Anda di halaman 1dari 43

SE.15.FMC.01.07-2014.01.005.

R-01

1.3.A Endstate Document PANTHER-P


Endstate Pelaksanaan Periodic Service FMC

Version 2
05 March 2015
CONFIDENTIAL AND PROPRIETARY
PANTHER-P: SOP untuk pelaksanaan Periodic Service
Sebelum PS Pada hari PS Sesudah PS
P A N T H E R
1
P A
2 N
3 T
4 5
H E
6 R
7
Plan PS Assemble people, parts eNsure proper site setup Track PS and notify Handover parts, tools Enter data into Review performance
and tools progress and documents system and lessons learned

5.2
5.1 SPV Team PS 6.1 ADM SPV PPC
1.1 SPV 2.1 SPV 3.1 Team PS 4.1 Team PS PPC 7.1
PPC
Briefing pada awal shift antara Tersedia lokasi dan elemen pendukung Pelaksanaan Periodic Tools dan fasilitas PS Meeting mingguan
Plan service mingguan
dan dokumen Periodic Supervisor dengan team PS (tools, facility & sarana) pelaksanaan Service dan backlog harus dibersihkan dan dikembalikan ke Input data dari dokumen untuk membahas
Service sudah di dilakukan secara konsisten Periodic Service yang sesuai standar menggunakan check sheet, tempat penyimpanan yang sudah Periodic Service ke data KPI Periodic
dengan pembahasan sesuai type PS yang akan dikerjakan alur proses pekerjaannya ditentukan, dan buat BAK jika ada base & input data Service dan
dapatkan Supervisor kerusakan atau kehilangan problem log ke database
agenda yg sudah ditentukan serta targetnya mengikuti Backlog dilakukan
satu hari sebelum Job Schedule Sheet action tracker maksimal
secara konsisten
pelaksanaan service 3.2 Team PS 2 hari setelah pekerjaan
5.2 SPV
2.2 Team PS PS selesai
Briefing pada awal pelaksanaan 4.2 Team
Tim PSPS Evaluasi dan review atas
Tools dan facility yang
Periodic Service konsisten dijalankan Pengisian problem log pengisian dokumen Periodic 6.2 ADM PPC
diperlukan tersedia
sesuai panduan konsisten dilakukan Service maksimal 1 hari setelah
sesuai dengan zona
untuk setiap temuan pekerjaan PS selesai
kerja masing masing TECO Work Order di
masalah atau kendala 5.3 Team PS SAP maksimal 6 hari
2.3 Team PS 3.3 Team PS pada saat pelaksanaan setelah pekerjaan
PS dan melakukan NPB/SPB dikembalikan ke Periodic Service selesai
Receiving Inspection menggunakan form workshop parts storage room
Pengambilan parts PS dan problem solving
standard dan konsisten dilakukan (PDCSS/WPSR) maksimal 1 hari
backlog dari PDCSS/WPSR sebelum pelaksanaan Periodic service
dilakukan sebelum setelah pelaksanaan periodic
dan jika ditemukan backlog baru dicatat 4.3 Team PS
pelaksanaan Periodic service selesai
di form backlog
Service dan menggunakan Setelah pelaksanaan
Periodic Service dan 5.4 PDCSS/WPSR ADM PPC
Nota Pengambilan Barang backlog selesai, Final
( NPB )/ Surat Pengiriman 3.4 Team PS Spare parts yang sudah dipakai
inspection konsisten
Barang (SPB) Setiap temuan kerusakan baru harus dilakukan menggunakan harus di good issue dan spare parts
diinformasikan ke SPV & PPC, dan jika form final inspection yang tidak terpakai (Jika ada) harus
2.4 SPV Radioman langsung dikerjakan harus dibuatkan di return ke Parts Departement
4.4 Team PS
Work Order type USC dan diupdate di maksimal 1 hari setelah dokumen
Konfirmasi waktu shutdown JSS, dan jika dinyatakan backlog maka Semua dokumen PS NPB/SPB diterima di PDCSS/WPSR
unit dan kesiapan service harus dicatat di form Backlog Entry Sheet sudah diisi dengan benar
support dari customer dan lengkap pada akhir 5.5 ADM PPC Team PS
dilakukan di awal shift 3.5 Team PS service
Move time card harus diinput ke
Penempatan parts, tools, dan fasilitas SAP maksimal 4 hari setelah
pendukung dilakukan sesuai pembagian pekerjaan periodic
zona area kerja
service selesai
Output
Jadwal PS Tenaga kerja, fasilitas dan Kondisi area kerja dan elemen PS PS terlaksana dgn Tools dan facility selalu Database PS, problem Review kinerja PS dan
parts tersedia untuk PS sesuai standar baik dalam kondisi siap pakai log dan backlog backlog
Dokumen PS
Team PS mengerti tugas dan Team PS mengerti job desk dan JSA Dokumen PS terisi Dokumen PS tervalidasi terupdate Tindak lanjut yang
target PS Form Receiving Inspection terisi Final Inspection KPI dashboard terupdate jelas atas review PS
NPB/SPB kembali ke
Konfirmasi waktu shutdown dilakukan WO di TECO sesuai dan backlog
Form BES dan JSS terisi PDCSS/WPSR
dan service support waktu yang ditentukan
MTC terinput sesuai
waktu yang ditentukan
1 Termasuk Job Schedule Sheet (JSS), BMS (Backlog Monitoring Sheet), service check sheet, checklist inspeksi, dan problem log (dapat dilihat pada checklist package)
UT SBPR | 1
1.3.A 1 Plan Periodic Service

Seperti apakah seharusnya pelaksanaan Periodic Service yang baik itu ...

1.3.A 1.1
Plan service mingguan dan dokumen Periodic Service sudah di dapatkan Supervisor
satu hari sebelum pelaksanaan service

UT SBPR | 2
1.3.A 1.1
Plan service mingguan dan dokumen Periodic Service sudah di dapatkan Supervisor
satu hari sebelum pelaksanaan service ( 1 of 2 )
PIC: SPV

Contoh Dokumen Periodic Service


Dokumen yang perlu disiapkan dan diserahkan kepada Supervisor satu hari sebelum PS:

1 2 3 4 5
BMS Receiving & Final
Job Schedule Sheet Inspection Sheet Check service Sheet Problem Log Sheet
F-
No. Form

B
09a/PUMEX/FMC/Rev-

RECEIVING AND FINAL INSPECTION QA FORM NO :


BACKLOG MONITORING SHEET
2/II/2013/SVD
Revision :0
PS MAINTENANCE
Print Date : 5-Mar-15 Unit Type : PC 4000-6 Unit Code: EXKM41003 Site / Branch: FMC BUMA ADARO
Owner : Service Division
QA 10 SHEET
KOMATSU BIG DIGGER BIGDIGGER/3453/00/QA10/13(0)

Machine IN OUT JO / WO No.


Backlog registration1 Action4 Serial Number Machine Code
5 Model DATE TIME SMR DATE TIME SMR
Approval SVP
Problem Backlog Suggested Part
ID Backlog Log Date HM Priorityc Part Number Qty Mechanic Name Action Date Action Sourced HM Actionf Sign
(Component Code) statusg actionb Description**
Name Sign

BL-001 41252 4558 Pressure Plate C/B 1 A3 Leak CLOSE Repair 0 994376/99437600 Seal kit 0 0 25-Mar-13 0 0 0 0 0 0
Engine Model Serial Number Type of Attachment Branch / Site
Work
BL-002 41252 4558 Pressure Plate C/B 3 A3 Leak CLOSE Repair 0 994376/99437600 Seal kit 0 0 25-Mar-13 0 0 0 0 0 0
Type : Customer
Location
BL-003 41361 4982 Hose Supply Rotary Joint OPEN Repair 0 51758998 hose 0 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0

BL-004 41361 4993 Cover Spool C/B 3 A2 Leak CLOSE Repair 0 50810598 Oring 0 0 28-Mar-13 0 0 0 0 0 0
Filling Instruction : The following are the points of unit inspection. Write down in column "Work type" : Good Condition
Result Of
when unit entered to workshop according to type of work X : Bad Condition
Inspection
BL-005 41361 4993 Cover Spool C/B 2 A3 Leak CLOSE Repair 0 50810598 Oring 0 0 28-Mar-13 0 0 0 0 0 0 : Correction Made
* Ensure the marked item on good condition when releasing unit
BL-006 41363 5014 Fan Hub Radiator leak OPEN Monitoring 3 90202640 0 0 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0

