Anda di halaman 1dari 21

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
PUTUSAN

a
Nomor: 76/Pid.Sus/2016/PN Pms.

si
ne
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ng
Pengadilan Negeri Pematang Siantar yang mengadili perkara pidana
dengan acara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama menjatuhkan putusan

do
gu
sebagai berikut dalam perkara Terdakwa:
Nama lengkap : IKHSAN SUSANDI;

In
Tempat lahir : Pematangsiantar;
A
Umur/Tanggal lahir : 37 Tahun / 19 Desember 1977;
Jenis kelamin : Laki-laki;
ah

lik
Kebangsaan : Indonesia;
Tempat tinggal : Jalan Mataram I Nomor 34 Kelurahan Melayu
am

ub
Kecamatan Siantar Utara Kota Pematang Siantar;
Agama : Islam;
Pekerjaan : Tukang;
ep
k
ah

Terdakwa ditahan dalam Rumah Tahanan Negara oleh:


R

si
1. Penyidik, sejak tanggal 3 Desember 2015 sampai dengan tanggal 22
Desember 2015;

ne
ng

2. Perpanjangan Penuntut Umum, sejak tanggal 23 Desember 2015 sampai


dengan tanggal 31 Januari 2016;

do
gu

3. Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri Pematangsiantar I, sejak tanggal 1


Pebruari 2016 sampai dengan tanggal 1 Maret 2016;
4. Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri Pematangsiantar II, sejak tanggal 2
In
A

Maret 2016 sampai dengan tanggal 31 Maret 2016;


5. Penuntut Umum, sejak tanggal 22 Maret 2016 sampai dengan tanggal 10
ah

lik

April 2016;
6. Hakim Pengadilan Negeri Pematang Siantar, sejak tanggal 6 April 2016
m

ub

sampai dengan tanggal 5 Mei 2016;


7. Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri Pematang Siantar, sejak tanggal 6
ka

Mei 2016 sampai dengan tanggal 4 Juli 2016;


ep

Terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu Besar Banjarnahor,


ah

SH, Advokat/Penasehat Hukum dari Kantor Lembaga Bantuan Hukum Siantar-


es

Simalungun (LBH S-S) beralamat di Jalan Viyata Yudha Perum Kodam BTN No.
M

ng

60 Pematangsiantar berdasarkan Penetapan penunjukan Majelis Hakim Nomor :


on

76/Pid.Sus/2016/PN Pms tertanggal 20 April 2016;


gu

1
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Pengadilan Negeri tersebut;

a
Setelah membaca:

si
1. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Pematang Siantar Nomor 76/Pid.Sus/
2016/PN Pms, tanggal 6 April 2016 tentang penunjukan Majelis Hakim;

ne
ng
2. Penetapan Majelis Hakim Nomor 76/Pid.Sus/2016/PN-Pms, tanggal 7 April
2016 tentang penetapan hari sidang;

do
gu
3. Berkas perkara dan surat-surat lain yang bersangkutan;

Setelah mendengar keterangan Saksi-saksi dan Terdakwa serta

In
A
memperhatikan barang bukti di persidangan;
ah

lik
Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana oleh Penuntut Umum
pada pokoknya sebagai berikut:
am

ub
1. Menyatakan Terdakwa IKHSAN SUSANDI telah terbukti secara sah dan
meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Tanpa hak atau melawan
hukum memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan
ep
k

NarkotikaGolongan I bukan tanaman” sebagaimana diatur dan diancam


ah

pidana dalam Pasal 112 ayat (1) Undang-Undang RI No. 35 Tahun 2009
R
Tentang Narkotika sebagaimana dalam dakwaan Subsidair;

si
2. Menghukum Terdakwa IKHSAN SUSANDI dengan pidana penjara selama 5

ne
ng

(lima) tahun dengan dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan


sementara dengan perintah terdakwa tetap ditahan dan denda sebesar Rp.
800.000.000.- (delapan ratus juta rupiah) Subsidair 6 (enam) bulan penjara;

do
gu

3. Menetapkan barang bukti berupa:


- 1 (satu) paket Narkotika jenis Shabu-shabu seberat 0,4 gram dan 1 (satu)
In
A

buah jaket warna biru, masing-masing dirampas untuk dimusnahkan;


4. Menetapkan agar Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 1.000,
ah

(seribu rupiah);
lik

Setelah mendengar pembelaan Terdakwa secara lisan yang pada


m

ub

pokoknya memohon kepada majelis untuk meringankan hukuman terdakwa


dengan alasan terdakwa mengakui dan tidak akan berbuat lagi;
ka

ep

Setelah mendengar tanggapan Penuntut Umum terhadap pembelaan


ah

Terdakwa yang pada pokoknya tetap pada tuntutannya semula, begitu pula
R

terdakwa tetap pada permohonannya semula;


es
M

ng

on
gu

2
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh Penuntut

a
Umum berdasarkan surat dakwaan Nomor Register Perkara: PDM-37/

si
PSIAN/Euh.2/3/2016 yang dibacakan tanggal 20 April 2016 sebagai berikut:

ne
ng
DAKWAAN:
Primair:

do
gu
Bahwa ia terdakwa IKHSAN SUSANDI pada hari Rabu tanggal 02
Desember 2015 sekira pukul 15.00 Wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain
dalam bulan Desember tahun 2015 bertempat Jl. Penyambungan Kel. Timbang

In
A
Galung Kec. SIantar Barat Kota PematangSIantar setidak-tidaknya pada tempat
lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Pematang
ah

lik
Siantar yang berwenang mengadili, tanpa hak dan melawan hukum menawarkan
untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli,
am

ub
menukar atau menyerahkan narkotika golongan I berupa shabu seberat 0,4
gramperbuatan terdakwa dilakukan dengan cara :
Bahwa pada hari Rabu tanggal 02 Desember 2015 sekira pukul 15.00 Wib
ep
k

tersangka menelepon Hendra (belum tertangkap) dan mengatakan apakah ianya


ah

bisa mencarikan sabu untuk dipakai yang paketan Rp.100.000,- (seratus ribu
R
rupiah) dan dijawab Hendra “bisa” lalu Hendra mengajak bertemu di Jl.

si
Penyambungan kota PematangSiantar kemudian Hendra datang lalu terdakwa

ne
ng

berkata kepada Hendra “belikan dulu untukku sabu yang paketan seratus” lalu
tesangka memberikan uang Rp.100.000,- (seratus ribu rupiah) kepada Hendra
lalu Hendra pergi dengan mengendarai sepeda motor milik terdakwa dan

do
gu

terdakwa menunggu di komplek perumahan di Jl. Penyambungan Kota


PematangSiantar karena lama tidak datang juga lalu terdakwa menelepon
In
A

Hendra dengan mengatakan “dimana, kok lama?” dan dijawab oleh Hendra
“bentar aku ada urusan”, kemudian sekira pukul 16.00 Wib Hendra datang ke Jl.
ah

