan fisik. Mengacu pada pengertian Pramuka di atas, adapun tujuannya
adalah sebagai berikut;
1. Membentuk karakter/ kepribadian dan akhlak yang mulia para generasi muda.
2. Menanamkan rasa cinta tanah air dan bangsa di dalam diri generasi muda.
PEMBAHASAN
No IDENTITAS SEKOLAH
Kelurahan Pasirgintung
3
Kecamatan Tanjungkarang Pusat
Provinsi Lampung
4
Email Sdfransiskus_1tjk@yahoo.com
Nomor Akta Pendirian Nomor 07, tanggal 16 Juni 2002, Nomor 06,
tanggal 19 September 2003, Nomor 02, tanggal
10 November 2003
b. Data Guru
No Nama
2 M. Yogawiyati
3 Paulus Wardiyono
4 Maretha Parsinem
6 Petrus Sugondo
7 Marsiana
9 Veronica Desta A
10 Yustina Tyas W
11 Bernadina Apriana P
12 Maria Imaculata W
13 Antonius Suwasta
14 Yohanes Harmunanto
15 Khatarina Umi M
16 Albertin Silviana
17 Christina F Thiafica
19 Linda Katrisa M S
21 T. Dirga Ramadika
22 Ricky Oktafianus S
23 Brygitta Adina W
24 Desi Susanti
26 Adi Nugroho
27 Paulus Febrianto
28 Vincentius Wahyu
30 Marta Silvia K
31 Cristina Adelia N
a. Data Siswa
D. Deskripsi Materi
Sandi angka
Sandi pramuka angka merupakan sandi pramuka yang dibuat dengan memberikan
penomoran pada masing-masing alphabet. Sandi angka 0 berarti sandi angka hurufnya A,
sandi angka 1 berarti huruf B, sandi angka 2 berarti huruf C, dan seterusnya hingga sandi
ke-25 yang berarti huruf Z.
Penguasaan sandi ini menjadi hal penting bagi setiap anggota pramuka. Mulai dari
golongan peserta didik, seperti pramuka siaga, penggalang, penegak, pandega, hingga
anggota pramuka dewasa, seperti pembina pramuka.
Cara membuat dan membaca
Namun, terdapat beberapa versi yang perlu Sedulur ketahui, yakni kunci sandi tidak
selalu 0 = A, bisa jadi 1 = A sehingga 2 = B, 3 = C dan seterusnya, atau 2 = A, sehingga 3 =
B, 4 = C dan seterusnya, dan 1 = A, 3 = B, dan 5 = C (melompat satu angka). Contoh
membaca sandi ini dapat Sedulur simak sebagai berikut.
BAHAGIA = 1070680.
INDAH = 813307.
BINTANG = 1813190136.
E. Tujuan Pembelajaran
Supaya peserta didik mengenal tentang sandi angka.
G. Hambatan Kegiatan
Pada kegiatan ini diperlukan kemampuan untuk mengarahkan pemahaman peserta
didik tentang pengenalan sandi angka.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kegiatan ini sudah bisa berjalan dengan baik. Baik dari peserta didik, guru-guru
dan srtaff serta lingkungan di SD Fransiskus 1 Tanjung Karang Bandar Lampung
menyambut penulis dengan baik. Peserta didik pun dapat terlibat aktif dan antusias dalam
kegiatan pramuka ini. Selain itu, materi yang disampaikan yaitu tentang “sandi angka” ini
pun dapat tersampaikan dengan baik dan diterima oleh peserta didik dengan baik pula.
DAFTAR PUSTAKA
Saputra, Hendra. (2021). Pramuka : Praja Muda Karana Make Every Day an Adneture. CV. Convident :
Jawa Barat
Superapp.id (2022, 26 Oktober). Pengertian Sandi Angka Pramuka Beserta Cara Membacanya. Diakses
pada 7 Desember 2022, dari https://superapp.id/blog/uncategorized/sandi-angka/
LAMPIRAN
Tampak Depan
Aula Semi Outdoor
A. Standar Kompetensi
Memahami materi tentang sandi angka.
B. Kompetensi Dasar
Mengetahui materi tentang sandi angka.
B. Indikator
Mempraktikkan pesan-pesan yang terkandung dalam pengenalan sandi angka.
C. Tujuan Pembelajaran
Supaya peserta didik mampu memahami serta mengenal sandi angka
D. Materi Pembelajaran
Sandi angka
E. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi waktu
Pendahuluan 1. Pembina/pendamping membuka kelas 10 menit
dengan salam dan berdoa menurut agama
dan kepercayaan masing-masing, dan
dilanjutkan dengan meberikan salam
pramuka serta 2x tepuk pramuka.
2. Pembina/pendamping menyampaikan
materi dan tujuan pembelajaran.Lalu
dilanjutkan dengan bernyanyi lagu tentang
arah mata angina.
Inti 1. Pembina/pendamping menyampaikan 70 menit
materi tentang pengenalan sandi angkaa
dan memberikan contoh soalnya.
2. Ice breaking.
3. Peserta didik diperintahkan untuk
mengerjakan tugas yang diberikan
Pembina.
Penutup 1. Pembina/pendamping menyimpulkan 10 menit
kegiatan pembelajaran pada hari ini.
2. Pembina/pendamping menutup kegiatan
pembelajaran dengan berdoa menurut
agama/kepercayaan masing-masing dan
salam
H. Sumber Pembelajaran
Alat/Media dan Sumber Belajar
- Buku : Pramuka (Praja Muda Karana Make Every Day an Adventure)
Lampiran 5. Dokumentasi Kegiatan