IN OUT
BL-007 41366 5058 Conector VHMS 10K300 CN 4A& Pin 10,11 Connected OPEN 0 0 96050340 0 0 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0 No Inspect In The Following Order RESULT DESCRIPTION REMARK
RESULT
BL-008 41368 5079 T Union Auxlary Pump leak OPEN Repair 3 0 0 0 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0 A VISUAL CHECK
1 Damage, loose, wear, leakage, missing, crack, etc
BL-009 41372 5131 Clamp Hose Supply SGB LH OPEN Change 3 51804398 Clamp Set 1 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0
B FLUID COMPARTMENT CHECK (level and condition)
BL-010 41373 5136 Throttle Valve Line B Front Leak OPEN Change 3 75739873 Seal Kit Assy 1 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0 1 Radiator coolant *
2 Engine Oil *
BL-011 41373 5136 Bolt Air Cleaner RH 2 CLOSE Change 3 50243498 Bolt 1 0 12-Apr-13 0 0 0 0 0 0
3 Hydraulic Oil *
0 0 0 0 0 0 0 51073398 Resilient Sleeve 1 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0 4 PTO Oil *
0 0 0 0 0 0 0 33235599 Nut 1 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0 5 Swing Gear Box *
BL-012 41374 5157 Oring Mounting ACV Line A Leak OPEN Change 2 08261640 O-Ring 1 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0
6 Final Drive Case *
BL-013 41376 5196 Pressure Plate C/B2 A3 Leak. OPEN Repair 3 994376 Seal kit 1 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0 7 CLS *
BL-014 41376 5196 O-ring Mounting auxalary pump O/C Leak. OPEN Repair 3 73018740 O-ring 1 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0
8 SLS *
BL-015 0 0 0 Repair 2 0 Kawashima 0 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0
BL-016 0 0 0 Repair 3 0 Washing 0 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0 9 Track Rollers & Idlers
BL-017 41380 5278 Hose Supply X2 Pressure (Leak) CLOSE Change 2 51369298 Hose 1 M.Amin 17-Apr-13 0 0 0 0 0 0
BL-018 41380 5278 Hose Return C/B I CLOSE Change 2 90730840 Hose 1 M.Amin 17-Apr-13 0 0 0 0 0 0
C CONDITION CHECK
BL-019 41380 5278 Hose Return C/B III CLOSE Change 2 94130140 Hose 1 M.Amin 17-Apr-13 0 0 0 0 0 0 1 Main ladder
BL-020 41380 5278 Oring Hose C/B I & III CLOSE Change 2 769798 0 4 M.Amin 17-Apr-13 0 0 0 0 0 0
2 Belt tension (fan, alternator, AC compressor)
Notes 3 Radiator core & connections *
1 : Filled by PI mechanics a : Fill "1", "2", or "3" * : Estimated time needed to for service
2 : Filled by ADM PPC b : Fill "Monitor" or "Repair" ** : Ignore if doesn’t require spare parts 4 Air cleaner elements & connections *
3 : Filled by Supervisor and PPC c : Fill "1" (Ganti Sekarang Juga)", "2" (Ganti saat next PI / Opportune), "3" (Open Backlog) *** : Fill based on parts manual guide book 5 Intake & exhaust connections *
4 : Filled by PS or unshceduled mechanics d : Fill with "PS" (Periodic Service), "PI" (Periodic Inspection), "UB" (Unscheduled Breakdown), or "CM" (Condition Monitoring)
5 : Filled by Supervisor e : Fill "A "(Available) or "NA" (Not available) 6 Solenoid valves
f : Fill "Fix", "Replace", or "No action"
g : Fill "Closed" or "Open" 7 All filter & breather *
8 Track tension

▪ Panduan untuk PS ▪ End-to-end backlog ▪ Check sheet yang ▪ Check sheet yang ▪ Check sheet yang
dengan target durasi tracker yang mencakup merupakan merupakan merupakan
dan manpower pencatatan historical panduan untuk panduan untuk panduan untuk
untuk setiap area backlog, identifikasi melaksanakan melakukan Periodic melakukan record
kerja dan eksekusi backlog baru, parts detail, inspection sebelum Service problem selama PS
backlog rencana eksekusi dan dan setelah service berlangsung
eksekusi sebenarnya

Mengapa hal ini penting ?

• Kelengkapan dokumen mempengaruhi pelaksanaan Periodic Service


• Keterlambatan penyerahan dokumen mempengaruhi persiapan PS

UT SBPR | 3
1.3.A 1.1
Plan service mingguan dan dokumen Periodic Service sudah di dapatkan Supervisor
satu hari sebelum pelaksanaan service ( 2 of 2)
PIC: SPV

Contoh Dokumen Periodic Service


Dokumen yang perlu disiapkan dan diserahkan kepada Supervisor satu hari sebelum PS:

6 Recommended Part List


(RPL) Dokumen utama : Dokumen Pendukung ( menyesuaikan type
1. JSS PS dan model unit :
2. BMS B 1. Pm Clinic
3. Receiving & Final Inspection 2. P2U
4. Service Check sheet 3. Electrical Measurement
5. Problem Log 4. Dll
6. Recommended Part List

▪ List spare part yang


dibutuhkan oleh
mekanik untuk
penggantian spare part

UT SBPR | 4
1.3.A 2 Assemble people, parts and tools
Seperti apakah seharusnya pelaksanaan Periodic Service yang baik itu ...
Briefing pada awal shift antara Supervisor dengan team PS dilakukan secara
1.3.A 2.1
konsisten dengan pembahasan sesuai agenda yg sudah ditentukan.

1.3.A 2.2 Tools dan facility yang diperlukan tersedia sesuai dengan zona kerja masing masing.

1.3.A 2.3
Pengambilan parts PS dan backlog dari PDCSS/WPSR dilakukan sebelum pelaksanaan
Periodic Service dan menggunakan Nota Pengambilan Barang ( NPB )/ Surat
Pengiriman Barang (SPB)
1.3.A 2.4 Konfirmasi waktu shutdown unit dan kesiapan service support dari customer
dilakukan di awal shift

UT SBPR | 5
Briefing pada awal shift antara Supervisor dengan team PS dilakukan secara konsisten
1.3.A 2.1
dengan pembahasan sesuai agenda yg sudah ditentukan (1/3)
PIC: SPV

Contoh briefing awal shift dan agenda yang dibahas dicatat di Meeting Record

Briefing awal shift sebelum eksekusi PS Agenda Meeting Record

A Review jadwal dan pekerjaan yang


direncanakan untuk hari ini

B Menjelaskan pembagian area kerja


berikut targetnya ( sesuai JSS )
Job Safety Analysis (untuk
C kemungkinan bahaya yang
dihadapi)
D Memastikan Team PS memahami
pekerjaan yang kritikal

E Memastikan aplikasi prinsip 5S1

F Jika perlu, review kinerja PS


sebelumnya

G Menyerahkan JSS, BMS, check


sheet service, dan checklist
inspeksi

Mengapa hal ini penting ?

• Memastikan semua mekanik yg terlibat memahami tugas dan tanggung jawabnya, sehingga pekerjaan bisa selesai sesuai
plan yang direncanakan baik dari sisi target, safety dan aplikasi 5 S

UT SBPR | 6
Briefing pada awal shift antara Supervisor dengan team PS dilakukan secara konsisten
1.3.A 2.1
dengan pembahasan sesuai agenda yg sudah ditentukan (2/3)
PIC: SPV

Contoh pembagian area kerja


CONTOH PC 2000-8

Engine and PTO:


Area / Zones 1. Oil filter 5. Fuel fiter
1 2. Air cleaner 6. Alternator belt
3. Pre fuel filter 7. Suction oil filter strainer
4. Corrosion Resistor 8. Oil engine & Oil PTO
Swing, hydraulic, and grease pump
1. Breather filter 4. Press. Oil filter
2 2. Breather element 5. Hyd. Pump drain filter catridge
3. Return oil filter 6. Oil Hyd., Oil Swing & Grease

Undercarriage and attachment


1. Oil final drive 5. Track pad & track pin
3 2. Bottom roller 6. Sprocket
3. Top roller 7. Cylinder
4. Teeth bucket 8. Boom – Arm – Bucket
Cabin and battery
1. Battery 4. Horn
4 2. Lamp 5. Panel & Monitor
3. Rotary lamp 6. Wiper & Washer

AC
5 1. V-Belt 4. Receiver dryer
2. Refrigerant 5. Cab inner
3. Condensor 6. Outer element

UT SBPR | 7
Briefing pada awal shift antara Supervisor dengan team PS dilakukan secara konsisten
1.3.A 2.1
dengan pembahasan sesuai agenda yg sudah ditentukan (3/3)
PIC: SPV

Pengertian 5 S : Sort, Set in order, Sanitize, Standardize, Sustain

UT SBPR | 8
1.3.A 2.2 Tools dan facility yang diperlukan tersedia sesuai dengan zona kerja masing masing (1/2)
PIC: Team PS

Contoh Tools boxs pada masing masing zona area kerja


Tools diletakkan dengan rapi dalam toolbox untuk
Daftar tools berdasarkan zona area masing-masing membantu Team PS melakukan PS

Area / Zones

1 2 3 4

Mengapa hal ini penting ?