Penyambungan KotaPematangSiantar dengan mengendarai sepeda motor lau


lik

Hendra memberikan 1 (satu) paket sabu paketan seratus ketangan terdakwa lalu
terdakwa menyimpannya kedalam kantong jaket sebelah kanan kemudian
m

ub

Hendra dan terdakwa pergi, selanjutnya sekira pukul 16.30 Wib pada saat
terdakwa sedang berjalan kaki datang saksi Dimas Abimayu, saksi Ihsan
ka

ep

Wahyudi Sinaga dan saksi Riki Rizki Lubis yang sebelumnya telah mendapat
informasi dari seseorang yang dapat dipercaya menerangkan bahwa di Jl.
ah

Penyambungan disalah satu areal perumahan di Kota PematangSiantar sedang


R

terjadi transaksi narkoba lalu saksi mengintai terdakwa dan pada saat terdakwa
es
M

lewat dari jl. Penyambungan kota PematangSIantar saksi meminta agar


ng

terdakwa mengeluarkan isi kantong jaket lalu terdakwa mengeluarkan isi kantong
on
gu

3
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
jaket sebelah kanan dan dari kantong jaket sebelah kana nada 1 (satu)

a
bungkusan kecil lalu saksi bertanya kepada terdakwa dengan mengatakan “apa

si
ini” dan di jawab oleh terdakwa “sabu pak” kemudian terdakwa dan barang bukti
di bawa ke kantor polisi untuk diproses;

ne
ng
Bahwa sesuai dengan berita acara analisis laboratorium barang bukti Narkotika

do
gu
no. lab: 11361/NNF/2015 tanggal10 Desember 2015 yang dikeluarkan oleh
Puslab For Bareskrim Polri Labfor Bareskrim Polri Cabang Medan yang dibuat
dan ditandatangani oleh Zulni Erma dan Debora M Hutagaol, S.Si, Apt, barang

In
A
bukti yang ditemukan dari tempat kejadian perkara “barang bukti A1 (satu)
bungkus plastik klip berisi Kristal putih dengan berat bruto 0,4 (nol koma empat)
ah

lik
gramdan barang bukti B 1 (satu) botol plastic berisi 25 (dua pluh lima) ml urine
milik terdakwa Ikhsan Susandipositif metamfetamina dan terdaftar dalam
am

ub
golongan I nomor urut 61 lampiran I UU No.35 tahun 2009 tentang Narkotika;

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana melanggar


ep
pasal 114 ayat (1) UU No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika;
k
ah

Subsidair :
R

si
Bahwa ia terdakwa IKHSAN SUSANDI pada hari Rabu tanggal 02
Desember 2015 sekira pukul 15.00 Wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain

ne
ng

dalam bulan Desember tahun 2015 bertempat Jl. Penyambungan Kel. Timbang
Galung Kec. SIantar Barat Kota PematangSIantar setidak-tidaknya pada tempat

do
gu

lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Pematang
Siantar yang berwenang mengadili,tanpa hak atau melawan hukum memiliki,
menyimpan, menguasai atau menyediakan narkotika golongan I bukan tanaman,
In
A

perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagai berikut :


Bahwa pada hari Rabu tanggal 02 Desember 2015 sekira pukul 15.00 Wib
ah

lik

tersangka menelepon Hendra (belum tertangkap) dan mengatakan apakah ianya


bisa mencarikan sabu untuk dipakai yang paketan Rp.100.000,- (seratus ribu
rupiah) dan dijawab Hendra “bisa” lalu Hendra mengajak bertemu di Jl.
m

ub

Penyambungan kota PematangSiantar kemudian Hendra datang lalu terdakwa


ka

berkata kepada Hendra “belikan dulu untukku sabu yang paketan seratus” lalu
ep

tesangka memberikan uang Rp.100.000,- (seratus ribu rupiah) kepada Hendra


lalu Hendra pergi dengan mengendarai sepeda motor milik terdakwa dan
ah

terdakwa menunggu di komplek perumahan di Jl. Penyambungan Kota


es

PematangSiantar karena lama tidak datang juga lalu terdakwa menelepon


M

Hendra dengan mengatakan “dimana, kok lama?” dan dijawab oleh Hendra
ng

“bentar aku ada urusan”, kemudian sekira pukul 16.00 Wib Hendra datang ke Jl.
on
gu

4
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Penyambungan KotaPematangSiantar dengan mengendarai sepeda motor lau

a
Hendra memberikan 1 (satu) paket sabu paketan seratus ketangan terdakwa lalu

si
terdakwa menyimpannya kedalam kantong jaket sebelah kanan kemudian
Hendra dan terdakwa pergi, selanjutnya sekira pukul 16.30 Wib pada saat

ne
ng
terdakwa sedang berjalan kaki datang saksi Dimas Abimayu, saksi Ihsan
Wahyudi Sinaga dan saksi Riki Rizki Lubis yang sebelumnya telah mendapat

do
gu
informasi dari seseorang yang dapat dipercaya menerangkan bahwa di Jl.
Penyambungan disalah satu areal perumahan di Kota PematangSiantar sedang
terjadi transaksi narkoba lalu saksi mengintai terdakwa dan pada saat terdakwa

In
A
lewat dari jl. Penyambungan kota PematangSIantar saksi meminta agar
terdakwa mengeluarkan isi kantong jaket lalu terdakwa mengeluarkan isi kantong
ah

lik
jaket sebelah kanan dan dari kantong jaket sebelah kana nada 1 (satu)
bungkusan kecil lalu saksi bertanya kepada terdakwa dengan mengatakan “apa
am

ub
ini” dan di jawab oleh terdakwa “sabu pak” kemudian terdakwa dan barang bukti
di bawa ke kantor polisi untuk diproses; ep
k

Bahwa sesuai dengan berita acara analisis laboratorium barang bukti Narkotika
ah

no. lab: 11361/NNF/2015 tanggal10 Desember 2015 yang dikeluarkan oleh


R
Puslab For Bareskrim Polri Labfor Bareskrim Polri Cabang Medan yang dibuat

si
dan ditandatangani oleh Zulni Erma dan Debora M Hutagaol, S.Si, Apt, barang

ne
ng

bukti yang ditemukan dari tempat kejadian perkara “barang bukti A1 (satu)
bungkus plastik klip berisi Kristal putih dengan berat bruto 0,4 (nol koma empat)
gramdan barang bukti B 1 (satu) botol plastic berisi 25 (dua pluh lima) ml urine

do
gu

milik terdakwa Ikhsan Susandipositif metamfetamina dan terdaftar dalam


golongan I nomor urut 61 lampiran I UU No.35 tahun 2009 tentang Narkotika.
In
A

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana melanggar


pasal 112 ayat (1) UU No. 35 tahun 2009 tentang narkotika;
ah

lik

Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum, Terdakwa tidak


m

ub

mengajukan keberatan;
ka

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umum


ep

telah mengajukan saksi-saksi kepersidangan sebagai berikut:


1. IKHSAN WAHYUDI SINAGA, berjanji pada pokoknya menerangkan sebagai
ah

berikut:
es

- Bahwa saksi kenal dengan Terdakwa setelah melakukan penangkapan


M

ng

terhadap terdakwa;
on

- Bahwa saksi adalah anggota Kepolisian Polres Pematangsiantar;


gu

5
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa pada hari Rabu tanggal 02 Desember 2015 sekitar pukul 16.30 wib

a
bertempat di Jalan Penyabungan Kelurahan Timbang Galung Kecamatan

si
Siantar Barat Kota Pematangsiantar telah melakukan penangkapan
terhadap terdakwa atas kepemilikan Narkotika jenis Shabu;

ne
ng
- Bahwa awalnya saksi dan rekan saksi sesama Anggota Kepolisian Polres
Pematangsiantar yaitu saksi Dimas AbiMayu dan Riki Rizki Lubis

do
gu
mendapat informasi dari masyarakat tentang keberadaan terdakwa
dengan menyebutkan ciri-ciri terdakwa;
- Bahwa saksi-saksi langsung melakukan pengintaian dan menemukan

In
A
terdaka di tempat kejadian dan melihat terdakwa duduk dan tidak berapa
lama datang 2 orang laki-laki selanjutnya lebih kurang 5 menit orang
ah

lik
tersebut pergi meninggalkan terdakwa;
- Bahwa selanjutnya saksi-saksi menghampiri terdakwa dan bertanya
am

ub
kepada terdakwa tentang keberadaan 2 orang tadi;
- Bahwa terdakwa mengakui telah membeli Narkotika jenis shabu dari ke 2
orang tersebut dengan harga Rp. 100.000.- (seratus ribu rupiah);
ep
k

- Bahwa terdakwa menyimpan shabu tersebut di dalam jaket warna biru


ah

yang dipakai terdakwa;


R
- Bahwa terdakwa tidak ada izin dari pihak yang berwenang untuk

si
menyimpan dan memiliki Narkotika jenis Shabu dimaksud;

ne
ng

2. DIMAS ABIMAYU, bersumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:


- Bahwa saksi kenal dengan Terdakwa setelah melakukan penangkapan

do
gu

terhadap terdakwa;
- Bahwa saksi adalah anggota Kepolisian Polres Pematangsiantar;
In
A

- Bahwa pada hari Rabu tanggal 02 Desember 2015 sekitar pukul 16.30 wib
bertempat di Jalan Penyabungan Kelurahan Timbang Galung Kecamatan
ah

Siantar Barat Kota Pematangsiantar telah melakukan penangkapan


lik

terhadap terdakwa atas kepemilikan Narkotika jenis Shabu;


- Bahwa awalnya saksi dan rekan saksi sesama Anggota Kepolisian Polres
m

ub

Pematangsiantar yaitu saksi Ikhsan Wahyudi Sinaga dan Riki Rizki Lubis
mendapat informasi dari masyarakat tentang keberadaan terdakwa
ka

ep

dengan menyebutkan ciri-ciri terdakwa;


- Bahwa saksi-saksi langsung melakukan pengintaian dan menemukan
ah

terdaka di tempat kejadian dan melihat terdakwa duduk dan tidak berapa
R

lama datang 2 orang laki-laki selanjutnya lebih kurang 5 menit orang


es
M

tersebut pergi meninggalkan terdakwa;


ng

on
gu

6
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa selanjutnya saksi-saksi menghampiri terdakwa dan bertanya

a
kepada terdakwa tentang keberadaan 2 orang tadi;

si
- Bahwa terdakwa mengakui telah membeli Narkotika jenis shabu dari ke 2
orang tersebut dengan harga Rp. 100.000.- (seratus ribu rupiah);

ne
ng
- Bahwa terdakwa menyimpan shabu tersebut di dalam jaket warna biru
yang dipakai terdakwa;

do
gu
- Bahwa terdakwa tidak ada izin dari pihak yang berwenang untuk
menyimpan dan memiliki Narkotika jenis Shabu dimaksud;

In
A
3. RIKI RIZKI LUBIS, bersumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:
- Bahwa saksi kenal dengan Terdakwa setelah melakukan penangkapan
ah

lik
terhadap terdakwa;
- Bahwa saksi adalah anggota Kepolisian Polres Pematangsiantar;
am

ub
- Bahwa pada hari Rabu tanggal 02 Desember 2015 sekitar pukul 16.30 wib
bertempat di Jalan Penyabungan Kelurahan Timbang Galung Kecamatan
Siantar Barat Kota Pematangsiantar telah melakukan penangkapan
ep
k

terhadap terdakwa atas kepemilikan Narkotika jenis Shabu;


ah

- Bahwa awalnya saksi dan rekan saksi sesama Anggota Kepolisian Polres
R
Pematangsiantar yaitu saksi Dimas AbiMayu dan Ikhsan Wahyudi Sinaga

si
mendapat informasi dari masyarakat tentang keberadaan terdakwa

ne
ng

dengan menyebutkan ciri-ciri terdakwa;


- Bahwa saksi-saksi langsung melakukan pengintaian dan menemukan
terdaka di tempat kejadian dan melihat terdakwa duduk dan tidak berapa

do
gu

lama datang 2 orang laki-laki selanjutnya lebih kurang 5 menit orang


tersebut pergi meninggalkan terdakwa;
In
A

- Bahwa selanjutnya saksi-saksi menghampiri terdakwa dan bertanya


kepada terdakwa tentang keberadaan 2 orang tadi;
ah

- Bahwa terdakwa mengakui telah membeli Narkotika jenis shabu dari ke 2


lik

orang tersebut dengan harga Rp. 100.000.- (seratus ribu rupiah);


- Bahwa terdakwa menyimpan shabu tersebut di dalam jaket warna biru
m

ub

yang dipakai terdakwa;


