SEJARAH ITALIA DAN ROMAWI

Asal-usul bangsa Romawi, diawali dengan peradaban yang dibangun di

semenanjung Apenina, yang sekarang disebut Italia. Italia berasal dari kata vitulus
(yang berarti anak sapi), dari sisi geografinya, Italia merupakan kawasan subur
dengan jajaran pegunungan dengan tanah yang subur. Konon penduduk Italia
juga berasal dari penduduk suatu kota bernama Vitalia, yang masyarakatnya
gemar memelihara sapi dan memerah susunya.

Italia kuno dikenal dengan Romawi, yang nenek moyang mereka berasal dari
bangsa Rumania, yang merupakan negara Eropa timur, yang letak negaranya tidak
jauh dari Negara Turki. Sebagian bangsa Rumania berpindah ke kawasan Itali dan
menjadi salah satu nenek moyang mereka. Bangsa Itali saat ini juga merupakan
percampuran dari bangsa Yunani Kuno (Sparta) dan Bangsa Turki kuno (Troya).

Romawi disebutkan dalam surah Ar Rum ayat pertama sampai ketujuh. Bangsa
Romawi merupakan bangsa yang senang berperang, dan itu terjadi hingga saat
ini. Karena bangsa Romawi pernah berkuasa di banyak tempat, keturunan mereka
pun menyebar di beberapa belahan dunia, terutama di benua Eropa, Amerika dan
sedikit Asia serta Afrika.

Dalam surat Ar Rum, Romawi berperang melawan Persia (kini Iran&Irak), Romawi
pernah kalah dan juga diberi kemenangan oleh Allah. Di Al Quran, segala hal yang
tertulis bisa menjadi pelajaran bagi kita semua. Bangsa Romawi juga dekat
dengan kaum muslimin, mereka mempelajari Taurat dan Injil. Bahkan sebagian
besar mereka mempercayai para nabi. Bangsa Romawi pun yang pertama kali
mengenalkan ajaran Kristen Katolik Roma dan menjadikan Nabi Isa sebagai
tuhannya umat Kristen jauh setelah Nabi Isa diangkat oleh Allah ke langit.

Sebelum masyarakat Romawi masuk Kristen Katolik / Nasrani, mereka

menyembah dewa-dewa seperti dewa Matahari, dewa kesuburan, dewa laut dan
lain-lain yang diambil dari mitologi Yunani, Suriah, Persia hingga Eropa Timur
lainnya. Saat Nabi Muhammad masih hidup, Rasulullah pernah meminta salah
satu sahabatnya untuk menulis surat kepada Raja Heraklius agar mereka masuk
islam dan menjadi sahabat para khulafaur rasyidin yang memimpin dakwah islam
ke berbagai wilayah di luar Jazirah Arab. Namun Raja Heraklius tidak mau masuk
islam walaupun mengakui kebenaran tentang Nabi Muhammad.

Saat Islam sedang berjaya, romawi mengalami kemunduran dan islam mengalami
kejayaannya tidak lama setelah Rasulullah Muhammad wafat. Kejayaan islam
terjadi pada 700 – 1500 masehi. Islam kembali ditaklukan oleh Romawi pada saat
salah satu pemerintahan cabang Romawi di Prancis Selatan dan Portugal Timur,
berhasil menundukan pemerintahan islam dinasti ustmaniyah di Andalusia,
Spanyol.

Bila dilihat dari segi fisiknya, bangsa Rum saat ini adalah mereka yang memiliki
Ras Kaukasoid, kita bisa bilang "BULE", walaupun tidak semua Bule merupakan
keturunan Romawi. Bila dilihat dari catatan sejarah, Bangsa Romawi merupakan
keturunan Nabi Ibrahim dari anaknya Ishaq. Dahulu saat Romawi sedang berjaya,
pusat pemerintahan Bangsa Romawi ada di Italia dan memiliki daerah jajahan
seperti di Bizantium-Turki, Aleksandria-Mesir, hingga ke Prancis dan Inggris.
Asal-Usul Pizza

Kini Romawi kuno sudah tidak ada, yang ada hanyalah peninggalannya saja yang
terkenal hingga saat ini. Apa sajakah itu? Bangunan Koloseum dan menara Pisa.
Pizza juga merupakan salah satu makanan yang ada sejak Romawi kuno yang
dibuat oleh prajurit Romawi yang pergi berperang ke negara Yunani dan Turki.
Sisa remahan roti ditaburi oleh potongan tumbuhan yang mereka dapat di hutan
saat berperang.

Kemudian akibat kelaparan dan kemiskinan yang semakin parah pada 1700-an,
Pizza menjadi makanan bagi orang yang miskin di Napoli, Italia. Karena mereka
tidak memiliki piring, Pizza dibuat dari sisa-sisa atau remahan-remahan bahan roti
berbentuk piring ditaburi dengan buah-buahan seperti tomat dan minyak zaitun
atau lemak babi.

Pizza kemudian dijual di pinggir jalan dengan potongan sesuai dengan

kemampuan pembelinya. Kemudian pada abad ke-18 Raja Umbreto dan Ratu
Margarita dari Itali yang bosan dengan masakan Prancis, mencoba mencicipi
Pizza. Ratu dan Raja menyukainya, lalu kemudian Pizza dibuat sesuai dengan
keinginan Raja dan Ratu. Kemudian pada 1900 dibawa oleh imigran Italia ke
Amerika, dan ternyata di Amerika, Pizza menjadi makanan yang digandrungi
banyak orang hingga kini menyebar ke Indonesia.