• Tool dan facility yang sesuai pada tiap tiap zona area kerja akan mendukung proses kerja lebih effisien sehingga wrench time
mekanik bisa meningkat

UT SBPR | 9
1.3.A 2.2 Tools dan facility yang diperlukan tersedia sesuai dengan zona kerja masing masing (2/2)
PIC: Team PS

Flow peminjaman tools

Mengisi form Validasi form ke Validasi check list tool Memberikan check list PIC area hand over
peminjaman tool Supervisor form tool form (BAST) kunci tool box
melalui facility officer
FACILITY OFFICER MEKANIK FACILITY OFFICER MEKANIK
MEKANIK

Menggunakan &
Form dan checklist tool (BAST) Meletakkan tool sesuai
Cek status BAK
area kerja
Supervisor
MEKANIK

Memberikan kunci tool Membersihkan dan


box check list tool
Supervisor MEKANIK

Mengembalikkan tool box,


kunci dan form checklist ke
facility officer

MEKANIK

Supervisor Validasi form dan Mengisi form PIC tool area melakukan
Follow up BAK tool
memberikan kunci ke pengembalian tool melalui BAK jika ada tool yang
Menyimpan kunci tool Supervisor facility officer (BAST) hilang / rusak
box
Supervisor FACILITY OFFICER MEKANIK MEKANIK

UT SBPR | 10
Pengambilan parts PS dan backlog dari PDCSS/WPSR dilakukan sebelum pelaksanaan
1.3.A 2.3 Periodic Service dan menggunakan Nota Pengambilan Barang ( NPB )/ Surat Pengiriman
Barang (SPB) PIC: Team PS

Contoh pengambilan parts PS dan backlog dari PDCSS/WPSR

Team Leader mengecek jumlah Nota Pengambilan Barang


parts dan tanda tangan NPB/SPB

▪ Team PS mengambil parts untuk


PS setelah briefing pagi
▪ Team PS mengisi dokumen
NPB/SPB sebagai bukti
penerimaan parts oleh mekanik
▪ Copy NPB/SPB dibawa mekanik
ke lapangan .
▪ Konfirmasi pemakaian parts
harus diketahui dan
ditandatangani oleh Supervisor

Mengapa hal ini penting ?


• Pengambilan parts sebelum pelaksanaan PS penting dilakukan, karena parts tsb perlu di prepare dulu sesuai zone area
kerja agar pelaksanaan PS lebih effective
• NPB/SPB wajib ditandangani & dibawa oleh mekanik sebagai media pengontrolan pada saat pengambilan & pemakaian
parts

UT SBPR | 11
1.3.A 2.4
Konfirmasi waktu shutdown unit dan kesiapan service support dari customer dilakukan
di awal shift
PIC: SPV Radioman

Contoh Konfirmasi waktu shut down unit


3. Lakukan supervisi dan 4. Kirim Team PS ke lapangan
pembagian tugas selama unit untuk melakukan PS
1. Hubungi customer 2. Check lapangan belum didownkan

▪ Dengan bantuan radioman, ▪ Supervisor mengirim Team ▪ Jika unit tidak dapat ▪ Begitu unit siap untuk di service,
Koordinasi dengan customer Leader ke lokasi unit untuk diberhentikan secara langsung, Supervisor mengirim Team PS
mengenai waktu shut down unit melakukan check lapangan Supervisor membagikan tugas ke lapangan untuk melakukan
sebelum service (misalnya jika sementara kepada Team PS eksekusi PS dan backlog
▪ Konfirmasi kembali lapangan tidak memenuhi selama belum ada konfirmasi
ketersediaan service support
kriteria service maka unit harus dari pihak customer
(misalnya water truck, lube
dipindahkan ke lokasi cocok
truck) untuk PS
terdekat)

Mengapa hal ini penting ?

• Konfirmasi diatas diperlukan agar waktu shut down unit dan status kesiapan service support jelas sehingga persiapan
eksekusi PSnya lebih baik, dan mekanik bisa di utilisasi secara maksimal

UT SBPR | 12
1.3.A 3 eNsure proper site setup
Seperti apakah seharusnya pelaksanaan Periodic Service yang baik itu ...
1.3.A 3.1 Tersedia lokasi dan elemen pendukung (tools, facility & sarana) pelaksanaan Periodic
Service yang sesuai standar type PS yang akan dikerjakan

1.3.A 3.2 Briefing pada awal pelaksanaan Periodic Service konsisten dijalankan sesuai panduan

1.3.A 3.3
Receiving Inspection menggunakan form standard dan konsisten dilakukan sebelum
pelaksanaan Periodic service dan jika ditemukan backlog baru dicatat di form backlog

Setiap temuan kerusakan baru harus diinformasikan ke SPV & PPC, dan jika langsung
1.3.A 3.4 dikerjakan harus dibuatkan Work Order type USC dan diupdate di JSS, dan jika
dinyatakan backlog maka harus dicatat di form Backlog Entry Sheet

1.3.A 3.5 Penempatan parts, tools, dan fasilitas pendukung dilakukan sesuai pembagian zona
area kerja

UT SBPR | 13
Tersedia lokasi dan elemen pendukung (tools, facility & sarana) pelaksanaan Periodic
1.3.A 3.1
Service yang sesuai standar type PS yang akan dikerjakan (1/3)
PIC: Team PS

Contoh Elemen pendukung pelaksanaan PS di field


Ilustrasi Layout element di lapangan Elemen kunci
▪ Platform yang sesuai dengan excavator untuk mempermudah
A Ladder
akses ke zona tatas pada unit
F
▪ Mudah diakses, kualitas bagus, dan pengaturan tools dibuat untuk
G B Tool box meningkatkan wrench time mekanik
10m
10m 10m ▪ Lube car khusus untuk UT disediakan oleh customer
C Lube truck
▪ Menyediakan watering support dengan kualitas bagus
D Water truck
E
Working ▪ Pencahayaan untuk mendukung PS selama shift malam
E lamp
▪ Menyediakan support ladder tambahan untuk mekanik
F Manitou
B A D
Crane ▪ Menyediakan support untuk penanganan material
G truck
▪ Menyediakan support untuk penanganan material dan area
H Caravan
istirahat untuk mekanik yang bertugas
H C ▪ Penampung minyak diletakan di bawah unit
Others
▪ Kain terpal untuk mencegah minyak jatuh ke tanah
10m

Mengapa hal ini penting ?