- Bahwa terdakwa tidak ada izin dari pihak yang berwenang untuk
ka

ep

menyimpan dan memiliki Narkotika jenis Shabu dimaksud;


ah

Menimbang, bahwa Terdakwa dipersidangan memberikan keterangan


R

sebagai berikut :
es
M

- Bahwa pada hari Rabu tanggal 02 Desember 2015 sekitar pukul 16.30 wib
ng

bertempat di Jalan Penyabungan Kelurahan Timbang Galung Kecamatan


on
gu

7
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Siantar Barat Kota Pematangsiantar telah melakukan penangkapan

a
terhadap terdakwa atas kepemilikan Narkotika jenis Shabu;

si
- Bahwa pada saat penangkapan dari terdakwa ditemukan barang bukti
berupa 1 (satu) paket Narkotika jenis shabu;

ne
ng
- Bahwa terdakwa membeli shabu tersebut dengan harga Rp. 100.000.-
(seratus ribu rupiah) dari seseorang yang bernama Hendra;

do
gu
- Bahwa shabu yang dibeli terdakwa renvananya akan digunakan terdakwa
sendiri oleh terdakwa sepulang kerja;
- Bahwa terdakwa tidak mempunyai izin dari pihak yang berwenang untuk

In
A
memiliki shabu tersebut;
ah

lik
Menimbang, bahwa barang bukti yang diajukan kepersidangan dan
diperlihatkan didepan persidangan yaitu 1 (satu) paket shabu dan 1 (satu)
am

ub
buah jaket warna biru, barang bukti mana telah disita secara sah menurut
hukum dan dibenarkan oleh saksi-saksi serta Terdakwa di persidangan;
ep
k

Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti yang diajukan diperoleh fakta-


ah

fakta hukum sebagai berikut:


R

si
- Bahwa pada hari Rabu tanggal 02 Desember 2015 sekitar pukul 16.30 wib
bertempat di Jalan Penyabungan Kelurahan Timbang Galung Kecamatan

ne
ng

Siantar Barat Kota Pematangsiantar telah melakukan penangkapan


terhadap terdakwa atas kepemilikan Narkotika jenis Shabu;

do
gu

- Bahwa pada saat penagkapan dari terdakwa ditemukan barang bukti


berupa 1 (satu) paket Narkotika jenis shabu;
In
- Bahwa terdakwa membeli shabu tersebut dengan harga Rp. 100.000.-
A

(seratus ribu rupiah) dari seseorang yang bernama Hendra;


- Bahwa shabu yang dibeli terdaka renvananya akan digunakan terdakwa
ah

lik

sendiri oleh terdakwa sepulang kerja;


- Bahwa terdakwa tidak mempunyai izin dari pihak yang berwenang untuk
m

ub

memiliki shabu tersebut;


ka

Menimbang, bahwa untuk menyingkat uraian putusan ini, maka terhadap


ep

segala sesuatu yang terjadi dipersidangan sebagaimana selengkapnya


ah

tercantum di dalam berita acara perkara ini haruslah dianggap telah termasuk
R

dan merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dengan putusan ini;
es
M

ng

on
gu

8
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan

a
apakah berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut diatas, Terdakwa dapat

si
dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya;

ne
ng
Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum
dengan Dakwaan berbentuk Subsidaritas, Primair melanggar Pasal 114 ayat (1)

do
gu
Undang-Undang RI No. 35 Tahun 2009, Subsidair melanggar Pasal 112 ayat (1)
Undang-Undang RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika;

In
A
Menimbang, bahwa terhadap bentuk Dakwaan Penuntut Umum tersebut,
sesuai dengan ketarangan saksi-saksi dan terdakwa serta fakta hukum, maka
ah

lik
Dakwaan Primair terlebih dahulu akan dipertimbangkan apabila tidak terbukti,
maka dakwan selebihnya akan dibuktikan;
am

ub
Menimbang, bahwa Dakwaan Primair Penuntut Umum yaitu melanggar
Pasal 114 ayat (1) Undang-undang RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika
ep
k

yang unsur-unsurnya yaitu :


ah

1. Setiap orang;
R
2. Tanpa hak atau melawan hukum;

si
3. Menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara

ne
ng

dalam jual beli, menukar, atau menyerahkan Narkotika Golongan I;

Menimbang, bahwa terhadap unsur-unsur tersebut, Majelis Hakim

do
gu

mempertimbangkan sebagai berikut:


In
A

1. Unsur setiap orang;


Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan kata “setiap orang“ dalam
ah

ketentuan pasal ini adalah ditujukan kepada orang perseorangan dan atau
lik

korporasi sebagai subjek hukum yang diduga telah melakukan suatu perbuatan
yang diancam pidana sebagaimana yang dimaksud dalam ketentuan pasal ini,
m

ub

dan terhadapnya dapat dimintai pertanggung jawaban hukum;


Menimbang, bahwa dalam perkara ini, Penuntut Umum telah
ka

ep

menghadapkan Terdakwa kedepan persidangan yaitu Terdakwa Ikhsan Susandi


dan setelah diperiksa ternyata Terdakwa mengaku dan membenarkan semua
ah

identitasnya sebagaimana yang diuraikan di dalam surat dakwaan, dan ternyata


R

pula Terdakwa sehat jasmani maupun rohani serta mampu mengemukakan


es
M

segala kepentingannya di persidangan, sehingga kepada Terdakwa dapat


ng

on
gu

9
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dimintakan pertanggung jawaban atas perbuatan yang telah dilakukannya, oleh

a
karena itu unsur setiap orang telah terpenuhi dalam perbuatan Terdakwa;

si
2. Unsur tanpa hak atau melawan hukum;

ne
ng
Menimbang, bahwa dari perspektif teoritis dan praktik, konsepsi perbuatan
melawan hukum dikenal dalam dimensi hukum perdata dan hukum pidana. Dari

do
gu
aspek etimologis dan terminologi maka perbuatan melawan hukum dalam
bahasa Belanda dikenal dengan terminologi “wederrechtelijk” dalam ranah
hukum pidana dan terminologi “onrechmatige daad” dalam ranah hukum perdata.

In
A
Akan tetapi pengertian dan terminologi “wederrechtelijk” dalam hukum pidana
tersebut diartikan pula sebagai bertentangan dengan hukum, atau melanggar
ah

lik
hak orang lain, dan ada juga yang mengartikan sebagai tidak berdasarkan
hukum, tanpa hak atau tanpa kewenangan;
am

ub
Menimbang, bahwa tanpa hak atau melawan hukum sebagaimana
dimaksudkan dalam unsur tersebut diatas ditujukan terhadap perbuatan materil
ep
k

yang didakwakan kepada Terdakwa yaitu menawarkan untuk dijual, menjual,


ah

membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar, atau


R
menyerahkan Narkotika Golongan I, dimana untuk dapat menentukan apakah

si
perbuatan materil tersebut dilakukan oleh Terdakwa tanpa hak atau melawan

ne
ng

hukum, maka haruslah dibuktikan terlebih dahulu perbuatan materil yang


didakwakan tersebut;

do
gu

2.Unsur menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi


perantara dalam jual beli, menukar, atau menyerahkan Narkotika
In
A

Golongan I;
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan menawarkan untuk dijual
ah

mempunyai makna mengunjukkan sesuatu dengan maksud agar yang


lik

diunjukkan mengambil. Menawarkan disini tentulah harus sudah ada barang


yang akan ditawarkan, tidak menjadi syarat apakah barang tersebut adalah
m

ub

miliknya atau tidak, tidak juga suatu keharusan barang tersebut secara fisik ada
dalam tangannya atau di tempat lain yang penting yag menawarkan mempunyai
ka

ep

kekuasaan untuk menawarkan, di samping itu bahwa barang yang ditawarkan


haruslah mempunyai, nilai dalam arti dapat dinilai dengan uang.
ah

Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan menjual adalah mempunyai


es
M

makna memberikan sesuatu kepada orang lain untuk memperoleh uang


ng

pembayaran atau menerima uang.


