Anda di halaman 1dari 13

5/9/2020

Program Studi D3 Teknik Konstruksi Sipil


Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Ujung Pandang

Teknik Penjadwalan dan Pengendalian


Proyek
Pertemuan ke-9
Pengendalian waktu dan biaya

Syahlendra Syahrul, S.T., M.T.

PENGENDALIAN BIAYA DAN


WAKTU PROYEK

Penjelasan Umum Pengendalian Proyek

Identifikasi Varian

Konsep Nilai Hasil/ Earned Value

Sistem Pengendalian Biaya dan Jadwal

1
5/9/2020

Penjelasan Umum
Pengendalian Proyek
Kinerja Proyek
Perbandingan antara hasil kerja nyata
dengan rencana kerja pada kontrak yang
disepakati oleh pihak owner dan pelaksana.

Pengendalian Proyek

Pengendalian Proyek
Usaha yang sistematis untuk:
• Menentukan standar yang sesuai dengan sasaran perencanaan;
• merancang sistem informasi;
• membandingkan pelaksanaan dengan standar;
• menganalisa kemungkinan adanya penyimpangan antara pelaksanaan
dan standar;
• kemudian mengambil tindakan pembetulan yang diperlukan agar
sumber daya digunakan efektif dan efisien dalam rangka mencapai
sasaran

2
5/9/2020

PENGENDALIAN PROYEK

Proses pengendalian berjalan sepanjang pelaksanaan proyek


guna mewujudkan performa yang baik di dalam setiap
tahap.
Perencanaan dibuat sebagai acuan bagi pelaksanaan
pekerjaan, acuan tersebut selanjutnya akan menjadi standar
pelaksanaan pada proyek yang bersangkutan, meliputi
spesifikasi teknik, jadwal, dan anggaran.

Perencanaan Pengendalian
• Penetapan arah dan tujuan • Pengendalian pekerjaan ke
• Pengalokasian sumber arah tujuan
daya • Penggunaan secara efektif
• Pengatisipasian masalah sumber daya yang ada
• Pemberian motivasi • Perbaikan/ koreksi
kepada partisipanuntuk masalah
mencapai tujuan • Pemberian imbalan
pencapaian tujuan

3
5/9/2020

Faktor Penghambat Proses Pengendalian Proyek


1. Definisi Proyek; Keadaan proyek itu sendiri atau gambaran proyek yang dibuat
perencana. Utamanya pada proyek yang memiliki kompleksitas yang amat besar,
melibatkan banyak organisasi, banyaknya kegiatan yang saling terkait, akan
menimbulkan masalah kesulitan koordinasi dan komunikasi. Kerumitan pendefinisian
struktur organisasi proyek yang dibuat perencana.
2. Faktor Tenaga Kerja; Pengawas yang kurang ahli dibidangnya atau kurang
berpengalaman dapat menyebabkan pengendalian proyek menjadi tidak efektif dan
kurang akurat.
3. Faktor Sistem Pengendalian; Penerapan sistem informasi dan pengawasan yang terlalu
formal dengan mengabaikan hubungan kemanusian akan timbul kekakuan dan
keterpaksaan.

Faktor Pendukung Pengendalian Kinerja


a) Ketepatan Waktu; Keterlambatan pemantauan hanya akan menghasilkan
informasi yang tidak sesuai lagi dengan kondisi.
b) Akses Antar tingkat; Derajat kemudahan untuk akses dalam jalur pelaporan
performa sangat berpengaruh untuk menjaga efektifitas sistem pengendalian
kinerja.
c) Perbandingan Data Terhadap Informasi; Data yang diperoleh dari
pengamatan di lapangan harus mampu memberikan informasi secara
proporsional.
d) Data dan Informasi Dapat Dipercaya/Objektifitas; Masalah ini menyangkut
kejujuran dan kedisiplinan semua pihak yang terlibat dalam proyek.

4
5/9/2020

PENGENDALIAN
BIAYA DAN WAKTU

Teknik/ Metode Pengendalian Biaya dan Waktu

• Identifikasi varians
• Konsep nilai hasil (Earned Value Concept);

IDENTIFIKASI VARIANS

Identifikasi varians digunakan untuk mengetahui adanya penyimpangan antara kemajuan


proyek dengan perencanaannya dalam hal biaya dan waktu.

Analisis varians akan diketahui perbedaan antara hal-hal:


• Biaya pelaksanaan dengan anggaran
• Waktu pelaksanaan dengan jadual
• Tanggal mulai pelaksanaan dengan rencana
• Tanggal akhir pekerjaan dengan rencana
• Angka kenyataan pemakaian tenaga kerja dengan anggaran
• Jumlah penyelesaian pekerjaan dengan rencana

5
5/9/2020

Varians
Komulatif
(180 x
1.000) = Rp.
180.000 atau
180/660 x
(100%) =
27,2% dari
total
anggaran

Kesimpulan

Disamping menunjukkan angka perbedaan


komulatif antara rencana dan pelaksanaan pada
saat pelaporan, analisa varian mendorong untuk
melacak dan mengkaji kapan dan pada bagian
mana terjadi varians yang dominan, selanjutnya
dicari penyebabnya untuk dilakukan koreksi.

6
5/9/2020

Varians dengan Kurva S


Cara lain untuk menunjukkan adanya varians adalah
dengan menggunakan grafik dengan kurva S.
Bentuk kurva yg menyerupai huruf S disebabkan
kegiatan proyek berlangsung sbb: Kemajuan pada
awalnya bergerak lambat Berikutnya kegiatan
bergerak cepat dalam waktu yang lebih lama
Akhirnya kecepatan kemajuan menurun dan
berhenti pada titik akhir

7
5/9/2020

Kegunaan Kurva S

1) Untuk perkiraan besarnya biaya yang harus dikeluarkan


setiap periode waktu tertentu selama pelaksanaan
pekerjaan.