• Lokasi dan kelengkapan elemen pendukung sangat mempengaruhi kualitas dan lead time PS

UT SBPR | 14
Tersedia lokasi dan elemen pendukung (tools, facility & sarana) pelaksanaan Periodic
1.3.A 3.1
Service yang sesuai standar type PS yang akan dikerjakan (2/3)
PIC: Team PS

Contoh Lokasi untuk pekerjaan PS di field


A B C Tools dan equipment yang
Permukaan datar Area sekitar bersih mudah digeraknan

▪ Lahan yang akan digunakan ▪ Area yang berjarak 10m di ▪ Tool dan equipment yang digunakan
untuk PS harus dalam kondisi sekitar unit harus disterilkan untuk PS harus mudah digerakkan
datar untuk tujuan service untuk mengakomodasi berbagai
jenis karakter lahan service
D Minimal 500m dari wilayah E Ditempatkan lebih jauh dari 2x
blasting tinggi tebing terdekat

▪ Efek dari blasting dapat ▪ Tools dan equipment harus


membahayakan baik peralatan berada jauh dari sisi tebing
dan manusia. 500m adalah yang berbahaya
syarat minimum jarak untuk
peralatan dan manusia

UT SBPR | 15
Tersedia lokasi dan elemen pendukung (tools, facility & sarana) pelaksanaan Periodic
1.3.A 3.1
Service yang sesuai standar type PS yang akan dikerjakan (3/3)
PIC: Team PS

Contoh ilustrasi layout dan elemen pendukung untuk pekerjaan PS Workshop


Contoh layout di UT FMC SIS 1A Elemen utama bay

Dashboard Ladder h110s


a g3
(2m x 0.5m) (1.7m x 0.95m)
a
g1 Tools & Part Rack Trash bag
b h
(1,55m x 0.7m) (0.4m x 0.4m)
g1
e n Part Rack Lube Reel
c i
n (0.47m x1m) (3,6m x 0.8m)

d m Workshop Desk Grease Pump


d j
(2.43m x 0.65m) (0,9m x 0,8m)
c i
Nitrogen Oilman Desk
e k
(0.4m x 0.7m) (1,3m x 0.5m)
b k
h Fire Extinguisher Oil Pump
j f l
(0.4m x 0.45m) (1,95m x 0.8m)
g3
Ladder h70 Fuel Saver
g1 m
n i (1m x 0.7m) (1,2m x 0.8m)

n Ladder h110r
o g2 n Oil Drained Cart
f (1.7m x 1.5m)

o o Wheel Choke
g2

UT SBPR | 16
1.3.A 3.2 Briefing pada awal pelaksanaan Periodic Service konsisten dijalankan sesuai panduan
PIC: Team PS

Contoh Panduan briefing pada setiap awal pekerjaan service dan contoh JSA
Panduan untuk Team leader PS CONTOH: Pembagian tugas berdasarkan area untuk PC2000-8 (PS3) Job Safety Analysis (JSA)
selama briefing sebelum service: Area 1 Area 2 Area 3 Area 4 Area 5
(2 orang) (2 orang) (1 orang) (1 orang) (1 orang)
▪ Menugaskan Team PS yang Site Adaro ANALISA KESELAMATAN PEKERJAAN
JOB SAFETY ANALYSIS ( JSA )
AKTIVITAS atau PEKERJAAN
akan melakukan inspeksi Nomor JSA
Revisi
: JSA ............./ PROS-ADR-MLK3-006
:0 Tanggal : 18/10/2012

sebelum dan sesudah service REMOVE AND INSTALL FAN MOTOR


Perusahaan / Divisi : PT.United tractors / Service Dept./ Section : Service
Tanggal
Bagian terkait :
: Halaman : ... dari ....

dan mereka yang akan Alat Pelindung Diri yang disyaratkan : √ Safety Helmet Dibuat oleh : Disetujui oleh :
√ Safety Shoes √ Safety Glass Ear Plugs / Muff TATO S. WIDODO
memperispkan PS (misalnya Masker / Respirator √ Gloves/Sarung Tangan Safety Harness ( Field Supervisor ) (Service Departement Head)

menurunkan tools dan parts) ( Alat Pelindung Diri Khusus )

NO URUTAN PEKERJAAN BAHAYA YANG ADA PENGENDALIAN DAN PENCEGAHAN YG DILAKUKAN

▪ Konfirmasi ulang pembagian 1 Menyiapkan tools 1.1 Kejatuhan 1.1.1 Perhatikan peletakan tools dan pastikan aman
1.1.2 Letakkan tools pada tempat yang mudah dijangkau

tugas berdasarkan pembagian 1.2 Tergores


1.1.3 Gunakan alat angkat yang sesuai jika diperlukan
1.2.1 Gunakan sarung tangan untuk memegang tools

area kerja seperti digambarkan 1.2.2 Lakukan perbaikan tools ,jika ditemukan ada yg tidak aman
1.2.3 Ganti tools jika sudah tidak standard
dalam JSS 1.3 Pinggang sakit 1.3.1 Perhatikan posisi tubuh waktu mengangkat . Bila berat, minta
bantuan rekan sekerja atau gunakan alat angkat.

▪ Memastikan anggota Team 2 Menyiapkan part atau suku cadang 2,1 Kejatuhan 2.1.1 Persiapkan part pada satu tempat/baki
2.1.2 Gunakan sarung tangan untuk memegang part
memahami peranan mereka dan 3 Melepas hose fan motor 3.1 Tersembur 3.1.1 Release terlebih dahulu presure yang ada di hidraulik tank sebelum membuka hose fan
menjawab pertanyaan mekanik motor
3.1.2 Release terlebih dahulu presure yang ada di sistem hidraulik sebelum membuka hose fan

▪ Mengingatkan anggota tim


dengan cara menggerakan joistik dalam keaadan engine mati
3.2 Terpeleset 3.2.1 Pastikan tidak ada ceceran oli atau pelumas lainnya diareal kerja, jika ada lakukan elimin
terlebih dahulu
mengisi dokumen PS selama
4 Melepas fan bracket assembly 4.1 Kejatuhan 4.1.1 Jangan ada di bawah komponent yang sedang diangkat
dan/atau setelah eksekusi PS 4.1.2 Pastikan meletakkan component, spare part dan tool ditempat yang aman
4.1.3 Gunakan alat lifting yang sesuai dengan SWL

▪ Memastikan JSA (Job Safety 4.2 Terjepit

4.3 Tergores
4.2.1 Perhatikan posisi tubuh dan anggota badan pada saat bekerja
4.2.2 Lakukan komunikasi sesama rekan kerja pada saat bekerja
4.3.1 Gunakan sarung tangan pada saat bekerja
Analysis) sudah dipahami Team 4.3.2 Lakukan perbaikan tools, jika ditemukan ada yang tidak aman
4.3.3 Ganti tools jika tidak standard
PS dan sesuai dengan pekerjaan 4.4 Pinggang Sakit 4.4.1 Perhatikan posisi tubuh waktu mengangkat . Bila berat, minta
bantuan rekan sekerja atau gunakan alat angkat.
yang dihadapi

Mengapa hal ini penting ?

• Briefing untuk memastikan semua mekanik yang terlibat memahami tugas, tanggung jawab serta target jobnya
• Memastikan JSA dimengerti dan dijalankan oleh semua personil yang terlibat

UT SBPR | 17
Receiving Inspection menggunakan form standard dan konsisten dilakukan sebelum
1.3.A 3.3
pelaksanaan Periodic service dan jika ditemukan backlog baru dicatat di form backlog
PIC: Team PS

Contoh Check Sheet Receiving dan Final Inspection


Backlog Entery Sheet (BES)

Panduan:
▪ Team leader bersama beberapa mekanik melakukan inspeksi
sebelum service
▪ Mekanik mengisi kolom yang ditunjuk dan memberikan penilaian atas
kondisi unit dalam kolom “In”)
Panduan:
▪ Kemudian setelah service, mekanik melakukan inspeksi kembali dan
mengupdate kolom “out” seperti diinstruksikan ▪ Catat temuan Backlog baru di BES

Mengapa hal ini penting ?

• Receiving inspection bertujuan memastikan kondisi unit , agar jika ada kerusakan tambahan diluar yang sudah diplankan,
maka bisa dindentifikasi diawal sehingga target lead time PSnya tetap tercapai

UT SBPR | 18
Setiap temuan kerusakan baru harus diinformasikan ke SPV & PPC, dan jika langsung
1.3.A 3.4 dikerjakan harus dibuatkan Work Order type USC dan diupdate di JSS, dan jika
dinyatakan backlog maka harus dicatat di form Backlog Entry Sheet PIC: Team PS

Contoh order parts tambahan untuk additional job

3. Memulai order parts 4. Memberikan parts ke


1. Cek progress eksekusi PS 2. PPC instruksi ke ADM PDCSS/WPSR

▪ ADM PPC create WO ▪ PDC memberikan parts

▪ PPC memeriksa progress  PPC memberikan instuksi untuk parts unschedule ke PDCSS/WPSR


eksekusi PS dengan ke ADM PPC untuk create sesuai instruksi dari PPC
PDCSS/WPSR
bertanya ke SPV WO unshedule atas temuan
kerusakan baru yang melakukan proses good

▪ SPV info ke PPC terkait


progress eksekusi PS dan
langsung dikerjakan receive

kemungkinan adanya
tambahan kerusakan yang
membutuhkan parts

Mengapa hal ini penting ?