on
gu

10
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan membeli adalah : mempunyai

a
makna memperoleh sesuatu melalui penukaran (pembayaran) dengan uang.

si
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan menerima adalah :

ne
ng
mendapatkan sesuatu karena pemberian dari pihak lain.

do
gu
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan menjadi perantara dalam jual
beli adalah : sebagai penghubung antara penjual dan pembeli dan atas
tindakannya tersebut mendapatkan jasa/keuntungan.

In
A
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan menukar adalah :
ah

lik
menyerahkan barang dan atas tindakannya tersebut mendapat pengganti baik
sejenis maupun tidak sejenis sesuai dengan kesepakatan.
am

ub
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan menyerahkan adalah :
memberikan sesuatu kepada kekuasaan orang lain.
ep
k
ah

Menimbang, unsur tersebut diatas terdiri dari beberapa elemen-elemen


R
unsur yaitu menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi

si
perantara dalam jual beli, menukar, atau menyerahkan Narkotika Golongan I

ne
ng

dimana elemen-elemen unsur tersebut adalah bersifat alternatif, oleh karena itu
apabila salah satu elemen unsur tersebut terpenuhi dalam perbuatan terdakwa,
maka unsur ini telah terbukti pula;

do
gu

Menimbang, bahwa Pasal 1 angka 1 Undang-Undang Nomor 35 Tahun


In
A

2009 Tentang Narkotika, mendefinisikan Narkotika sebagai zat atau obat yang
berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semi sintetis,
ah

yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya


lik

rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan


ketergantungan, yang dibedakan ke dalam golongan-golongan sebagaimana
m

ub

terlampir dalam Undang-Undang ini;


ka

ep

Menimbang, bahwa dalam pasal 6 ayat 1 Undang-Undang Nomor 35


Tahun 2009 Tentang Narkotika , bahwa Narkotika Golongan I adalah narkotika
ah

yang hanya dapat digunakan untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan
R

tidak digunakan dalam terapi, serta mempunyai potensi sangat tinggi


es
M

mengakibatkan ketergantungan.
ng

on
gu

11
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa berdasarkan lampiran Undang-Undang Nomor 35

a
Tahun 2009 tentang Narkotika tersebut, maka zat metamfetamina

si
diklasifikasikan sebagai Narkotika Golongan I, sebagaimana lampiran Undang-
Undang tersebut dalam daftar Narkotika Golongan I angka 60 ;

ne
ng
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta yang terungkap

do
gu
dipersidangan : Bahwa pada hari Rabu tanggal 02 Desember 2015 sekitar pukul
16.30 wib bertempat di Jalan Penyabungan Kelurahan Timbang Galung
Kecamatan Siantar Barat Kota Pematangsiantar telah melakukan penangkapan

In
A
terhadap terdakwa atas kepemilikan Narkotika jenis Shabu berdasarkan
informasi masyarakat sehingga saksi-saksi dari Anggota Kepolisian Polres
ah

lik
Pematangsiantar langsung melakukan pengintaian dan menemukan terdakwa di
tempat kejadian dan melihat terdakwa duduk dan tidak berapa lama datang 2
am

ub
orang laki-laki selanjutnya lebih kurang 5 menit orang tersebut pergi
meninggalkan terdakwa; ep
k

Menimbang, bahwa selanjutnya saksi-saksi menghampiri terdakwa dan


ah

bertanya kepada terdakwa tentang keberadaan 2 orang tadi dan atas keterangan
R
terdakwa mengakui telah membeli Narkotika jenis shabu dari ke 2 orang tersebut

si
dengan harga Rp. 100.000.- (seratus ribu rupiah) dari seseorang yang bernama

ne
ng

Hendra dan terdakwa tidak mempunyai izin dari pihak yang berwenang untuk
menyimpan Narkotika jenis shabu dalam jaket Terdakwa yang menurut
Terdakwa dibelinya untuk dipergunakan nantinya sepulang kerja.

do
gu

Menimbang, bahwa terhadap barang bukti yang diduga sebagai Narkotika,


In
A

telah dilakukan penimbangan sehingga diketahui keseluruhan barang bukti di


duga shabu dengan berat adalah 0,4 (nol koma empat) gram sebagaimana
ah

Daftar Hasil Penimbangan yang dilakukan oleh Pegadaian Kantor Cabang


lik

Pematang Siantar tertanggal 04 Desember 2015;


m

ub

Menimbang, bahwa begitu pula barang bukti seberat 0,4 (nol koma empat)
gram tersebut Pusat Laboratorium Forensik POLRI Cabang Medan telah
ka

ep

melakukan analisis secara kimia forensik, dimana hasil analisisnya barang bukti
tersebut positif Metamphetamina dan juga terhadap Urine Terdakwa
ah

menunjukkan hasil yang sama yaitu positif Metamphetamina yang termasuk


R

sebagai Narkotika Golongan I, sebagaimana dalam Berita Acara Analisis


es
M

Laboratorium No. Lab : 11361/NNF/2015 tanggal 10 Desember 2015;


ng

on
gu

12
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa apabila dihubungkan dengan keterangan saksi- saksi

a
maupun keterangan Terdakwa dan dikaitkan dengan barang bukti yang

si
ditemukan dalam jaket Terdakwa serta hasil analisis barang bukti dan tes urine
Terdakwa, maka perbuatan Terdakwa dengan membeli Narkotika jenis shabu

ne
ng
dari Hendra (dpo) dan menyimpannya adalah untuk dipergunakan sendiri
sepulang kerja.

do
gu
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta hukum yang terungkap
dipersidangan sebagaimana diuraikan tersebut diatas, apabila dihubungkan

