Anda di halaman 1dari 17

Status Gizi

Dan
Pembacaan Gizi
Kelompok 1
Aisyah Wisnu Julaiha (432419036)

Gita Suciani Pooe (432419037)

Triska Wahyuni Dawit (432419033)

Winda Jakaria (432419015)


Status Gizi
Pengertian Status Gizi
Status gizi adalah keadaan kesehatan yang berhubungan dengan
penggunaan makanan oleh tubuh atau dapat diartikan sebagai
sebagai gambaran kondisi fisik yang dikeluarkan oleh tubuh.

Status gizi dibedakan menjadi tiga kategori yaitu status gizi


kurang, status gizi normal dan status gizi lebih.
3 Kategori Status gizi normal

Status Gizi 01 suatu ukuran status gizi dimana terdapat


keseimbangan antara jumlah energi yang
masuk ke dalam tubuh dan energi yang
dikeluarkan dari luar tubuh sesuai dengan
kebutuhan individu

02
Status Gizi Kurang/undernutrition
keadaan gizi seseorang dimana jumlah energi
yang masuk lebih sedikit dari energi yang
dikeluarkan

Status Gizi Lebih/ Overnutrition


03 Status gizi lebih (overnutrition) merupakan
keadaan gizi seseorang dimana jumlah energi
yang masuk ke dalam tubuh lebih besar dari
jumlah energi yang dikeluarkan
Gizi Lebih

Gizi Kurang

Gizi Normal
Standar Status Gizi
Gizi Seimbang
Susunan menu seimbang yang dapat
memberikan Nutrisi Lengkap.

Gizi Kurang
Suatu keadaan dimana kebutuhan Nutrisi
pada tubuh tidak terpenuhi dalam jangka
waktu tertentu sehingga tubuh akan
memecah cadangan makanan yang
berada dibawah lapisan lemak dan
lapisan organ Tubuh.
Gizi Lebih
Keadaan tubuh seseorang yang
mengalami berat badan berlebih karena
kelebihan jumlah asupan energi yang
disimpan dalam bentuk cadangan berupa
Lemak.
Pengukuran Status Gizi
Antropometri Indikator Antropometri
Secara umum antropometri artinya ukuran Indikator antropomerti adalah pengukuran dari beberapa
tubuh manusia atau pengukuran secara parameter. Indikator antropometri bisa merupakan rasio satu
Langsung Yang dapat dilihat dari Berat badan pengukuran terhadap satu atau lebih pengukuran atau yang
dan Tinggi Badan. dihubungkan dengan umur. Indikator antropometri yang sering
digunakan yaitu Berat Badan Menurut Umur (BB/U), Tinggi
Badan Umur (TB/U), dan Berat Badan Menurut Tinngi Badan
(BB/TB).

IMT (indeks Masa Tubuh)


Salah satu pengukuran antropometri yang digunakan untuk mengetahui
keadaan gizi orang dewasa adalah dengan menghitung indeks massa
tubuh (IMT) seseorang diperoleh dengan :
IMT =
Keterangan :
IMT = Indeks Masa Tubuh
BB = Berat Badan
TB = Tinggi Badan
Pengukuran Status Gizi
Biokimia
Pengukuran satus Gizi dengan Biokimia itu
adalah pemeriksaan specimen yang diuji
secara laboratoris yang dilakukan pada
berbagai macam jaringan Tubuh seperti
Urine, Darah, Tinja

Klinis
Mengukur status gizi berdasarkan atas
perubahan-perubahan yang terjadi
dihubungkan dengan ketidakcukupan zat gizi
seperti mata, Rambut, Kulit.
Faktor – faktor yang berhubungan Status Gizi

a. Faktor keturunan (Genetik)


Faktor keturunan juga berperan dalam
mempengaruhi status gizi remaja. remaja
yang mempunyai orang tua gemuk, maka
kemungkinan remaja tersebut juga bisa
mengalami kegemukan (obesitas). b. Faktor Gaya Hidup (Life Style)
Banyaknya tayangan media massa tentang berbagai
makana cepat saji, dapat memicu remaja untuk mengikuti
gaya hidup tersebut. Yang saat ini lagi trend adalah fast
food. Akibat konsumsi makanan cepat saji yang berlebihan
dapat menyebabkan terjadinya obesitas.
c. Faktor Lingkungan
Pengaruh lingkungan tak kalah pentingnya terhadap perilaku
remaja. Kebiasaan ikut-ikutan dengan teman sekelompoknya atau
teman sebayanya merupakan salah satu masalah yang dapat terjadi
pada remaja. Bila biasanya remaja buruk seperti minum-minuman
beralkohol, merokok, begadang tiap malam sangatlah mempengaruhi
keadaan gizi remaja tersebut.