• Setiap temuan kerusakan baru harus diinfokan ke PPC dan SPV agar lead time PSnya tetap terjaga
• Setiap temuan kerusakan baru yang langsung dikerjakan harus dibuatkan WO type USC dengan tujuan agar recording
MTC mekanik, performance OTIF dan pareto technical problem bisa di tracking.
• Setiap temuan kerusakan baru yang dinyatakan backlog harus dicatat di Backlog Entry Sheet agar termonitor

UT SBPR | 19
1.3.A 3.5
Penempatan parts, tools, dan fasilitas pendukung dilakukan sesuai pembagian zona area
kerja
PIC: Team PS

Contoh penempatan tools dan parts sesuai area kerja masing masing

Panduan:
Mekanik di area 1
menempatkan parts, tools ▪ Menurunkan parts dari kendaraan dan membawanya ke
dan fasilitas di sekitarnya area masing-masing untuk digunakan
▪ Mengambil tools yang diperlukan untuk area kerja
masing-masing
▪ Menempatkan toolbox secara strategis:
– Harus ada toolbox untuk area/zona bagian atas unit
– Harus ada toolbox untuk mendukung pekerjaan di
area /zona bawah unit (misalnya undercarriage)

Mekanik di area 3
menempatkan parts, tools
dan fasilitas di sekitarnya

Mengapa hal ini penting ?

• Penempatan tool & parts sesuai zona area kerja diperlukan agar masing masing mekanik dapat bekerja efektif sesuai
pembagian zona kerja yang sudah dibagi ( tidak banyak waktu yg terbuang untuk mencari tools maupun parts )

UT SBPR | 20
1.3.A 4 Track PS and notify progress

Seperti apakah seharusnya pelaksanaan Periodic Service yang baik itu ...

1.3.A 4.1 Pelaksanaan Periodic Service dan backlog harus menggunakan check sheet, alur
proses pekerjaannya serta targetnya mengikuti Job Schedule Sheet

1.3.A 4.2
Pengisian problem log konsisten dilakukan untuk setiap temuan masalah atau kendala
pada saat pelaksanaan PS dan melakukan problem solving

Setelah pelaksanaan Periodic Service dan backlog selesai, Final inspection konsisten
1.3.A 4.3
dilakukan menggunakan form final inspection

1.3.A 4.4 Semua dokumen PS sudah diisi dengan benar dan lengkap pada akhir service

UT SBPR | 21
Pelaksanaan Periodic Service dan backlog harus menggunakan check sheet, alur proses
1.3.A 4.1
pekerjaannya serta targetnya mengikuti Job Schedule Sheet (1/3)
PIC: Team PS

Contoh panduan & proses mekanik mengeksekusi PS sesuai area masing masing
Panduan untuk eksekusi PS dan backlog

PS:

▪ Membagi mekanik dan mengeksekusi PS sesuai pembagian kerja dalam JSS


▪ Bekerja berdasarkan target lead time per area dengan tetap menjaga kualitas
kerja dan safety

▪ Memahami alur pekerjaan (misalnya seri atau paralel) dan setelah selesai dapat
membantu pekerjaan di area lain

Backlog

▪ Eksekusi backlog harus dilakukan secara paralel dengan PS dan idealnya harus
selesai sebelum atau bersamaan dengan waktu PS

▪ Idealnya harus ada mekanik (2-4 orang) yang ditugaskan khusus untuk
mengerjakan backlog

▪ Mekanik harus fokus memperbaiki backlog yang tertulis di JSS dan melakukan
monitoring untuk open backlog lainnya bagi unit tersebut

▪ Mekanik harus mencatat temuan backlog baru saat PS

Mengapa hal ini penting ?

• Pelaksanaan PS dan backlog harus sesuai JSS agar target atas lead time & kualitas pekerjaan sesuai dengan yang
diplankan, sehingga kalau ada penyimpangan akan lebih mudah untuk dievaluasi
• Form Checksheet harus digunakan dan diisi untuk laporan memastikan pelaksanaan service sesuai checklist

UT SBPR | 22
1.3.A 4.1
Pelaksanaan Periodic Service dan backlog harus menggunakan check sheet, alur proses
pekerjaannya serta targetnya mengikuti Job Schedule Sheet (2/3)
PIC: Team PS

Contoh Item check list pekerjaan untuk area 1 dan penulisan targetnya dalam JSS
QA10 MAINTENANCE SHEET PERIODICAL SERVICE Doc No: F-09/PANPE/FM C/Rev-3/V/2013/SVD
Instruksi pekerjaan yang komprehensif
KOMATSU PC4000-6 berdasarkan pembagian area
PC4000-6/3385/00/QA10/13/(0)

Date of service Location of machine


Machine Model Serial Number Machine Code Service meter Branch / Site Customer name
DD MM YY
PC4000-6

Petunjuk pengisian : Kegiatan PS dikerjakan tiap area kerja berdasarkan urutan sub komponen berdasarkan-
Engine Model Serial Number Type of Attachment
area kerja, dan memperhatikan tipe PS yang dilaksanakan. Hasil eksekusi di-update -
pada kolom "RESULT"
SDA16V160 SHOVEL

PS : 1 / 2 / 3 / 4 / 5 / 6 1 : 250 H 3 : 1000 H 5 : 3000 H


2 : 500 H 4 : 2000 H 6 : 4000 H

: Item to be serviced Result of Inspection: : Good Condition X : Bad Condition : Correction Made Sheet : 1 of 5
NO ITEM DESCRIPTION INSPECTION GUIDELINES 1 2 3 4 5 6 RESULT COMMENT
A ZONA 1 AREA ENGINE & PTO
1 Engine oil Check level oil and take engine oil sample
2 Engine oil 290 ltr Change engine oil see list below
3
4
Make up tank engine oil
Make up tank engine oil, 457 ltr
Check make up tank engine oil level
Change make up tank engine oil, SAE15W-40 see list below
Lead time
Note for Engine oil system:
Engine with Make Up tank with Centinel Change engine oil target untuk
Engine with Make Up tank without Centinel Change engine oil
Engine without MakeUp tank with Centinel
Engine without Make Up tank without Centinel
Change engine oil
Change engine oil
area
5
6
Centrifugal filter, 1 pcs
Eliminator filter
Replace and clean, PN 79233073
Check rotation low idle : 1 turn max 1 menit tersebut
7 Eliminator filter Check rotation high idle : 1 turn max 5 menit
8 Eliminator filter Clean eliminator plate
9 Bypass oil filter, 2 pcs Replace bypass oil filter PN 76844173
10 Fuel filter, 2 pcs Replace fuel filter, PN 693587 / FF1006
11 Water Separator, 3 pcs Replace element filter, PN 2020PM
12 Coolant filter, 2 pcs Replace coolant filter, PN 692336 / WF2075
13 Radiator coolant Check coolant level
14
15
Radiator coolant
Fan hub of oil cooler, top
Measure coolant Potensial Hydrogen (PH)
Clean Breather and check for leakage
Lead time target
16
17
Fan hub of oil cooler, lower
Fan hub bearing, radiator
Clean Breather and check for leakage
Clean Breather and check for leakage untuk area
18 Fan hub Check/add oil level and worn of bearing
19
20
Pre cleaner, 4 pcs
Radiator and oil cooler
Clean pre cleaner
Cleaning core oil cooler and radiator
tersebut
21 Alternator belt tension Check alternator belt tention
22 Alternator belt Replace alternator belt tention
23 Cup spring of Engine mounting bolt (std 29 mm) Check engine mounting bolt PN 34018599 (14 pcs) lakukan penggantian jika sudah tidak bisa di adjust
24 End play crank shaft (std 0,13 - 0,52 mm ) Check end play crank shaft engine
25 Air system Check air system engine (visual kebocoran)
26 Engine mounting bolt Check engine mounting bolt
27 Pump drive shaft housing oil, 1.5 ltr Check oil level at MP1, 2, 3, 4, Tellus 46
28 PTO / PDG oil level Check Oil Level, CLP150 / SAE 90
29 PTO / PDG oil , 150 ltr Change Oil, CLP150 / SAE 90
30 Oil reservoir level Check Oil Level
31 oil reservoir, 7 ltr Change Oil, SAE 10
32 Flexible drv. coupling oil level, 1.3 ltr Check oil level, SAE 15W - 40
33 Suction Strnr Output Oil Tank, 1 pcs Replace Suction Strainers, PN 49006740
34 Suction Strainers Main pump, 4 pcs Replace Suction Strainers, PN 89671040
35 HPF oil cooler fan drive, 1 pcs Replace HPF, oil cooler fan drive, PN 694403
36 HPF, Pilot Pressure, 1 pcs Replace HPF, Pilot Pressure, PN 694403
37 HPF, PTO Gear Lubrication, 1 pcs Replace HPF, PTO Gear Lub., PN 76184073
38 HPF, Engine radiator fan drive, 1 pcs Replace HPF, Eng. radiator fan dr, PN 694403
39 Air cleaner, outer, 4 pcs Clean air cleaner outer
40 Air cleaner, outer, 4 pcs Replace air cleaner outer, PN 694488
41 Air cleaner, inner, 4 pcs Replace air cleaner inner, PN 988636
42 Fire suppression Check nitrogen pressure
43 Fire suppression Check function of fire control system
44 Door hings Lubricating all door hings at grease fitting