In
A
dengan elemen-elemen unsur Menawarkan untuk dijual, menjual, membeli,
menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar, atau menyerahkan
ah

lik
Narkotika Golongan I, maka Majelis Hakim berkesimpulan bahwa tidak terdapat
bukti yang menyatakan bahwa pada saat itu Terdakwa melakukan aktifitas atau
am

ub
kegiatan sebagaimana yang dimaksudkan dalam unsur pasal tersebut, sehingga
dengan demikian unsur tersebut diatas tidak terbukti dalam perbuatan Terdakwa;
ep
k

Menimbang, bahwa oleh karena unsur tersebut tidak terbukti dalam


ah

perbuatan Terdakwa, maka haruslah dinyatakan tidak terbukti secara sah dan
R
meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana dalam dakwaan Primair,

si
oleh karenanya Terdakwa haruslah dibebaskan dari dakwaan Primair tersebut;

ne
ng

Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim mempertimbangkan


dakwaan Subsidair yaitu melanggar Pasal Pasal 112 ayat (1) Undang-Undang RI

do
gu

No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, yang unsur-unsurnya sebagai berikut;


1. Setiap orang;
In
A

2. Tanpa hak atau melawan hukum;


3. Memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan Narkotika Golongan I
ah

bukan tanaman;
lik

Menimbang, bahwa terhadap unsur-unsur tersebut, Majelis Hakim


m

ub

mempertimbangkan sebagai berikut:


Ad. Unsur Setiap Orang
ka

ep

Menimbang, bahwa terhadap unsur setiap orang yang telah


dipertimbangkan dalam uraian unsur-unsur pasal dakwaan Primair, Majelis
ah

Hakim secara mutatis mutandis mengambil alih seluruh pertimbangan hukum


R

tersebut kedalam pertimbangan unsur-unsur pasal dakwaan Subsidair, sehingga


es
M

Majelis Hakim tidak lagi menguraikan pertimbangan unsur-unsur tersebut secara


ng

tersendiri , dengan demikian unsur ini telah terbukti dan terpenuhi;


on
gu

13
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Ad.2 Unsur Tanpa Hak atau Melawan Hukum.

a
Menimbang, bahwa terhadap unsur tanpa hak atau melawan hukum yang

si
telah dipertimbangkan dalam uraian unsur-unsur pasal dakwaan Primair, Majelis
Hakim secara mutatis mutandis mengambil alih seluruh pertimbangan hukum

ne
ng
tersebut kedalam pertimbangan unsur-unsur pasal dakwaan Subsidair, sehingga
Majelis Hakim tidak lagi menguraikan pertimbangan unsur-unsur tersebut secara

do
gu
tersendiri , dengan demikian unsur ini telah terbukti dan terpenuhi;

Ad. 3 Unsur memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan Narkotika

In
A
Golongan I bukan tanaman;
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan memiliki adalah : berarti
ah

lik
mempunyai, untuk itu maksud dari rumusan ‘’memiliki’’ disini haruslah benar-
benar sebagai pemilik, tidak peduli apakah secara fisik barang ada dalam
am

ub
tangannya atau tidak. Memiliki harus pula dilihat dari bagaimana barang tersebut
menjadi miliknya/asal mula barang tersebut. ep
k

Menimbang,bahwa yang dimaksud dengan menyimpan adalah : menaruh


ah

di tempat yang aman supaya jangan rusak, hilang, ada perlakuan khusus
R
terhadap barang sehingga harus diperlakukan dengan cara meletakkan di tempat

si
yang disediakan dan aman.

ne
ng

Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan menguasai adalah : berkuasa


atas sesuatu, memegang kekuasaan atas sesuatu.Seseorang dikatakan

do
gu

menguasai barang apabila dia dapat berkuasa atas apa yang dikuasai, ia dapat
mengendalikan sesuatu dalam kekuasaannya , tidak diperlukan apakah benda
In
A

tersebut ada dalam kekuasaannya , tidak diperlukan apakah benda tersebut ada
dalam kekuasaannya secara fisik atau tidak yang penting pelaku dapat
ah

melakukan tindakan seperti menjual, memberikan kepada orang lain atau


lik

tindakan lain yang menunjukkan bahwa pelaku benar- benar berkuasa atas
barang tersebut.
m

ub

Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan menyediakan adalah :


ka

ep

menyiapkan, mempersiapkan, mengadakan (menyiapkan, mengatur) sesuatu


untuk orang lain.
ah

Menimbang, unsur tersebut diatas terdiri dari beberapa elemen-elemen


es
M

unsur yaitu memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan dimana elemen-


ng

elemen unsur tersebut adalah bersifat alternatif, oleh karena itu apabila salah
on
gu

14
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
satu elemen unsur tersebut terpenuhi dalam perbuatan Terdakwa, maka unsur

a
ini telah terbukti pula ;

si
Menimbang, bahwa Pasal 1 angka 1 Undang-Undang Nomor 35 Tahun

ne
ng
2009 Tentang Narkotika, mendefinisikan Narkotika sebagai zat atau obat yang
berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semi sintetis,

do
gu
yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya
rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan
ketergantungan, yang dibedakan ke dalam golongan-golongan sebagaimana

In
A
terlampir dalam Undang-Undang ini;
ah

lik
Menimbang, bahwa dalam pasal 6 ayat 1 Undang-Undang Nomor 35
Tahun 2009 Tentang Narkotika , bahwa Narkotika Golongan I adalah narkotika
am

ub
yang hanya dapat digunakan untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan
tidak digunakan dalam terapi, serta mempunyai potensi sangat tinggi
mengakibatkan ketergantungan.
ep
k
ah

Menimbang, bahwa berdasarkan lampiran Undang-Undang Nomor 35


R
Tahun 2009 tentang Narkotika tersebut, maka zat metamfetamina

si
diklasifikasikan sebagai Narkotika Golongan I, sebagaimana lampiran Undang-

ne
ng

Undang tersebut dalam daftar Narkotika Golongan I angka 60 ;

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta yang terungkap

do
gu

dipersidangan sebagaimana telah dipertimbangkan dalam pertimbangan unsur


dakwaan Primair, bahwa pada saat saksi-saksi mendapatkan informasi dari
In
A

masyarakat tentang keberadaan terdakwa maka dilakukan pengintaian dan


menemukan terdakwa sedang duduk dan setelah dilakukan penangkapan
ah

ditemukan dari kantong jaket warna biru terdakwa 1 (satu) paket Narkotika jenis
lik