2) Sebagai alat pemantauan (monitoring),dari realisasi


pelaksanaan pekerjaan dibandingkan dengan rencananya
apakah masih dalam batas normal, tertalu cepat atau
terlalu lambat

8
5/9/2020

Langkah-Langkah Membuat
Kurva S:

1. Buat tabel yang berisi : nama-nama pekerjaan, rencana


biaya (dari RAB) dan rencana waktu pelaksanaan atau
schedule dalam bentuk diagram balok.

2. Hitung bobot biaya setiap pekerjaan

3. Rencanakan progress pelaksanaan tiap-tiap pekerjaan


(dalam %) setiap periode waktu pekerjaan tersebut.

4. Kalikan bobot biaya dengan rencana progress untuk masing-masing


pekerjaan.

5. Hitung : Rencana pelaksanaan (%) setiap periode = jumlah dari langkah no.
4 untuk setiap periode waktu (setiap kolom).

6. Hitung : Kumulatif rencana pelaksanaan (%) setiap periode.

7. Plotkan kumulatif rencana tersebut pada area diagram baloknya, mulai dari
0 % - 100 %.

9
5/9/2020

KONSEP NILAI HASIL


(EARNED VALUE)

Konsep Nilai Hasil merupakan pengembangan dari Konsep Analisa Varians.


• Analisis Varians hanya menunjukkan perbedaan hasil kerja pada waktu pelaporan
dibandingkan dengan anggaran atau jadwalnya;

• Kelemahan dari metode Analisis Varians adalah hanya menganalisa varians biaya
dan jadwal masing-masing secara terpisah sehingga tidak dapat mengungkapkan
masalah kinerja kegiatan yang sedang dilakukan.

• Sedangkan dengan metode Konsep Nilai Hasil dapat diketahui kinerja kegiatan
yang sedang dilakukan serta dapat meningkatkan efektifitas dalam memantau
kegiatan proyek

KONSEP NILAI HASIL (EARNED VALUE)

• Metode Earned Value dilakukan dengan membandingkan nilai dari prestasi fisik
yang telah dikerjakan dengan nilai pekerjaan yang seharusnya sudah dikerjakan.
• Metode Earned Value digunakan untuk meningkatkan efektifitas dalam
mengendalikan kegiatan proyek, karena tidak menganalisa aspek biaya dan jadwal
secara terpisah.
• Metode Earned Value memadukan unsur biaya, jadwal dan prestasi untuk mengukur
kinerja proyek.
• Indikator Metode Earned Value dapat dikembangkan untuk membuat prakiraan
mengenai keadaan proyek di masa mendatang. Asumsi yang digunakan dalam
metode ini adalah bahwa kecenderungan yang terjadi pada saat pelaporan akan terus
berlangsung.

10
5/9/2020

KONSEP NILAI HASIL (EARNED VALUE)


Contoh:
Suatu Pekerjaan pengecoran pondasi beton dengan volume rencana 300 m3, anggaran
pekerjaan sebesar Rp.80.000.000,-; Pada pelaporan minggu pertama volume pekerjaan yang
dilakukan mencapai 75 m3 ; ditanyakan berapa nilai hasil pekerjaan
Nilai Hasil Pekerjaan = (% Penyelesaian) x (Jumlah Anggaran)
= ((75/300)*100%) x 80.000.000
= 25 % x 80.000.000
= 20.000.000,-

KONSEP NILAI HASIL (EARNED VALUE)


Contoh:
Perhitungan Nilai Hasil pada saat pelaporan

Nilai Hasil Pekerjaan = (% Penyelesaian) x (Jumlah Anggaran)


= 46 % x 2.000.000.000
= 920.000.000,-

11
5/9/2020

INDIKATOR KONSEP NILAI HASIL

ACWP (Actual Cost of Work Performed).


Biaya Aktual (Actual Cost =AC) atau Actual Cost of Work Perfomed
(ACWP) adalah jumlah biaya aktual pekerjaan yang telah dilaksanakan
pada kurun pelaporan tertentu. Biaya ini diperoleh dari data-data
akuntansi atau keuangan proyek pada tanggal pelaporan.
Jadi ACWP merupakan jumlah aktual dari pengeluaran atau dana yang
digunakan untuk melaksanakan pekerjaan pada kurun waktu tertentu.

INDIKATOR KONSEP NILAI HASIL

BCWP (Budgeted Cost of Work Performed).


Nilai Hasil (Earned Value=EV) atau Budgeted Cost of Work Performed
(BCWP) adalah nilai pekerjaan yang telah selesai terhadap anggaran yang
disediakan untuk melaksanakan pekerjaan tersebut.

Bila angka ACWP dibandingkan dengan BCWP, akan terlihat perbandingan


antara biaya yang telah dikeluarkan untuk pekerjaan yang telah terlaksana
terhadap biaya yang seharusnya dikeluarkan untuk maksud tersebut.

12
5/9/2020

INDIKATOR KONSEP NILAI HASIL

BCWS (Budgeted Cost of Work Scheduled).


Jadual Anggaran (Planned Value =PV) atau
Budgeted Cost of Work Schedule (BCWS)
menunjukkan anggaran untuk suatu paket
pekerjaan, yang disusun dan dikaitkan dengan
jadual pelaksanaan.

Disini terjadi perpaduan antara biaya, jadwal dan


lingkup kerja, dimana pada setiap elemen
pekerjaan telah diberi alokasi biaya dan jadwal
yang dapat menjadi tolak ukur dalam pelaksanaan
pekerjaan.

TERIMA KASIH

13

Anda mungkin juga menyukai