Check By Leader Supervisor


Signature : Signature : Signature :
(

UT SBPR | 23
1.3.A 4.1
Pelaksanaan Periodic Service dan backlog harus menggunakan check sheet, alur proses
pekerjaannya serta targetnya mengikuti Job Schedule Sheet (3/3)
PIC: Team PS

Contoh Monitoring target eksekusi PS


Job Schedule Sheet

▪ Team leader dan Supervisor harus menggunakan


estimasi durasi pekerjaan untuk masing-masing area
dan backlog dalam JSS sebagai checkpoint untuk
monitor progress PS
▪ Team leader melaporkan kebutuhan parts tambahan
kepada Supervisor untuk diteruskan dan ditindaklanjuti
oleh PDCSS/WPSR

UT SBPR | 24
Pengisian problem log konsisten dilakukan untuk setiap temuan masalah atau kendala
1.3.A 4.2
pada saat pelaksanaan PS dan melakukan problem solving (1/2)
PIC: Team PS

Contoh Flow problem solving dan pengisian problem log


Mekanisme pelaporan dan pemecahan masalah saat PS

Team leader PS
Masalah
Mekanik Mekanik Tidak memimpin
perlu
mengidentifikasi menganalisis problem solving
eskalasi
masalah masalah dan memberi
?
resolusi
Ya

Team leader Supervisor Supervisor Supervisor dan


menghubungi memimpin merekomendasi Team melakukan
Supervisor untuk problem solving -kan langkah review pada akhir
melaporkan untuk identifikasi selanjutnya shift dan mengisi
masalah akar masalah kepada Team problem log

Jika Supervisor
tidak dapat
menyelesaikan
masalah, catat ke
problem log

Mengapa hal ini penting ?

• Problem log harus diisi agar kendala atau masalah yang timbul bisa di data dan dibuatkan PICAnya untuk antisipasi pekerjaan
berikutnya

UT SBPR | 25
Pengisian problem log konsisten dilakukan untuk setiap temuan masalah atau kendala
1.3.A 4.2
pada saat pelaksanaan PS dan melakukan problem solving (2/2)
PIC: Team PS

Contoh Dokumen Problem Log

Langkah –langkah implementasi :


1. Supervisor dan atau team leader mengisi problem log pada
saat masalah atau isu yang perlu dieskalasi muncul
2. Melengkapi problem log
3. Masing-masing Supervisor in-charge wajib mengumpulkan
problem log kepada PPC pada satu hari (H-1) sebelum
meeting koordinasi internal service departemen
4. Ringkasan Problem log akan didiskusikan atau ditunjukan
pada saat internal meeting service
5. Beberapa problem yang terkait dengan customer akan
ditunjukan ketika weekly customer meeting
Catatan penting :
1. Problem log bertujuan untuk memastikan pekerjaan dapat
selesai sesuai dengan target dan agar problem yang sama
tidak berulang kembali
2. Supervisor/ team leader wajib mencatat PIC pelapor dan
PIC pe-follow up problem tersebut

UT SBPR | 26
Setelah pelaksanaan Periodic Service dan backlog selesai, Final inspection konsisten
1.3.A 4.3
dilakukan menggunakan form final inspection
PIC: Team PS

Contoh Form Receiving dan final inspection

Panduan:
▪ Team leader menugaskan mekanik untuk melakukan
inspeksi akhir
▪ Mekanik memeriksa kondisi unit setelah service dan
mengisi kolom “out”
▪ Mekanik mengisi kolom “remark” untuk menambah-kan
detail mengenai kondisi unit

Mengapa hal ini penting ?

• Final inspection harus dilakukan untuk memastikan kualitas dari pekerjaan PS dan Backlog

UT SBPR | 27
1.3.A 4.4 Semua dokumen PS sudah diisi dengan benar dan lengkap pada akhir service (1/3)
PIC: Team PS

Contoh Dokumen yang harus terisi di akhir service


Backlog Monitoring Receiving and final
1 Job Schedule Sheet 2 3 4 Check sheet
Sheet (BMS) inspection check sheet
F-
No. Form

B
09a/PUMEX/FMC/Rev-

BACKLOG MONITORING SHEET


2/II/2013/SVD
Revision :0
PS
Owner : Service Division

Print Date : 5-Mar-15 Unit Type : PC 4000-6 Unit Code: EXKM41003 Site / Branch: FMC BUMA ADARO

Backlog registration1 Action4


5
Approval SVP
Problem Backlog Suggested c Part d
ID Backlog Log Date HM Priority Part Number Qty Mechanic Name Action Date Action Source HM Actionf Sign
(Component Code) statusg actionb Description**
Name Sign

BL-001 41252 4558 Pressure Plate C/B 1 A3 Leak CLOSE Repair 0 994376/99437600 Seal kit 0 0 25-Mar-13 0 0 0 0 0 0

BL-002 41252 4558 Pressure Plate C/B 3 A3 Leak CLOSE Repair 0 994376/99437600 Seal kit 0 0 25-Mar-13 0 0 0 0 0 0

BL-003 41361 4982 Hose Supply Rotary Joint OPEN Repair 0 51758998 hose 0 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0

BL-004 41361 4993 Cover Spool C/B 3 A2 Leak CLOSE Repair 0 50810598 Oring 0 0 28-Mar-13 0 0 0 0 0 0

BL-005 41361 4993 Cover Spool C/B 2 A3 Leak CLOSE Repair 0 50810598 Oring 0 0 28-Mar-13 0 0 0 0 0 0

BL-006 41363 5014 Fan Hub Radiator leak OPEN Monitoring 3 90202640 0 0 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0

BL-007 41366 5058 Conector VHMS 10K300 CN 4A& Pin 10,11 Connected OPEN 0 0 96050340 0 0 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0

BL-008 41368 5079 T Union Auxlary Pump leak OPEN Repair 3 0 0 0 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0

BL-009 41372 5131 Clamp Hose Supply SGB LH OPEN Change 3 51804398 Clamp Set 1 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0

BL-010 41373 5136 Throttle Valve Line B Front Leak OPEN Change 3 75739873 Seal Kit Assy 1 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0

BL-011 41373 5136 Bolt Air Cleaner RH 2 CLOSE Change 3 50243498 Bolt 1 0 12-Apr-13 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 51073398 Resilient Sleeve 1 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 33235599 Nut 1 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0


BL-012 41374 5157 Oring Mounting ACV Line A Leak OPEN Change 2 08261640 O-Ring 1 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0

BL-013 41376 5196 Pressure Plate C/B2 A3 Leak. OPEN Repair 3 994376 Seal kit 1 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0

BL-014 41376 5196 O-ring Mounting auxalary pump O/C Leak. OPEN Repair 3 73018740 O-ring 1 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0
BL-015 0 0 0 Repair 2 0 Kawashima 0 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0
BL-016 0 0 0 Repair 3 0 Washing 0 0 00-Jan-00 0 0 0 0 0 0
BL-017 41380 5278 Hose Supply X2 Pressure (Leak) CLOSE Change 2 51369298 Hose 1 M.Amin 17-Apr-13 0 0 0 0 0 0
BL-018 41380 5278 Hose Return C/B I CLOSE Change 2 90730840 Hose 1 M.Amin 17-Apr-13 0 0 0 0 0 0
BL-019 41380 5278 Hose Return C/B III CLOSE Change 2 94130140 Hose 1 M.Amin 17-Apr-13 0 0 0 0 0 0
BL-020 41380 5278 Oring Hose C/B I & III CLOSE Change 2 769798 0 4 M.Amin 17-Apr-13 0 0 0 0 0 0

Notes
1 : Filled by PI mechanics a : Fill "1", "2", or "3" * : Estimated time needed to for service
2 : Filled by ADM PPC b : Fill "Monitor" or "Repair" ** : Ignore if doesn’t require spare parts
3 : Filled by Supervisor and PPC c : Fill "1" (Ganti Sekarang Juga)", "2" (Ganti saat next PI / Opportune), "3" (Open Backlog) *** : Fill based on parts manual guide book
4 : Filled by PS or unshceduled mechanics d : Fill with "PS" (Periodic Service), "PI" (Periodic Inspection), "UB" (Unscheduled Breakdown), or "CM" (Condition Monitoring)
5 : Filled by Supervisor e : Fill "A "(Available) or "NA" (Not available)
f : Fill "Fix", "Replace", or "No action"
g : Fill "Closed" or "Open"

▪ Panduan untuk PS dengan target ▪ End-to-end backlog tracker yang ▪ Check sheet yang merupakan ▪ Check sheet yang merupakan
durasi dan manpower untuk mencakup dengan pencatatan panduan untuk melaksanakan panduan untuk melakukan
masing-masing area pekerjaan historical backlog, identi-fikasi backlog inspection sebelum dan setelah Periodic Service
seperti juga eksekusi backlog baru, parts detail, rencana eksekusi service
dan eksekusi sebenarnya

Mengapa hal ini penting ?