Shabu yang menurut keterangan terdakwa dibeli dari Hendra seharga Rp.
100.000.- (seratus ribu rupiah);
m

ub

Menimbang, bahwa terhadap barang bukti yang diduga sebagai Narkotika,


ka

ep

telah dilakukan penimbangan sehingga diketahui keseluruhan barang bukti di


duga shabu dengan berat adalah 0,4 (nol koma empat) gram sebagaimana
ah

Daftar Hasil Penimbangan yang dilakukan oleh Pegadaian Kantor Cabang


R

Pematang Siantar tertanggal 04 Desember 2015;


es
M

ng

on
gu

15
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa begitu pula barang bukti seberat 0,4 (nol koma empat)

a
gram tersebut Pusat Laboratorium Forensik POLRI Cabang Medan telah

si
melakukan analisis secara kimia forensik, dimana hasil analisisnya barang bukti
tersebut positif Metamphetamina dan juga terhadap Urine Terdakwa

ne
ng
menunjukkan hasil yang sama yaitu positif Metamphetamina yang termasuk
sebagai Narkotika Golongan I, sebagaimana dalam Berita Acara Analisis

do
gu
Laboratorium No. Lab : 11361/NNF/2015 tanggal 10 Desember 2015;

Menimbang, bahwa, dari fakta – fakta yang terungkap di persidangan,

In
A
Terdakwa membeli Narkotika jenis shabu sebanyak 1 paket seharga Rp 100.000
(seratus ribu rupiah) dari Hendra (dpo) adalah untuk dipergunakan sendiri
ah

lik
sepulang kerja, akan tetapi belum sempat dipergunakan, Terdakwa sudah
ditangkap oleh saksi-saksi dari pihak kepolisian dan pada saat penangkapan
am

ub
tersebut Terdakwa membenarkan barang bukti Narkotika jenis shabu adalah
kepunyaannya dan disimpannya dalam jaket warna biru yang dipakainya. ep
k

Menimbang, bahwa apabila melihat asal mula barang bukti tersebut


ah

adalah berasal dari Hendra (dpo), dimana untuk memiliki barang bukti tersebut
R
maka kepemilikan dapat diperoleh dari pemberian, membeli atau cara- cara lain

si
yang jelas harus ada hubungan secara langsung antara pelaku dengan barang ,

ne
ng

dan dalam perkara ini dengan ditemukannya barang bukti oleh pihak kepolisian
di dalam kantong jaket Terdakwa maka Terdakwa membenarkan barang bukti itu
adalah milik Terdakwa dan ada hubungan langsung antara Terdakwa dengan

do
gu

barang bukti, yakni Terdakwa akan mempergunakannya sendiri setelah pulang


kerja.
In
A

Menimbang, bahwa dengan demikian barang bukti yang ditemukan dari


ah

kantong jaket Terdakwa yakni Narkotika jenis shabu seberat 0,4 gram setelah
lik

dilakukan analisis terhadap barang bukti sebagaimana hasilnya dituangkan


dalam Berita Acara Analisis Laboratorium No. Lab : 11361/NNF/2015 tanggal 10
m

ub

Desember 2015 adalah masih di bawah standar yang telah ditetapkan dalam
Surat Edaran MA Nomor : 4 tahun 2010 untuk kelompok Metamphetamine
ka

ep

(shabu) adalah : 1 gram bagi penyalah guna, dan menurut saksi – saksi dari
pihak kepolisian Terdakwa tidak terlibat dalam peredaran gelap Narkotika oleh
ah

karena menurut saksi- saksi , Terdakwa membeli Narkotika jenis shabu dari
R

Hendra (dpo) adalah untuk dipergunakannya sendiri dan bukan untuk tujuan
es
M

selain dari dipergunakannya sendiri.


ng

on
gu

16
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa terkait pengakuan Terdakwa di persidangan yang

a
menerangkan bahwa Terdakwa menggunakan Narkotika jenis shabu untuk

si
dirinya sendiri, telah bersesuaian dengan tes urine Terdakwa yang hasilnya
terdapat Metamphetamine (shabu) dan juga bersesuaian dengan barang bukti

ne
ng
yang ditemukan saksi- saksi dari pihak kepolisian dalam kantong jaket Terdakwa
berwarna biru.

do
gu
Menimbang, bahwa Terdakwa bukanlah ditangkap oleh saksi – saksi dari
pihak kepolisian saat menggunakan Narkotika jenis shabu melainkan Terdakwa

In
A
ditangkap setelah membeli Narkotika jenis shabu sebanyak 1 paket seharga
Rp100.000 dari hendra (dpo) dan Terdakwa menyimpan atau menaruh Narkotika
ah

lik
jenis shabu tersebut dalam tempat yang aman yakni dalam kantong jaket
Terdakwa, sehingga dalam rangka mendapatkan Narkotika jenis shabu bagi
am

ub
dirinya sendiri yakni Terdakwa sendiri, Terdakwa tentulah bisa memperoleh
dengan cara membeli kemudian Narkotika jenis shabu tersebut menjadi
kepunyaannya lalu disimpan Terdakwa dalam kantong jaket Terdakwa adalah
ep
k

benar- benar untuk tujuan digunakan bagi dirinya sendiri.


ah

R
Menimbang, bahwa dilihat dari rangkaian perbuatan Terdakwa, maka

si
sebenarnya adalah tepat apabila Penuntut Umum mendakwa Terdakwa dengan

ne
ng

dakwaan pasal 127 ayat (1) UU RI nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika
karena telah jelas kepemilikan Terdakwa terhadap barang bukti tersebut adalah
untuk dipergunakan bagi dirinya sendiri oleh karena barang bukti yang ditemukan

do
gu

hanya seberat 0,4 gram dan hasil urine Terdakwa adalah positif
Metamphetamine, sehingga sebenarnya perbuatan Terdakwa adalah tergolong
In
A

sebagai penyalah guna, dimana penyalah guna diatur dalam pasal 127 ayat (1)
UU RI Nomor : 35 tahun 2009 tentang Narkotika,
ah

lik

Menimbang, bahwa walaupun dalam berkas perkara ini Penuntut Umum


tidak ada mendakwa Terdakwa dengan pasal 127 ayat (1) UU RI Nomor : 35
m

ub

tahun 2009 tentang Narkotika , maka Majelis Hakim dalam memeriksa perbuatan
Terdakwa tetap berdasarkan surat dakwaan yang telah dicantumkan Penuntut
ka

ep

Umum dan pemeriksaan perkara ini dalam persidangan tetap berlandaskan


KUHAP akan tetapi dalam penjatuhan pidana Majelis Hakim akan berpedoman
ah

terhadap SEMA : Nomor 7 tahun 2012 tanggal 29 Desember 2015 yakni


R

menerobos pidana minimum sebagaimana yang telah ditentukan oleh pasal 112
es
M

ayat (1) UU Nomor : 35 tahun 2009 tentang Narkotika, oleh karena menurut
ng

Majelis bahwa pidana yang tercantum dalam surat tuntutan Terdakwa terlalu
on
gu

17
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
berat terhadap perbuatan Terdakwa, oleh karena berdasarkan fakta- fakta di

a
persidangan telah terungkap bahwa perbuatan Terdakwa yang memiliki dan

si
menyimpan Narkotika Golongan I dengan barang bukti yang sedikit serta urine
positif Metamphetamine, adalah untuk dipergunakan bagi dirinya sendiri atau

ne
ng
dengan perkataan lain bahwa Terdakwa untuk menggunakan Narkotika
Golongan I jenis shabu adalah sebelumnya dengan cara diperoleh terlebih

do
gu
dahulu melalui membeli dari Hendra (dpo), kemudian menjadi kepunyaannya lalu
disimpan di tempat yang aman yakni di dalam kantong jaket warna biru yang
dikenakan Terdakwa.

