Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PENDAHULUAN

GANGGUAN NUTRISI

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Stase Keperawatan Dasar Profesi (KDP)

PEMBIMBING

Yosra Sigit Pranomo, Ns. M.Kep


Herman Franisha, S.Kep., Ns

Oleh:

Nokiyanda Dea Fahrezha, S.Kep

NPM: 2214901210160

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN

TAHUN 2023
Definisi Nutrisi

Nutrisi merupakan proses pemasukan dan pengolahan zat makanan oleh tubuh yang bertujuan
menghasilkan energi dan digunakan dalam aktivitas tubuh. Fungsi utama nutrisi adalah untuk memberi
energi bagi aktivitas tubuh, membentuk struktur kerangka dan jaringan tubuh serta mengatur berbagai
proses kimia di dalam tubuh (Mubarak, 2019)

Fisiologi

Kurang asupan makanan Berlebih asupan makanan

Kekosongan lambung Zat makanan tersimpan di jaringan


adiposa dipakai sebagai energi
berlebihan
Erosi pada lambung (gesekan)

Penyerapan tubuh tidak sempurna Risiko berat badan


Produksi HCL meningkat berlebih (00234)

Berat badan meningkat


Asam lambung refluks

Obesitas (00232) Definisi:


Kurang nafsu makan Rentan pada kelebihan
Definisi: penumpukan lemak terkait
usia dan gender, yang dapat
Intake nutrisi tidak adekuat Suatu kondisi ketika individu mengganggu Kesehatan.
mengalami penumpukan lemak
abnormal atau berlebihan terkait Batasan karakteristik:
Ketidakseimbangan nutrisi kurang usia dan gender yang melampaui
 Dewasa (BMI) > 25
dari kebutuhan tubuh (00002) kelebihan berat badan.
kg/m2
Batasan karakteristik:  Anak 2-18 tahun BMI
Definisi: persentil >ke-85 atau 25
Asupan nutrisi tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan  Dewasa (BMI) > 25 kg/m2 kg/m2
metabolik  Anak 2-18 tahun BMI  Anak < 2 tahun: Berat
persentil >ke-85 atau 25 badan terhadap panjang
kg/m2, tetapi persentil < ke- badan mendekati
Batasan karakteristik:
95 atau 30 kg/m2 untuk usia persentil > ke-95
 Kram abdomen
dan gender  Anak dengan indeks
 Nyeri abdomen  Anak < 2 tahun: Berat badan massa tubuh melewati
 Gangguan sensasi rasa terhadap tinggi badan garis atas persentil
 Berat badan dibawah rentang berat badan ideal untuk usia persentil > ke-95
dan gender
 Kerapuhan kapiler
 Konstipasi
 Penyembuhan luka lambat
 Asupan kurang dari RDA
 Bising usus hiperatif
 Hipoglikemia
 Kurang pertumbuhan lingkar kepala untuk usia dan
gender
 Letargi
 Hipotonia otot
 Membran mukosa pucat
 Penurunan berat badan dengan asupan makan adekuat
Diagnosa Keperawatan Diagnosa Keperawatan Diagnosa Keperawatan
Ketidakseimbangan nutrisi kurang Obesitas Risiko berat badan lebih
dari kebutuhan tubuh Faktor yang berhubungan/ Faktor yang berhubungan/
Etiologi : Etiologi :
Faktor yang berhubungan/  Kurang aktivitas fisik  Kurang aktivitas fisik
harian harian
Etiologi :
 Kelebihan konsumsi gula  Kelebihan konsumsi gula
 Faktor pskiologis  Gangguan kebiasaan  Gangguan kebiasaan
 Faktor ekonomi makan makan
 Ketidakmampuan untuk  Penggunaan energi  Penggunaan energi kurang
mengabsorbsi nutrien kurang dari asupan dari asupan
 Ketidakmampuan untuk
mencerna makanan
 Ketidakmampuan menelan NOC NOC
makanan
 Peningkatan kebutuhan Tujuan : Tujuan :
metabolisme
 BB normal  Pemusatan Intake nutrisi harian
 Vital sign status normal  Disfungsi pola makan (seperti
makan sambil melakukan
NOC Kriteria hasil
aktivitas lain)
Tujuan :  Status nutrisi : intake  Makan sebagai respon terhadap
makanan dan cairan pengaruh eksternal (seperti
Setelah dilakukan asuhan
 Status nutrisi : intake nutrisi situasi sosial)
keperawatan selama 3x24 jam
diharapkan pemenuhan kebutuhan  Kontrol BB  Makan sebagai respon terhadap
pasien tercukupi pengaruh internal (seperti
NIC kecemasan)
Kriteria hasil :
 Tingkat aktivitas yang rendah
 Manajemen gangguan
 Intake nutrisi tercukupi  Skinfold triceps wanita > 25
makan
 Asupan makanan dan cairan mm, laki-laki > 15 mm
tercukupi  Manajemen nutrisi
 BB lebih besar 20% dari BB
 Monitor Nutrisi  Bantuan untuk
pengurangan BB ideal
 Asupan nutrisi terpenuhi Nausea
 Promosi latihan Kriteria hasil :
dan vomiting severity
 Penurunan intensitas terjadinya  BB normal
mual muntah  Status nutrisi : intake makanan
 Penurunan frekuensi terjadinya dan cairan
mual dan muntah Weight Body
 Status nutrisi : intake nutrisi
Mass
 Pasien mengalami peningkatan  Menyadari masalah berat badan
berat badan Mengungkapkan secara
berkeinginan untuk
NIC menurunkan berat badan
 Kaji frekuensi mual, durasi, NIC
tingkat keparahan, faktor
frekuensi, presipitasi yang  Manajemen gangguan makan
menyebabkan mual.  Manajemen nutrisi
 Anjurkan pasien makan sedikit  Bantuan untuk pengurangan BB
tapi sering
 Promosi latihan
 Anjurkan pasien makan selagi
hangat
 Mengendalikan faktor
lingkungan yang memungkinkan
membangkitkan mual seperti
bau yang tidak menyenangkan
 Mengajari teknik non-
farmakologi untuk mengontrol
mual seperti dengan teknik
relaksasi tarik napas dalam.
DAFTAR PUSTAKA

