Anda di halaman 1dari 2

Infeksi Cacing

Infeksi cacing atau yang disebut dengan helminthiasis adalah infestasi satu atau lebih cacing
parasit pada usus manusia (World Health Organization, 2017). Nematoda usus merupakan
penyebab infeksi cacing yang masih banyak di Indonesia. Indonesia memiliki beberapa faktor
yang menunjang untuk hidup suburnya cacing parasit ini. Faktor penunjang yang dapat
ditemukan antara lain keadaan alam serta iklim, sosial ekonomi, pendidikan, kepadatan
penduduk serta masih berkembangnya kebiasaan yang kurang baik.

Cacing Hookworm (Cacing tambang)

Cacing tambang merupakan nematoda yang berhabitat di dalam usus halus terutama di
jejenum, dan pada infeksi yang berat akan menyebar ke colon dan duodenum (Djaenudin N,
2009). Spesies cacing yang sering menginfeksi manusia yaitu Necator americanus dan
Ancylostoma duodenale yang sering menyerang pada usus manusia dan juga menyebabkan
penyakit Necatoriasis dan Ancylostomiasis (Onggowaluyo,2001). Lingkungan yang sesuai
dengan habitat tersebut adalah suhu dan kelembaban yang tinggi, terutama pada daerah yang
perkebunan dan pertambangan (Onggowaluyo,2001). Jenis parasit yang masuk kedalam
tubuh manusia melalui makanan dan minuman yang sudah terkontaminasi oleh telur parasit
tersebut langsung bisa masuk kedalam tubuh secara langsung melalui kulit (Khrisna A,
2013).
Cacing tambang tersebar luas hingga ke seluruh dunia, terutama di negara dengan beriklim
tropis dan subtropis yang bersuhu panas serta mempunyai kelembaban yang tinggi. Infeksi
cacing-cacing telah banyak dijumpai pada pekerja tambang di Eropa, Cina, Jepang, sehingga
cacing-cacing ini disebut cacing tambang (Soedarto, 2011).

Cacing tambang yang menginfeksi penduduk Indonesia disebabkan oleh Necator americanus
yang menyebabkan nekatoriasis dan Ancylostoma duodenale yang menimbulkan
ankilostomiasis (Soedarto, 2011).
Klasifikasi cacing Hookworm (Cacing tambang)
Kingdom : Animalia
Filum : Nematoda
Kelas : Secernentea
Ordo : Strongylida
Famili : Ancylostomatidae
Genus : Necator / Ancylostoma
Spesies : Ancylostoma duodenale, Necator americanus, Ancylostoma brazilliense,
Ancylostoma ceylanicum

DAPUS

NI LUH PUTU, S. D., Cok Dewi, W. H. S., & Oka Suyasa, I. B. (2020). IDENTIFIKASI
TELUR CACING SOIL TRANSMITTED HELMINTS PADAPENGRAJIN BATU BATA DI
DESA TEGAL BADENG BARAT, KECAMATAN NEGARA, JEMBRANA (Doctoral
dissertation, POLTEKKES DENPASAR).
http://repository.poltekkes-denpasar.ac.id/5203/3/BAB%20II.pdf

Mulatikhah, Z. A. (2019). PERBEDAAN WAKTU INKUBASI TERHADAP PERTUMBUHAN


LARVA CACING TAMBANG METODE HARADA MORI (Doctoral dissertation, Universitas
Muhammadiyah Semarang).
http://repository.unimus.ac.id/4108/37/BAB%20II.pdf

Anda mungkin juga menyukai