In
A
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, bahwa
ah

lik
Terdakwa memiliki dan menyimpan Narkotika Golongan I adalah dengan tujuan
untuk dipergunakan untuk dirinya sendiri, dengan demikian dakwaan subsidair ini
am

ub
telah terbukti dan terpenuhi.

Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan tersebut diatas,


ep
k

Majelis Hakim telah memperoleh keyakinan akan kesalahan Terdakwa, dan


ah

selama proses persidangan perkara ini, Majelis Hakim tidak memperoleh adanya
R
hal-hal ataupun keadaan-keadaan yang dapat dijadikan sebagai alasan

si
pembenar maupun alasan pemaaf atas perbuatan Terdakwa yang dapat

ne
ng

mengecualikan ataupun menghapuskan pemidanaan atas diri Terdakwa, maka


oleh karena itu Terdakwa haruslah dinyatakan bersalah serta harus pula dijatuhi
hukuman yang setimpal dengan kesalahannya berdasarkan ketentuan yang

do
gu

terdapat dalam Pasal 112 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009
Tentang Narkotika yang dikualifikasi sebagai orang yang tanpa hak memiliki,
In
A

menyimpan Narkotika Golongan I bukan tanaman;


ah

Menimbang, bahwa dalam perkara ini terhadap Terdakwa telah dikenakan


lik

penahanan yang sah, maka masa penahanan tersebut harus dikurangkan


seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
m

ub

Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa ditahan dan penahanan


ka

ep

terhadap Terdakwa dilandasi alasan yang cukup, maka perlu ditetapkan agar
Terdakwa tetap berada dalam tahanan ;
ah

Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana, maka haruslah


es
M

dibebani pula untuk membayar biaya perkara;


ng

on
gu

18
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa mengenai barang bukti yang diajukan dalam

a
persidangan berupa 1 (satu) paket sabu diduga narkotika jenis shabu dan 1

si
(satu) buah jaket warna biru, telah dibenarkan oleh Terdakwa sebagai alat yang
dipergunakan oleh Terdakwa dalam melakukan kejahatan tersebut, dan terhadap

ne
ng
barang bukti tersebut akan ditentukan statusnya dalam amar Putusan ini.

do
gu
Menimbang, bahwa terhadap bukti surat berupa : Berita Acara Analisis
Laboratorium No. Lab : 11361/NNF/2015 tanggal 10 Desember 2015, akan tetap
dilampirkan dalam berkas perkara.

In
A
Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa, maka
ah

lik
perlu dipertimbangkan terlebih dahulu keadaan yang memberatkan dan yang
meringankan Terdakwa;
am

ub
Hal-hal yang memberatkan:
1. Terdakwa tidak mendukung progam pemerintah dalam pemberantasan
narkotika.
ep
k

Hal-hal yang meringankan:


ah

1. Terdakwa mengakui terus terang perbuatannya, dan berjanji tidak akan


R
melakukan tindak pidana dikemudian hari;

si
2. Terdakwa bersikap sopan di persidangan.
3. Terdakwa belum pernah dihukum.

ne
ng

Menimbang, bahwa pada dasarnya prinsip pemidanaan adalah sebagai


alat korektif, introspektif, edukatif dan kontempelatif bagi diri Terdakwa, bukan

do
gu

sebagai alat balas dendam atas kesalahan dan perbuatan Terdakwa. Sehingga
dari hukuman yang dijatuhkan, pada gilirannya Terdakwa diharapkan mampu
In
A

untuk hidup lebih baik dan taat azas akan hukum. Oleh karena itu, dalam
penjatuhan pidana ini, maka pidana tersebut juga memberikan rasa keadilan
ah

bagi Terdakwa;
lik

Memperhatikan Pasal 112 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun


m

ub

2009 Tentang Narkotika, Undang-Undang RI Nomor 8 Tahun 1981, serta


ketentuan lain yang berkenaan dengan perkara ini;
ka

ep

MENGADILI:
ah

1. Menyatakan Terdakwa IKHSAN SUSANDI telah terbukti secara sah dan


R

es

meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ”Tanpa hak memiliki dan


M

menyimpan Narkotika Golongan I bukan tanaman”;


ng

on
gu

19
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa IKHSAN SUSANDI dengan pidana

a
penjara selama : 2 (dua) tahun dan denda sebesar Rp. 800.000.000.-

si
(delapan ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak
dibayar, maka akan diganti dengan pidana penjara selama : 3 (tiga) bulan ;

ne
ng
3. Menetapkan lamanya terdakwa berada dalam tahanan dikurangkan
seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

do
gu
4. Memerintahkan agar terdakwa tetap ditahan;
5. Menyatakan barang bukti berupa: 1 (satu) paket Narkotika jenis Shabu-shabu
seberat 0,4 gram dan 1 (satu) buah jaket warna biru, dirampas untuk

In
A
dimusnahkan;
6. Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.
ah

lik
3.000.- ( tiga ribu rupiah);

Demikian diputuskan dalam permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan


am

ub
Negeri Pematang Siantar pada hari Selasa tanggal 7 Juni 2016, oleh FITRA
DEWI NASUTION, SH., MH selaku Hakim Ketua MARIA S.M SITINJAK, SH dan
ep
MUHAMMAD NUZULI, SH, masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang
k

diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Selasa, tanggal 14
ah

JUNI 2016 oleh Hakim Ketua dengan didampingi para Hakim Anggota tersebut,
R

si
dibantu oleh MUHAMMAD SYARIEF NST, SH Panitera Pengganti pada
Pengadilan Negeri Pematang Siantar, serta dihadiri oleh HENNY A.

ne
ng

SIMANDALAHI, SH Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Pematang Siantar


serta dihadapan Terdakwa tanpa dihadiri Penasehat Hukumnya;

do
gu

Hakim Anggota Hakim Ketua


In
A
ah

lik

MARIA S.M SITINJAK, SH. FITRA DEWI NASUTION, SH., MH.


m

ub

MUHAMMAD NUZULI, SH.


ka

ep

Panitera Pengganti
ah

es
M

MUHAMMAD SYARIEF NST, SH.


ng

on
gu

20
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on
gu

21
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21

Anda mungkin juga menyukai