• Validasi pengisian data penting untuk validitas hasil pekerjaan PS & Backlog, dan untuk memastikan kualitas PSnya

UT SBPR | 28
1.3.A 4.4 Semua dokumen PS sudah diisi dengan benar dan lengkap pada akhir service (2/3)
PIC: Team PS

Contoh Dokumen yang harus terisi di akhir service

5 6 Nota Pengambilan Barang


Problem log
Doc No : SE.01.FMC.01.07-2014.02.198.R-01

PROBLEM LOG
Hari : Kamis Lokasi (1) : Pit North Job Type (2) : PS Supervisor : Sumanto
Tanggal : 31/02/2013 WO No. : 50378756 Unit Code : EX1734 Leader : Santoso

Delay (Time) Langkah untuk mencegah


Deskripsi Problem (3) Langkah untuk mengatasi problem dg segera (yg Dilaporkan PIC yg
No Resp. problem terulang kembali
Dampak (akibat) dari problem dilakukan saat itu) oleh Follow Up
Start End (saran perbaikan)

Problem :

Stand E/G untuk assembly PTO to E/G tidak ada


Pinjam stand engine di area
1 9:00 11:00 UT Modifikasi stand HD785-7 Santoso
lain
SPV
Dampak :

Leadtime mendirikan tenda menjadi lama

Problem :

Dampak :

Problem :

Dampak :

Problem :

Dampak :

Note : (1). Lokasi diisi : Workshop Bay … , Rebuild, Nama Pit (3). Responsibility diisi pihak yg bertanggungjawab : UT, Customer, Vendor (KRA, UTR, Altrak dll)
(2). Job Type diisi : PI, PS, OVH, PCR,REB (Rebuild), UNS (Unschedule) atau Lain-lain * Gunakan halaman tambahan/sebaliknya jika diperlukan.

UT SBPR | 29
1.3.A 4.4 Semua dokumen PS sudah diisi dengan benar dan lengkap pada akhir service (3/3)
PIC: Team PS

Contoh Dokumen yang harus terisi di akhir service

Job Schedule Sheet


Support services di lapangan

1 Mentrack ketersediaan support customer dan fasilitas yang


relevan dengan PS. Track jika kinerja customer sesuai dengan
komitmennya

Progress Tracking (Rencana vs Aktual)


2 Membantu monitor pencapaian berdasarkan aktual vs yang
direncanakan sebelumnya

Alur pekerjaan
1 3 Membantu monitor pekerjaan berdasarkan alur yang ditentukan
sebelumnya (misalnya aktivitas dilakukan paralel dengan yang
lainnya
2
Monitor Backlog
4
Membantu monitor eksekusi backlog dan pencatatan backlog
3 yang baru teridentifikasi

Identifikasi masalah saat PS


5 Membantu pencatatan masalah atau kendala selama PS
(misalnya keterlambatan lube truck, hujan, dll)

UT SBPR | 30
1.3.A 5 Handover parts, tools and documents

Seperti apakah seharusnya pelaksanaan Periodic Service yang baik itu ...

1.3.A 5.1 Tools dan fasilitas PS dibersihkan dan dikembalikan ke tempat penyimpanan yang
sudah ditentukan, dan buat BAK jika ada kerusakan atau kehilangan
1.3.A 5.2 Evaluasi dan review atas pengisian dokumen Periodic Service maksimal 1 hari setelah
pekerjaan PS selesai

1.3.A 5.3
Nota Pengambilan Barang ( NPB )/ Surat Pengiriman Barang (SPB) dikembalikan ke
PDCSS/WPSR
maksimal 1 hari setelah pelaksanaan periodic service selesai
Spare parts yang sudah dipakai harus di good issue dan spare parts yang tidak
1.3.A 5.4 terpakai (Jika ada) harus di return ke Parts Departement maksimal 1 hari setelah
dokumen NPB/SPB diterima di PDCSS/WPSR

1.3.A 5.5 Move time card harus diinput ke SAP maksimal 4 hari setelah pekerjaan periodic
service selesai

UT SBPR | 31
1.3.A 5.1
Tools dan fasilitas PS dibersihkan dan dikembalikan ke tempat penyimpanan yang sudah
ditentukan, dan buat BAK jika ada kerusakan atau kehilangan
PIC: Team PS

Contoh pengelolaan tool setelah selesai pekerjaan service


2. Isi BAK (Berita Acara Kerusakan) 3. Menyimpan tools dan fasilitas PS
1. Cek dan bersihkan tools
apabila ada kerusakan atau kehilangan di tempatnya

▪ Setelah service, Team PS harus  Bila ditemukan kerusakan pada tools dan ▪ Team PS menempatkan tool box dan
melakukan pengecekan terhadap fasilitas , mekanik harus mengisi BAK (Berita fasilitas PS di tempat yang telah
kelengkapan tools dan fasilitas PS dan Acara Kerusakan) dan melaporkan kepada ditentukan
membersihkan nya Supervisor

Mengapa hal ini penting ?

• Untuk mempermudah pemakaian tools dan fasility di pekerjaan Periodic Service berikutnya

UT SBPR | 32
1.3.A 5.2 Evaluasi dan review atas pengisian dokumen Periodic Service maksimal 1 hari setelah
pekerjaan periodic service selesai
PIC: SPV

Contoh evaluasi dokumen Periodic Service


1. Serahkan dokumen PS 2. Diskusikan kinerja PS 3. Eskalasi dan catat masalah 4. Validasi dokumen

▪ Supervisor menerima JSS, BMS, Supervisor: ▪ Mekanik mencatat masalah ▪ Baik Supervisor maupun Team
check sheet service dan check ▪ Review dan analisis informasi pada (misalnya support pihak ketiga Leader menandatangani semua
sheet inspeksi akhir dari Team laporan PS dan backlog tidak maksimal) yang dihadapi dokumen PS setelah review
Leader
▪ Klarifikasi atas pertanyaan mekanik selama PS tidak dapat (JSS, BMS, Check sheet
▪ Meminta Team PS untuk memberi diselesaikan melalui problem service, Receiving and Final
penjelasan singkat mengenai Team PS: log Inspection, Problem Log, dan
proses eksekusi PS dan backlog ▪ Klarifikasi pertanyaan Supervisor ▪ Supervisor memfasilitasi NPB/SPB)
terkait temuan dan pengisian penyelesaian masalah ▪ Supervisor mengirim dokumen
dokumen (termasuk inisiatif, PIC, PS dan problem log kepada
▪ Melaporkan masalah yang dihadapi deadline, dll) PPC pada hari yang sama
selama PS dan minta rekomendasi dengan PS untuk dimasukkan
ke sistem

Mengapa hal ini penting ?

• Memastikan semua dokumen lengkap dan terisi dengan benar, sehingga hasilnya bisa diinput di data base dan dievaluasi
untuk perbaikan proses selanjutnya

UT SBPR | 33
Nota Pengambilan Barang ( NPB )/ Surat Pengiriman Barang (SPB) dikembalikan ke
1.3.A 5.3 workshop parts storage room ( PDCSS/WPSR ) Maksimal 1 hari setelah pelaksanaan
periodic service selesai PIC: Team PS

Contoh flow alur dokumen NPB/SPB

Hal yang perlu diperhatikan

1. Mekanik mengupdate pemakaian part berikut dengan part yang


akan dikembalikan, kemudian menandatangani form NPB/SPB

pada baris pengembalian.