Gloria M. Bulchek, dkk. 2016. Edisi Keenam. Nursing Interventions Classification (NIC).
Elsevier (Cetakan Asli Diprogram dengan RFID).

Herdman, T.H & Kamitsuru, S. (2021) .NANDA Internasional Diagnosis Keperawatan


Definisi & Klasifikasi 2021-2023 Edisi 12. Jakarta : EGC.

Sue Moorhead, dkk. 2016. Edisi Kelima . Nursing Outcomes Classification (NOC). Elsevier
(Cetakan Asli Diprogram dengan RFID).

Sunarsih Rahayu, Addi Mardi. 2018. Modul Bahan Ajar Cetak Kebutuhan Dasar Manusia
II. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia

Tim Pokja SDKI DPP PPNI (Edisi ke I Cetakan ke III Revisi). 2018. Standar Diagnosis
Keperawatan Indonesia : Jakarta.

Tim Pokja SIKI DPP PPNI (Edisi ke I Cetakan ke II). 2018. Standar Intervensi
Keperawatan Indonesia Definisi dan Tindakan Keperawatan : Jakarta.

Wilkinsono, judit M,2018. Buku saku diagnosa keperawatan nutrisi, Jakarta: EGC.

Banjarmasin, Maret 2023

Ners Muda

Nokiyanda Dea Fahrezha, S.Kep

Preseptor Akademik Preseptor Klinik

Yosra Sigit Pranomo, Ns. M.Kep Herman Franisha, S.Kep., Ns

Anda mungkin juga menyukai