d. Faktor umur & jenis kelamin


Umur mempunyai peran penting pemilihan makanan
pada remaja, sedangkan saat dewasan seseorang mulai
mempunyai kontrol terhadap makanan apa saja yang
mereka mau makan. Jenis kalamin menetukan besar
kecilnya kebutuhan gizi bagi seseorang karena
pertumbuhan dan perkembangan individu sangat
berdeda antara lakilaki dan perempuan.
Lanjutan...

e. Aktivitas Fisik
Aktivitas fisik adalah gerakan yang dilakukan
oleh otot tubuh dan sistem penunjangan, seorang
yang gemuk mengunakan lebih banyak energi
untuk melakukan suatu pekerjaan dari pada
seorang yang kurus, karena orang yang gemuk Your Picture Here
f. Asupan
membutuhkan usaha yang lebih besar untuk
Asupan makan yang tidak
mengerakan badan. aktivitas fisik diperlukan
memadai dan penyakit infeksi
remaja untuk menjaga berat badan yang ideal dan
merupakan penyebab langsung
kebugaran tubuh serta konsep diri.
terjadi masalah gizi kurang .
g. Faktor eksternal
• Pendapatan
Masalah gizi karena kemiskinan indikatornya adalah taraf ekonomi kelurga,
yang berhubungan tentang status gizi.
• Pendidikan
Pendidikan gizi merupakan suatu proses merubah pengetahuan, sikap
dan perilaku orang tua atau masyarakat tentang status gizi yang baik.
• Pekerjaan
Pekerjaan adalah sesuatu yang harus dilakukan terutama untuk
menunjang kehidupan keluarganya, bekerja bagi ibu-ibu akan
mempunyai pengaruh terhasap kehidupan keluarga.
• Budaya
Budaya adalah suatu ciri khas, akan mempengaruhi tingkah laku
dan kebiasaan.
h. Faktor internal
• Usia
Usia akan mempengaruhi kemampuan atau pengalaman yang dimiliki orang
tua dalam pemberian nutrisi pada anak dan remaja
• Kondisi Fisik
Seseorang yang sakit, yang sedang dalam penyembuhan dan yang lanjut usia,
semuanya memerlukan pengan khusus karena status kesehatan mereka yang
buruk. Anak dan remaja periode hidup ini kebutuhan zat digunakan untuk
pertubuhan cepat.
• Infeksi

Infeksi dan demam dapat menyebabkan menurunnya nafsu makan atau menimbulkan
kesulitan manelan dan mencerna makanan
Pembacaan Gizi
Label informasi gizi adalah informasi
kandungan gizi yang wajib dituliskan pada
kemasan makanan untuk memudahkan
konsumen memilih produk yang tepat sesuai
kebutuhan gizi.
Kurangnya perhatian dalam membaca label
informasi gizi pada makanan kemasan dapat
berdampak buruk pada kesehatan seseorang. Salah
satunya peningkatan terjadinya risiko status gizi
obesitas. Seseorang memiliki status gizi obesitas
dapat terjadi akibat berlebihan dalam mengonsumsi
gula, lemak, ataupun energi yang terkandung pada
makanan kemasan tersebut.
Pengetahuan cara membaca label informasi gizi perlu
diketahui konsumen yang memerlukan pengaturan
dalam makannya seperti pada orang berstatus gizi
obesitas. Label informasi gizi dapat me-mudahkan
dalam memilih dan mengontrol asupan makan yang
berasal dari makanan kemasan.
Cara membaca label informasi nilai gizi (Nutrition Facts)
Takaran Saji

Informasi mengenai Takaran
Saji merupakan jumlah produk makanan yang pada
umumnya dikonsumsi dengan satu kali makan atau
satu kali penyajian. Ketika produk tersebut
dikonsumsi lebih dari satu kali penyajian, tentunya
kontribusi jumlah asupan dari kalori maupun semua
AKG (Angka Kecukupan Gizi)
nutrisi yang terdapat pada produk tersebut bisa
Pada bagian ini menginformasikan mengenai
lebih tinggi. bagaimana kontribusi nutrisi yang ada di dalam satu porsi
makanan yang berperan pada total nutrisi yang diperlukan
sehari. Misalnya saja ketika %AKG memperlihatkan nilai 20%.
Berarti kebutuhan akan nutrisi tersebut telah terpenuhi
sebanyak 20% ketika dikonsumsi sesuai dengan takaran saji.
THANK YOU
Insert the Subtitle of Your Presentation

Anda mungkin juga menyukai