2. SPV memvalidasi form NPB/SPB pada baris pengembalian.

3. Mekanik menyerahkan NPB/SPB ke PDCSS/WPSR beserta parts


yang tidak terpakai (jika ada)

4. PDCSS/WPSR menerima dan menandatangani NPB/SPB dari


mekanik

5. PDCSS/WPSR melakukan return part ( Jika ada ), kemudian


menyerahkan NPB/SPB ke Adm Service

Mengapa hal ini penting ?

• Pengembalian NPB/SPB dan parts ( jika ada ) diperlukan untuk mengkonfirmasi penggunaan dan pemakaian parts yang
dipakai untuk pekerjaan service dan backlog

UT SBPR | 34
Spare parts yang sudah dipakai harus di good issue dan spare parts yang tidak
1.3.A 5.4 terpakai (Jika ada) harus di return ke Parts Departement maksimal 1 hari setelah
dokumen NPB/SPB diterima di PDCSS/WPSR PIC: PDCSS/WPSR ADM PPC

Contoh proses good issue


1. Memeriksa NPB/SPB dan 2. Mengembalikan spare 3. Melakukan good issue atas part yang digunakan
parts yang tidak digunakan parts yang tidak digunakan ke
Parts Dept

▪ PDCSS/WPSR Officer
berdasarkan NPB/SPB ▪ PDCSS/WPSR Officer akan ▪ Jika spare parts tersebut sudah digunakan maka ADM PPC akan
memastikan apakah spare melakukan proses return spare melakukan proses good issued
parts PS sudah digunakan parts ke warehouse jika ada
seluruhnya atau ada yang spare parts yang tidak
harus di return digunakan pada saat PS
▪ Parts Dept. akan melakukan
proses good issued atas spare
parts yang sudah diterima dari
PDCSS/WPSR Officer karena
tidak dipakai pada saat PS

Mengapa hal ini penting ?

• Good issue dilakukan untuk closing JIP atas spare parts yang sudah dipakai
• Pengembalian spare parts yang tidak dipakai dilakukan agar JIP atas spare parts tersebut dapat di closing sehingga spare
parts tersebut bisa dilakukan on hand (menjadi stok spare parts)

UT SBPR | 35
Move time card harus diinput ke SAP maksimal 4 hari setelah pekerjaan periodic
1.3.A 5.5
service selesai
PIC: ADM PPC Team PS

Contoh Penginputan MTC

MTC harus diinput maksimal 4 hari setelah pekerjaan diselesaikan

Mengapa hal ini penting ?

• Pengisian MTC maksimal 4 hari setelah pekerjaan selesai agar man hours mekanik segera tercatat dan WO bisa segera di
TECO

UT SBPR | 36
1.3.A 6 Enter data into system

Seperti apakah seharusnya perencanaan Periodic Service yang baik itu ...
1.3.A 6.1 Input data dari dokumen Periodic Service ke KPI data base & input data problem log
ke database action tracker maksimal 2 hari setelah pekerjaan PS selesai

1.3.A 6.2 TECO Work Order di SAP maksimal 6 hari setelah pekerjaan Periodic Service selesai

UT SBPR | 37
1.3.A 6.1
Input data dari dokumen Periodic Service ke KPI data base & input data problem log
ke database problem log maksimal 2 hari setelah pekerjaan PS selesai
PIC: PPC ADM PPC

Contoh proses update database PS


1. Memberi dokumen PS dan problem 2. PPC klarifikasi ke Supervisor 4. ADM PPC update database
3. ADM PPC update KPI database
log ke PPC Problem Log

▪ Input data problem log ke


database problem log
▪ Menyampaikan JSS, BMS, ▪ Klarifikasi pertanyaan terkait ▪ Masukkan data dari JSS dan
checksheet service dan checklist ketidakjelasan data dari dokumen BMS ke sistem dan digunakan
inspection ke PPC pada akhir shift PS ke supevisor pada hari yang sebagai input untuk tracking
sama atau maksimal satu hari kinerja
▪ PPC memastikan dokumen sudah setelah service
terisi dengan benar dan divalidasi : ▪ Update KPI dashboard
– Pastikan ada tandatangan
Supervisor dan Team Leader
– Pastikan tulisan dapat dibaca
dan dimengerti dengan jelas,
dll

Mengapa hal ini penting ?

• Input report 1 hari setelah pekerjaan selesai akan bermanfaat untuk monitoring plan PS dan backlog yang belum terlaksana
dan untuk mengupdate KPI atas performance PS dan backlog.
• Problem log diinput ke data action tracker agar bisa dimonitor dan di follow up

UT SBPR | 38
1.3.A 6.2 TECO Work Order di SAP maksimal 6 hari setelah pekerjaan Periodic Service selesai
PIC: ADM PPC

Contoh proses closing work order di SAP


Closing job di SAP maksimal 6 hari dari tanggal
pekerjaan selesai

▪ ADM PPC melakukan GI atas pemakaian spare parts


dan memastikan MTC sudah tercatat semua sebelum
WO di TECO

Mengapa hal ini penting ?

• Closing job di SAP harus dilakukan untuk tertib administrasi dan transfer cost.

UT SBPR | 39
1.3.A 7 Review performance and lessons learned
Seperti apakah seharusnya perencanaan Periodic Service yang baik itu ...

1.3.A 7.1
Meeting mingguan untuk membahas KPI Periodic Service dan Backlog dilakukan
secara konsisten

UT SBPR | 40
1.3.A 7.1
Meeting mingguan untuk membahas KPI Periodic Service dan Backlog dilakukan secara
konsisten ( 1 of 2 ) PIC: SPV PPC

Contoh Dashboard PS dan KPI performance


Dashboard lead time PS, hours dan Dashboard akurasi KPI perfomance, Model unit CONTOH PC2000-8 (PS250)
lead time PS, percent

▪ Dashboard direview setiap minggu oleh Site Manager, SDH, Supervisor, PPC, dan pihak terkait lainnya pada weekly cordination meeting internal
(misalnya menentukan akar masalah yang menyebabkan lead time PS lama, mengajukan langkah selanjutnya, dll.)
▪ Hasil pembahasan dikomunikasikan dengan Team PS pada saat briefing setelah coordination meeting internal

Mengapa hal ini penting ?

• Review meeting diperlukan agar KPI PS dan Backlog dapat tercapai karena jika ada kendala untuk pencapaian KPI bisa
dibuatkan PICA dan follow upnya bisa termonitor sehingga proses PDCAnya bisa berjalan maksimal.

UT SBPR | 41
1.3.A 7.1
Meeting mingguan untuk membahas KPI Periodic Service dan Backlog dilakukan secara
konsisten ( 2 of 2 )
PIC: SPV PPC

Contoh Agenda meeting dan Meeting Record


Tujuan meeting Agenda meeting (weekly coordination meeting) Meeting Record

Review: Membahas pencapaian minggu Waktu Kegiatan PIC

▪ ▪
sebelumnya
09:00 – Meeting dibuka oleh Ketua SM / SDH
▪ Membandingkan plan vs.aktual dari periode 09:05
sebelumnya

– Ketepatan pada schedule


09:05 –
09:15
▪ Pembahasan action item dari meeting minggu lalu
▪ PPC

– Deviasi terbesar saat pekerjaan


dilakukan 09:15 – ▪ Komitmen jadwal PS minggu depan
▪ PPC

▪ Review indikator performance


09:35 ▪ Komitmen jadwal OVH/ML minggu depan
▪ PPC

– Penyesuaian pada plan dan schedule

– % pekerjaan unschedule
09:35 –
09:45
▪ Review performance minggu lalu
▪ PPC
– Performance PS (accuracy plan PS dan lead time eksekusi
Komitmen: Menyepakati jadwal minggu depan backlog) – PPC

▪ Penentuan schedule maintenance


– Performance backlog (backlog execution rate dan backlog
– PPC
▪ Sumber daya tersedia (Parts, Komponen, achievement)
Mekanik, tools, dll) – Persentase unschedule breakdown
– PPC
Review action log
– Review achievement P2U
– PPC

▪ Review tindakan minggu sebelumnya

09:45 – ▪ Follow up atas penyebab performance tidak tercapai


▪ PPC, SPV
10:00 ▪ Hal-hal lainnya

Participants
▪ PPC

• SM • SPV
▪ SDH ▪ PA
▪ PDH ▪ PPC

UT SBPR | 42

Anda mungkin juga menyukai